Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

EVALUASI KEBIJAKAN TENTANG KERJASAMA DI UNIVERSITAS X halilintar, masnur putra; saputra, trio
Jurnal Niara Vol. 10 No. 1 (2017)
Publisher : FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS LANCANG KUNING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.54 KB) | DOI: 10.31849/nia.v10i1.1884

Abstract

The purpose of this research is to know how to evaluate policy about cooperation in X presenting university and make ideal format of cooperation, research method using descriptive approach, research is arranged as inductive research is searching and collecting existing data field with aim to know factors, form-elements, and a trait of phenomena. Data analysis through four stages of data processing, data presentation, and withdrawal. Result of research technique and technique. This is because there is no standard operating procedure (SOP). The attitude of the executor of the cooperation body has not been effective and the inter-organization must also coordinate in more depth.
Evaluasi Sistem Pencahayaan Ruang Belanja 212Mart Yos Sudarso Rumbai Pesisir Masnur Putra Halilintar; David Setiawan
JURNAL TEKNIK Vol. 13 No. 2 (2019): Edisi Oktober 2019
Publisher : JURNAL TEKNIK UNILAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/teknik.v13i2.3469

Abstract

Gerai 212Mart Yos Sudarso adalah pusat belanja modern dimana konsumen menemukan kebutuhan sehari-harinya ditempat ini. Dalam pelayanan, 212Mart Yos Sudarso membutuhkan sistem pencahayaan yang memadai sebagai pelayanan terhadap konsumennya. Berdasarkan hasil pengukuran, nilai rata-rata pencahayaan pada teras adalah 51 lux dan ruang belanja 181 lux, nilai ini masih belum sesuai dengan standar SNI 03-6575-2001 yaitu 60 lux untuk teras dan 250 lux untuk ruang belanja. Berdasarkan perhitungan, lampu yang terpasang pada teras dan ruang belanja akan menhasilkan 87 lux untuk teras dan 363,17 untuk ruang belanja. Hal ini disebabkan karena beberapa lampu yang rusak pada teras dan tidak dihidupkan pada ruang belanja (jalur lampu downlight). Penggunaan lampu TL jenis LED 16 W dan lampu pijar LED 18 W direkomendasikan untuk memenuhi kebutuhan sistem penerangan di 212Mart karena hemat dan memiliki lumen yang memadai untuk ruang belanja dan teras
ANALISA KEBUTUHAN ENERGI MINIMUM PADA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LANCANG KUNING TAHUN 2016 Masnur Putra Halilintar; Daniel Meliala; Hazra Yuvendius
SainETIn : Jurnal Sains, Energi, Teknologi, dan Industri Vol. 1 No. 1 (2016): SainETIn
Publisher : Teknik Elektro Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/sainetin.v1i1.169

Abstract

Defisit energi saat ini yang terjadi di Universitas Lancang Kuning merupakan sebuah permasalahan yang mengakibatkan tidak optimumnya proses belajar mengajar. Fakultas Teknik yang merupakan bagian salah satu organ Universitas yang terintegrasi juga tidak luput dari imbas permasalahan tersebut. Sekarang Pasokan energi untuk Fakultas Teknik di dukung melalui sistem Grid PT PLN dengan kapasitas Trafo 315 kVA. Dengan dikeluarkannya Permenristek no 50 tahun 2015 tentang aturan Rasio Dosen dan Mahasiswa perlu dikaji kebutuhan minimum pemakaian energi pada Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning untuk menunjang proses belajar mengajar yang maksimal. Dari hasil penelitian diperoleh total jumlah luas ruangan yang ada di Fakultas Teknik Unilak adalah 591 m², terdiri ruang dosen dan Fasilitas Umum. Dengan rata-rata luminasi rata-rata setiap ruangan adalah 95,7 lux. Hasil penelitian yang telah dilakukan bahwa kebutuhan biaya energi minimum yang dibutuhkan seluruh ruangan Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning, untuk pemakaian 8 jam kerja adalah sebesar Rp 746,000,- dengan konsumsi energi total sebesar 103,611 Watt dengan durasi waktu pemakaian selama 8 jam kerja dan harga Tarif Dasar Listrik (TDL) Rp 900,-/kWh.
Studi Perkiraan Kebutuhan Energi Listrik Di Kota Dumai Sampai Tahun 2025 Dengan Metoda Fuzzy Logic Tri Handayani; Atmam; Masnur Putra Halilintar
SainETIn : Jurnal Sains, Energi, Teknologi, dan Industri Vol. 3 No. 2 (2019): SainETIn
Publisher : Teknik Elektro Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/sainetin.v3i2.3038

Abstract

Dalam proses perencanaan pengembangan sistem tenaga listrik diperlukan adanya suatu perkiraan kebutuhan tenaga listrik dimasa yang akan datang. Hasil perkiraan yang didapatkan bisa dijadikan bahan pertimbangan bagi pembuat kebijakan untuk merumuskan tindakan yang akan diambil untuk masa-masa mendatang. Hal ini bertujuan demi tercapainya optimalisasi dalam proses penyediaan energi listrik. Untuk optimalisasi penyediaan energi listrik di Kota Dumai, diperlukan suatu perkiraan kebutuhan energi listrik. Pada penelitian ini, metoda perkiraan yang digunakan adalah logika fuzzy. Perkiraan yang dilakukan bersifat jangka menengah, yaitu sampai tahun 2025. Perkiraan kebutuhan energi listrik jangka menengah umumnya mengacu pada statistik masa lalu dan atas dasar karakteristik konsumsi energi yang lalu. Karakteristik tersebut biasanya dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti jumlah penduduk, jumlah pelanggan listrik, PDRB. Metoda logika fuzzy ini menggunakan data histori/aktual yang diakumulasikan dalam beberapa periode waktu, yaitu dari tahun 2013 sampai 2017. Hasil perkiraan dengan menggunakan logika fuzzy menunjukkan bahwa konsumsi energi listrik di Kota Dumai setiap tahunnya memiliki rata-rata pertumbuhan sebesar 7,16%. Pada tahun 2025 perkiraan konsumsi energi listrik menggunakan fuzzy sebesar 792 GWh, sedangkan perkiraan yang dilakukan oleh PLN, yaitu sebesar 866 GWh. Nilai kesalahan antara hasil perkiraan logika fuzzy dengan PLN pada tahun 2025 tersebut adalah sebesar 8,5 %. Kata kunci : Perkiraan kebutuhan energi listrik, Logika fuzzy
Analisis Dan Desain Pembangkit Listrik Tenaga Surya pada Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning Hamzah Eteruddin; Josua Sitompul; Masnur Putra Halilintar
Jurnal Elektro dan Mesin Terapan Vol. 8 No. 1 (2022): Jurnal Elektro dan Mesin Terapan (ELEMENTER)
Publisher : Politeknik Caltex Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (664.572 KB) | DOI: 10.35143/elementer.v8i1.5359

Abstract

Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning merupakan pelanggan PT. PLN, dengan daya terpasang 66.000 VA. Konsumsi energi listrik digunakan untuk menunjang kegiatan dosen, karyawan dan mahasiswa dalam menjalani perkuliahan maupun pelayanan kepada mahasiswa. Berdasarkan hasil pengukuran saat beban puncak pada fakultas Teknik sebesar 39.8 kW. Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning dalam hal ini harus mengeluarkan biaya ekstra untuk pembayaran tagihan konsumsi energi listrik kepada PT. PLN. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengurangi biaya yang diakibatkan konsumsi energi pada fakultas Teknik, penelitian ini menawarkan solusi dengan perancangan pembangkit listrik tenaga surya Rooftop on-grid system, dengan menganalisis aspek teknis dan ekonomi. Dari hasil perancangan sistem pembangkit listrik tenaga surya mengasilkan 47150.99 kWh setiap tahunya dengan kapasitas PLTS 39.6 kWp. Biaya invertase awal yang dikeluarkan sebesar Rp 701,275,608.00, dengan pemasukan pertahun sebesar Rp 71,859,217.71. Dengan nilai NPV bernilai positif yaitu sebesar Rp 184,302,726.36, dan Simple Payback (SP) selama 16.2 tahun selama umur proyek 25 tahun. Berdasarkan produksi energi listrik yang dihasilkan, Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning dapat menghemat biaya penggunaan sumber energi listrik PLN deng jumlah rata-rata Rp 42,435,889.45 /tahun atau Rp 3,536,324.12 /bulan.
HEMAT ENERGI KELOMPOK MAHASISWA UNIVERSITAS LANCANG KUNING PEKANBARU - RIAU Masnur putra Halilintar; Monice Monice; Perinov Perinov
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2017): Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5199.642 KB) | DOI: 10.31849/dinamisia.v1i1.419

Abstract

Pada masa sekarang ini pemakian energi listrik sudah menjadi kebutuhan dalam kehidupan sehari hari, karena energi listrik merupakan salah satu energi yang dapat digunaka dalam berbagai hal, baik dalam rumah tangga, perkantoran dan fasilitas sosial lainnya seperti kampus. Namun persoalan efiseiensi dan penghematan pemakaian energi listrik masih menjadi kendala yang dialami oleh kampus yang ditandai dengan tingginya angka pembayaran energi listrik dibandingkan dengan aktifitas yang dilaksanakan. Universitas Lancang Kuning adalah salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Kota Pekanbaru yang terletak di Jalan Yos Sudarso Km. 8 Rumbai. Kampus yang telah berdiri lebih dari 32 tahun memiliki 9 Fakultas dengan 19 Program Studi S1 dan 2 Program Studi S2. Pada tahun 2016 nilai akreditasi program studi dilingkungan Unilak semakin membaik yakni 78,2% telah terakreditasi B Budaya hemat energi belum menjadi prilaku dilingkungan kampus Unilak. Penggunaan peralatan listrik seperti AC, kipas angin dan peralatan komputer yang digunakan belum sesuai dengan peruntukannya akan menyebabkan pemakaain energi terus meningkat. Penggunaan AC pada temperatur sangat dingin akan berpengaruh pada penggunaan energi. suasana yang diinginkan pada suatu ruangan adalah suasana nyaman. Kondisi ini dapat diatur dengan menggunakan AC pada posisi otomatis atau konstan pada temperatur ruangan. Jika Unilak menggunakan 100 kipas angin dengan 60 watt, hidup pada ruangan tanpa aktifitas selama 3 jam per hari maka akan didapatkan energi minimum yang terbuang selama satu tahun 34,56 Kilowatt. dengan asumsi harga listrik per kWh adalah Rp. 1.409,16,- makan total energi terbuang adalah Rp. 4.870.057,- demikian juga halnya dengan peralatan yang lain. Melalui tiga motode pelaksanaan 1).Sosialisasi dan diskusi dengan Metode Ceramah 2). Paparan Keterampilan Energi dan 3). Membangun Budaya / prilaku hemat energi akan menghasilkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan tentang energi listrik serta terbangun budaya / perilaku hemat energi. Dengan kegiatan pengabdian akan dihasilkan luaran a). Peningkatan pengetahuan dan pemahaman Mitra tentang sistim kelistrikan, b). Cara penghematan pemakaian energi listrik di lingkungan kampus dan diharapkan juga terjadi di lingkungan tempat tinggal, c). Perubahan perilaku dalam menggunakan energi listrik dilingkungan kampus, d). Membangun kelompok-kelompok sadar energi dilingkungan Unilak berupa Unit Kegiatan Mahasiswa
Sistem Penerangan Tenaga Surya di Bank Sampah Berkah Abadi Kelurahan Limbungan David Setiawan; Masnur Putra Halilintar; Wati Masrul
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2022): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v6i1.8447

Abstract

Bank Sampah Berkah Abadi adalah bank sampah yang dikelola secara mandiri sehingga pengeluaran harus diimbangi dengan omset atau pemasukannya. Biaya listrik yang umumnya digunakan untuk sistem penerangan pada malam hari dirasa cukup besar dengan pendapatan saat ini yang menurun. Penurunan ini diakibatkan oleh perubahan kegiatan pengelolaan dari swakelola sampah menjadi bank sampah. Saat swakelola sampah, pendapatan diterima dari uang kebersihan setiap rumah warga. Selain iuran kebersihan, sampah yang diambil dipilah dan sisanya baru dibuang ke tempat pembuangan akhir sampah. Dari iuran dan penjualan pilahan sampah, kegiatan bank sampah cukup memadai namun dengan keluarnya kebijakan pengelolaan sampah melalui perwako nomor 134 tahun 2018 maka bank sampah berkah abadi tidak lagi melakukan swakelola sampah masyarakat namun berharap dari tabungan sampah yang ditabung masyarakat. Sistem penerangan diperlukan untuk keamanan bank sampah, dimana peralatan kerja dan mesin – mesin berpeluang dicuri sehingga diperlukan penerangan yang cukup pada malam hari. Permasalahannya, biaya listrik yang cukup besar dan pemasukan yang kecil menjadi permasalahan bagi pengelola. Kegiatan pemasangan sistem penerangan bertenaga surya di Bank Sampah Berkah Abadi adalah solusi dari permasalahan mahalnya biaya listrik. Sebelum dilaksanakannya pemasangan sistem penerangan, pengelola mendapatkan pelatihan tentang pembangkit sistem tenaga surya, sistem kelistrikan secara umum dan perawatannya. Kemudian dilakukan pendampingan untuk memastikan pengelola dapat memasang sistem penerangan dengan baik dan benar. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan menganalisa hasil quisioner yang diisi oleh peserta pelatihan dan pendampingan. Berdasarkan hasil kegiatan, 8 lampu penerangan yang berdaya 40 watt tidak lagi dihidupkan pada malam hari dan digantikan dengan sistem penerangan bertenaga surya sehingga biaya listrik menjadi murah.
ANALISIS KONDISI TAHANAN ISOLASI TRANSFORMATOR DAYA 125 MVA MENGGUNAKAN INDEKS POLARISASI TANGEN DELTA DAN BREAKDOWN VOLTAGE DI PLTU TENAYAN RAYA 2 X 110 MW Usaha Situmeang; Bagus Mulyanto; Masnur Putra Halilintar
Jurnal Teknik Elektro Uniba (JTE UNIBA) Vol. 6 No. 2 (2022): JTE UNIBA (Jurnal Teknik Elektro Uniba)
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/jteuniba.v6i2.137

Abstract

Penggunaan transformator secara terus menerus dapat menyebabkan kualitas isolasi transformator menurun. Kualitas isolasi transformator yang menurun dapat menyebabkan kerusakan pada transformator. Salah satu cara yang dilakukan untuk mengetahui kerusakan yang terjadi pada isolasi transformator adalah dengan melakukan pengukuran tahanan isolasi. Pengukuran tahanan isolasi bertujuan untuk mengetahui kondisi isolasi antara belitan dengan ground atau antara dua belitan. Metode yang digunakan untuk melakukan pengukuran tahanan isolasi adalah Metode Indeks Polarisasi, Tangen Delta, dan Breakdown Voltage. Hasil dari penelitian ini adalah nilai indeks polarisasi transformator dinyatakan dalam kondisi baik dengan nilai IP HV-Ground 2,05, nilai IP LV-Ground 1,65, dan nilai IP HV-LV adalah 2,05. Hasil uji tangen delta CHG berdasarkan standar ANSI C 57.12.90 berada dalam ketegori baik. Hal ini dikarenakan nilai tangen delta CHG lebih kecil dari 0,5 % yaitu 0,36 %. Hasil uji tangen delta CHL berdasarkan standar ANSI C 57.12.90 berada dalam ketegori baik. Hal ini dikarenakan nilai tangen delta CHL lebih kecil dari 0,5 % yaitu 0,19 %. Hasil uji tangen delta CLG berdasarkan standar ANSI C 57.12.90 berada dalam ketegori baik. Hal ini dikarenakan nilai tangen delta CLG lebih kecil dari 0,5 % yaitu 0,24 %. Kemudian kualitas isolasi transformator pada tahun 2021 lebih baik dibandingkan tahun 2020. Hal ini terjadi karena nilai losses daya pada CHG, CLG, dan CHL tahun 2021 lebih kecil dibandingkan tahun 2020. Hasil pengujian breakdown voltage menunjukkan kondisi yang bagus dengan nilai lebih dari 50 kV.
“STUDI PERBANDINGAN METODE GAUSS-SEIDEL DAN METODE NEWTON RAPHSON DALAM REKONFIGURASI PENYULANG OKURA PT.PLN UNIT LAYANAN PELANGGAN (ULP) RUMBAI’’ Monice Monice; Masnur Putra Halilintar; Zulfahri Zulfahri
Rang Teknik Journal Vol 6, No 2 (2023): Vol. 6 No. 2 Juni 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (778.727 KB) | DOI: 10.31869/rtj.v6i2.3850

Abstract

Sistem ketenagalistrikan terus mengalami perkembangan seiring dengan pertambahan penduduk dan permintaan kebutuhan energi listrik yang semakin meningkat. Dengan bertambah sistem dan peningkatan beban maka perlu diperhitungkan rugi-rugi dan operasi yang tepat pada jaringan sehingga kualitas listrik yang stabil dapat terpenuhi.”“Rekonfigurasi penyulang dilakukan untuk menentukan tegangan, aliran daya aktif dan daya reaktif optimal pada sistem tenaga listrik,hasil studi aliran daya dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja sistem tenaga listrik, evaluasi tersebut dilakukan secara terus-menerus sehingga perhitungan aliran daya diperlukan untuk setiap titik operasi.” “Melalui penelitian ini metode Gauss -seidal dan metode Newton Rapshon diaplikasikan sebagai pembanding Rekonfigurasi penyulang Okura PT. PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Rumbai, sebelum rekonfigurasi didapati rugi-rugi daya 110 kW dan setelah dilakukan rekonfigurasi ke Load Break Switch ( LBS) sembilang melalui Metode Newton Rapshon di peroleh Tegangan tertinggi 1,00 pu dan terendah 0,981 pu sedangkan rugi-rugi daya aktif 74 kW dan Reaktif sebesar 113 kVar dengan Iterasi 2 dan Max. Error 0,000156024 sedangkan Metode Gauss Seidal diperoleh Tegangan tertinggi 1,00 pu dan terendah 0,999 pu sedangkan rugi-rugi daya aktif 0,001 kW dan Reaktif sebesar 0,002 kVar dengan Iterasi 101 dan Max. Error 0.0245611
Analisa Sistem Kelistrikan Gedung RSUD Arifin Achmad Pekanbaru Fajri Aulia Zarni; Usaha Situmeang; Masnur Putra Halilintar
SainETIn : Jurnal Sains, Energi, Teknologi, dan Industri Vol. 7 No. 2 (2023): SainETIn
Publisher : Teknik Elektro Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/sainetin.v7i2.9606

Abstract

Kapasitas daya listrik di Gedung Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad PLN ada tiga yaitu dengan ID No. 181101059392 dengan daya semu 1.730 kVA, daya aktif 1.384 kW, daya reaktif 1.038 kVAr, ID No. 181100147829 dengan daya semu 555 kVA, daya aktif 444 kW, daya reaktif 333 kVAr, ID No. 1811000945963 dengan daya semu 1.385 kVA, daya aktif 1.108 kW sehingga total daya semu 3.670 kVA, daya aktif 2.936 kW, dan daya reaktif 2.202 kVAr. Untuk suplai cadangan dari Diesel Generator ada lima yaitu pada lokasi gedung Utama Perkins 1 daya semu 1.360 kVA, daya aktif 1.088 kW, daya reaktif 816 kVAr, lokasi gedung Central Operation Theatre (COT) Perkins 2 daya semu 1.250 kVA daya aktif 1.000 kW, daya reaktif 750 kVAr, lokasi kantor Instalasi Pemeliharaan Sarana & Prasarana (IPSPRS) Mercy dengan daya semu 800 kVA, daya aktif 640 kW, dara reaktif 480 kVAr, dan lokasi halaman gedung Instalasi Pemulasaran Jenazah (IPJ) Caterpillar 1 dengan daya semu 455 kVA, 364 kW, daya reaktif 273 kVAr dan Caterpillar 2 dengan daya semu 500 kVA, daya aktif 400 kW, daya reaktif 300 kVAr, sehingga total daya semu Diesel Generator 4.255 kVA, daya aktif 3.492 kW dan daya reaktif 2.619 kVAr. Hasil analisa aliran daya pada ETAP adalah total arus 3981 A, total daya aktif 1993,98 KW, total daya reaktif j1495,32 dan total daya semu 2432,36 KVA. Selisih hasil perhitungan daya aktif dan hasil simulasi Software ETAP sebesar 75,864 kW atau 3,66%. Setelah dilakukan analisa besar pemakaian daya listrik pada gedung RSUD Arifin Achmad Pekanbaru besar kapasitas daya listrik yang tersedia sangat cukup untuk melayani pemakaian daya listrik tersebut.