Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kualitas fisik telur puyuh yang telah direndam dengan ekstrak daun belimbing wuluh dan telah disimpan selama beberapa minggu. Penelitian ini menggunakan 108 butir telur puyuh umur 0 hari. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 6 perlakuan konsentrasi ekstrak daun sirsak (0%, 10%, 15%, 20%, 25%, dan 30%) dan 6 lama waktu penyimpanan (0, 1, 2, 3, 4, dan 5 minggu) dengan tiga ulangan. Data dianalisis dengan ANOVA 5% dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi ekstrak daun berpengaruh nyata terhadap bobot telur, bobot kerabang, bobot putih telur, skor kuning telur, pH albumin, Haugh Unit (HU), dan tebal cangkang telur puyuh. Perlakuan interaksi berpengaruh nyata terhadap berat kerabang, pH albumin, dan tebal kerabang telur puyuh.