Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

PENERAPAN PSAK 101 PADA LAPORAN DANA ZAKAT DAN DANA KEBAJIKAN Anam, Muhammad Khoirul
Misykat al-Anwar Jurnal Kajian Islam dan Masyarakat Vol 28, No 2 (2017)
Publisher : Faculty of Islamic Studies, University of Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (431.627 KB) | DOI: 10.24853/ma.28.2.%p

Abstract

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No 101 tentang Penyajian Laporan Keuangan Syariah, mewajibkan Bank Syariah untuk melaporkan kegiatan meliputi Dana Zakat dan Dana Kebajikan. Dari 13 Bank Umum Syariah Terdapat 3 Bank yang belum melaporkan dana zakat, dan hampir semua bank sudah melaporkan dana kebajikan. Pada tahun 2015 Dana zakat yang dihimpun sebesar Rp. 59 Milyar dan Dana Kebajikan sebesar Rp. 85,5 Milyar. Tetapi ada beberapa Bank Syariah yang melaporkan Dana Zakat dan Dana Kebajikan secara tidak penuh. Dana Zakat dan Dana Kebajikan dicatat sebagai dana titipan sampai dengan dana tersebut diserahkan kepada lembaga penyalur atau mustahiq. Dengan status sebagai dana titipan, sebelum dana tersebut disalurkan akan menambah aset bank syariah.
Pengaruh Pembiayaan Bagi Hasil Dan Financing To Deposit Ratio (Fdr) Terhadap Profitabilitas (Roa) Bank Syariah Mandiri Anam, Moh Khoirul; Khairunnisah, Ikhsanti Fitri
Zhafir | Journal of Islamic Economics, Finance, and Banking Vol 1 No 2 (2019): Zhafir | Journal of Islamic, Economics, Finance, and Banking
Publisher : Kopertais Wilayah I DKI Jakarta dan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51275/zhafir.v1i2.152

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Pembiayaan Bagi Hasil dan Financing To Deposit Ratio (FDR) Terhadap Return on Asset (ROA). Analisis yang digunakan adalah regresi berganda, dengan variabel Independen yaitu Pembiayaan Bagi Hasil dan Financing To Deposit Ratio (FDR). Sedangkan variabel Dependent yaitu Return on Asset (ROA). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laporan Keuangan Bulanan Bank Syariah Mandiri, periode 2015-2017. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara simultan terdapat pengaruh Pembiayaan Bagi Hasil dan Financing To Deposit Ratio (FDR) terhadap Return on Asset (ROA). Secara parsial Pembiayaan Bagi Hasil (PBH) berpengaruh signifikan terhadap Return on Asset (ROA) dan Financing To Deposit Ratio (FDR) tidak berpengaruh signifikan terhadap Return on Asset (ROA). Secara simultan FDR dan PBH berpengaruh terhadap ROA. Nilai koefisien determinasi sebesar 23,2% dari variabel dependent atau ROA bisa dijelaskan oleh variabel PBH dan FDR. Sedangkan sisanya 76,8% dijelaskan oleh faktor-faktor yang lainnya.
Santri Perception to Islamic Bank: Are there no Differences with Conventional Banks? M. Fuad Hadziq; Yosi Mardoni; Moh. Khoirul Anam
Afkaruna: Indonesian Interdisciplinary Journal of Islamic Studies Vol 17, No 2 (2021): December 2021
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/afkaruna.v17i2.12752

Abstract

Several studies show no difference in practice and academics in general between Islamic banks and conventional banks. However, they are both very different. This research analysed the perceptions of santri/students of Islamic boarding schools regarding no differences between Islamic banks and conventional banks. This research was quantitative with an in-depth descriptive analysis. The research sample used a blend of purposive and judgment techniques applied to santri from several large Islamic boarding schools in Banyuwangi. The analytical method used a two-way causative relationship using multiple regression. The research used a structured questionnaire with a Likert scale and in-depth interviews with santri. Santri's view of Islamic banks differed from that of regular banks. Santri strongly believes in Islamic banking, while the majority is not traditional but represents Islamic ideals. Islamic bank workers, nevertheless, have shown Islam's greater identity than standard banks and imply that no disparities in Islamic banks are shown to be stigmatic.
Determinan yang Mempengaruhi Audit Delay: Studi Pada Perusahaan Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Mohammad Khoirul Anam
Akuntabilitas Vol 10, No 1: April 2017
Publisher : Department of Accounting-Faculty of Economic and Business (FEB)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.84 KB) | DOI: 10.15408/akt.v10i1.3649

Abstract

Audit delay is an important issue because it can impact on the timeliness of the delivery of accounting information, which further affects the relevance of accounting information. The purpose of this study is to analyze the factors that affect audit delay. Analytical technique used is logistic regression. From the analysis of logistic regression can be concluded that, for industry sector variables shows that 5 industry sectors give influence and 4 industry sectors have no effect. For Reputation and Probability variables have a significant effect. Medium variable size of the company has no significant effect. There is a simultaneous and significant influence of Industry Type variables, Firm Reputation, Profitability and Company Size to Audit Delay.
MENINGKATKAN LITERASI PERBANKAN SYARIAH DENGAN MENGEMBANGKAN APLIKASI EDUKASI BERBASIS ANDROID Khoirul Anam; Lia Anggraini
JUST IT : Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informasi dan Komputer Volume 10 No 2 Tahun 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/justit.10.2.129-135

Abstract

The overall market share of Islamic finance is still below 5% of the total national banking market share. One reason is consumers or the public is still lack of knowledge, understanding and consumer loyalty that is still low on Islamic banks. This research develops an android-based educational application and tests the effectiveness of the application on improving the knowledge of employees of the Baitul Yataama Fadlan Foundation about Islamic banking. Respondents used educational applications and studied Islamic banking content for 2 days. Before and after the respondents used the application, a survey was conducted by asking various questions. The survey aims to see the knowledge of respondents before and after the use of the application, whether there is a significant increase. The results of the first survey using a questionnaire showed results of 47%. Then a second survey was conducted with a result of 67%. There is an increase in the percentage of respondents who answered knowing of Islamic banking by 20%. It can be concluded that the application of Islamic banking education has a significant effect in increasing the knowledge of the respondents.
Manajemen Pendistribusian Zakat di Masa Pandemi Covid-19 Moh Khoirul Anam; Irpan Hardiansah
Al-Kharaj : Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah Vol 5 No 1 (2023): Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah
Publisher : Research and Strategic Studies Center (Pusat Riset dan Kajian Strategis) Fakultas Syariah IAI Nasional Laa Roiba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.63 KB) | DOI: 10.47467/alkharaj.v5i1.1116

Abstract

Zakat collection has great potential and is channelled effectively, zakat can contribute to national development, especially in poverty alleviation. The arrival of the covid 19 pandemic invites the active role of zakat institutions to help people who are hampering the pandemic. Zakat institutions also face limitations in management because they also have to carry out operations with Health protocols. Zakat institutions develop creativity in maximizing the collection and distribution of zakat funds. Looking at the phenomenon of research on the role of zakat institutions and the operational constraints faced to examine this phenomenon, delivering zakat funds during the covid 19 pandemic. The research was carried out in Lazismu Kota Depo. The study was conducted in early 2021 to see the activities of distributing zakat funds at the beginning of the covid 19 pandemic in 2020. The results showed that during the covid 19 pandemic the distribution of ZIS funds in Lazismu Kota Depok went well. Management applies the concept of management science which consists of the planning process to evaluation. This strategy is quite effective in dealing with existing obstacles. For example, operational constraints due to the Health protocol and the lack of special program staff to implement the ZIS fund distribution program.
Meningkatkan Literasi Perbankan Syariah dengan mengembangkan aplikasi edukasi berbasis android Moh Khoirul Anam; Dirvi Surya Abbas; Lia Anggraini
Dynamic Management Journal Vol 4, No 1 (2020): Dynamic Management Journal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/dmj.v4i1.2469

Abstract

Total pangsa pasar perbankan syariah masih di bawah 5% dari total market share perbankan nasional. Salah satu penyebabnya adalah konsumen atau masyarakat masih kurangnya pengetahuan, pemahaman dan loyalitas konsumen yang masih rendah terhadap bank syariah. Penelitian ini mengembangkan aplikasi edukasi berbasis android dan menguji efektifitas aplikasi tersebut pada peningkatan pengetahuan karyawan Yayasan Baitul Yataama Fadlan tentang perbankan syariah.  Responden menggunakan aplikasi edukasi dan mempelajari konten perbankan syariah selama 2 hari. Sebelum dan sesudah responden menggunakan aplikasi tersebut dilaksanakan survey dengan memberikan berbagai pertanyaan. Survey bertujuan untuk melihat pengetahuan responden sebelum dan sesudah penggunaan aplikasi, apakah terdapat kenaikan yang signifikan.  Hasil survey pertama menggunakan kuesioner menunjukkan hasil sebesar 47%. Survey kedua menunjukkan hasil sebesar 67%. Terdapat kenaikan prosentase responden yang menjawab mengetahui perbankan syariah sebesar 20%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa Aplikasi edukasi perbankan syariah berpengaruh signifikan dalam meningkatkan pengetahuan responden
PERAN SUKUK NEGARA SEBAGAI INSTRUMEN KEUANGAN SYARIAH TERHADAP PEMBIAYAAN APBN INDONESIA Muhammad Khoirul Anam
Misykat al-Anwar Jurnal Kajian Islam dan Masyarakat Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : Faculty of Islamic Studies, University of Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.082 KB) | DOI: 10.24853/ma.1.1.%p

Abstract

Pembiayaan APBN sebagian besar bersumber dari hutang, baik hutang ke luar negeri maupun ke dalam negeri. Salah satu sumber pembiayaan anggaran Negara yaitu mengeluarkan Surat Berharga Negara (SBN). Surat Berharga Negara terditidari Surat Utang Negara (SUN) dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).Dari obligasiini negara mengeluarkansurat hutang yang ditawarkan kepada investor baik individu maupun institusi. Banyak investor yang membeli obligasi negara karena imbalannya lebih menarik dari hasil deposito dan relatif aman karena dijamin 100% oleh pemerintah. Seiring dengan perkembangan pasar keuangan syariah internasional yang sangat pesat, dimana kawasan Gulf Coopertaion Council (GCC) mendominasi shariah compliantaset dengan market share 42,9%, disusul dengan Iran dengan market share 35,6%, dan di Asia, Malaysia berada di posisi tertinggi yaitu dengan market share 10,5 %, maka ikut berkembang pula ragam bentuk instrumen keuangan,salah satunya sukuk.
Peranan Pelatihan Frontliner bagi Peningkatan Kompetensi Teller di Bank Syariah Moh Khoirul Anam; Khoiriyah Safitri
Emanasi : Jurnal Ilmu Keislaman dan Sosial Vol 2 No 1 (2019): Jurnal Emanasi Volume 2 Edisi 1 Tahun 2019
Publisher : Asosiasi Dosen Peneliti Ilmu Keislaman dan Sosial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.212 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan dari pelatihan frontliner bagi peningkatan kompetensi teller di Bank Syariah Mandiri. Penelitian ini menggunakan pendekatan mix methods yaitu menggabungkan antara pendekatan kualitatif dengan pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan yaitu ex post facto dengan sampel penelitian sebanyak 132 teller yang mengikuti pelatihan Banking Staff Program for Frontliner pada tahun 2018. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen berupa data sekunder dari Mandiri Syariah University yaitu data hasil pre test dan post test pelatihan Banking Staff Program(BSP) for Frontliner. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji Paired Sample T Test pada nilai pre test dan post test pelatihan frontliner di Bank Syariah Mandiri dengan taraf signifikasi 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata nilai post test yaitu sebesar 52,73 dengan nilai tertinggi 80 dan nilai terendah 20 sedangkan nilai rata-rata post test sebesar 73,64 dengan nilai tertinggi 95 dan nilai terendah 40. Kemudian pada hasil uji pared t-test yaitu sig.2 tailed sebesar 0,000 < 0,05 yang berarti bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata nilai pre test dengan rata-rata nilai post test pada pelatihan BSP for Frontliner di Bank Syariah Mandiri.
Implementasi Audit Syariah pada Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) di Bank Syariah Moh Khoirul Anam
Emanasi : Jurnal Ilmu Keislaman dan Sosial Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Emanasi Volume 2 Edisi 2 Tahun 2019
Publisher : Asosiasi Dosen Peneliti Ilmu Keislaman dan Sosial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bank Syariah diharapkan menyajikan produk yang memiliki Keunggulan dan kualitas lebih baik dibanding dengan konvensional. Produk bank syariah diharapkan memberikan solusi bagi masyarakat dalam pembiayaan konsumtif dan memberikan solusi bagi perekonomian untuk produk pembiayaan produktif. Untuk menyajikan produk yang berkualitas dari sisi kepatuhan terhadap syariah diperlukan audit syariah. Saat ini pengawasan dilaksanakan oleh Dewan Pengawasan Syariah. Kegiatan pengawasan syariah perlu lebih diperdalam dan dimasukkan dalam kegiatan audit khusus. Pada beberapa Bank Syariah di Malaysia sudah dilaksanakan audit syariah yang merupakan penugasan khusus yang dilaksanakan oleh Departemen Audit Internal. Pada laporan GCG Bank Syariah Mandiri 2017 melaporkan bahwa tidak terdapat penugasan audit syariah pada Departemen Audit Internal, audit syariah hanya merupakan bagian dari kegiatan audit rutin yang dilaksanakan oleh Departemen Audit Internal. Pelaksanaan Audit syariah perlu diteliti lebih mendalam untuk melihat sejauh mana manfaat audit tersebut bagi perusahaan dan apakah kendala dalam implementasinya.