Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
1.463
P-Index
This Author published in this journals
All Journal HUMANIS Buletin Udayana Mengabdi Bumi Lestari Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi RUANG: JURNAL LINGKUNGAN BINAAN (SPACE: JOURNAL OF THE BUILT ENVIRONMENT) Jurnal Filsafat Info-Teknik MUDRA Jurnal Seni Budaya Forum Arkeologi Jurnal Filsafat LANGKAU BETANG: JURNAL ARSITEKTUR Dewa Ruci : Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni Jurnal Archi Green Journal of a Sustainable Global South
I Nyoman Widya Paramadhyaksa
Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Udayana
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Control & Systems Engineering Earth & Planetary Sciences Education Electrical & Electronics Engineering Energy Engineering Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Public Health Social Sciences Transportation Other

Published : 25 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Desain

 1 
KETINGGIAN BEBATURAN BANGUNAN RUMAH TRADISIONAL BALI SEBAGAI SALAH SATU PENANDA TINGKAT KESAKRAL DAN PROFANANNYA Paramadhyaksa, I Nyoman Widya
Jurnal Ilmiah Desain & Konstruksi Vol 8, No 1 (2009)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan memperoleh gambaran mengenai korelasi antara ketinggianbebaturan (dasar) bangunan dalam areal rumah tradisional Bali dengan tingkat kesakraldan profanannya. Metode analisis yang digunakan adalah metode hermeneutik dankomparatif. Nilai tingkat kesakral dan profanan bangunan tradisional Bali ditentukanberdasarkan beberapa pendekatan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan atasposisi bangunan dalam areal rumah, bentuk bangunan, fungsi bangunan, kegiatan ritualpenghuni rumah, dan persepsi pemakai terhadap makna bangunan yang bersangkutan.Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa ketinggian dasar bangunan rumah tradisionalBali dapat dijadikan sebagai salah satu penanda tingkat kesakral dan profananbangunan yang bersangkutan.AbstractThis study is aimed to obtain description about correlation between the height ofbebaturan (base or foot part) of structures in the complex of traditional Balinese housesand the grade of their holiness and profane. The methods of hermeneutics andcomparative are used in the analysis. The grade of holiness and profane of the traditionalBalinese structures is determined by some approaches. They are the position of thestructures in the house area, the morphology of the structures, the function of thestructures, the ritual activities of the host, the host perception towards the function of thestructures. The result shows that height of base part of traditional Balinese housesstructures can be used as an indicator to see its grade of the holiness and profane of thestructures.
Co-Authors A. A. Gde Dwika Digjaya Putra Anak Agung Kresna Mahadhipa Ciptadi Trimarianto Dewa Ngakan Made Juliastika Gusti Ayu Made Suartika I Gede Dede Meirianta I Gusti Agung Bagus Suryada I Ketut Mudra I Putu Wahyu Wedanta Pucangan I Wayan Srijaya Ida Bagus Gde Primayatna Ida Bagus Ngurah Bupala M. W. Satria Made Chryselia Dwiantari Made Ratna Witari Ngakan Ketut Acwin Dwijendra Ngakan Putu Sueca Ni Ketut Miasih Ni Luh Made Marini Ni Made Mitha Mahastuti Ni Made Yudantini Putu Ayu Hening Wagiswari Surya Putra Tjok Istri Widyani Utami Dewi Tri Anggraini Prajnawrdhi