Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Keteknikan Pertanian

Pengaruh Pengolahan Tanah dan Penambahan Jerami terhadap Kebutuhan Air Penyiapan Lahan Padi Sawah Delvi Yanti; Tineke Mandang; Mohamad Yanuar Jawardi Purwanto; Mohamad Solahudin
Jurnal Keteknikan Pertanian Vol. 7 No. 3 (2019): JURNAL KETEKNIKAN PERTANIAN
Publisher : PERTETA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1179.923 KB) | DOI: 10.19028/jtep.07.3.185-192

Abstract

Praktik manajemen seperti pengolahan tanah, mulsa, aplikasi pupuk dan pemupukan dilakukan untuk meningkatkan lingkungan fisik tanah dengan tujuan akhir untuk meningkatkan produktivitas tanaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengolahan tanah dan penambahan jerami terhadap kebutuhan air penyiapan lahan padi sawah. Penelitian terdiri dari dua faktor perlakuan, yaitu pengolahan tanah dan penambahan jerami yang masing-masing dilakukan 3 kali. Metode pengolahan tanah yaitu pembajakan-pelumpuran dilakukan dengan dua tahap atau ada jeda selama 15 hari (PT1)  dan pembajakan-pelumpuran dilakukan dalam satu tahap kegiatan atau tanpa ada jeda (PT2), sedangkan untuk perlakukan jerami, ada yang tanpa jerami (J0) dan menggunakan jerami (J1). Pengamatan dilakukan terhadap sifat fisik tanah dengan cara pengambilan contoh tanah utuh sebelum pengolahan tanah (SPT) dan setelah tanah diolah, perhitungan terhadap kebutuhan air penyiapan lahan dilakukan untuk masing-masing perlakuan. Untuk mengethaui pengaruh perlakuan terhadap sifat fisik tanah dilakukan dengan analisis statistik yaitu degan paried sample t-test. Hasil percobaan yaitu pengolahan tanah dan penambahan jerami berpengaruh terhadap sifat fisik tanah. Pengolahan tanah dua tahap dan penambahan jerami merupakan perlakuan yang membutuhkan air paling banyak dalam penyiapan lahan yaitu sebesar 196,95 mm, tetapi merupakan perlakuan terbaik dengan air tersedia sebesar 16 %.
Estimation of Rice Productivity Using The Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) Algorithm (Case Study of Gunung Talang District, Solok Regency) Delvi Yanti; Khoirunnisa S; Rusnam; Eri Stiyanto
Jurnal Keteknikan Pertanian Vol. 10 No. 3 (2022): Desember 2022
Publisher : PERTETA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19028/jtep.010.3.240-252

Abstract

Rice productivity is closely related to rice harvested area and cropping intensity. Remote sensing technology using MODIS MOD13A1 v006 image produces Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) values that can be interpreted in analyzing the value of rice productivity. Gunung Talang District has a rice field area of 3,369 m2, which is one of the central rice areas in West Sumatra Province. This study aimed to determine the regression equation to estimate rice productivity in Gunung Talang District, Solok Regency using the NDVI algorithm. The NDVI data used to generate the regression equation was taken in the generative phase. From the results of data analysis, the regression equation for estimating rice productivity in Talang District, Solok Regency is y = 250.33x4 - 1493.3x3 + 2293.6x2 - 1353.9x + 281.13, where x is the NDVI value and y is the productivity value (ton ha-1). The test results of the model's validity are expressed in the value of NSE (Nash-Sutcliffe Efficiency) is 0.66, which is categorized as adequate.