Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Kreativitas PKM

Sosialisasi Strategi Pemasaran Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Era Digitalisasi Asmawiyah Asnawiyah; Kapriani Kapriani; Nur Fatwa Basar; Nurjaya Nurjaya; Hariyanti Hariyanti; Nur Aisyah; Dewi Anggraeni
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 5, No 9 (2022): Volume 5 No 9 September 2022
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v5i9.6780

Abstract

ABSTRAK Digital marketing merupakan salah satu strategi yang digunakan oleh pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan mempermudah dalam mencari informasi produk. Meski demikian, para pelaku usaha, terutama yang mewakili usaha kecil dan menengah, masih mengandalkan metode pemasaran tradisional. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan para pelaku UMKM di desa Timbuseng dalam pengelolaan pemasaran guna mendorong penjualan produk secara besar-besaran dan meningkatkan daya saing UMKM, serta penguasaan digital marketing dalam rangka menjaring calon konsumen melalui media sosial. Kegiatan PKM dilaksanakan dengan pendekatan yang memadukan sosialisasi dengan gaya ceramah, mengidentifikasi masalah, serta diskusi tanya jawab. Hasil dari kegiatan ini berimplikasi kepada para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah untuk lebih termotivasi dan semangat dalam berbisnis sehingga usaha yang mereka kelola dapat berkembang. Kata kunci: Strategi Pemasaran, UMKM, Digital Marketing  ABSTRACT Digital marketing is one of the strategies used by micro, small and medium enterprises (MSMEs) to meet consumer needs and make it easier to find product information. However, business actors, especially those representing small and medium enterprises, still use on traditional marketing methods. This activity aims to increase the knowledge and ability of MSME actors in Timbuseng village in marketing management to encourage massive product sales and increase MSMEs competitiveness, as well as mastery of digital marketing in order to attract potential consumers through social media. PKM activities are carried out with an approach that combines socialization with lecture style, problem identification, and question and answer discussions. The results of this activity have implications for micro, small and medium business actors to be more motivated and enthusiastic in doing business so that the businesses they manage can develop. Keyword: Marketing Strategy, MSMEs, Digital Marketing
Pelatihan Kewirausahaan Bagi Masyarakat Pasca Pandemi Covid 19 di Desa Jenetallasa Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa Kapriani Kapriani; Nur Fatwa Basar; Asmawiyah Asmawiyah; Andi Rifqah Purnama Alam; Syamsinar Syamsinar; Nur Aisyah
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 7, No 3 (2024): Volume 7 No 3 2024
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v7i3.13140

Abstract

ABSTRAK Pada saat Indonesia dilanda pandemi Covid 19, berdampak bagi semua sector kehidupan utamanya perekonomian. Banyak perusahaan yang harus melakukan pemutusan hubunga kerja (PHK) kepada karyawannya. Akibatnya jumlah pengangguran semakin bertambah. Masyarakat tidak memiliki penghasilan. Setelah berakhirnya pandemic Covid 19 perlu dilakukan pemulihan di sector perekonomian. Salah satunya adalah dengan menjadi wirausaha. Namun permasalahan yang dihadapi masyarakat yang terdampak Covid 19, yakni masyarakat tidak memiliki penghasilan, tidak berani memulai usaha atau bisnis, susah mencari jenis usaha yang akan dijalankan, kurangnya pengetahuan untuk menjadi seorang wirausaha, kurang kreatif dan inovasi untuk memulai suatu usaha. Oleh karena itu tim dosen STIE Tri Dharma Nusantara Makassar melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat kepada masyarakat Desa Jenetallasa, Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa yang terkena PHK. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pelatihan kewirausahaan kepada masyarakat yang terdampak Covid 19 yang berada di Desa Jenetallasa, Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa yang terkena PHK sebagai dampak Pandemi Covid 19 tentang bagaimana cara memulai suatu bisnis di era teknologi digital sekarang ini sehingga masyarakat dapat menjadi seorang wirausaha yang memiliki penghasilan. Hasil pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat dapat dilihat peserta pelatihan merespon secara positif dan terlihat puas dengan kegiatan yang dilaksanakan. Para peserta sangat antusias untuk menjadi wirausaha yang ditunjukkan dengan partisipasi dan keikutsertaan selama pelatihan berlangsung. Peserta juga sudah membuktikan pemahaman mereka tentang materi kewirausahaan yang telah diberikan oleh narasumber dengan mempraktekkan proses pengolahan jajanan kekinian dan menjawab setiap pertanyaan yang diajukan oleh pemateri. Kata Kunci: Pelatihan, Kewirausahaan, Masyarakat, Pandemi Covid 19                                                     ABSTRACT When Indonesia was hit by the Covid 19 pandemic, it had an impact on all sectors of life, especially the economy. Many companies have had to lay off their employees. As a result, the number of unemployed is increasing. People have no income. After the end of the Covid 19 pandemic, it is necessary to restore the economic sector. One way is to become an entrepreneur. However, the problems faced by people affected by Covid 19 are that people have no income, do not dare to start a business, have difficulty finding the type of business to run, lack of knowledge to become an entrepreneur, lack of creativity and innovation to start a business. Therefore, the STIE Tri Dharma Nusantara Makassar lecturer team carried out Community Service activities for the people of Jenetallasa Village, Pallangga District, Gowa Regency who were affected by layoffs. The aim of this community service activity is to provide entrepreneurship training to people affected by Covid 19 in Jenetallasa Village, Pallangga District, Gowa Regency who have been laid off as a result of the Covid 19 Pandemic on how to start a business in the current era of digital technology so that people can become an entrepreneur who has an income. The results of implementing Community Service can be seen by training participants responding positively and appearing satisfied with the activities carried out. The participants were very enthusiastic about becoming entrepreneurs as shown by their participation and participation during the training. Participants have also proven their understanding of the entrepreneurship material provided by the resource person by practicing the process of processing contemporary snacks and answering every question asked by the speaker. Keywords: Training, Entrepreneurship, Society, Covid 19 Pandemic