Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

SENSUALITAS FILM HOROR INDONESIA 1971-1993 ahmad muthohar; Dewa Agung Gede Agung; Arif Subekti
PATTINGALLOANG Vol. 8, No. 3 Desember 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jp.v8i3.24913

Abstract

Artikel ini menganalisis tentang masalah sensualitas dalam film horor Indonesia sejak tahun 1971 sampai tahun 1993. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab film horor Indoesia yang diproduksi pada kurun waktu 1971-1993 banyak mengandung adegan-adegan sensual di dalamnya. Selain itu juga menjelaskaan faktor penyebab dan faktor yang memengaruhi munculnya fenomena tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan menggunaan metode penelitian sejarah mulai dari pemilihan topik, heuristic, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Munculnya fenomena tersebut disebabkan oleh beberapa faktor seperti gempuran film impor sehingga produsen film nasional harus bersaing dengan cara apapun, kemudian didukung dengan longgarnya regulasi sensor pada masa tersebut, yang lebih tertarik pada penyensoran ideologi dan ancaman stabilitas politik nasional, juga ditambah masuknya tv satelit sehingga masyarakat lebih memilih menonton acara tv di rumah. Juga film horor dianggap menyasar penonton dewasa dan jarang ditonton oleh anak-anak. Kata Kunci : Film; Horor; Adegan Sensual
PEMBELAJARAN SEJARAH DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 Dewa Agung Gede Agung
Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia Vol 4, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um0330v4i1p1-8

Abstract

Industrial Revolution 4.0 influences historical learning both in substance and in the learning process. This development starts from materials, methods, media, innovative learning models, and especially substances that often cause controversy. The development of technology causes a variety of historical information easily obtained. History lessons should follow these developments, although not all of them have a positive impact on students, history teachers, and historians. They must be able to be selective in responding to various developments in the availability of historical information. Collaboration and elaboration between history and other fields of science are necessary to see various changes and developments in society.  History needs to be viewed in a multiperspective manner rather than a mono perspective. Thus, the learning history will provide comprehensive and integrated information that produces the total history. Therefore, this paper provides an alternative way of learning history in the Era of Industrial Revolution 4.0.
Pengembangan Media ECHA (Elaboration, Cover Song, Historycal Content, Audio Visual) Berbasis Vlog Dalam Pembelajaran Sejarah Eka Dian Susanti; Ari Sapto; Dewa Agung Gede Agung
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 5, No 3: MARET 2020
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v5i3.13252

Abstract

Abstract: Vlog-based ECHA is a learning medium that was developed by adjusting the character and needs of students in sitory subjects. ECHA consists of elaboration, cover song, historycal content, and audio visual. It means that the media elaborates the song that the lyrics have changed with historycal material in the form of audio visual. ECHA media was developed with vlogs to faciltate teacher and student access that can later be used independently. The result of the trial show that this product development is pratical and can increase motivation in class XI IPS 3 SMA Negeri 1 Sumberpucung.Abstrak: ECHA berbasis Vlog merupakan media pembelajaran yang dikembangkan dengan menyesuaikan karakter dan kebutuhan siswa dalam mata pelajaran Sejarah. ECHA terdiri dari kata elaboration, cover song, historycal content, and audio visual. Asrtinya adalah media yang mengolaborasikan lagu yang telah diubah liriknya dengan materi Sejarah dalam bentuk audio visual. Media ECHA dikembangkan dengan Vlog untuk memudahkan akses guru maupun siswa yang nantinya juga dapat digunakan secara mandiri. Hasil dari uji coba menunjukkan bahwa produk pengembangan ini praktis dan dapat meningkatkan motivasi kelas XI IPS 3 di SMA Negeri 1 Sumberpucung.
Pengaruh Model Pembelajaran Kuantum Tipe TANDUR terhadap Minat Belajar Siswa Kelas X Dya Fatkhiyatur Rohimah; Blasius Suprapta; Dewa Agung Gede Agung
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 4, No 9: SEPTEMBER 2019
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.062 KB) | DOI: 10.17977/jptpp.v4i9.12744

Abstract

Abstract: Education in this globalization era is no longer teacher-centered, but student-centered. Students must be more active in the learning process, as constructivistic learning theories. This theory bases the learning process on students who construct their own knowledge. So the teacher's role is not too dominant but still provides guidance during the learning process. Through the TANDUR type quantum learning model students, besides building their own knowledge, also explore learning material and associate it with real life. So the learning process will be more fun, interesting, and arouse students' interest in learning.Abstrak: Pendidikan di era globalisasi saat ini bukan lagi berorientasi pada guru, namun berfokus kepada siswa. Siswa harus lebih aktif dalam proses pembelajaran, sebagaimana terdapat dalam teori belajar konstruktivistik. Teori ini mendasarkan proses pembelajaran pada siswa yang mengonstruk sendiri pengetahuannya. Sehingga peran guru tidak terlalu dominan tapi tetap memberikan bimbingan selama proses pembelajaran. Melalui model pembelajaran kuantum tipe TANDUR, siswa dapat membangun sendiri pengetahuannya juga mengeksplorasi materi pembelajaran dan mengaitkannya dengan kehidupan sebenarnya. Dengan demikian, proses belajar mengajar akan semakin menyenangkan, menarik serta membangkitkan minat belajar siswa.
Nilai Budaya dan Historis Bangunan Museum Keraton Sumenep sebagai Muatan Karakter Profil Pelajar Pancasila Mochammad Ronaldy Aji Saputra; Dewa Agung Gede Agung; Agik Nur Efendi
GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2022: SPECIAL EDITION: LALONGET III
Publisher : Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/ghancaran.vi.7085

Abstract

Society has a journey of cultural and historical values. Museums have a role in preserving the heritage of cultural and historical values ​​through their collections. The heritage of cultural and historical values ​​in the museum has a character load that has implications for strengthening the character Profil Pelajar Pancasila which can be taught to future generations. This makes researchers want to develop the concept of cultural and historical values ​​which have implications for the character content of Profil Pelajar Pancasila at one of the museums in Madura, the Sumenep Palace Museum with grounded theory. The data collection method used theoretical sampling, collected through observation, literature study, documentation, and interviews. The data analysis technique consists of 3 stages, namely open coding, axial coding, and selective coding. The results show that the Sumenep Palace Museum has cultural values ​​both intangible and tangible. Intangibles tend to lead to leadership values ​​that must be possessed by leaders, namely intellectuality, spiritual attitude (sokkla), andhap asor (humble), openness, and civility. Then tangibles can be taken from the buildings in the Sumenep Palace Museum complex. Historical values ​​can be taken from the court figures of the Sumenep Palace, such as Bindara Saod, Panembahan Somala, and Sultan Abdurahman Pakunataningrat. Cultural and historical values ​​will always be integrated into shaping the character of Profil Pelajar Pancasila so that what is contained in the Sumenep Palace Museum becomes a teaching medium. Through these lessons, future generations admire the work created by the kings of Sumenep and provide inspiration that they have been able to produce a work.
Pengaruh media pembelajaran sejarah film Guru Bangsa Tjokroaminoto terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas X MIPA A2 SMA Negeri 3 Malang Safira Putri Andriani; Dewa Agung Gede Agung; Arif Subekti
Historiography: Journal of Indonesian History and Education Vol 1, No 4 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1081.443 KB) | DOI: 10.17977/um081v1i42021p419-429

Abstract

This article aims to evaluate the influence of the use of historical movies as a learning medium on students' critical thinking abilities. The historical movie used in this study is Guru Bangsa Tjokroaminoto. This research is a pre-experimental quantitative study with one-group pretest-posttest design. The samples in this study were 30 students of X MIPA A2 3rd Senior High School Malang. Wilcoxon test results showed improvements and differences in students' critical thinking ability. Students' critical thinking ability increased by 26 percent with an average of 67.33 to 90.67. It can be concluded that use of the Guru Bangsa Tjokroaminoto movie as a learning medium has an influence on improving students' critical thinking skill. Artikel ini memiliki tujuan untuk menjelaskan adanya pengaruh penggunaan film sejarah sebagai media pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Film sejarah yang digunakan pada penelitian ini yaitu film Guru bangsa Tjokroaminoto. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif pra-eksperimen dengan desain one-group pretest-post-test design. Sampel dalam penelitian ini yaitu 30 siswa kelas X MIPA A2 SMA Negeri 3 Malang. Dari hasil uji Wilcoxon menunjukkan adanya peningkatan dan perbedaan hasil kemampuan berpikir kritis siswa. Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa sebesar 26 persen dengan rata-rata dari 67.33 menjadi 90.67. Dapat diambil kesimpulan bahwa penggunaan film Guru bangsa Tjokroaminoto sebagai media pembelajaran memberikan pengaruh terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa.
Peran PT. Perkebunan Nusantara XII Afdeling Sirah Kencong terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat Sirah Kencong tahun 1995-2015 Ramadani Tri Arianti; Dewa Agung Gede Agung; Arif Subekti
Historiography: Journal of Indonesian History and Education Vol 2, No 4 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (963.969 KB) | DOI: 10.17977/um081v2i42022p576-587

Abstract

Plantations in Indonesia are quite interesting to discuss, this article is written to discuss one of the plantations in East Java, more precisely in the Blitar area which has a tea plantation called Sirah Kencong tea plantation. Writing this article examines the role of PT. Perkebunan Nusantara XII on the socio-economic life of the Sirah Kencong community. The method used in this paper follows the stages of historical research methods, starting from heuristics, criticism, interpretation and historiography. The results of the research are in the form of a discussion of the early history of plantations, developments that occurred in the plantation environment after the clearing of plantation land such as the construction of public facilities, as well as the construction of health facilities for communities around the plantations.Perkebunan di Indonesia merupakan hal yang cukup menarik untuk dibahas, artikel ini ditulis untuk membahas salah satu perkebunan yang ada di Jawa Timur, lebih tepatnya di daerah Blitar yang memiliki perkebunan teh dengan nama perkebunan teh Sirah Kencong. Penulisan artikel ini mengkaji mengenai peran PT. Perkebunan Nusantara XII terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat Sirah Kencong. Metode yang digunakan dalam penulisan kali ini mengikuti tahap-tahap metode penelitian sejarah, dimulai dari heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Hasil dari penelitian berupa pembahasan mengenai sejarah awal perkebunan, perkembangan yang terjadi di lingkungan perkebunan setelah adanya pembukaan lahan perkebunanan seperti pembangunan fasilitas umum, serta pembangunan fasilitas kesehatan untuk masyarakat di sekitar perkebunan.
Dinamika perkebunan cengkeh branggah banaran di Desa Sidorejo, Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar pada tahun 1990-2005 Tedy Susanto; Dewa Agung Gede Agung
Historiography: Journal of Indonesian History and Education Vol 2, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.368 KB) | DOI: 10.17977/um081v2i22022p238-251

Abstract

AbstrakPerkebunan Cengkeh Branggah Banaran, merupakan sebuah perkebunan peninggalan kolonial yang terletak di wilayah Kabupaten Blitar dan sampai saat ini masih eksis. Selama beroperasi perkebunan ini mengalami naik turun di berbagai aspek, diantaranya hasil produksi cengkeh dan jumlah pekerja. Dua aspek penting Perkebunan Cengkeh Branggah Banaran inilah yang akan menjadi fokus dari tulisan ini. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri dari heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi yang didukung dengan pengumpulan sumber berupa arsip, wawancara dan literatur terdahulu. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan perkebunan ini pernah mengalami naik turun hasil produksi, pernah mengalami konflik yang berkepanjangan dengan penduduk sekitar. Pencurian hasil tanaman yang masih berupa bunga di pohon maupun yang sudah dipetik, kerusakan serta penanganan atas kejadian yang terjadi pada tahun itu. Abstract Branggah Banaran Clove Plantation, is a colonial heritage plantation located in the Blitar Regency area that until now still exists. During the production of this plantation experienced ups and downs in various aspects, including the production of cloves and the number of workers. Two important aspects of Branggah Banaran Clove Plantation are the focus of this article. This research uses historical research methods consisting of heuristics, criticism, interpretation, and historiography supported by the collection of sources in the form of archives, interviews and previous literature. From the results of research conducted can be concluded this plantation has experienced ups and downs of production, and has experienced prolonged conflict with the surrounding population. Theft of plant products that are still in the form of flowers on trees and those that have been picked, destruction and handling of events that occurred in that year.
Perubahan ekologi pantai paciran-brondong di lamongan tahun 1930-2010 Ahmad Sholehuddin Suryanullah; Dewa Agung Gede Agung; Ronal Ridhoi
Historiography: Journal of Indonesian History and Education Vol 1, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1500.206 KB) | DOI: 10.17977/um081v1i32021p361-377

Abstract

Ecological changes on the coast of Lamongan Beach are an interesting discussion to discuss. Since 1930,  the coast of Lamongan Beach has played an important role in the transportation of spices from the interior to the port. The study is focused on the processes and factors that cause changes in the coastal ecology of Lamongan Beach. This study uses the historical method by reading in depth in the form of archives, newspapers, articles, books, and maps. This study shows that ecological changes can be carried out by human activities and natural activities, the existence of this connection which causes a change of function, from rice fields to settlements, tourist attractions, ports, this which causes ecological changes in 1930-2010 on the coast of Lamongan Beach.Perubahan ekologi di pesisir Pantai Lamongan menjadi pembahasan yang menarik untuk dibahas. Sejak tahun 1930, pesisir Pantai Lamongan sudah berperan penting dalam jalur pengangkutan rempah-rempah dari pedalaman ke pelabuhan. Studi ini memfokuskan pada proses serta faktor yang menyebabkan perubahan ekologi pesisir Pantai Lamongan. Penelitian ini menggunakan metode sejarah dengan melakukan pembacaan secara mendalam sumber-sumber berupa arsip, berita koran, artikel, buku, dan peta. Studi ini menunjukkan bahwa perubahan ekologi bisa dipengaruhi oleh aktifitas manusi dan aktifitas alam, adanya keterkaitan itu yang menyebabkan alih fungsi lahan, dari persawahan menjadi pemukiman, tempat wisata, pelabuhan, hal itu yang menyebabkan perubahan ekologi pada tahun 1930-2010 di pesisir Pantai Lamongan. 
Pengembangan media KISERA (Komik Sejarah Perjuangan) berbasis android materi peran Bung Tomo dalam pertempuran Surabaya pada Tahun 1945 untuk kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 4 Blitar Hilmi Novan Eldyansyah; Dewa Agung Gede Agung; Moch. Nurfahrul Lukmanul Khakim
Jurnal Integrasi dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial (JIHI3S) Vol. 2 No. 10 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research uses research and development (R&D) methods, which will be broken down into four discussions, namely research and development models, research and development procedures, product trials, and data analysis techniques. This research and development aims to produce an android-based KISERA (Komik Sejarah Perjuangan) learning media as a medium that contains local material, especially related of Bung Tomo’s role in the Battle of Surabaya in 1945. Development of media used as an alternative in developing information technology and internet-based media. This research and development use the Sugiyono model which has gone through modifications, including: (1) potential and problems, (2) data collection, (3) product design, (4) design validation, (5) design revision, (6) trial product, (7) product revision, (8) use trial, (9) product revision, (10) final product. Based on the validity test and product trial to students, it was found that the KISERA learning media was very effective to be implemented as a good history learning media. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D), yang akan diuraikan menjadi empat pembahasan yaitu model penelitian dan pengembangan, prosedur penelitian dan pengembangan, uji coba produk, dan teknik analisis data. Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran KISERA (Komik Sejarah Perjuangan) berbasis android sebagai media yang memuat materi lokal, khususnya terkait peran Bung Tomo dalam pertempuran Surabaya pada tahun 1945. Pengembangan media digunakan sebagai alternatif dalam mengembangkan media berbasis teknologi informasi dan internet. Penelitian dan pengembangan ini menggunakan model Sugiyono yang sudah melalui modifikasi antara lain: (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi desain, (5) revisi desain, (6) uji coba produk, (7) revisi produk, (8) uji coba pemakaian, (9) revisi produk, (10) produk akhir. Berdasarkan hasil uji validitas dan uji coba produk kepada siswa ditemukan bahwa media pembelajaran KISERA dikategorikan sangat efektif untuk diimplementasikan menjadi media pembelajaran sejarah yang baik.