Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Proses Berpikir Mahasiswa dalam Pengajuan Soal Matematika Tipe Post Solution Posing Ditinjau dari Gaya Kognitif Field Dependent dan Field Independent Berti Mandala Putra; Muhammad Salahuddin; Abas Oya
Dikmat: Pendidikan Matematika Vol 1, No 02 (2020): DIKMAT Oktober 2020
Publisher : DIKMAT: Jurnal Pendidikan Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.849 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses berpikir mahasiswa calon guru dalam pengajuan soal matematika tipe post solution posing berdasarkan kemampuan matematikanya. Pengajuan soal tipe post solution posing yaitu mahasiswa memodifikasi  tujuan atau kondisi soal yang telah diselesaikan untuk menghasilkan soal-soal baru. Sedangkan perbedaan kemampuan matematika yaitu mahasiswa berkemampuan matematika tinggi, sedang dan rendah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan datanya dilakukan dengan pemberian tes kemampuan matematika, tes pengajuan soal dan wawancara. Pada langkah memahami masalah, subjek yang memiliki gaya kognitif FI (subjek FI) dan subjek yang memiliki gaya kognitif FD (subjek FD) menerima informasi dengan cara membaca. Pada langkah merencanakan penyelesaian masalah, subjek FI memanggil kembali informasi dengan cara mengatakan pengetahuan terdahulu tentang luas persegipanjang; sedangkan subjek FD memanggil kembali informasi dengan cara mengatakan pengetahuan terdahulu. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penalaran mahasiswa gaya kognitif field independent lebih baik daripada penalaran mahasiswa gaya kognitif field dependent.
Pluralisme Masyarakat Adat Donggo Dalam Merawat Kerukunan Beragama Lutfin Haryanto; Abas Oya; Jessy Parmawati Atmaja
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 7, No 4 (2021): Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jime.v7i4.2525

Abstract

Pluralism is a view of life in understanding, acknowledging and accepting the existence of pluralism and diversity in a community group. The people of Donggo, Bima Regency, West Nusa Tenggara have different religious beliefs, in which there are different cultures and customs. There are three religions that developed in Palama Village 2, Nggerukopa hamlet, Donggo District, namely Islam, Catholicism and Protestantism. With a variety of religious beliefs, of course, each individual community has different desires, and this can lead to conflict between individuals in the community, for this reason it is necessary to understand pluralism which refers to the meaning of tolerance in order to live in harmony, to unite the diversity of a nation. The formulation of the problem raised in this study is how is the form of religious harmony in the Donggo custom community? The formulation of the problem raised. The purpose of this study is to find out the pluralism of the Donggo custom people in maintaining religious harmony. Researchers obtain data in this study is from observation, interviews and documentation. The data were analyzed by qualitative descriptive method. Based on the results of the study it was found that the forms of harmony of the Donggo custom people in maintaining religious harmony were cua kaco'i angi (mutual respect), doho kaboro weki (sitting together), inga dasa uma (helping to build a house), batu rawi rasa (participating in events) and tio kasama weki rasa ra dana (guarding with the village). Thus, the researcher concludes that the Donggo custom people in Nggerukopa really care for their religious harmony in any form to continue to live in harmony with each other.
STRATEGI KESOPANAN MAHASISWA STKIP HARAPAN BIMA DALAM CHATTING TERHADAP DOSEN abas oya; muhammad salahuddin; A. Haris; lutfin Haryanto
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 4, No 4 (2020): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jisip.v4i4.1555

Abstract

Chatting adalah salah satu bentuk komunikasi yang sudah lazim digunakan antara mahasiswa dan dosen. Komunikasi tersebut sebaiknya tetap terjaga dengan batas-batas nilai kesantunan, walaupun dituturkan dalam situasi semiformal. Kehadiran sosial media sebagai perkembangan teknologi ikut mempengaruhi komunikasi antara mahasiswa dan dosen. Penelitian ini meneliti “Bagaimana kesopanan mahasiswa dalam chatting terhadap dosen?”. Tujuan penelitian ini ialah menganalisis dan mendeskripsi strategi kesopanan dan kesantunan berbahasa yang digunakan oleh mahasiswa ketika chatting dengan dosen melalui WhatsApp. Sumber data dalam penelitian ini ialah chatting WhatsApp. Adapun data penelitian yaitu tuturan mahasiswa dalam chatting sebagai alat komunikasi dengan dosen. Data tersebut dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif dan pengamatan sebagai teknik pengumpulan data. Berdasarkan analisis data bahwa penelitian ini menemukan masih banyak tuturan mahasiswa kepada dosen dalam chatting yang belum memenuhi nilai kesantunan. Dengan demikian, peneliti menyimpulkan kurangnya pemahaman mahasiswa STKIP Harapan Bima tentang strategi kesopanan dalam chatting terhadap dosen.
Kerukunan Hidup Berdampingan Secara Damai Antara Umat Muslim Dan Kristen Di Ngerukopa Lutfin Haryanto; Abas Oya; Rostati Rostati; Jessy Parmawati Atmaja
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 5, No 2 (2021): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jisip.v5i2.1963

Abstract

Toleransi antar umat beragama di Indonesia sudah populer dengan istilah kerukunan hidup antar umat beragama. Penganut agama yang berbeda sudah meluas diberbagai propinsi di Indonesia. Masyarakat Dusun Nggerukopa menganut agama yang berbeda diantaranya Islam, Kristen dan Khatolik. Para peneliti mengkaji “Bagimana kerukunan hidup berdampingan secara damai antara umat kristen dan muslim di Nggerukopa?”. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Langkah dalam pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi dengan teknik purposive sampling. Para Peneliti menemukan beberapa pola yang dilakukan  oleh umat berbeda agama di Nggerukopa dalam memenuhi hidup berdampingan secara damai antar umat Kristen Dan Muslim Di Ngerukopa diantaranya pola interaksi sosial masyarakat, dan pola hubungan sosial keagamaan, serta pola hubungan sosial kemasyarakatan. Hal tersebut mewujudkan sikap toleransi mereka dengan  mampu menjalani kehidupannya masing-masing tanpa harus memperdulikan perbedaan yang ada termasuk adanya perbedaan keyakinan terhadap agama yang dianut sehingga sikap toleransi dan kerukunan beragama dapat tercipta dengan baik.
KETIDAKSANTUNAN BERBAHASA WARGANET DALAM KOLOM KOMENTAR IKLAN KINERJA PEMERINTAHAN PRESIDEN JOKO WIDODO BERTAJUK “2 MUSIM, 65 BENDUNGAN” A Haris; Muhammad Salahuddin; Abas Oya
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 4, No 4 (2020): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jisip.v4i4.1543

Abstract

Youtobe salah satu media sosial yang banyak digandrungi oleh masyarakat dewasa ini. Pelbagai macam hiburan disiarkan dalam kanal Youtobe, mulai musik, film, video dokumenter, berita maupun iklan. Youtobe sebagai sarana hiburan memunculkan pelbagai ragam bahasa. Salah satu ragam bahasa yang menarik untuk diperhatikan ialah ketidaksantunan berbahasa warganet dalam kolom komentar. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan ketidaksantunan berbahasa warganet dalam kolom komentar iklan kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo bertajuk“2 Musim, 65 Bendungan” yang dianalisis dengan teori Mils, Brown dan Levinson maupun Culpeper dan didukung dengan teori Hymes, Criper dan Widdowson maupun Pateda untuk melihat peristiwa bahasa. Jenis penelitian ini ialah kualitatif dengan menggunakan pendekatan sosiopragmatik. Metode yang digunakan metode deskriptif. Sumber data penelitian ini berasal dari media sosial Youtobe. Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini berkaitan dengan diksi, frasa dan kalimat. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumen. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif. Adapun hasil penelitian ini ialah bahwa dalam teori Mils ditemukan ketidaksantunan berbahasa termotivasi dan ketidaksantunan berbahasa tidak termotivasi. Teori Brown dan Levinson ditemukan ketidaksantunan berbahasa yang berkenaan dengan tindakan yang mengancam muka negatif lawan tutur dan tindakan yang mengancam muka positif lawan tutur. Sementara teori Culpeper ditemukan ketidaksantunan berbahasa berkaitan dengan ketidaksantunan secara langsung, kesantunan semu, dan menahan kesantunan. Ditinjau dari teori peristiwa bahasa Hymes dalam akronim SPEAKING unsur yang dilanggar warganet yaitu A, K dan N. Ketidaksantunan menurut teori Criper dan Widdowson maupun Pateda, dipengaruhi oleh pesan iklan dan tempat terjadinya tuturan.
THE COMMUNICATIVE COMPETENCE OF UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN PARTICIPANTS Abas Oya
BAHTRA : Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 1, No 02 (2020): November 2020
Publisher : STKIP Harapan Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (512.039 KB)

Abstract

This study aims to determine the communicative competence of UAD participants in the Joint Thesis Writing Program at USANT from March to April 2018. Specifically, it seeks answers the question “What is the communicative competence of participants along: grammatical competence, linguistic competence, sociolinguistic competence, discourse competence and strategic competence?” The study revealed the following findings: On the level of communicative competence along: grammatical competence, the level of grammatical competence of the students are “Passed” on communicative competence. Along linguistic competence, the level of this competence revealed an average weight mean 3.65 which is verbally interpreted as “Often”. Along sociolinguistic competence, the level of sociolinguistic competence revealed an average weighted 4.38 and verbal interpreted as “Always”. Along discourse competence, the level of discourse competence revealed an average weighted 3.83 and verbal interpreted as “Often”. Similarly, along strategic competence, the level of strategic competence revealed an average weighted 3.88 and verbal interpreted as “Often”. Based on the findings and conclusions of this, the recommendations are proposed, to wit: The students should establish a clear standard of basic model of communicative competence, so that to achieve the level of communicative competence easily.
THE USE OF E-DIARY TO IMPROVE STUDENT’S WRITING SKILL Abas Oya; Meisyaroh Meisyaroh; Kamsini Kamsini
BAHTRA : Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 2, No 1 (2021): Mei 2021
Publisher : STKIP Harapan Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.351 KB)

Abstract

This journal aims to implement E-diary to improve students’ writing skill. Writing is the most difficult thing to do for most students in the classroom. Students often find difficulties to write their ideas in limited time and the condition of the classroom. Some students were also annoying to their other friends.  To improving the writing skill, It is also needed to practice it routinely.  One of the ways to improve students’ writing skill is E-diary writing. By using E-diary writing, students can practice writing the daily experience routinely whenever and wherever without limiting by the time.  E-diary also can make diary writing more interactive and exciting.
Kacamata Dosen STKIP Harapan Bima Terhadap Bahasa Indonesia dalam Bidang Pengetahuan Abas Oya; Arwan Arwan; Subhan Subhan; Dimas Dimas; Misnawati Misnawati
BAHTRA : Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 3, No 01 (2022): Mei 2022
Publisher : STKIP Harapan Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bahasa adalah sebuah jembatan berpikir manusia yang merupakan pengantar awal manusia dalam memperoleh pemahaman dan ilmu pengetahuan. Bahasa menempati posisi tersediri disetiap bidang kemasyarakatan, kebudayaan dan juga kesusteraan. Kegunaan bahasa dapat membawa manusia dalam berinteraksi, berkomunikasi, dan mengembangkan dirinya. Bahasa merupakan refleksi kepribadian dari setiap manusia. Cara berbahasa baik lisan maupun tulisan dapat mencerminkan baik atau buruknya karakter serta budaya seseorang. Penggunaan bahasa secara baik dapat berpengaruh dalam kepribadian, watak, atau karakter yang baik pula. Bahasa Indonesia yang santun mencerminkan karakter bangsa Indonesia.
PENERAPAN VIDEO RECORDING TASK UNTUK MENINGKATKAN SPEAKING SKILL BAHASA INGGRIS MAHASISWA PGSD STKIP HARAPAN BIMA Abas Oya Oya; Lutfin Haryanto
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 8, No 4 (2022): Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v8i4.4059

Abstract

Salah satu media yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan berbicara mahasiswa adalah perekaman tugas vidio (video recording task). Video recording task adalah membuat rekaman tugas video bahasa Inggris berdasarkan setiap materi yang diajarkan dengan topik yang ditentukan. Misalnya, materi yang diajarkan tentang “Introduce Yourself”, maka setiap mahasiswa mengerjakan tugas memperkenalkan diri sendiri dalam bentuk rekaman video recording task. Penerapan video recording task dapat menarik perhatian mahasiswa untuk fokus memperhatikan materi yang disampaikan oleh dosen ketika proses belajar mengajar. Tujuan utamanya guna meningkatkan speaking skill bahasa Inggris mahasiswa PGSD melalui penerapan video recording task. Penelitian ini adalah penelitian Research and Development (R&D) dengan menggunakan Model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Penggunaan pendekatan berbasis tugas perekaman vidio dapat secara efektif membantu mahasiswa meningkatkan kemampuan berbicara mereka tidak hanya untuk ujian tetapi juga untuk kebutuhan kehidupan nyata dan masa depan mereka. Selain itu, mahasiswa mengungkapkan kesenangan dan persepsi positif mereka terhadap metode tersebut. Alhasil bahwa mahasiswa yang menerapkan video self-recording task dapat meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Inggris mereka.
Peningkatan Kemampuan Menulis Teks Eksplanasi Siswa SMA Menggunakan Model Pembelajaran Project Based Learning Arwan Arwan; Abas Oya
BAHTRA : Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 4, No 01 (2023): Mei 2023
Publisher : STKIP Harapan Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengangkat permasalahan peningkatan kemampuan menulis teks eksplanasi siswa SMA Negeri 2 Lambu menggunakan model pembelajaran project based learning (PjBL). Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis peningkatan menulis atau memproduksi teks eksplanasi siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ada metode deskriptif kualitatif. Pendekatan kualitatif adalah sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif yang berupa kata-kata tertulis atau lisan dari aktivitas peserta didik atau siswa di sekolah. Selain itu, penelitian ini mengguakan penelitian tindakan kelas (PTK) untuk melakukan observasi data di lapangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada siklus II terjadi peningkatan kemampuan menulis teks eksplanasi yaitu dari 36 siswa, sebanyak 28 siswa telah memenuhi standar yang ditetapkan. Dengan demikian terjadi kenaikan sebesar 33.3% dari hasil yang dicapai pada pertemuan pertama. Hal itu menunjukan bahwa model PjBL sangat tepat digunakan dalam meningkatkan kemampuan menulis teks eksplanasi. Model PjBL dapat memaksimalkan kemampuan siswa dalam mencapai standar ketuntasan menulis teks eksplanasi. Sebelum model PjBL diterapkan nilai rata-rata kelas tidak memenuhi KKM yang ditentukan, yaitu 75. Setelah penerapan model PjBL pada siklus II terjadi peningkatan