Abstrak: Mesin gerinda merupakan suatu alat yang digunakan untuk meratakan permukaan,mengasah, memotong benda kerja. Dalam penelitian ini mesin gerinda yang digunakan mesin gerindadatar dan bahan yang digunakan yaitu baja karbon HQ 705. Pengujian terlebih dahulu dilakukanproses pemesinan dengan variasi ketebalan makan batu gerinda yaitu 0.05 mm, 0.1 mm, 0.15mm.Setiap proses pemesinan akan dihitung waktu dan kecepatan untuk setiap satu produk. Ketebalanpemakanan terhadap permukaan baja karbon HQ 705 dalam penelitian ini akan menghasilkan datayang berbeda dari setiap variasi tebal pemakanan. Karena waktu, kecepatan, dan biaya yangdikeluarkan tiap benda uji berbeda-beda. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa tebalpemakanan 0.05 mm akan lebih lama produk untuk diselesaikan tapi hasil akhir dari penggerindaanlebih halus dibandingkan tebal pemakanan 0.1 mm dan 0.15 mm. Berdasarkan data yang diperolehdari hasil penelitian, bahwa optimasi proses penggerindaan yang baik dilihat dari harga produk, waktu,kecepatan adalah proses penggerindaan dengan tebal pemakanan 0.05 mm yang paling baik hasilnyadan halus, tapi untuk kecepatan pengerjaannya 0.1 mm dan 0.15 mm lebih cepat menyelesaikannya.Kata kunci: Proses pemesinan, HQ 705, Optimasi.