Didiek Basuki Rahmat
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Resonator Terhadap Bunyi Slenthem Berdasarkan Sound Envelope Agung Ardiansyah; Lila Yuwana; Suyatno Suyatno; Didiek Basuki Rahmat; Susilo Indrawati; Gontjang Prajitno
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 10, No 2 (2014)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.55 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v10i2.797

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh resonator terhadap bunyi slenthem berdasarkan sound envelope. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik gamelan slenthem berdasarkan frekuensi nada 3 dan sound envelope nada tersebut. Dilakukan pengukuran pada nada 3 yang berpengaruh pada tiap-tiap resonator slenthem itu sendiri berdasarkan frekuensi yang muncul pada tiap variasi resonator. Kemudian pengukuran terhadap sound envelope, yang didapatkan dengan variasi resonator yaitu dengan satu resonator dengan waktu tercepat yaitu pada resonator ke-2 sebesar 5,8 sekon, sedangkan waktu terlama pada resonator ke-2 sebesar 10,6 sekon. Tanpa satu resonator dengan waktu tercepat yaitu tanpa resonator ke-4 sebesar 23,3 sekon, sedangkan waktu terlama yaitu tanpa resonator ke-3 sebesar 30,4 sekon.
Mobile Bagging System sebagai Solusi Pengemasan Hasil Pertanian Bachtera Indarto; Didiek Basuki Rahmat; Hasto Sunarno; Andika Yulianto
Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol 10, No 3 (2014)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, LPPM-ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (520.494 KB) | DOI: 10.12962/j24604682.v10i3.788

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang penerapan sensor massa sebagai sarana untuk pengemasan hasil pertanian. Penelitian dilakukan dengan membuat rangka mekanik dari alat pengemasan dengan weighing indikator sebagai kontroller dari sensor massa. Sensor massa yang digunakan adalah load cell tipe batang dengan kapasitas maksimum 20 kg. Dari data diperoleh jumlah pengemasan tiap bahan uji berbeda-beda. Beras dengan kemasan2 kg mampu mengemas sebanyak 17 kemasan/menit, kedelai dan jagung masing-masing menghasilkan 10 kemasan /menit dan 8 kemasan/menit. Untuk kemasan 3 kg, beras mampu mengemas 13 kemasan/menit, kedelai 8 kemasan/menit dan jagung 6 kemasan/menit.