Ronald Hukom
Dharmais National Cancer Center Hospital, Faculty of Medicine, Universitas Indonesia, Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Experience of treatment of lung cancer patients using paclitaxel and carboplatin Jusuf, Anwar; Mariono, Sutji A.; Tambunan, Karmel L.; Reksodiputro, A. H.; Soetandyo, Noorwati; Hukom, Ronald; Suratman, Eddy; Jayusman, A. M.
Medical Journal of Indonesia Vol 9, No 1 (2000): January-March
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.443 KB) | DOI: 10.13181/mji.v9i1.650

Abstract

[no abstract available]
Efficacy and Safety of In-Asia-Manufactured rhG-CSF 300 mcg As Primary Prophylaxis for Prevention of CHOP Chemotherapy-induced Severe Neutropenia in Elderly Patients with Lymphoma Non-Hodgkin Reksodiputro, Harryanto; Djoerban, Zubairi; Tambunan, Karmel L.; Sudoyo, Aru W.; Widjanarko, Abidin; Atmakusuma, Djumhana; Syafei, Syafrizal; Prayogo, Nugroho; Hukom, Ronald; Ranuhardy, Dody; Jack, Zakifman; Harsal, Asrul; -, Noorwati S; Karsono, Bambang; Effendi, Shufrie; Tadjoedin, Hilman
Indonesian Journal of Cancer Vol 3, No 1 (2009): Jan - Mar 2009
Publisher : "Dharmais" Cancer Center Hospital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (790.74 KB)

Abstract

Penelitian open-label, non-komparatif ini dilakukan untuk mengevaluasi efektivitas dan keamanan recombinant human G-CSF produksi Asia sebagai profilaksis primer dalam pencegahan neutropenia derajat berat pada pasien usia lanjut (>60 tahun) dengan limfoma non-Hodgkin (LNH) derajat sedang dan lanjut (stadium II,III,IV) yang mendapat terapi CHOP (siklofosfamid, doksorubisin, vinkristin). Profilaksis primer recombinant human G-CSF (rhG-CSF) produksi Asia dapat mengurangi median durasi neutropenia derajat 4 pada siklus sitostatistika ke-1 dan ke-2 menjadi tiga hari, sementara median durasi neutropenia derajat 3 pada siklus sitostistika ke-1 menjadi dua hari dan pada siklus sitostatistika ke-2 menjadi dua setengah hari, dari median durasi neutropenia grade 4 dan grade 3 tanpa G-CSF, yaitu empat dan lima hari berurutan. Febrile neutropenia ditemukan pada 7 pasien yang mendapat rhG-CSF produksi Asia (24.1%), lebih rendah jika dibandingkan studi tanpa rhG-CFS (31.3-34% FN). Tiga pasien mendapat rhG-CSF produksi Asia (10,3%) dirawat inap akibat febrile neutropenia, lebih rendah jika dibandingkan rawat inap pada studi tanpa rhG-CSF (24-28%). Kejadian yang tidak diinginkan terbanyak adalah mual dan muntah yang terjadi pada 9 (31%) pasien. Sebagai kesimpulan, penggunaan rhG-CSF produksi Asia untuk profilaksis primer pada pasien LNH usia lanjut yang mendapat regimen CHOP dapat mengurangi durasi neutropenia, mengurangi kejadian febrile neutropenia, dan angka rawat inap akibat febrile neutropenia.Kata kunci : Efektivitas, keamanan, G-CSF, LNH pada usia lanjut