Salah satu metode pelaksanaan konstruksi yang mendukung dalam percepatan pembangunan infrastruktur jembatan adalah penggunaan pelat beton precast, dimana dalam perencanaan analisis dimensinya dapat menggunakan metode elemen hingga dengan bantuan software ABAQUS. Pada penelitian ini, analisis dilakukan untuk mengetahui pengaruh variasi ketebalan terhadap perilaku lentur pelat beton bertulang satu arah menggunakan metode elemen hingga dengan pemodelan software ABAQUS. Ketebalan pelat yang digunakan diantaranya 125 mm (T-125), 150 mm (T-150), 175 mm (T-175), dan 200 mm (T-200), dengan tebal selimut beton untuk masing-masing benda uji adalah 25 mm. Output analisis berupa kapasitas beban, nilai lendutan, tegangan aksial dan regangan aksial yang kemudian akan divalidasi dengan hasil pengujian. Pada pemodelan analisis, beban diberikan di bagian atas spreader beam dan tumpuan di bagian bawah baja WF. Mesh yang digunakan berbentuk persegi/kubus dengan ukuran 25 mm. Hasil analisis membuktikan bahwa ketebalan pelat berbanding lurus dengan nilai kapasitas beban lentur maksimum dan berbanding terbalik dengan nilai lendutan maksimum, tegangan aksial (S11) maksimum dan regangan aksial (E11) maksimum. Presentase selisih kapasitas beban lentur maksimum dari hasil analisis ABAQUS untuk benda uji T-125, T-150, T-175 dan T-200 secara berturut turut adalah 8,51%, 0,76%, 0,54%, dan 0,84% lebih besar daripada hasil pengujian. Sedangkan presentase selisih nilai lendutan maksimum dari hasil analisis adalah 36,12%, 19,71%, 28,18%, dan 32,62% lebih kecil daripada hasil pengujian. Selain itu, presentase selisih nilai tegangan aksial (S11) maksimum dari hasil analisis adalah 24,95%, 19,80%, 19,16%, dan 19,96% lebih kecil daripada hasil pengujian. Sedangkan untuk regangan aksial (E11) maksimum dari hasil analisis adalah 24,43%, 18,53%, 19,16%, dan 19,96% lebih kecil daripada hasil pengujian. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa grafik hubungan beban dan lendutan maupun grafik hubungan tegangan aksial dan regangan aksial memiliki tren yang serupa dengan hasil pengujian. Kata kunci : Pelat Beton Bertulang Satu Arah, Perilaku Lentur, Ketebalan Pelat, Metode Elemen Hingga, Software ABAQUS