Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Implementasi IoT Cerdas Berbasis Inference Fuzzy Tsukamoto pada Pemantauan Kadar pH dan Ketinggian Air dalam Akuaponik Adlan Jiwa Kuswinta; I Gede Putu Wirama Wedashwara W; I Wayan Agus Arimbawa
Journal of Computer Science and Informatics Engineering (J-Cosine) Vol 3 No 1 (2019): June 2019
Publisher : Informatics Engineering Dept., Faculty of Engineering, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1504.276 KB) | DOI: 10.29303/jcosine.v3i1.245

Abstract

The population of Mataram City amounted to 362,243 people in December 2008. The increase in population and rapid development caused a reduction in sources of clean water, especially in urban areas. In fish and plant cultivation it requires good water quality so that fish and plants are not exposed to parasites and diseases that cause fish and plants to die. Akuaponik uses water continuously from the maintenance of fish which is then distributed to plants, and then returned to the fish pond. This aquaponics system will be implemented with IoT using microcontrollers, ultrasonic sensors and pH sensors that will provide information through the website. The information will be given in the form of stability in the pH level of the water and the water level in the fish pond. Checking the stability of the pH level of the water and the height of the water is intended to maintain the plant so that it can absorb nutrients optimally from the water. One method that can be used to control pH levels based on water height by adding or reducing water is to create a system that can inform good results using fuzzy logic methods. The implementation of this system will be focused on plants using 2 different types of plants and evaluation carried out is only pattern recognition rather than optimization. To recognize patterns of change and adjust the height and pH of water in aquaponics to remain stable is to implement the concept of IoT and Inference Fuzzy Tsukamoto. The aquaponics system that is made can run well and shows information based on the results of fuzzy calculations.
PENGENALAN TEKNOLOGI INTERNET OF THINGS (IOT) UNTUK MENYELESAIKAN PERMASALAHAN DI SEKITAR BAGI SISWA-SISWI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 7 MATARAM Ariyan Zubaidi; I Gede Pasek Suta Wijaya; Budi Irmawati; I Wayan Agus Arimbawa
Jurnal Abdi Insani Vol 6 No 1 (2019): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v6i1.193

Abstract

Penggunaan internet mengalami perubahan, tidak hanya untuk bertukar data melalui perangkat-perangkat yang sudah umum digunakan, seperti personal computer (PC), laptop, atau smartphone, namun beralih ke berbagai peralatan yang ada di lingkungan manusia. Konsep ini dikenal dengan Internet of Things (IoT). IoT didefinisikan sebagai sebuah sistem yang terdiri dari jaringan sensor, aktuator, dan objek pintar yang bertujuan untuk menyambungkan semua barang, termasuk objek sehari-hari dan yang ada di industri, dengan suatu cara sehingga membuatnya menjadi pintar, bisa diprogram, dan mampu untuk berinteraksi dengan manusia. IoT telah banyak diimplementasikan di berbagai bidang seperti pada kota cerdas (smart city), smart healtcare, smart agriculture, smart education, dan bidang lainnya. Perkembangan IoT juga dirasakan di Indonesia yang saat ini juga terus menyebarkan teknologi internet melalui berbagai usaha yang dilakukan oleh pemerintah, sehingga internet dapat menjangkau berbagai daerah. Pemberian pemahaman mengenai konsep IoT untuk memecahkan berbagai masalah di sekitar perlu dilakukan sejak bangku sekolah, dari pemahaman tersebut diharapkan timbul keinginan untuk mendalami bidang tersebut. Pada program pengabdian kepada masyarakat ini, dilakukan penyuluhan mengenai teknologi IoT yang dilakukan di SMA N 7 Mataram. Penyuluhan dilakukan dengan memberikan materi pengenalan mengenai teknologi IoT dan melakukan unjuk kerja beberapa prototipe teknologi IoT yang dikembangkan oleh mahasiswa Program Studi Teknik Informatika. Siswa-siswi sangat antusias dengan kegiatan ini, hal ini diperlihatkan dengan aktifnya siswa-siswa pada sesi tanya jawab dan ingin melihat secara dekat prototipe teknologi IoT yang didemokan.
Pelatihan Bahasa Korea Kerjasama International Untuk Mendukung Kesiapan Smart Tourism Lombok: Korean Language Training International Cooperation to Support Lombok Smart Tourism Readiness I Wayan Agus Arimbawa; Budi Irmawati; I Gede Pasek Suta Wijaya; Wirarama Wedashwara; Ariyan Zubaidi
Jurnal Begawe Teknologi Informasi (JBegaTI) Vol. 4 No. 2 (2023): JBegaTI
Publisher : Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jbegati.v4i2.1117

Abstract

Pelatihan Bahasa Korea Kerjasama Internasional ini diadakan untuk mendukung kesiapan Smart Tourism di Lombok. Program ini adalah kolaborasi kerjasama internasional antara Universitas Mataram (UNRAM) dan Seoul National University Social Responsibility (SNUSR) dalam menyelenggarakan pelatihan Bahasa Korea yang berkualitas dengan memanfaatkan teknologi informasi. Peningkatan jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Lombok menuntut kesiapan masyarakat lokal dalam berkomunikasi dengan wisatawan asing. Dalam konteks ini, pelatihan Bahasa Korea menjadi penting mengingat banyaknya wisatawan yang berasal dari wilayah Asia Timur, termasuk Korea. Melalui pelatihan Bahasa Korea yang diselenggarakan, diharapkan masyarakat Lombok dapat meningkatkan kemampuan berbahasa Korea mereka sehingga dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada para wisatawan Korea. Selain itu, pelatihan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya pariwisata cerdas di Lombok dan kontribusi positifnya terhadap ekonomi lokal. Pengabdian ini juga memberikan gambaran tentang metode pembelajaran online, teknologi yang digunakan, dan persepasi peserta pelatihan juga disampaikan dalam artikel ini.