Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGUKURAN KINERJA SISTEM PEMELIHARAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE OVERALL MEASURE OF MAINTENANCE PERFORMANCE (Studi Kasus: PT.Essentra, Surabaya Industrial Estate) Junita, Erni; Rahman, Arif; Efranto, Remba Yanuar
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 4 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pengelolaan aset yang ada pada perusahaan merupakan modal dalam mencapai suatu tujuan organisasi. Mesin memiliki peran penting dalam keberlangsungan aktivitas produksi, namun dalam pelaksanaan pemeliharaannya sering ditemui kasus terjadinya downtime pada mesin. Permasalahan ini dapat dianalisis dengan pengukuran kinerja pemeliharaan. Pengukuran kinerja pemeliharaan difokuskan pada mesin yang mempunyai downtime paling tinggi yaitu mesin KM05. Pengukuran kinerja dilakukan secara menyeluruh untuk mengetahui indikator paling signifikan terhadap efektivitas sistem pemeliharaan. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran kinerja terhadap sistem pemeliharaan menggunakan metode overall measure of maintenance performance. Terdapat tiga perspektif yang digunakan, yaitu perspektif maintenance administration yang memiliki tiga dimensi yaitu dimensi manpower, dimensi service operation dan dimensi maintenance intensity, perspektif  maintenance effectiveness yang memiliki dua dimensi, yaitu dimensi plant condition dan dimensi plant performance, perspektif maintenance cost yang memiliki dua dimensi yaitu dimensi economy dan service cost. Hasil menunjukkan bahwa penilaian kinerja pemeliharaan PT.Essentra memperoleh nilai index total sebesar 4,441. Ada 3 rekomendasi perbaikan yaitu dengan cara memperbaiki penjadwalan dalam pengurutan pekerjaan (job sequencing), menggunakan model sistem pengendalian persediaan model Always Better Control (ABC) Inventory, melakukan penambahan tugas kepada machine owner atau penambahan jumlah teknisi pada departemen engineering. Kata kunci : Overall measure of maintenance performance, Objective matrix, Traffic light system, Key performance indicator
PERBAIKAN SARANA KERJA UNTUK PERONTOK JAGUNG DENGAN KAIDAH ERGONOMIS Mujiono, Mujiono; Junita, Erni
Jurnal Industri Inovatif Vol 6 No 2 (2016): Jurnal Industri INOVATIF
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hasil  biji  jagung  yang  bagus  hasilnya  tentu  didukung  oleh  prasarana  yang  memadai,  penelitian  yang diperoleh dari perancangan alat perontok jagung ini dimana awalnya pemipilan jagung masih menggunakan cara manual dan dengan alat yang manual maka hasilnya belum  mencapai hasil yang optimal. Dari hasil penelitian yang dilakukan kami dapat menghitung waktu normal dengan menggunakan alat manual dalam waktu satu jam memperoleh output sebanyak 13 ~ 16 kg. Hal ini masih jauh dari yang diharapkan karena banyak menghabiskan waktu dan tenaga, untuk itu seiring dengan kemajuan teknologi maka hendak menggunakan sarana yang lebih baik agar lebih produktif dan tidak mudah lelah aman nyaman dalam penggunakannya. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan seperti dikatakan diatas adalah melakukan pengamatan dan penelitian sekaligus wawancara untuk mengetahui apa yang dibutuhkan operator terhadap alat kerja.  Data  yang  dibutuhkan  oleh  penelitian  ini  meliputi  data  waktu  proses    dan  data  antropometri  yang digunakan  untuk merancang alat meliputi, diameter genggaman tangan menggunakan persentil 5%, jangkauan tangan  kedepan  menggunakan  persentil  5%,,  jangkauan  tangan  kesamping  menggunakan  persentil  5%,  dan tinggi siku posisi berdiri juga menggunakan persentil 5%. agar supaya lebih ergonomis (aman dan nyaman) dan mempunyai bentuk yang lebih baik. Maka dari hasil penelitian didapatkan peningkatan waktu proses penggunakan alat dengan  waktu kerja normal dari 26.65 menit/5kg menjadi 1.41 menit/5kg, serta output standart nya adalah dari 12 kg/jam menjadi 31 kg/jam.
THE EFFECT OF FILLER CONCENTRATION VARIATIONS AND DRYING TEMPERATURE ON JUWET (SYZYGIUM CUMINI) POWDER INSTANT DRINK Faidliyah Nilna Minah; Harimbi Setyawati; Erni Junita; Muyassaroh
Journal of Sustainable Technology and Applied Science (JSTAS) Vol. 3 No. 2 (2022): Journal of Sustainable Technology and Applied Science, November 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/jstas.v3i2.4338

Abstract

Juwet fruit has a sour taste. The purple color of this ripe juwet comes from anthocyanins. Anthocyanins in fruit or vegetables can appear as red, purple, or blue, depending on the acidity (pH) conditions. Anthocyanins also act as a source of antioxidants. Antioxidants from anthocyanins are relatively safer than synthetic antioxidants that allow the promotion of carcinogenesis. Antioxidants will stimulate the body's system response to destroy free radicals. The magnitude of the benefits of antioxidants has encouraged many researchers to lift the natural potential with high antioxidant content to be processed into practical and easy dishes. Therefore, Juwet fruit processing is needed to increase public acceptance of Juwet fruit, one of which is by removing tannins from Juwet fruit by blanching and processing juwet fruit into instant powder that is practical and easy to consume. Both in the process of evaporation and drying. The purpose of this research is to increase the economic value of Juwet fruit as an instant powder drink which is rich in vitamins and high in antioxidants. Optimization of the process is carried out by combining the evaporation and drying processes to obtain products that comply with SNI standards. From the results of this study, the highest Vitamin C content was obtained at a drying temperature of 500C, which was 0.128%/1 g with an antioxidant reactivity of 50%.