Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN SPP BERBASIS DESKTOP MENGGUNAKAN VISUAL BASIC Tri Ngudi Wiyatno; Asep Muhidin; Novian Dwi Prasetyo
Jurnal Sistem Informasi dan Ilmu Komputer Prima(JUSIKOM PRIMA) Vol. 4 No. 1 (2020): Jurnal Sistem Informasi dan Ilmu Komputer Prima (JUSIKOM Prima)
Publisher : Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jusikom.v4i1.1207

Abstract

Saat ini telah berkembang sistem infomasi di bidang Pendidikan yang menangani tentang pembayaran SPP. Pembayaran SPP sangat penting dalam membantu kebutuhan siswa/i dan pengajar. Untuk mendukung sistem pembayaran, pihak sekolah dan komite membutuhkan sistem informasi yang tepat, akurat, cepat dan efisien. Namun pada kenyataanya saat ini belum tercapai karena Batasan sistem yang ada di SMK Negeri 2 Bojonegoro saat ini hanya menggunakan aplikasi sederhana, yaitu Microsoft Excel dan belum optimal. Batasan-batasan teresebut meliputi terlalu banyaknya penyimpanan untuk data pembayaran per kelas, pembuatan laporan yang tidak otomatis, dan pencarian data yang memakan waktu yang lama sehingga tidak efisien. Tujuan dari penelitian yang dilakukan peneliti adalah membuat aplikasi sistem informasi pembayaran SPP di SMK Negeri 2 Bojonegoro menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic, Unified Modeling Language (UML) dan DataBase MySql dengan metode pengembangan RAD (Rapid Application Development). Dengan adanya sistem informasi yang telah dibangun mampu membuat proses administrasi pembayaran SPP di SMK Negeri 2 Bojonegoro lebih efisien, dengan sistem yang dibangun mampu membuat laporan secara otomatis karena di dalam sistem yang dibangun data kelas, siswa dan wali kelas dapat berelasi sehingga akan secara otomatis terintegrasi saat pembuatan laporan
Peningkatan Produksi Plastik Injection dengan Analisis Overall Equipment Effectiveness dan Single Minute Exchange of Dies Supriyati Supriyati; Tri Ngudi Wiyatno; Heru Darmawan
Operations Excellence: Journal of Applied Industrial Engineering Vol 13, No 3, (2021): OE November 2021
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/oe.2021.v13.i3.036

Abstract

The automotive industry is a mainstay because it has a contribution to the national economy. To maintain existence and survive in the midst of intense competition, every industry must be able to continuously improve the quality and performance company in general. Plastic injection manufacturing companies for automotive components are experiencing a decline in machine performance. Machine performance is related to losses that occur in the company. To find out the cause of a decline in machine performance, research is carried out by identifying processes, outputs, losses that occur and taking other actions if needed. Results of OEE calculation analysis, machine 7 has the lowest performance of a total of 8 machines. Low OEE value is influenced by availability, performance, and quality, of three components, the lowest average availability value is only 90%, machine 7 OEE is 81%. Factors affecting OEE are low because the value of availability is low. After analyzing with fishbone diagram, the cause of low availability is due to machine and method factors. Improvement to machine 7 using the SMED method showed a decrease in setup time by 36%, while improvements were made by changing setup flow, replacing machine components, and purging process. Impact of improvements increased availability by 96%, performance, and quality by 99%, while machine efficiency/OEE increased by 93,98%.
ANALISA PENGENDALIAN KUALITAS UNTUK MENGURANGI CACAT PADA HASIL PRODUKSI GENTENG KERAMIK BERGLAZUR DI PT. XYZ Tri Ngudi Wiyatno; Rezha Adhitya Fachraji
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT XYZ merupakan perusahaan yang memproduksi genteng keramik berglazur,. PT XYZ mempunyai standard kualitas satu (Kw I) yang telah ditetapkan oleh pihak management , tetapi dalam realisasinya masih terdapat cacat yang cukup tinggi selama proses produksinya sehingga tidak mencapai target kualitas yang ditetapkan. PT XYZ mempunyai target yang ketat dalam pencapaian kualitas satu (Kw I) yaitu sebesar 82%. Namun pada realisasi pencapaian kwalitas satu (Kw I) pada periode Januari sampai Mei 2016 hanya mencapai 75,2% dari total produksi yang dihasilkan yang berarti masih terdapat cacat hasil produksi sebesar 24,8% dari total produksi. Perusahaan memerlukan pengendalian kualitas pada proses produksinya yang berguna untuk mengurangi atau menekan persentase cacat yang terjadi selama proses produksi. Untuk mencapai target kualitas yang telah ditetapkan oleh managemen, kegiatan pengendalian kualitas tersebut dilakukan dengan menggunakan metode dasar pengendalian kualitas (QC 7 Tools) dan siklus Plan - Do - Check – Action (PDCA). Selama periode Juni sampai September 2016 kualitas satu (Kw I) hasil produksi mengalami peningkatan yang sebelumnya 75,2% menjadi 83,65% dan problem cacat pada hasil produksi mengalami penurunan yang sebelumnya sebesar 24,8 % menjadi 14,9 % setelah dilakukan perbaikan.Kata kunci : kualitas, QC 7 tools, Plan Do Check Action
RANCANGAN STRATEGI PENINGKATAN PRODUKTIIVITAS BERBASIS TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE DENGAN PENDEKATAN DMAIC SIX SIGMA Tri Ngudi Wiyatno
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2015
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT.KKM merupakan salah satu perusahaan produsen keramik genteng berglazur yang terkemuka di Indonesia,. Dalam usaha untuk mempertahankan mutu dan meningkatkan produktifitas, salah satu faktor yang harus diperhatikan adalah masalah perawatan fasilitas/mesin produksi. Penelitian ini membahas mengenai penyebab dan akibat tidak tercapainya hasil produksi selama proses produksi yang ditimbulkan  oleh Mesin Press . Untuk mendapatkan mesin yang dapat terjaga keterandalannya dibutuhkan suatu konsep yang baik. Total Productive Maintenance (TPM) merupakan sebuah konsep yang baik untuk merealisasikan hal tersebut. Konsep ini, selain melibatkan semua personil dalam perusahaan, juga bertujuan untuk merawat semua fasilitas produksi yang dimiliki perusahaan.Data yang digunakan merupakan data breakdown yang terjadi di Mesin Press selama bulan Januari-Desember 2014. Parameter yang digunakan dalam mengetahui tingkat produktivitas mesin adalah dengan menghitung nilai OEE dari mesin Press, dengan menggunakan data record selama tahun 2014. Sehingga nantinya akan diketahui informasi keadaan aktual dari mesin tersebut,  Selanjutnya akan dibuat suatu strategi untuk meningkatkan produktivitas berbasis TPM dengan pendekatan DMAIC Six Sigma
ANALISIS EFISIENSI PEMAKAIAN GAS PADA INDUSTRI KERAMIK Tri Ngudi Wiyatno; Muhammad Fatchan; Ikhsan Romli; Andre Amara
Jurnal Pelita Teknologi Vol 14 No 2 (2019): September 2019
Publisher : DPPM Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.697 KB) | DOI: 10.37366/pelitatekno.v14i2.236

Abstract

Abstrak – Petumbuhan Industri yang semakin pesat menjadikan pemakaian gas untuk kebutuhan proses produksi juga meningkat, sehingga apabila hal ini tidak diantsipasi maka akan terjadi krisis gas industi, untuk mengantisipasi terjadinya krisis kebutuhan gas industri maka salah satunya diperlukan adanya strategi peningkatan efisiensi dalam pemakaian gas. Pada penelitian ini dilakukan analisis efisiensi pemakaian gas pada Industri keramik, selama proses pembakaran keramik yang ada di tungku Kiln. Pada penelitian ini pengambilan data dilakukan dengan menggunakan data primer yang mengambil langsung dilapangan dan data sekunder dengan cara mengambil data yang sudah ada sebelumnya, selanjutnya dengan data-data tersebut dapat dihitung tingkat efisiensi gas yang dipakai untuk proses produksi. Dengan diketahuinya efisinsi gas yang digunakan dalam pembakaran keramik diharapkan dapat membantu untuk dilakuannya analisa perbaikan guna meningkatkan efisiensi pemakaian gas pada proses pembakaran keramik. Dari hasil penelitian didapat nilai efisiensi Kiln pada PT.XYZ selama bulan April 2019 sebesar 77,68% Kata kunci : gas, kiln, efisiensi.
IMPLEMENTASI METODE NAÏVE BAYES CLASSIFIER UNTUK IDENTIFIKASI JENIS JAMUR Septian Arie Prayoga; Ismasari Nawangsih; Tri Ngudi Wiyatno
Jurnal Pelita Teknologi Vol 14 No 2 (2019): September 2019
Publisher : DPPM Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.168 KB) | DOI: 10.37366/pelitatekno.v14i2.239

Abstract

Being in a country that has abundant natural resources and biodiversity, of course, something that should be grateful for, such as its diversity of flora. The climate is very suitable for growing various types of plants. One of them is the food sector, especially horticulture, a horticultural commodity that is often found and widely used consumption materials by the community are mushrooms. The types of fungi of the genus Agaricus and Lepiota are often found around the community. There are types of mushrooms that are edible and some are poisonous. The type of fungi genus agaricus and lepiota which have poisons can cause pain in people who consume them, can even have an impact on death. To distinguish between mushrooms that are safe for consumption and those that are poisonous is very difficult. Therefore the need for problem solving to contribute to identifying the fungi is safe to eat or toxic. In this study the researcher tried to contribute in solving the problem in order to identify fungi using the naive bayes classifier method. Naive bayes classifier will classify the fungi dataset of genus agaricus and lepiota using probability calculations. In the scheme the testing data will be inputted with certain attributes, with subsequent training data with the NBC method testing data will be classified with training data so that the results of the testing data are included in the edible or poisonous category. The data used in this study is a collection of mushroom data (genus agaricus and genus lepiota), this dataset is taken from the UCI Machine learning repository. The mushroom data has 23 attributes based on morphological characteristics, with a total of 8124 mushroom records. The mushroom data has 23 attributes based on morphological characteristics, with a total of 8124 mushroom records. After using the 10-fold cross validation scheme, the average method of naive bayes method in the history of agaricus and lepiota mushrooms was found to be an accuracy value of 86.64 using the method of good classification.
Sistem Informasi Produktifitas Mesin dengn Metode Overall Equipment Effectiveness Tri Ngudi Wiyatno; Muhamad Fatchan; Andri Firmansyah
JURNAL TEKNOLOGI DAN ILMU KOMPUTER PRIMA (JUTIKOMP) Vol. 1 No. 2 (2018): Jutikomp Volume 1 Nomor 2 Oktober 2018
Publisher : Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jutikomp.v1i2.245

Abstract

Pada dunia industri yang semakin kompetitif, maka dibutuhkan adanya dukungan teknologi dalam kegiatan produksi, untuk mengetahui produktifitas kegiatan produksi salah satunya dengan melakukan pengukuran produktifitas mesin produksi, untuk itu maka perlu dilakukan pendekatan multi disipliner yang melibatkan semua usaha, kecakapan, keahlian, modal, teknologi, manajemen, informasi dan sumber-sumber daya lainnya secara terpadu. Salah satu pendekatan dalam meningkatkan produktifitas mesin adalah dengan menerapkan Total Productive Maintenance (TPM) yaitu dengan melakukan pengukuran nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE) terhadap mesin produksi sehingga dapat diketahui tingkat produktifitas mesin saat beroperasi. Metode perhitungan OEE berfungsi untuk melihat secara keseluruhan produktifitas mesin saat beroperasi yang mencakup tiga faktor yaitu Availability Rate, Performance Rate dan Rate of Quality. Penelitian ini merancang sistem informasi perhitungan nilai OEE pada unit mesin saat beroperasi yang bertujuan untuk mempermudah mendapatkan informasi terhadap kinerja mesin secara up to date, sehingga diharapkan dengan informasi tersebut perusahaan dapat melakukan perbaikan-perbaikan guna meningkatkan produktifitas mesin secara cepat dan tepat sasaran sehingga dapat memenuhi target produksi yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Hasil perancangan sistem informasi OEE ini diterapkan di PT XYZ pada unit mesin Packing dengan mengambil waktu operasi pada bulan September 2018, dari pengambilan data dan pengolahan data kedalam sistem informasi OEE, maka didapat nilai Availability Rate 91,63% , Performance rate 72,61%, Quality rate 98,4% dan OEE 65,48% . Rendahnya nilai OEE mesin packing disebabkan karena Performance mesin tersebut rendah(72,61%) , ini berarti mesin tersebut beroperasi dengan kecepatan dibawah standart.
Analisa Strategi Dalam Penerapan Sistem Teknologi Informasi Dengan Menggunakan Analisa SWOT dan Matrks Space Pada Industri Manufacturing PT XYZ Tri Ngudi Wiyatno
Jurnal SIGMA Vol 8 No 3 (2017): September 2017
Publisher : Teknik Informatika, Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.564 KB) | DOI: 10.37366/sigma.v8i3.132

Abstract

Abstrak Dengan semakin ketatnya persaingan pada dunia bisnis, membuat banyak perusahaan memanfaatkan teknologi sebagai pendukung untuk meningkatkan kinerjanya. Penerapan sistem teknologi informasi akan bermanfaat jika penerapannya sesuai dengan tujuan, visi dan misi perusahaan. Penerapan sistem teknologi informasi bertujuan untuk pengolahan data secara cepat dan akurat. PT. XYZ adalah salah satu perusahaan industri keramik yang saat ini mengalami pertumbuhan bisnis yang cukup baik, dalam upaya mencapai tujuan PT.XYZ telah menerapkan Sistem Teknologi Informasi. Salah satu metode dalam menganalisa strategi perusahaan adalah dengan menggunakan analisa SWOT (Strength, Weakness, Opportunity and Threat) dan Matrik SPACE, yaitu menganalisa dari segi internal perusahaan dengan meninjau kekuatan dan kelemahan yang ada di dalam perusahaan dan dari segi external perusahaan dengan meninjau dari segi peluang dan ancaman yang ada di luar perusahaan yang selanjutnya dibuat matriks untuk mengetahui posisi perusahaan terhadap penerapan Sistem Teknologi Informasi di PT. XYZ . Dari hasil penelitian PT.XYZ dalam penerapan Sistem Teknologi Informasi pada posisi Agresif. Kata kunci : Sistem Teknologi Informasi, Analisa SWOT
ANALISIS EFISIENSI PANAS TUNNEL KILN PADA PT XYZ DENGAN NERACA MASSA DAN ENERGI Tri Ngudi Wiyatno; Putri Rizki Amalia; Devi Haryanti
JURNAL KONVERSI Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/konversi.6.2.10

Abstract

ABSTRAKSalah satu proses yang tidak dapat dilewatkan untuk membuat genteng keramik adalah proses pembakaran. Proses pembakaran genteng keramik di PT XYZ menggunakan tunnel kiln dengan bahan bakar LNG. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi panas atau energi pada tunnel kiln dengan terlebih dahulu menghitung neraca massa masuk dan keluar serta menghitung neraca energi masuk dan keluar. Panas masuk meliputi panas hasil pembakaran bahan bakar LNG, panas sensibel bahan bakar LNG, panas kereta masuk, panas sensibel greentile. Sedangkan untuk panas keluar meliputi panas yang terbawa oleh panas sensibel genteng keramik, panas sensibel kereta kiln, panas penguapan air dan air kristal, panas hilang akibat udara pendingin, panas hasil reaksi pembakaran, panas akibat perpindahan panas, panas keluar untuk dryer dan panas keluar chimney tunnel kiln. Metode yang digunakan adalah pengumpulan data-data pendukung diantaranya adalah volume gas LNG yang digunakan, komposisi material genteng, komposisi bagian dari tunnel kiln seperti kereta kiln, dan kapasitas panas untuk masing-masing komponen tersebut.Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukandidapatkan nilai yang seimbang antara panas masuk dan panas keluar yaitu 14.174.025 kkal/hari. Efisiensi bahan bakar LNG dihitung dengan perbandingan antara panas yang dihasilkan dari bahan bakar dengan kebutuhan panas yang digunakan untuk satu hari proses pembakaran genteng keramik. Berdasarkan perhitungan didapat efisiensi panas tunnel kiln sebesar 98,92%.Kata Kunci : Efisiensi, Genteng Keramik, Neraca Massa, Neraca Panas, Pembakaran.  ABSTRACTOne of the process that can’t be missed to make a ceramic tile is burning. PT XYZusing tunnel kiln with LNG fuel for burning process. The purpose of this research is to know how much heat efficiency of tunnel kiln with firstly calculated mass balance and heat balance at burning ceramics tile. Data for incoming heat are obtain from calculated of heat burning fuel, sensible heat of LNG, incoming heat from kiln car and sensible heat green tile. Data for outgoing heat are obtain from calculated of sensible heat ceramic tile, sensible heat kiln car, evaporation heat of water and water crystal, heat loss because cooling air, heat of burning, heat for dryer, heat for chimney fan, and heat loss because heat transfer. The method that we used for this research are Consumption of Volume LNG, composition material tile, composition part of tunnel kiln like kiln car and heat capacity for each component. Based on the data we can obtained heat balance in and out kiln amount14.174.025 kkal/day. And the LNG fuel efficiencyis calculated by comparison between the heat generated from the fuel and the heat requirement used for one dayceramic tile burning process. After the calculation we can obtained the efficiencyis 98,92%.Keywords: Efficiency, Ceramic Tile, Mass Balance, Heat Balance, Burning.
Upaya Penurunan In Line Scrap Pasting Process Melalui Penerapan Konsep Kaizen (Studi Kasus di Industri Automotive Baterry) Heru Darmawan; Tri Ngudi Wiyatno
JURNAL TEKNIK INDUSTRI Vol. 1 No. 2 (2020): JURNAL TEKNIK INDUSTRI : NOVEMBER 2020
Publisher : DPPM UNIVERSITAS PELITA BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1041.657 KB)

Abstract

PT. XYZ is a manufacturing company that produces motorcycle and car batteries. In carrying out the battery manufacturing process, PT. XYZ really pays attention to the quality of the products it produces. The obstacles that are still faced at PT. XYZ, namely the still high scrap rate, which is 2.27%, with the dominant scrap being plate scrap, which is 84%, of which 55% comes from the pasting process with the plate scrap ratio reaching 2.45%, so that this problem can reduce productivity levels and increase production costs. Therefore, we need a method that can reduce the high number of defects so that the target plate scrap ratio of 1.39% set by the company can be achieved. One way that can be done is to identify and analyze the factors causing scrap by applying the kaizen concept to the PDCA stage. Kaizen is a way of continuous improvement that involves everyone, both managers and employees, to get optimal results. From the results of the application of Kaizen with stages of 8 PDCA steps, it can be seen that the scrap rate in 2016 was 1.35% or 0.04% lower than the target of 1.39%, whereas when compared to the scrap rate in 2015 which reached 2.45%, it means that the corrective steps have been taken. This was done in particular by reducing scrap plates due to the presence of scrap because jamming plates and plate drop which dominantly contributed to scrap plates in pasting, and this was able to reduce scrap plate by 55.1% in the pasting process and from this result many benefits were obtained by the company either directly or indirect.