Hunaidah M
Universitas Halu Oleo

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Microsoft Excel pada Materi Dinamika Rotasi untuk Pencapaian Motivasi dan Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas XI SMA/MA Delsy Fitriyawati; Amiruddin Takda; Hunaidah M
Jurnal Penelitian Pendidikan Fisika Vol 7, No 2 (2022): Edisi April 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jipfi.v7i2.25146

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis microsoft excel pada materi dinamika rotasi untuk pencapaian motivasi dan meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas XI SMAN 11 Konawe Selatan yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangkan (Research and Development) dengan mengadaptasi model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation) yang dikembangkan oleh Dick dan Carry (1996). Media pembelajaran divalidasi oleh 3 orang ahli validator pendidikan. Subyek penelitian ini adalah 12 peserta didik kelas XI MIA 3 untuk uji coba terbatas dan 30 peserta didik kelas XI MIA 2 untuk uji coba luas. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan melakukan tes berbentuk pilihan ganda, memberikan angket motivasi, serta angket respon kepada guru dan peserta didik. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan bahwa: 1) media pembelajaran dinyatakan layak digunakan dari segi nilai validitas sebesar 3,49 dengan kategori sangat baik sehingga dapat dikatakan sangat valid; 2) nilai kepraktisan guru sebesar 3,77 dengan kategori sangat baik serta nilai kepraktisan peserta didik pada uji terbatas dan uji luas sebesar 3,50 dan 3,53 dengan kategori sangat baik; dan 3) nilai kefektifan dilihat dari hasil motivasi belajar peserta didik diperoleh pada uji terbatas dan uji luas sebesar 3,35 dan 3,38 dengan kategori sangat baik, serta peningkatan hasil belajar peserta didik pada uji terbatas dan luas sebesar 0,56 dan 0,57 dengan kategori sedang.
Pengembangan E-modul Berbasis Model CinQASE Berbantuan Flip Pdf Professional untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik pada Materi Besaran dan Pengukuran Kelas X SMA Jumriah Jumriah; Hunaidah M; Muhammad Anas
Jurnal Penelitian Pendidikan Fisika Vol 7, No 3 (2022): Edisi Juli 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jipfi.v7i3.27375

Abstract

Pengembangan e-modul berbasis model CinQASE berbantuan flip pdf professional untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi besaran dan pengukuran kelas X SMA bertujuan: 1) menentukan tingkat kevalidan e-modul berbasis model CinQASE dengan aplikasi pdf professional yang telah dikembangkan, 2) menentukan tingkat kepraktisan e-modul berbasis model CinQASE berbantuan pdf professional yang telah dikembangkan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik dan 3) menentukan tingkat keefektifan e-modul berbasis model CinQASE dengan aplikasi pdf professional yang dikembangkan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (research and development) dengan model pengembangan  4D (four-D) yaitu define (pendefinisian), design (perancangan), development (pengembangan) dan  desseminate (penyebarluasan). Instrumen penelitian: lembar validasi, soal pretest-posttest, angket respons guru dan peserta didik. Berdasarkan analisis data diketahui: 1) tingkat kevalidan dari hasil validator yang diperoleh untuk rerata aspek konstruk sebesar 0,897 dan aspek isi 0,898 dengan kategori sangat valid. 2) tingkat kepraktisan e-modul berbasis model CinQASE diketahui dengan nilai respons guru dan peserta didik. Hasil rerata respons peserta didik untuk uji terbatas sebesar 89,87%  dan uji luas sebesar 88,8% dengan kategori sangat baik dan hasil rerata respons guru untuk uji coba terbatas sebesar 4,64 dan uji luas 4,56 sehingga e-modul praktis digunakan. 3) keefektifan e-modul pada uji coba terbatas diperoleh nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, sehingga hipotesis diterima artinya “ada pengaruh penggunaan e-modul berbasis model CinQASE berbantuan flip pdf professional terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Uepai’.
Pengembangan e-modul model inquiry terbimbing (guided inquiry) berbantuan flip pdf professional pada materi gelombang mekanik untuk meningkatkan pemahaman konsep peserta didik kelas XI SMA Muhammad Lidrawan; Erniwati Erniwati; Hunaidah M
Jurnal Penelitian Pendidikan Fisika Vol 7, No 3 (2022): Edisi Juli 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jipfi.v7i3.27378

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui cara mengembangkan e-modul model inquiry terbimbing (Guided Inquiry) berbantuan Flip PDF Professional pada materi gelombang mekanik untuk meningkatkan pemahaman konsep peserta didik kelas XI SMA, 2) mengetahui tingkat kevalidan e-modul model inquiry terbimbing (Guided Inquiry) berbantuan Flip PDF Professional pada materi gelombang mekanik untuk meningkatkan pemahaman konsep peserta didik kelas XI SMA yang telah dikembangkan, 3) mengetahui tingkat keefektifan e-modul model inquiry terbimbing (Guided Inquiry) berbantuan Flip PDF Professional pada materi gelombang mekanik untuk meningkatkan pemahaman konsep peserta didik kelas XI SMA, dan 4) mengetahui tingkat kepraktisan e-modul model inquiry terbimbing (Guided Inquiry) berbantuan Flip PDF Professional pada materi gelombang mekanik untuk meningkatkan pemahaman konsep peserta didik kelas XI SMA yang telah dikembangkan. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development, dimana menggunakan metode 4D yang terdiri dari empat tahap, diantaranya tahap Define (pendefinisian), tahap Design (perancangan), tahap Develop (pengembangan) dan tahap Disseminate (penyebaran). Hasil penelitian diperoleh bahwa e-modul model inquiry terbimbing (Guided Inquiry) pada materi gelombang mekanik yang telah dikembangkan memiliki tingkat kevalidan sebesar 0,85 dengan kategori “Sangat Valid”. Kemudian tingkat keefektifan e-modul model inquiry terbimbing (Guided Inquiry) yang dilihat dari hasil uji Ngain sebesar 0,50 dengan kategori “Sedang”. Serta tingkat kepraktisan e-modul melalui hasil respon peserta didik sebesar 70,11% dengan kategori “Baik” serta hasil respon guru diperoleh tingkat kepraktisan sebesar 4,48 dengan kategori “Sangat Baik”
Penyuluhan Peran Ilmu Fisika dalam Kehidupan dan Pengenalan Laboratorium Virtual Fisika pada Siswa Madrasah Aliyah Mardiana Napirah; La Sahara; Hunaidah M; Waode Alkamalia
Amal Ilmiah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2023): Edisi November 2023
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/amalilmiah.v5i1.126

Abstract

Pemahaman konsep fisika yang rendah pada siswa sekolah menengah selalu menjadi momok di dunia pendidikan. Hal ini terjadi karena masih banyak siswa yang merasa takut dengan perhitungan matematis yang selalu ada dalam mempelajari fisika, kurangnya pemahaman siswa akan pentingnya ilmu fisika bagi kehidupan, dan minimnya pelaksanaan eksperimen/praktikum yang mendukung pembelajaran fisika. Guna mengatasi permasalahan tersebut, dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dikemas dalam bentuk penyuluhan dan pelatihan pada siswa di MAN 1 Kendari. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman siswa mengenai konsep fisika. Metode yang dilaksanakan adalah: (1) survei untuk menentukan permasalahan utama mitra dan solusi pemecahannya, (2) pelaksanaan kegiatan penyuluhan peran ilmu fisika dalam kehidupan dan pelatihan pengenalan laboratorium virtual fisika PhET untuk meningkatkan pemahaman konsep fisika pada siswa, dan (3) evaluasi pelaksanaan kegiatan. Hasil kegiatan penyuluhan dan pelatihan yang telah dilakukan menunjukkan terdapat peningkatan pemahaman konsep fisika siswa sebesar 70%, peningkatan motivasi belajar 67%, ketertarikan pada materi pelatihan 93%, serta tingkat keaktifan/partisipasi peserta 97%. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian yang dikemas dalam bentuk penyuluhan dan pelatihan memiliki dampak positif bagi siswa.