This Author published in this journals
All Journal Jurnal Analisa
Asep Jihad
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA MAHASISWA MELALUI PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN PETA KONSEP Asep Jihad
Jurnal Analisa Vol 2, No 3 (2016): Volume 2 Nomor 3 Terbit Bulan September Tahun 2016
Publisher : Department of Mathematics Education, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, West Java, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ja.v2i3.1220

Abstract

Generally in lecturing execution in Prodi Mathematics in Tarbiyah and Teachership Faculty UIN Bandung, dosen use the method of drill and practice, student hear and note the discourse dosen later finish the practice problem. Condition that way result the passive student, result of lecturing and ability of trouble-shooting of student mathematics is not optimal, in consequence require to develop the lecturing which can push the active student one of them is with the approach of concept map.  This Experiment research aim to to analyse the make-up of ability of trouble-shooting of student mathematics Prodi Mathematics in Tarbiyah and Teachership Faculty UIN Bandung  passing  approach of concept map. Data collected by  tes Problem solving matematka and attitude scale. Result of research of approach of concept map can improve the ability of problem solving student  in subjek mater Elementary Mathematics.Key word: concept, map, Mathematics 
Pembelajaran matematika berbasis android untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematika di SMP Asep Jihad; Aan Lasmanah
Jurnal Analisa Vol 5, No 2 (2019): Volume 5 Nomor 2 Tahun 2019
Publisher : Department of Mathematics Education, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, West Java, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ja.v5i2.6884

Abstract

Perkembangan teknologi menuntut peningkatan kompetensi guru matematika dengan mengembangkan pembelajaran berbasis teknologi satunya membuat media pembelajaran matematika berbasis android. Penelitian eksperimen, bertujuan menganalisis peningkatan kemampuan komunikasi matematik  siswa melaluim pembelajaran berbasis androrid, hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran berbasis android dapat meningkatkan kemampuan kounikasis matematika siswa SMP
Penerapan Teknik Ikonik terhadap Kemampuan Pemahaman Matematika Siswa pada Pembelajaran Matematika Pokok Bahasan Pecahan Ahmad Zahid; Wati Susilawati; Asep Jihad; Iyon Maryono
Jurnal Analisa Vol 1, No 1 (2013): Volume 1 Nomor 1 Terbit Bulan Juni Tahun 2013
Publisher : Department of Mathematics Education, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, West Java, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ja.v1i1.2891

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesuksesan siswa dalam belajar matematika yang dipengaruhi oleh cara guru menyampaikan materi pelajarannya. Seorang pengajar harus mencari dan memilih metode yang tepat untuk setiap topik yang kita berikan agar siswa berpartisipasi aktif tetapi pengajaran tetap efektif dan efisien. Kemampuan guru dalam menguasai materi dan menerapkan model pembelajaran merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan guru dalam proses belajar-mengajar. Salah satu teknik yang dapat digunakan sebagai alternatif penyampaian materi adalah teknik ikonik. Teknik ikonik adalah penyampaian konsep matematika dengan perantaraan gambar yang pada akhirnya siswa menemukan sendiri konsep yang dipelajari dengan perantaraan gambar tersebut. penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kemampuan pemahaman matematik siswa, dengan pembelajaran menggunakan Teknik Ikonik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) dengan subjek penelitian kelas VII SMP Negeri 1 Pangatikan Kabupaten Garut yang terdiri dari 21 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Adapun hasil yang diperoleh adalah (a) aktivitas guru selama proses pembelajaran selalu berpijak pada tahap-tahap teknik ikonik yang disesuai dengan indikator aktivitas guru, aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran dikategorikan baik,
Penggunaan Bahan Ajar Berbasis Komik dalam Menyelesaikan Soal Cerita untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Ariny Fauziyyah; Nunung Sobarningsih; Asep Jihad
Jurnal Analisa Vol 2, No 1 (2015): Volume 2 Nomor 1 Terbit Bulan Juni Tahun 2015
Publisher : Department of Mathematics Education, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, West Java, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/ja.v2i1.5354

Abstract

Belajar matematika adalah belajar memecahkan suatu masalah dalam konsep yang abstrak. Untuk mengupayakan agar siswa terlibat secara aktif dalam mengikuti pembelajaran yaitu dengan menggunakan media pembelajaran, seperti media komik yang akan digunakan pada penelitian ini. Penggunaan media komik dimaksudkan untuk membantu siswa dalam kesulitan menyelesaikan soal cerita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan pembelajaran menggunakan media komik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian yang telah dilaksanakan dapat dikatakan berhasil. Terlihat dari hasil penelitian sebagai berikut: (a) aktivitas siswa mengalami peningkatan pada tiap siklusnya, persentase aktivitas siswa paling tinggi tedapat pada siklus III yaitu sebesar 85,18%. Sedangkan aktivitas guru selama proses pembelajaran juga sudah dinilai baik. (b) rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada siklus I sebesar 78,18 dengan kriteria tinggi, siklus II sebesar 79,09 dengan kriteria tinggi, dan siklus III sebesar 81,51 dengan kriteria tinggi. (c) kemampuan pemecahan masalah matematika siswa setelah menggunakan media komik menunjukkan pada kriteria tinggi yaitu 81,21 dan (d) Sikap siswa terhadap pembelajaran matematika dengan menggunakan media komik secara keseluruhan adalah positif. Hal ini terlihat dari rata-rata skor sikap siswa lebih besar daripada skor sikap netral siswa.