Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DAN KONSEKUENSINYA PADA LOYALITAS (STUDI PADA OBYEK WISATA DI KABUPATEN MALANG) Mustikowati, Rita Indah; Sarwoko, Endi
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 7 No. 2 (2011): Juni
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.843 KB)

Abstract

Studi ini meneliti kepuasan wisatawan yang mengunjungi obyek wisata yang ada di Kabupaten Malang dengan menggunakan konsep dasar Swedish Customer Satisfaction Barometer (SCSB). Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh langsung kualitas layanan (service quality) terhadap kepuasan wisatawan domestik (customer satisfaction), menganalisis pengaruh langsung harapan konsumen (customer expectation) terhadap kepuasan wisatawan domestik (customer satisfaction), dan menganalisis pengaruh langsung kepuasan konsumen (customer satisfaction) terhadap loyalitas konsumen (customer loyalty) wisatawan domestik. Sampel penelitian adalah wisatawan domestik yang berkunjung ke objek wisata (Pantai Sendang Biru, Pantai Ngliyep dan Pantai Bale Kambang), yaitu sebanyak 150 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah Structural Equation Modelling (SEM) dengan menggunakan bantuan program AMOS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh langsung antara kualitas layanan dan kepuasan pelanggan, tidak ada pengaruh yang signifikan anatara harapan dengan kepuasan pelanggan, ada pengaruh langsung antara kepuasan pelanggan dengan loyalitas konsumen. Variabel kualitas layanan yaitu reliability dan emphaty memiliki pengaruh yang paling besar terhadap kepuasan pelanggan sedangkan responsiveness, assurance, dan tangible memilki pengaruh yang cukup signifikan.
REAKSI PASAR MODAL INDONESIA TERHADAP PERGANTIAN MENTERI KEUANGAN (EVENT STUDY SAHAM YANG TERDAFTAR DI BEI) Islami, Lia Nur; Sarwoko, Endi
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 8 No. 1 (2012): Februari
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (402.319 KB)

Abstract

Information is the main needs of investors in capital markets. Sri Mulyani setback Event of the positions for the finance minister who has information content relevant to investors will cause the market reaction reflected through changes in stock prices and trading activity. This reaction can be measured by indicators of Abnormal Return (AR), Trading Volume Activity (TVA) and Security Return variability (SRV). This research is a study of events that aims to find empirical evidence for the existence of the Indonesian capital market reaction to the events of Sri Mulyani setback from the office of finance minister. The population in this study is that all stocks listed on the BEI. While the sample taken through purposive sampling technique of shares - shares that are included in LQ45 corporate action and do not perform during the event period. One sample t-test (one sample t-test) was used to analyze whether the AR, TVA, and SRV significant value on the day - the day around the occurrence of events that prove the existence of market reaction. TVA and AR significant at the time of announcement of events shows that the market reacted to the setback Sri Mulyani finance minister from office. However, the SRV is not significant at the time of announcement of events shows that the market reaction that occurs there is an uneven distribution of information and influence the distribution of stock return
ANALISIS PERANAN KOPERASI SIMPAN PINJAM/UNIT SIMPAN PINJAM DALAM UPAYA PENGEMBANGAN UMKM DI KABUPATEN MALANG Sarwoko, Endi
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 5 No. 3 (2009): Oktober
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.257 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan koperasi simpan pinjam/unit simpan pinjam di Kabupaten Malang, menganalisis peran koperasi simpan pinjam/unit simpan pinjam sebagai sumber pembiayaan bagi UMKM, dan untuk menganalisis potensi dan permasalahan yang dihadapi koperasi simpan pinjam/unit simpan pinjam dalam menyediakan sumber pembiayaan bagi UMKM. Merupakan jenis penelitian Deskriptif, menggunakan data sekunder dari Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Malang meliputi data perkembangan KSP/USP selama 3 tahun (2006-2008), teknik analisis yang digunakan adalah analisis Deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KSP/USP mengalami perkembangan yang signifikan dilihat dari 4 indikator yaitu jumlah, anggota, penyerapan tenaga kerja, modal sendiri, serta indikator volume usaha semuanya mengalami peningkatan, sedangkan satu indikator yaitu modal pinjaman mengalami penurunan. KSP/USP memiliki peran yang cukup besar dalam pemenuhan permodalan, proporsi kredit modal kerja ke UMKM sebesar 79,81% dari total kredit yang disalurkan. Permasalahan yang diidentifikasi dalam perkembangan KSP/USP adalah: rendahnya kemampuan SDM, lemahnya tata kelola, dan belum optimalnya pembinaan dari pemerintah. Adapun potensi-potensi KSP/USP di antaranya adalah mendorong pertumbuhan sektor rill khususnya UMKM, mampu menciptakan keterkaitan jalinan usaha kemitraan antara koperasi-UMKM maupun pengembangan jaringan antar KSP/USP untuk perluasan akses, dan menjalankan fungsi intermediasi yaitu memobilisasi dana masyarakat dan menyalurkan pada sektor riil khususnya UMKM.
KAJIAN FAKTOR-FAKTOR PENENTU KEBERHASILAN SMALL BUSINESS Sarwoko, Endi
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 4 No. 3 (2008): Oktober
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.588 KB)

Abstract

Usaha Kecil Menengah merupakan sektor usaha yang memiliki peran strategis UKM di Indonesia, karena memberikan kontribusi yang besar terhadap penyerapan tenaga kerja dan PDB. Walaupun demikian namun produktivitasnya jika diukur dengan nilai tambah masih rendah. Penyebabnya diduga adalah faktor kewirausahaan, skala usaha dan sebagian besar UMKM berada pada sektor yang kurang produktif.  Oleh karena itu perlu dikaji faktor apa yang menentukan keberhasilan UKM. Faktor yang mempengaruhi keberhasilan small business penting untuk diketahui karena masih rendahnya tingkat keberhasilan small business.  Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan pengaruh karakteristik owner/manager terhadap strategis bisnis, menjelaskan pengaruh strategi bisnis terhadap kinerja bisnis, dan menjelaskan pengaruh karakteristik owner/manager terhadap kinerja bisnis. Penelitian dilakukan pada sampel sebanyak 50 pemilik/pengusaha UKM di wilayah Kabupaten Malang yang diambil dengan metode purposive sampling,. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen berupa kuesioner, sedangkan analisis data dilakukan dengan Path Analysis. Hasil analisis menunjukkan bahwa karakteristik pemilik/pengusaha pada UKM menjadi faktor dalam penentuan strategi bisnis yang diambil, selanjutnya strategi bisnis akan berpengaruh terhadap keberhasilan usaha. Jadi karakteristik pemilik/pengusaha merupakan faktor penentu keberhasilan usaha baik secara langsung maupun melalui strategi bisnis. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa kunci keberhasilan usaha kecil dan menengah lebih banyak ditentukan oleh karakteristik pemilik/pengusaha
ANALISIS KINERJA BANK SWASTA NASIONAL DEVISA DAN NON DEVISA DI INDONESIA Sarwoko, Endi
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 5 No. 2 (2009): Juni
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (64.071 KB) | DOI: 10.21067/jem.v5i2.241

Abstract

This research aims to know the description of foreign exchange commercial banks and non-foreign exchange commercial banks performance in Indonesia. It also tries to analyze the performance differences of the foreign exchange commercial banks and non-foreign exchange commercial banks in Indonesia. The performance indicators involve CAR, BOPO, NIM, NPL, and LDR ratios. The kinds of data used in this study are secondary data involving Indonesian Banking Statistics in the year 2000 until 2008. The used methods of analysis are non-parametric statistic (Mann-Whitney U). The results of the analysis show that there are significant differences of performance foreign exchange commercial banks and non-foreign exchange commercial banks analyzed through LDR and NIM ratios. Non-foreign exchange commercial banks have more important role in running intermediation function show by LDR ratio. The non-foreign exchange commercial banks show higher in this aspect of analysis. In addition, non-foreign exchange commercial banks own an ability to produce interest better and to utilize the owned assets. Therefore, the non-foreign exchange commercial banks operate more efficiently compared with the foreign exchange commercial banks.
DAMPAK KEBERADAAN PASAR MODERN TERHADAP KINERJA PEDAGANG PASAR TRADISIONAL DI WILAYAH KABUPATEN MALANG Sarwoko, Endi
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 4 No. 2 (2008): Juni
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (113.469 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi pasar tradisonal dilihat dari aspek konsumen, produk/komoditas, dan harga; mengetahui dampak kehadiran ritel modern (Indomaret dan Alfamart) terhadap kinerja pedagang di pasar tradisional, dilihat dari omset,  keuntungan, dan jumlah tenaga kerja. Pasar tradisional yang dijadikan obyek penelitian adalah 5 pasar tradisional omset terbesar yang berada di wilayah Kabupaten Malang yaitu pasar Lawang, pasar Kepanjen, Pasar Lawang, Gondanglegi, Singosari, Tumpang, Kepanjen, dan Pasar Dampit. Sampel penelitian adalah pedagang di pasar tradisional, jumlah sampel yang diambil sebanyak 60 pedagang atau 12 pedagang pada masing-masing pasar, teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dengan pedagang, sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif dan statistik inferensial yaitu Uji Beda sampel berpasangan (paired sample t test). Hasil penelitian tentang kondisi pasar tradisional menunjukkan bahwa konsumen di pasar tradisional didominasi oleh konsumen toko/warung yaitu konsumen yang berbelanja di pasar tradisional untuk tujuan dijual lagi. Produk yang dijual di pasar tradisional umumnya didominasi bahan makanan (sembako), baru kebutuhan rumah tangga lainnya, selanjutnya tentang harga, karena mekanisme transaksi di pasar tradisional dilakukan dengan tawar menawar maka harga komoditas antar pedagang sangat bersaing. Hasil penelitian tentang kinerja pasar tradisional menunjukkan omset pedagang justru mengalami peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya (setelah berdiri ritel modern), sedangkan tingkat keuntungan mengalami penurunan, hal ini menunjukkan bahwa keberadaan ritel modern membawa dampak meningkatnya persaingan dalam mendapatkan konsumen, sehingga pedagang di pasar tradisional berusaha menurunkan margin keuntungan melalui mekanisme tawar menawar. Oleh karena itu walaupun sebenarnya omset meningkat, tetapi keuntungan secara keseluruhan menurun. Hasil uji beda menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan omset dan keuntungan pedagang pasar tradisional sebelum dan sesudah keberadaan ritel modern (Alfamart dan Indomaret), sedangkan jumlah tenaga kerja tidak ada perbedaan yang signifikan.
ANALISIS JALUR PENGARUH KARAKTERISTIK PEKERJAAN, MOTIVASI, KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi di PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero) Distribusi Jatim Area Pelayanan dan Jaringan Malang) Sarwoko, Endi
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 1 No. 1 (2005): Februari
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (100.406 KB)

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis pengaruh karakteristik pekerjaan terhadap motivasi kerja karyawan, pengaruh karakteristik pekerjaan dan motivasi terhadap  kepuasan kerja karyawan, pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan, serta pengaruh langsung dan tidak langsung karakteristik pekerjaan, motivasi, dan kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan PT. Perusahaan Listrik Negara (Persero) Distribusi Jatim Area Pelayanan dan Jaringan Malang.Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik pekerjaan berpengaruh signifikan terhadap kinerja melalui jalur motivasi dan kepuasan kerja. Jalur hubungan kausal antara karakteristik pekerjaan terhadap kinerja diperoleh tiga jalur yaitu:1.   Jalur hubungan kausal antara karakteristik pekerjaan terhadap kinerja melalui motivasi dan kepuasan kerja. 2.   Jalur hubungan kausal antara karakteristik pekerjaan terhadap kinerja melalui motivasi. 3.Jalur hubungan kausal langsung antara karakteristik pekerjaan terhadap kinerja. 4. Ternyata jalur hubungan kausal antara karakteristik pekerjaan terhadap kinerja melalui motivasi dan kepuasan kerja merupakan jalur paling baik yang memberikan pengaruh paling besar terhadap kinerja, dengan demikian hipotesis kedua ditolak. 
PENGARUH INFORMASI LABA AKUNTANSI (EARNINGS) TERHADAP ABNORMAL RETURN DAN VOLUME PERDAGANGAN SAHAM (STUDI PADA PERUSAHAAN LQ 45 DI BURSA EFEK JAKARTA) Sarwoko, Endi
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 1 No. 3 (2005): Oktober
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.235 KB)

Abstract

Informasi laba akuntansi yang diumumkan perusahaan akan direspon pasar, baik melalui harga saham maupun melalui volume perdagangan atau keduanya. Harga saham merefleksikan keseluruhan atau rata-rata keyakinan investor, sedangkan volume perdagangan saham merefleksikan aktivitas investor dengan menjumlahkan semua saham yang diperdagangkan di pasar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh laba akuntansi (earnings) terhadap abnormal return, dan menganalisis pengaruh laba akuntansi (earnings) terhadap volume perdagangan saham. Earning digunakan sebagai proksi dari laba akuntansi sedangkan abnormal return digunakan sebagai proksi dari harga saham. Sampel penelitian adalah perusahaan yang masuk dalam LQ 45 selama tiga tahun berturut-turut yaitu 2001 sampai dengan 2003 yang berjumlah 28 perusahaan. Jenis penelitian merupakan studi peristiwa dengan menggunakan periode pengamatan 5 hari sebelum dan 5 hari sesudah publikasi laba akuntansi. Teknik analisis data menggunakan Analisis Regresi, yang terdiri dari model 1 antara laba akuntansi (earnings) terhadap abnormal return, dan model 2 antara laba akuntansi (earnings) terhadap volume perdagangan saham. Hasil analisis menunjukkan bahwa unexpected earnings berpengaruh positif dan signifikan terhadap abnormal return yang diterima investor.  Unexpected  earnings juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap volume perdagangan saham. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengumuman laba akuntansi memiliki kandungan informasi, sehingga menyebabkan reaksi pasar dicerminkan dari abnormal return dan volume perdagangan saham
ANALISIS PENGARUH PERUBAHAN EARNINGS DAN RISIKO PASAR TERHADAP STRUKTUR MODAL Sarwoko, Endi
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 2 No. 2 (2006): Juni
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.299 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan rata-rata struktur modal antar industri, menguji pengaruh perubahan earnings perusahaan terhadap struktur modal, dan menguji pengaruh risiko pasar dengan struktur modal perusahaan. Struktur modal dalam penelitian ini diproksikan dengan debt to equity ratio dan debt to total assets. Data diperoleh dari Pojok Bursa Efek Jakarta (BEJ) Universitas Brawijaya, sampel sebanyak 40 perusahaan yang diambil secara Purposive dengan kriteria perusahaan-perusahaan tersebut aktif mencatatkan laporan keuangannya di BEJ dan aktif melakukan perdagangan saham selama 6 tahun terakhir. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat pengaruh terbalik antara perubahan earnings perusahaan terhadap D/E tetapi perubahan earnings ternyata tidak berpengaruh signifikan terhadap D/A. Risiko pasar tidak berpengaruh signifikan terhadap debt to equity, hasil ini menunjukkan bahwa ketika akan melakukan pembelian saham investor tidak mempertimbangkan risiko pasar. Sedangkan berdasarkan pengaruh terhadap D/A diperoleh hasil risiko pasar berpengaruh signifikan terhadap debt to total assets,  manajemen perusahaan sangat memperhatikan dampak risiko pasar dalam menentukan kebijakan struktur modal perusahaan, karena dalam memberikan pinjaman kreditur biasanya sangat mempertimbangkan aset yang dimiliki perusahaan didanai dari mana, hutang atau modal sendiri.
PERANAN FAKTOR INDIVIDU, BUDAYA ORGANISASI, DAN PERILAKU KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN RADIO SWASTA NASIONAL DI MALANG Sarwoko, Endi
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 3 No. 1 (2007): Februari
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135 KB)

Abstract

setiap individu atau karyawan akan memiliki karakteristik yang berbeda dalam setiap hal, sehingga perusahaan harus mengetahui bagaimana perbedaan individu akan  mempengaruhi perilaku dan kinerja karyawannya Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh faktor individu, budaya organisasi dan perilaku kerja terhadap kinerja karyawan Radio Swasta Nasional di Malang, serta menganalisis variabel yang berpengaruh dominan terhadap kinerja karyawan Radio Swasta Nasional di Malang. Menggunakan sampel sebanyak 78 karyawan Radio Swasta Nasional yang ada di Kota Malang yang diambil dengan teknik Purposive Samping, teknik analisis menggunakan Regresi Linier Berganda. Hasil peneltiian menunjukkan bahwa faktor individu, budaya organisasi, dan perilaku kerja memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Dengan kata lain faktor individu, budaya organisasi, dan perilaku kerja akan menentukan pencapaian kinerja karyawan. Variabel yang berpengaruh dominan terhadap kinerja karyawan adalah budaya organisasi, hal ini disebabkan budaya organisasi akan memadukan perbedaan individu dalam satu nilai atau norma yang dianut bersama oleh anggota organisasi, dan mengarahkan perilaku anggota organisasi pada satu tujuan yaitu pencapaian tujuan perusahaan