Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Pemberdayaan Ibu Balita dalam Penanganan ISPA pada Anak di Wilayah Kerja Puskesmas Henny Cahyaningsih; Ali Hamzah; Tati Suheti
Media Karya Kesehatan Vol 4, No 2 (2021): Media Karya Kesehatan
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/mkk.v4i2.32276

Abstract

Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan penyakit infeksi yang masih menjadi masalah kesehatan balita di Indonesia dan menjadi peringkat tertinggi yang menyebabkan angka kematian balita. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk pengetahuan dan keterampilan ibu balita dalam penanganan ISPA pada Anak. Metoda yang digunakan dalam kegiatan ini adalah untuk memberdayakan kader dan ibu balita melalui pelatihan partisipatif dan pendampingan kepada ibu balita melalui diskusi, tanya jawab, demonstrasi dan simulasi praktik langsung dalam kelompok. Sasarannya adalah kader sebanyak 14 orang dan ibu balita sebanyak 40 orang. Hasil terdapat peningkatan persentase sebelum dan setelah pelatihan pada Kader dan ibu Balita, rerata pengetahuan (57.5% ke 84.9%) dan rerata peningkatan keterampilan (56.85% ke 80.74%). Peserta menunjukkan antusiasme dan mampu mendemonstrasikan cara membuat obat batuk sederhana, cara mengukur suhu dan cara mengompres pada anak demam. Kegiatan ini perlu ditindak lanjuti melalui kerjasama dengan Puskesmas untuk membuat pemetaan capaian pelaksanaan pelatihan penanganan ISPA bagi ibu balita di wilayah kerja Puskesmas yang lainnya.Kata kunci: Balita, ISPA, pemberdayaan, pengetahuan.
PENGARUH FAKTOR-FAKTOR SOSIAL TERHADAP IJTIHAD ABU BAKAR AL-SHIDDIQ Ali Hamzah
Islamika : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Vol. 14 No. 1 (2014): Islamika : Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci, Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/islamika.v14i1.14

Abstract

Abu Bakar, a caliph which is very close to the Messenger and those who believe, first of all among adults. His Ijtihad (struggle) is very influential on the development of religious Muslims at the time. Because of to the strength and solidarity of Muslims at that time, Muslims still exist, as in the time of the Prophet of Islam, even in certain areas there is progress and a significant advantage which was inspired by some of his brilliant effort. Review of various aspects of leadership, can work well, because it was driven by a very admirable character that he had with the Muslim countries. Abu Bakar seorang khalifah yang sangat dekat dengan Rasul dan termasuk orang yang pertama sekali beriman dari kalangan orang dewasa. Ijtihad-ijtihad beliau sangat berpengaruh terhadap perkembangan keagamaan umat Islam pada saat itu. Berkat keteguhan dan kebersamaan umat Islam pada saat itu, umat Islam tetap eksis, sebagaimana Islam di masa Rasul, bahkan pada bidang tertentu terdapat kemajuan dan keunggulan yang sangat berarti  yang diilhami oleh beberapa ijtihad brilian beliau. Kepemimpinannya ditinjau dari berbagai aspek, bisa berjalan dengan baik, karena dimotori oleh karakter yang sangat terpuji yang beliau miliki plus kekompakannya dengan  warga negara  Islam.
PENGARUH FAKTOR-FAKTOR SOSIAL TERHADAP IJTIHAD ABU YUSUF Ali Hamzah
Islamika : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Vol. 16 No. 2 (2016): Islamika : Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci, Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/islamika.v16i2.122

Abstract

Salah satu tokoh yang dikenal sebagai mujtahid adalah Abu Yusuf.Tujuan penelitian ini adalah: 1) mendeksripsikan pengertian, syarat-sayarat dan lapangan ijtihad; dan 2) Untuk mengetahui bentuk-bentuk ijtihad Abu Yusuf  dan korelasinya dengan  pranata sosial. Penelitian terhadap pemikiran hukum Abu Yusuf merupakan penelitian kepustakaan (Library Research).  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah berbentuk Content Analysis. Metode pembahasan dalam penelitian ilmiah ini menggunakan metode deskriptif, induktif dan deduktif. Adapun hasil penelitian ini antara lain: Abu Yusuf berijtihad untuk menekankan keadilan yang setara untuk semua orang. Ia menyatakan khalifah harus menegakkan hukum-hukum Allah bagi rakyat kecil maupun besar, tanpa pandang bulu. Khalifah harus memastikan bahwa para pengumpul pajak memperlakukan wajib pajak dengan sama. Fungsi khalifah adalah memberi penerangan kepada rakyat tentang berbagai masalah yang masih asing bagi mereka dan menegaskan tugas-tugas yang masih mereka ragukan. Ia juga menjelaskan bagaimana faktor sosial budaya memberi pengaruh yang begitu besar dalam konstruksi hukum yang ditetapkan. 
KINERJA PENYULUH AGAMA NON PNS KEMENTERIAN AGAMA Ali Hamzah
Islamika : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Vol. 18 No. 02 (2018): Islamika : Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci, Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/islamika.v18i02.309

Abstract

Abstract: Abstract: In addition, Islamic religious instructors in carrying out their duties and functions are assisted by non-civil servants of Islamic religious instructors consisting of religious leaders who are very instrumental in fostering religious communities to improve the faith, piety and harmony of religious people, especially in Sungai Penuh City. The formulation of the problem in this study is how the performance of the Non government employees Religious Extension Ministry of Religion (Study in Sungai Penuh City). This research is a qualitative research with a type of field research. Data collection techniques used include observation, interviews and documentation studies. In this study the author did the processing in several ways as follows: 1) data reduction (data reduction); 2) selecting data; 3) data analysis; 4) data presentation (data display); and 5) draw conclusions. The results of this study include: 1) the standard of performance of Non government employees religious instructors in the office of the Ministry of Religion in Sungai Penuh prioritized by a Bachelor of Religion Higher Education diploma, domiciled in the city of Sungai Penuh and having a built village; 2) performance criteria consist of 6 types, namely: quality, quantity, timeliness, cost effectiveness, need for supervision and interpersonal impact; and 3) the motivation given by the Ministry of Religion of Non government employees in the office of the Ministry of Religion of Sungai Penuh City consists of 2, namely: intrinsic motivation and extrinsic motivation.
Studi Persepsi tentang Zakat Perniagaan di Kalangan Pengusaha Batik di Kota Sungai penuh Susi Susanti; Ali Hamzah; Maila Sari
Islamika : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Vol. 20 No. 01 (2020): Islamika : Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci, Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32939/islamika.v20i01.564

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menggambarkan Pengetahuan masyarakat tentang zakat perniagaan terutama di kalangan pengusaha batik di Kota Sungai Penuh . Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yang mengkaji tentang hukum zakat perdagangan dalam Islam yang mengarah pada pemahaman pengusaha batik tentang zakat perniagaan serta kendala yang dihadapi leh para pengusaha batik terhadap zakat perniagaan. Temuan penelitian ini bahwa Persepsi masyarakat khususnya para pengusaha batik di Kota Sungai Penuh masih sangat minim, bahkan ada di antara mereka yang sama sekali tidak mengetahui apa itu zakat perniagaan dan cara perhitungan zakat perniagaan jika sudah mencapai nisabnya. Kendala atau hambatan yang dialami oleh masyarakat adalah: (a) kurangnya pengetahuan tentang zakat, (b) kurangnya kesadaran akan pentingnya membayar zakat perniagaan atas usaha yang dijalaninya.
MENGUAK PETUAH-PETUAH MORAL IBN AL-MUQAFFA SERTA RELEVANSINYA DALAM KEHIDUPAN (Telaah Terhadap Kitab al-Adab al-Shaghîr wa al-Adab al-Kabîr) Ali Hamzah
Al-Qisthu: Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Hukum Vol. 13 No. 1 (2015): Al-Qisthu: Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Hukum
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (714.529 KB) | DOI: 10.32694/qst.v13i1.1216

Abstract

Ibn al-Muqaffa mastered various languages ​​such as Arabic, Syriac, Pahlavi, Sanskrit, India and Greece. He studied and learned a lot of history and civilization of Persia and he also likes to read long texts with such capabilities. He was the first to translate the works of Persian and Indian literature into Arabic. Translating that resulted in two very important things: the displacement of the Arabs of Bedouin life-style to modern living and non-Arab involvement in the writing of Arabic literature. Kitab Al-Adab al-Shagîr wa al-Adab al-Kabîr is a treatise containing moral advices. Advices were taken to Ibn al-Muqaffa from the wise words of those who passed away were very useful to cleanse our hearts and thoughts turn. Advices contained in the book are felt at all, touched the hearts of our exciting and thought-provoking.