Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH PEER LEADER SUPPORT TERHADAP KEPATUHAN MINUM OBAT ORANG DENGAN HIV AIDS Gede Arya Bagus Arisudhana; Ni Putu Dita Wulandari; Nyoman Eta Risnawati; Desak Putu Cristine Monica
Jurnal Ners Indonesia Vol 12 No 2 (2022): MARET 2022
Publisher : Fakultas Keperawatan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jni.12.2.134-141

Abstract

Adherence to taking medication was so important to suppress HIV suppression. Maintaining compliance can be done using a peer support intervention approach. The purpose of this study was to determine the effect of peer leader support on medication adherence of people living with HIV/AIDS. The research method used is one group pre-test post-test. The sample in this study was determined using a consecutive technique, with a total sample of 25 respondents. The Antiretroviral Adherence Scale was used to measure the adherence level. The peer leader support treatment procedure was based on empowerment, self-management, experience exploration, motivation, and problem-solving in a systematic way and administered for 14 weeks. The data analysis used paired t-test. The results showed that there was an increase in the average value of adherence before being given the intervention (3.04) and after being given the intervention (4.40). The bivariate analysis result obtained p-value < 0.000 (α = 0.05). Based on the value of p<α, the peer leader support was affected adherence to taking medication in PLWHA. It is necessary to conduct a peer intervention model to explore changes in viral load and CD4 cell values associated with ARV adherence
PRAKTIK YOGA ASANA DALAM MENORMALKAN TEKANAN DARAH DI KELOMPOK LANSIA BALI MOVEMENT BANJAR BATANBUAH DAUH YEH CANI BADUNG I Wayan Artana; Ni Putu Dita Wulandari; Claudia Wuri Prihandini
DHARMASMRTI: Jurnal Ilmu Agama dan Kebudayaan Vol 20 No 2 (2020): Dharmasmrti: Jurnal Ilmu Agama dan Kebudayaan
Publisher : Pascasarjana Universitas Hindu Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32795/ds.v20i2.1023

Abstract

Penurunan fungsi organ kardiovaskuler lansia mengakibatkan hipertensi yaitu tekanan darah sistolik (tDs) ≥ 140mmhg dan tekanan darah diastolik (tDD) ≥ 90mmhg. hipertensi diobati dengan obat-obat dari dokter dan tradisional yoga asana. Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh yoga asana terhadap tekanan darah di kelompok lansia Bali Movement Banjar Batanbuah, Abs Dauh yeh Cani, Abiansemal, Badung. Menggunakan mix study eksperimental pretest-posttest tanpa kontrol dan fenomenologi. sampel berjumlah 40 orang dan beberapa sampel digunakan sebagai informan. secara obyektif rata-rata tDs dan tDD sebelum yoga asana adalah hipert yaitu 141,00mmhg dan 90,00mmhg, sedangkan setelah yoga asana tDs dan tDD menjadi normal yaitu 120,75mmhg dan 80,75mmhg. Analisa Wilcoxon test pada α = 0,05 ditemukan p value 0,001, yang artinya ada pengaruh yoga asana terhadap tekanan darah lansia hipertensi, dan secara subyektif informan merasakan manfaat yoga asana untuk menurunkan tekanan darahnya. lansia yang hipertensi dapat menggunakan yoga asana sebagai pengobatan hipertensi bersama-sama obat dari dokter.
Hubungan Tingkat Depresi Dengan Motivasi Diri Pada Pasien Covid-19 Ni Wayan Tropy Antari; Ni Putu Dita Wulandari; Claudia Wuri Prihandini
Jurnal Riset Kesehatan Nasional Vol. 6 No. 2 (2022)
Publisher : Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jrkn.v6i2.369

Abstract

Latar Belakang : Data WHO (2020) menunjukkan paparan Covid-19 tersebar di 216 negara dan wilayah, dengan total kasus 14.765.256 jiwa. Di Bali jumlah kasus terkonfirmasi 45.832 orang, sembuh 43.295 orang (94,46%), dan meninggal dunia 1.414 orang (3,09%). Kasus aktif per hari ini menjadi 1.123 orang (2,45%) menurut Satuan Tugas Penanganan Corona Virus Disease 2019 Provinsi Bali 10 mei 2021.Corona virus Desease (COVID-19) adalah penyakit akibat virus yang bisa menyebabkan infeksi pada saluran pernafasan. Pasien yang terinfeksi COVID-19 akan dirawat diruangan isolasi yang didesain khusus untuk menangani pasien dengan penyakit infeksi agar terpisah dari pasien lain. Ketika berada diruang isolasi pasien tidak bisa bertemu dengan keluarga dan tidak bisa keluar masuk di ruangan tersebut secara bebas seperti ruang biasa. Hal ini menyebabkan pasien cenderung mengalami depresi. Disatu sisi pasien membutuhkan motivasi diri untuk dapat sembuh. Motivasi diri yang tinggi akan membuat seseorang berusaha untuk melawan penyakitnya. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel sebanyak 33 orang didapatkan dengan purposive sampling sesuai kriteria inklusi. Hasil : Hasil penelitian didapatkan sebagian besar responden dalam tingkat depresi kategori sedang yaitu sebanyak 15 orang (45,5%), motivasi diri dalam kategori cukup yaitu sebanyak 19 orang (57,6%) dengan p-value = 0,003 (p< α; α=0,05). Kesimpulan : terdapat hubungan tingkat depresi dengan motivasi diri pada pasien COVID-19 yang dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Kasih Ibu Saba.
Determinan Faktor Kepatuhan Pengunjung dalam Penerapan Protokol Kesehatan di Ruang Perinatologi RSUD Bali Mandara Ni Kadek Yoni Wedyandhari; Ni Made Ari Sukmandari; Ni Putu Dita Wulandari
JURNAL MEDIKA USADA Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Medika Usada
Publisher : STIKES ADVAITA MEDIKA TABANAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54107/medikausada.v6i2.172

Abstract

The end of 2019 to the beginning of 2022, the world is experiencing major health problems with an incident that makes people nervous, namely a new virus known as Coronavirus Disease From 2019 (Covid-19). Compliance with the 5M health protocol is important to prevent transmission of the Covid-19 virus. The purpose of this study was to determine the determinants of factors related to visitor compliance in implementing health protocols in the Perinatology Room of Bali Mandara Hospital. This type of research is descriptive analytic with cross sectional approach. The sampling technique used is a non-probability sampling technique with a purposive sampling approach. The sample in this research is 56 respondents. The data collection instrument used in this study was a health protocol adherence questionnaire which was declared valid and reliable. Data were analyzed using Kruskall Wallis test for bivariate analysis and logistic regression test for multivariate analysis. Factors related to visitor compliance in implementing health protocols in the Perinatology Room of the Bali Mandara Hospital, namely age, gender and education.Based on the multivariate analysis, the most dominant factor was gender with an odds ratio of 32.018 which meant that there was a tendency for women to have compliance 32.018 or 32 times higher than men. People with the male gender need to increase adherence to implementing health protocols.