Articles
<![CDATA[THE RELATIONSHIP BETWEEN STUDENT’S PERCEPTIONS ON THE USE OF ANDROID-BASED LEARNING MEDIA AND SCIENCE LEARNING OUTCOMES IN 5TH GRADE OF SDN HARJATANI SERANG REGENCY ]]>
<![CDATA[Almuslimah Inayah Romadhona]]>;
<![CDATA[Cucu Atikah]]>;
<![CDATA[Isti Rusdiyani]]>
<![CDATA[ JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 8, No 1 (2022): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) ]]>
Publisher : <![CDATA[Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30870/jpsd.v8i1.14084
<![CDATA[AbstractThe purpose of this research was to describe and analyze the relationship between student's perceptions on the use of android-based learning media and science learning outcomes of 5th-grade students at SDN Harjatani, Serang Regency. The method used is a survey method with a quantitative approach, data collection by distributing questionnaires to students. The sample in this research was 32 students at SDN Harjatani, Serang Regency. Based on the results of the analysis, it can be seen that: There is a positive relationship between student’s perceptions of the use of android-based learning media with learning outcomes at SDN Harjatani Serang Regency, this is proven by the value of rcount > rtable (0.897 > 0.3388). This shows that the better student’s perceptions of the use of android-based the learning media, the higher the learning outcomes and vice versa, the worse student’s perceptions of the use of android-based learning media, the lower student learning outcomes.Keywords: Student’s Perception; Learning Outcomes; Science]]>
<![CDATA[Development of mobile learning animation media to accelerate Arabic understanding of 1st grade elementary school students ]]>
<![CDATA[Reno Wulan]]>;
<![CDATA[Cucu Atikah]]>;
<![CDATA[Suhendar Suhendar]]>
<![CDATA[ al-Ittijah : Jurnal Keilmuan dan Kependidikan Bahasa Arab Vol 14 No 1 (2022): June 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32678/al-ittijah.v14i1.6110
<![CDATA[Arabic is one of the world's languages. Seeing this, the ability to speak Arabic is something that absolutely must be mastered in addition to other skills. But for students in grade 1 SD, learning Arabic is an obstacle because of their limitations in writing and reading. The purpose of this study was to determine the feasibility of mobile learning animation media to accelerate the understanding of Arabic in grade 1 elementary school. The research method used in this study is the research and development (R&D) method with the ADDIE development model developed by William Lee. The results of this study indicate that mobile learning animation media is very valid to be used as a learning medium, according to the results of the validation test conducted by material experts by 94% and the validation test of media experts 88%. The conclusion of this research is that mobile learning animation media in Arabic subjects is very feasible to accelerate the understanding of 1st grade elementary school students.]]>
<![CDATA[PENGGUNAAN BAHAN AJAR APLIKASI RUMAH BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA MATERI SISTEM TATA SURYA KELAS VI SDN SORONGAN 1 KEC. CIBALIUNG ]]>
<![CDATA[Jaenudin Jaenudin]]>;
<![CDATA[Sholeh Hidayat]]>;
<![CDATA[Cucu Atikah]]>
<![CDATA[ Jurnal Education and Development Vol 10 No 3 (2022): Vol.10. No.3 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Institut Pendidikan Tapanuli Selatan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (359.482 KB)
|
DOI: 10.37081/ed.v10i3.4034
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah Untuk mendeskripsikan dan menganalisis penggunaan bahan ajar Aplikasi Rumah Belajar dalam pembelajaran pada mata pelajaran IPA kelas VI SDN Sorongan 1. Untuk mendeskripsikan dan menganalisis bahan ajar Aplikasi Rumah Belajar dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas VI SDN Sorongan 1. Untuk mendeskripsikan dan menganalisis bahan ajar Aplikasi Rumah Belajar dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas VI SDN Sorongan 1. Pendekatan penelitian ini menggunakan kualitatif dan metode yang digunakan proses penelitian tindakan kelas. Hasil temuan dan pembahasan pada siklus 1 yaitu pra siklus ketuntasan hasil belajar siswa sejumlah 16,6%. Pada siklus I terjadi peningkatan kembali menjadi 33,3% dengan kata lain terjadi peningkatan sebanyak 16,7% dari kondisi pra siklus ke siklus I. Pada siklus II terjadi peningkatan kembali sejumlah 90% bagi yang tuntas. Pada siklus II pra siklus ketuntasan hasil belajar siswa sejumlah 13,3%. Pada siklus I terjadi peningkatan kembali menjadi 36,6% dengan kata lain terjadi peningkatan sebanyak 23,3% dari kondisi pra siklus ke siklus I. Pada siklus II terjadi peningkatan kembali sejumlah 93,3% bagi yang tuntas.]]>
<![CDATA[Pengembangan Media Audio Visual Berbasis Kinemaster Pada Materi Perjuangan Melawan Penjajah ]]>
<![CDATA[didin tahajudin]]>;
<![CDATA[Cucu Atikah]]>;
<![CDATA[Lukman Nulhakim]]>
<![CDATA[ Hermeneutika : Jurnal Hermeneutika Vol 8, No 2 (2022) ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sosiologi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30870/hermeneutika.v8i2.19541
<![CDATA[AbstrakPenelitian iniIbertujuan untuk menghasilkan sebuah produkKpembelajaran berupa media audio visual sebagai bahan ajar bagi siswa kelas V SD pada mata pelajaran IPS materi perjuanganNmelawanNpenjajah untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Metode yang digunakan adalah metode penelitian pengembangan (R&D), hingga tahap uji efektivitas produk yang telah dikembangkan. Untuk mengetahuiIkoherensi antara materi dan media, ujiIvaliditas telahHdilakukan oleh ahli materi dan media. Hasil validitas produk oleh dua ahli diperolehHkategori sangat layak. Dari ahli materi diperoleh nilai 88,6% dan ahli media diperoleh nilai 87,5%.Berdasarkan hasilLanalisis dua ahliIserta ujiIcoba pada siswa dan guru, maka media audio visual telah memenuhi kriteria untuk digunakan sebagaiImediaApembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Kata Kunci : Media Audio Visual, Video Berbasis Kinemaster.]]>
<![CDATA[Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif Berbasis Powerpoint pada Materi Transmisi Manual Kendaraan Ringan ]]>
<![CDATA[Fleriyanto Indra Kusnandar]]>;
<![CDATA[Cucu Atikah]]>;
<![CDATA[Yayat Ruhiat]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Undiksha Vol. 11 No. 1 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Perawatan transmisi manual merupakan salah satu materi pada mata pelajaran Sistem Sasis dan Pemindah Tenaga pada Kompetensi Keahlian TKR (Teknik Kendaraan Ringan) Otomotif. Oleh karena itu, sangat diperlukan media pembelajaran yang dapat menarik minat siswa untuk belajar sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah R&D (Research and Development), R&D adalah penelitian yang dapat memperbaiki suatu produk atau memvalidasi produk yang akan digunakan dalam dunia pendidikan. Penelitian ini mengacu pada model 4D. Tingkat validitas menggunakan model 4D memiliki validitas yang tinggi, karena produk yang dikembangkan divalidasi oleh para ahli di bidangnya dan dihasilkan melalui serangkaian uji coba lapangan sebelum dilanjutkan ke tahap penerapan. Berdasarkan hasil validasi ahli media dan ahli materi terhadap media pembelajaran yang dikembangkan diperoleh nilai rata-rata 88,5% dengan kategori layak. Media pembelajaran yang dikembangkan juga mendapat respon yang baik dari siswa dengan nilai persentase rata-rata 84% dengan kriteria sesuai. Keefektifan media pembelajaran yang dikembangkan dapat dilihat dari hasil tes yang menunjukkan bahwa 79% siswa mencapai tujuan pembelajaran yang ditunjukkan dengan nilai siswa yang mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal).]]>
<![CDATA[Pengaruh Kualifikasi Akademik Guru PAUD Terhadap Kemampuan Menyusun Perencanaan Pembelajaran ]]>
<![CDATA[Tasya Jembar Putri Phelitha Haty]]>;
<![CDATA[Cucu Atikah]]>;
<![CDATA[Isti Rusdiyani]]>
<![CDATA[ Jurnal Golden Age Vol. 7 No. 2 (2023): Jurnal Golden Age ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Hamzanwadi ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29408/goldenage.v7i2.19402
<![CDATA[Kualifikasi akademik guru PAUD memiliki pengaruh terhadap kemampuan guru dalam merancang perencanaan pembelajaran. Hal tersebut disebabkan karena kualifikasi akademik guru belum sesuai standar yang berlaku dan kurangnya pemahaman guru dalam merancang perencanaan pembelajaran di Kecamatan Tirtayasa. Tujuan yang akan dicapai melalui penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari kualifikasi akademik guru PAUD terhadap kemampuan dalam merancang perencanaan pembelajaran. Metodelogi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif ex post facto dengan jumlah responden sebanyak 30 orang guru PAUD di Kecamatan Tritayasa. Berdasarkan hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa nilai signifikansi regresi linear sederhana didapatkan nilai sebesar 0,009 dan nilai korelasi (R) sebesar 0,217 yang artinya H1 dierima dan H0 ditolak. Dengan kata lain terdapat pengaruh yang signifikan kualifikasi akademik guru PAUD terhadap kemampuan menyusun perencanaan pembelajaran sebesar 21,7%. ]]>
<![CDATA[POLA ASUH ORANGTUA DAN DISIPLIN ANAK DALAM MENANAMKAN KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI 5-6 TAHUN DI LEMBAGA PAUD KECAMATAN CURUGBITUNG KABUPATEN LEBAK ]]>
<![CDATA[Wiwik Adindan]]>;
<![CDATA[Sholeh Hidayat]]>;
<![CDATA[Cucu Atikah]]>
<![CDATA[ JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 9, No 1 (2022): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) ]]>
Publisher : <![CDATA[http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jtppm.v9i1.17566
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk: 1). mengetahui Penerapan Pola Asuh Orangtua 2). mengetahui Disiplin anak usia 5-6 tahun 3). mengetahui Penanaman Kemandirian anak usia 5-6 tahun. metode penelitian adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data didapatkan melalui observasi, wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi. Setelah data didapatkan selanjutnya dianalisis dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data,dan pengambilan kesimpulan. temuan penelitian : 1). Pola asuh orangtua untuk pola asuh otoriter hanya ada sedikit yang menerapkan pola asuh otoriter dan pada umumnya yang tidak menerapkan pola asuh otoriter 2).Untuk pola asuh permisif hanya sedikit saja orangtua yang menerapkan pola asuh permisif dan sebagian besar tidak menerapkan pola asuh permisif 3).Untuk pola asuh demokratis pada umumnya orang tua menerapkan pola asuh demokratis dan sisanya sedikit sekali yang tidak menerapkan pola asuh Demokratis 4).Sebagian besar anak sudah disiplin dan sisanya hanya sedikit yang belum disiplin. 5).Untuk kemandirian anak dapat diartikan bahwa ada sebagian besar peserta didik paud usia 5-6 tahun sudah mandiri dan sisanya hanya sedikit saja yang masih membutuhkan bantuan orang tua ataupun guru atau belum mandiri. Kesimpulan dari hasil penelitian diatas bahwa kemandirian pada anak usia dini 5-6 tahun dapat terbentuk dengan adanya pola asuh Demokratis dan Disiplin pada anak.]]>
<![CDATA[PENGARUH VIDEO ANIMASI BERBASIS ANIMAKER DALAM EFEKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V SD ]]>
<![CDATA[Lia Kurnia Asih]]>;
<![CDATA[Cucu Atikah]]>;
<![CDATA[Lukman Nulhakim]]>
<![CDATA[ JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 10, No 1 (2023): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) ]]>
Publisher : <![CDATA[http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jtppm.v10i1.21408
<![CDATA[Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan media pembelajaran yang sesuai dengan materi ajar. Metode yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan (R&D). Pengembangan media pembelajaran berfokus pada mata pelajaran IPA untuk siswa kelas V di SDN 1 Sumurbatu. Menentukan validasi media pembelajaran dan materi ajar dilakukan oleh ahli media dan ahli materi. Hasil validitas produk dan materi oleh kedua ahli menunjukkan kategori yang sangat layak. Nilai ahli media adalah 100% dan nilai ahli materi pembelajaran adalah 100%. Selanjutnya, untuk mengetahui efektivitas media pembelajaran pada materi ajar, uji coba dilakukan melalui pertanyaan pre-test dan post-test di kelas V SDN 1 Sumurbatu. Skor pre-test adalah 47,6% dan skor post-test adalah 84,4% yang menunjukkan sangat layak untuk digunakan. Respon positif terhadap media pembelajaran video animasi berbasis animaker yang ditunjukkan oleh siswa dengan presentase 87,2% dan 85% dari penilaian guru. Ini menunjukkan bahwa media pembelajaran yang dikembangkan memiliki pengaruh signifikan terhadap efektivitas belajar siswa. Berdasarkan hasil analisis kedua ahli serta uji siswa, media pembelajaran video animasi berbasis animaker telah memenuhi kriteria untuk digunakan sebagai media pembelajaran IPA di kelas V SD]]>
<![CDATA[EFEKTIVITAS MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI MONTOR 1 KAB. PANDEGLANG ]]>
<![CDATA[Didin Tahajudin]]>;
<![CDATA[Cucu Atikah]]>;
<![CDATA[Lukman Nulhakim]]>
<![CDATA[ JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 9, No 2 (2022): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) ]]>
Publisher : <![CDATA[http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jtppm.v9i2.17892
<![CDATA[Pengembangan media pembelajaran yang kurang di sekolah berakibat pada rendahnya hasil belajar siswa yang sangat signifikan. Tujuan dilaksanakan penelitianIini untuk menganalisis dan mendeskripsikanNefektivitas media audio visual untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di Sekolah Dasar. Penelitian yang dilaksanakan berupa penelitian pengembangan (R&D) yang menggunakan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) dengan memberikanNinstrumen berupa angketTdan tes. Untuk mengetahui efektivitas media audio visual terhadap materi pelajaran, dilakukanNuji coba lapangan di SD Negeri Montor 1. Hasil uji coba lapangan untuk respon siswa terhadap media diperoleh 95,6% dengan kategori sangat layak dan hasil belajar siswa diperoleh nilaiIrata-rata 83,3%, serta uji coba respon guru terhadap media diperoleh 89,2%.]]>
<![CDATA[Rectracted: Penggunaan media sosial whatsapp dapat meningkatkan kreativitas siswa pada mata pelajaran IPA kelas IV Sekolah Dasar Negeri Sasahan ]]>
<![CDATA[Lindawati Lindawati]]>;
<![CDATA[Sholeh Hidayat]]>;
<![CDATA[Cucu Atikah]]>
<![CDATA[ JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) : Edutech and Intructional Research Journal Vol 9, No 2 (2022): JTPPm (Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran) ]]>
Publisher : <![CDATA[http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/JTPPm ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62870/jtppm.v9i2.17897
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan Untuk meningkatkan kreativitas siswa pada mata pelajaran IPA kelas IV Sekolah Dasar Negeri Sasahan dengan menggunakan media sosial whatsapp. Metode penelitian yang digunakan merupakan kolaborasi, dimana guru bertugas melakukan tindakan dan peneliti melakukan pengamatan terhadap berlangsungnya proses tindakan. Dalam penelitian tindakan kelas terdapat empat tahapa penting yang dilakukan secara berurutan membentuk suatu siklus, yaitu satu putaran kegiatan berurutan yang Kembali ke Langkah semula. Empat tahapan itu antara lain tahap perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observing) dan refleksi (reflecting). Subjek penelitian adalah Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SDN Sasahan Kecamatan Waringin Kurung tahun ajaran 2020/2021.Teknik pengumpulan data melalui observasi dokumentasi dan hasil tes siswa pada kegiatan pembelajaran. Analisis data disajikan secara kuntitatif dan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh adanya peningkatan persentase indikator siswa dalam setiap siklusnya. Kreativitas siswa pada siklus I adalah 40% pada kategori cukup dan belum memenuhi kriteria keberhasilan yang di inginkan, pada siklus II mencapai 88% yaitu kategori baik. Hal tersebut menunjukkan bahwa rata-rata kreativitas siswa. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan peningkatan 48%. Dari hasil penelitian dan analisis data dapat disimpulkan bahwa penggunaan media sosial whatsapp dapat meningkatkan hasil belajar belajar siswa pada mata pelajaran IPA kelas IV Sekolah Dasar Negeri Sasahan]]>
