Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK ESTIMASI SEBARAN DAERAH POTENSI RESAPAN AIR KOTA PADANG Dwi Marsiska Driptufany; Quinoza Guvil; Syahri Ramadhan
Jurnal Momentum ISSN 1693-752X Vol 21, No 1 (2019): Volume 21 No. 1 Februari 2019
Publisher : ITP Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan pembangunan Kota Padang akan berbanding terbalik dengan berkurangnya daerah resapan air dan menjadi daerah yang kedap air yang membuat air hujan tergenang di permukaan dan terjadi banjir. Perkembangan teknologi penginderaan jauh dan sistem informasi geografis telah memungkinkan mengkaji pola spasial potensi daerah resapan air dalam cakupan yang luas, termasuk pemetaan potensi daerah resapan air Kota Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi sebaran kawasan resapan air di Kota Padang berdasarkan data parameter-parameter spasial seperti data curah hujan, kemiringan lereng, peta jenis tanah, dan penggunaan lahan yang diperoleh dari data citra landsat 8 OLI/TIRS. Penelitian ini menggunakan metode skoring dan tumpang susun atau overlay menggunakan Sistem Informasi Geografis.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi kawasan resapan air dengan luasan terbesar di daerah penelitian yaitu seluas 69,79% dari luas wilayah daerah penelitian terdapat pada kondisi resapan baik tersebar di wilayah timur Kota Padang yang merupakan wilayah pegunungan yang mempunyai ketinggian bervariasi dan sangat curam dengan ketinggian 1000 mdpl dan didominasi oleh hutan lebat.  Namun, sebagian besar kawasan resapan air di bagian timur Kota Padang telah kritis, disebabkan penggunaan lahan yang telah mengalami alih fungsi. Daerah potensi resapan air dapat diketahui luasan dan sebarannya dengan menggunakan aplikasi Sistem Informasi Geografis yang memungkinkan mengkaji pola spasial potensi daerah resapan air dalam cakupan yang luas dengan parameter-parameter spasial. Kata-kata kunci : resapan air,sistem informasi geografis,penginderaan jauh, spasial
ANALISIS KINERJA RUAS JALAN AKIBAT ON – STREET PARKING SYSTEM PASCA PEMASANGAN ALAT METER PARKIR (STUDI KASUS RUAS JALAN PERMINDO KOTA PADANG) Angelalia Roza; Quinoza Guvil; Redho Budiman Birman
Jurnal Teknik Sipil Institut Teknologi Padang Vol 5 No 2 (2018): Jurnal Teknik Sipil Institut Teknologi Padang
Publisher : ITP Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (930.975 KB) | DOI: 10.21063/jts.2018.V502.062-76

Abstract

Kawasan permindo saat ini telah memberikan ruang yang nyaman bagi pedestrian untuk beraktivitas. Namun seiring peningkatan laju pertumbuhan kendaraan, adanya aktivitas on street parking dan PKL di badan, maka pelayanan di ruas jalan ini berpotensi menurun. Sebetulnya Pemerintah Kota Padang telah melakukan upaya manajemen parkir yang perlu diapresiasi seperti Parking Meter System, namun dilaporkan belum sukses. Perlu dikaji ulang formulasi kebijakan on street parking yang sesuai untuk kawasan ini. Penelitian ini bermaksud memberi pandangan terkait dua alternatif kebijakan: pengalihan on street parking dan pengendalian on street parking yang mungkin diterapkan di kawasan kajian. Skenario pengalihan on street parking diduga mampu meningkatkan lebar efektif jalan, meningkatkan kapasitas jalan, dan mereduksi nilai derajat kejenuhan, sehingga masuk dalam kategori kondisi pelayanan baik dengan ciri arus lancar dan sedikit hambatan. Namun alternatif ini tidak disukai responden.yang terlihat dari hasil analisis deskriptif respon pengguna. Hasil analisis respon pengguna tersebut di cross check melalui analisis persepsi dengan teknik statistik inferensial. Data persepsi dikumpulkan melalui paper based survey terhadap 100 responden (PKL dan Pengguna Parkir). Hasil analisis persepsi menunjukkan tingkat kenyamanan ruas jalan Permindo masih berada pada level “cukup nyaman” (nilai persepsi kenyamanan 51,63%). Terbukti dari hasil Uji validitas melalu Uji t (t hitung > t tabel = 1,6605) yang memenuhi kriteria “valid”, dan Uji reabilitas instrumen dengan Korelasi Pearson Product Moment dan Cronbach Alpha (???? = 0,631 > r tabel = 0,196) yang memenuhi kriteria “reliable”. Dalam hal ini on street parking belum dirasa sangat mengganggu dari sudut pandang responden. Maka berdasarkan hasil kajian, apabila on street parkir di kawasan ini masih tetap dipertahankan, perlu dilakukan pengendalian on street parking melalui optimalisasi penerapan alat meter parkir yang diiringi kebijakan pembatasan parkir dan manajemen tarif. Terkait perumusan kebijakan tarif, alternatif 1 (Rp.3.500 untuk 1 jam pertama dan Rp. 1.000 untuk jam berikutnya) direkomendasikan untuk kendaraan roda dua, dan alternatif 2 (Rp. 3.500 untuk 1 jam pertama dan Rp. 1.000 untuk jam berikutnya) direkomendasikan untuk kendaraan roda empat.
Estimasi Model Geoid Tanpa Koreksi Adiktif Menggunakan Metode Modifikasi Kuadrat Terkecil Untuk Pulau Sumatera Quinoza Guvil; Febio Zola Guvil
Jurnal Teknik Sipil Institut Teknologi Padang Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Teknik Sipil Institut Teknologi Padang
Publisher : ITP Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (807.637 KB) | DOI: 10.21063/jts.2021.V802.02

Abstract

Geoid merupakan referensi tinggi di Indonesia sesuai amanat Peraturan Kepala BIG (Perka BIG) nomor 15 Tahun 2013 tentang Sistem Referensi Geospasial Indonesia (SRGI). Pemodelan geoid memberikan informasi penting dalam penentuan tinggi ortometrik dengan menggunakan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS). Penentuan model geoid yang tepat adalah salah satu tujuan utama penelitian ini. Ada beberapa pendekatan dalam penentuan model geoid. Dalam penelitian ini, pendekatan kuadrat terkecil dievaluasi dalam penentuan estimasi model geoid gravimetri untuk Pulau Sumatera. Himpunan parameter: M = L = 180, Ψ_0 = 3. 0 dan σ_Δg = 5.0 mGal ditentukan untuk memberikan nilai optimal untuk penentuan model geoid Pulau Sumatera yang sesuai dengan menggunakan pendekatan kuadrat terkecil. Nilai yang diperoleh dari model geoid gravimetri yang diestimasi dengan membandingkan nilai yang diketahui pada benchmark (BM) yang sudah ditentukan. Estimasi perhitungan model geoid gravimetri dengan metode Root Mean Square Error tanpa koreksi aditif adalah ±32,1cm. Secara umum, pendekatan tersebut memiliki akurasi dan potensi tinggi dalam menentukan model geoid yang tepat untuk Pulau Sumatera.
Pemetaan Sebaran Lahan Terbangun di Kawasan Sempadan Pantai Kota Padang Menggunakan Citra Resolusi Tinggi Dwi Marsiska Driptufany; Fajrin _; Ari Kusuma; Quinoza Guvil
EL-JUGHRAFIYAH Vol 2, No 2 (2022): El-Jughrafiyah : August, 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jej.v2i2.18738

Abstract

Kota Padang memiliki destinasi wisata pantai yang potensial. Hal ini berdampak pada banyaknya aktivitas pembangunan permukiman di kawasan pesisir terutama di kawasan sempadan pantai. Setiap pemerintah provinsi dan kabupaten/kota yang mempunyai sempadan pantai wajib untuk menetapkan batas wilayah sempadan pantainya. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan sebaran lahan terbangun di kawasan sempadan pantai Kota Padang menggunakan citra resolusi tinggi dan foto udara. Penelitian ini menggunakan analisis spasial dengan pemanfaatan data penginderaan jauh dan foto udara. Metode analisis yang digunakan yaitu buffer dan overlay. Hasil penelitian menunjukkna bahwa lahan terbangun yang berada di dalam kawasan sempadan pantai di Kota Padang seluas 423.493,8656 m² atau 42,35 ha. Lahan terbangun yang tersebar di kawasan sempadan pantai Kota Padang didominasi oleh permukiman penduduk, selain itu berupa bangunan fasilitas pariwisata, fasilitas umum dan bangunan ruko. Meskipun persentase luasan lahan terbangun di kawasan sempadan pantai di Kota Padang hanya mencapai 5,8 persen, namun hal ini juga rentan terhadap kerusakan lingkungan dan mengurangi fungsi konservasi dari sempadan pantai
Pemetaan Rute Trans Padang Berbasis Webgis Dwi Arini; Martince Novianti Bani; Ilham Armi; Quinoza Guvil; Ade Fernando
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 3 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i3.2483

Abstract

Trans Padang merupakan layanan angkutan massal (Bus Rapid Transit - BRT) di kota padang. Seiring dengan peningkatan pelayanan maka Rute Trans Padang juga telah dikembangkan ke beberapa ruas jalan, seperti pada Jalan Bypass. Dalam upaya untuk memberikan informasi yang komprehensif bagi masyarakat sehingga dapat mengetahui dan mengakses jalur Trans Padang secara efektif, efisien, dan secara daring, maka dilakukan pemetaan pada rute tersebut. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengaplikasikan penggunaan WebGIS dalam pemetaan Jalur Trans Padang. Data jalur koridor, jumlah armada yang beroperasi dan sebaran halte yang berada pada setiap koridor menjadi data utama dalam proses pemetaan ini. Dari hasil overlay dan penyusunan basis data maka diperoleh informasi, antara lain Jalur Trans Padang koridor 1 dari Jalan Imam Bonjol ke Lubuk Buaya (batas kota) dan koridor 4 dari Bungus Teluk Kabung Ke Mato Aia. Lebih dari itu, juga dapat diketahui bahwa terdapat 25 armada yang beroperasi pada koridor 1 dan 10 armada pada koridor 4. Waktu pengoperasian armada juga menjadi salah satu informasi yang bisa didapatkan yaitu pukul 06.00 WIB – 21.00 WIB. Selain itu, pembuatan WebGIS pada Jalur Trans Padang dengan menggunakan web hosting yang dikenal dengan 000Webhost dapat diakses secara gratis oleh masyarakat awam serta pemula dalam pembuatan WebGIS.