Articles
<![CDATA[Kajian Ekolinguistik : Makanan Tradisional Sate Kuok sebagai Daya Tarik Wisata Kuliner di Kabupaten Kampar ]]>
<![CDATA[Tina Harianti Chan]]>;
<![CDATA[Hasnah Faizah]]>;
<![CDATA[Elmustian Elmustian]]>;
<![CDATA[Syafrial Syafrial]]>
<![CDATA[ Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/innovative.v4i1.6974
<![CDATA[Keindahan budaya dan keunikan kuliner Kabupaten Kampar menjadikannya sebagai salah satu daya tarik wisata yang popular. Wisata kuliner makanan tradisional sate kuok sebagai ikon dan simbol kebanggaan warisan budaya Kampar yang unik. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan sate kuok sebagai ikon kuliner dan identitas budaya Kampar dan mendeskripsikan makna kode/simbol pada pembelian sate kuok. Sumber data dalam penelitian ini adalah sate kuok yang berada di Kabupaten Kampar. Sumber data tersebut diperoleh dari observasi, wawancara, dan kajian literatur. Dari hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa daya tarik wisata kuliner sate kuok ini terdapat pada penyajian, pengolahan dan pembeliannya yang unik. Pendekatan ekolinguitik dengan kajian semiotika bahwa simbol atau kode yang digunakan masyarakat Kampar dalam memesan sate kuok merupakan kebahasaan yang digunakan atas kesepakatan bersama. Kesepakatan sosial ini yang mengatur sehingga terbentuklah bentuk simbol dan makna ini yang mengatur sehingga terbentuklah bentuk simbol dan makna simbol dari kode tersebut.]]>
<![CDATA[Pemaknaan Ruang Rumah Lontiok Desa Pulau Belimbing Kabupaten Kampar Provinsi Riau ]]>
<![CDATA[Sri Rahayu]]>;
<![CDATA[Hasnah Faizah]]>;
<![CDATA[Elmustian Elmustian]]>;
<![CDATA[Syafrial Syafrial]]>
<![CDATA[ Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/innovative.v3i6.7172
<![CDATA[Salah satu kekayaan alam dan budaya yang ada di pulau belimbing kabupaten kampar adalah rumah lontiok. Rumah lontiok memiliki ciri khas tradisional yang sangat unik di corak dan ornamen yang berbentuk ukiran. Setiap ruang rumah lontiok memiliki fungsi dan makna yang berbeda. Penelitian ini membahas tentang pemaknaan ruang rumah lontiok dengan tujuan untuk mendeskripsikan pemaknaan dan kegunaan pada masing-masing ruang rumah lontiok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi lapangan. Objek pada penelitian ini adalah rumah lontiok. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi langsung, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data yang digunakan adalah rekaman wawancara bersama narasumber yaitu Pak Kociok salah satu masyarakat desa Pulau Belimbing. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil wawancara yang dilakukan bersama narasumber. Teknik analisis data dilakukan dengan cara menjelaskan pemaknaan ruang rumah lontiok dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Penelitian ini menjelaskan beberapa pemaknaan ruang pada rumah lontiok yaitu, (1) Fungsi rumah lontiok (2) Ruang Induk/ruang utama rumah lontiok (3) Ruang kedua rumah lontik (4) Pintu Khusus pada rumah lontiok.]]>
<![CDATA[Nilai-Nilai Karakter dalam Tradisi Makan Badulang Desa Pulau Belimbing ]]>
<![CDATA[Maili Yusma]]>;
<![CDATA[Hasnah Faizah]]>;
<![CDATA[Elmustian Elmustian]]>;
<![CDATA[Syafrial Syafrial]]>
<![CDATA[ Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/innovative.v3i6.7522
<![CDATA[Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman budayanya. Sudah menjadi tugas generasi muda untuk melestarikan dan tidak melupakan kekayaan budaya yang dimiliki Indonesia. Penelitian ini membahas tentang nilai-nilai karakter yang terdapat dalam proses tradisi makan badulang yang ada di desa Pulau Belimbing, kecamatan Kuok, kabupaten Kampar. Penelitian ini dilakukan di desa Pulau Belimbing, kecamatan Kuok, kabupaten Kampar. Penelitian ini dilakukan pada bulan November tahun 2023. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pada tahap observasi peneliti turun langsung ke lokasi penelitian yaitu desa Pulau Belimbing dan merasakan langsung pengalaman proses tradisi makan badulang. Pada tahap wawancara, peneliti mengajukan pertanyaan kepada narasumber yaitu Pak Kecik seputar tradisi makan badulang. Tahap selanjutnya tidak lupa pula peneliti mengabadikan momen saat merasakan langsung proses tradisi makan badulang tersebut dengan mendokumentasikan dalam bentuk foto.]]>
<![CDATA[Tradisi Menggelek Tobu di Pulau Belimbing Kuok Kabupaten Kampar Provinsi Riau ]]>
<![CDATA[Intan Saluwa A Kadir]]>;
<![CDATA[Hasnah Faizah]]>;
<![CDATA[Elmustian Elmustian]]>;
<![CDATA[Syafrial Syafrial]]>
<![CDATA[ Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/innovative.v3i6.7523
<![CDATA[Tradisi menggelek tobu adalah salah satu tradisi turun menurun yang berada di Pulau Belimbing Kuok, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplor tradisi menggelek tobu di Pulau Belimbing, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah menggelek tobu yang terletak di Pulau Belimbing. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi langsung, wawancara, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini, sumber data yang digunakan adalah rekaman wawancara bersama narasumber yaitu Pak Kecik salah satu masyarakat di Pulau Belimbing. Teknik analisis data dilakukan dengan cara menjelaskan tradisi menggelek tobu yang berada di Pulau Belimbing, Kabupaten Kampar, dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi]]>
<![CDATA[Basa-Basi dalam Bahasa Melayu Dialek Kampar sebagai Bentuk Kesantunan Berbahasa ]]>
<![CDATA[Annisa Rahmi]]>;
<![CDATA[Hasnah Faizah]]>;
<![CDATA[Elmustian Elmustian]]>;
<![CDATA[Syafrial Syafrial]]>
<![CDATA[ Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/innovative.v3i6.7599
<![CDATA[Penelitian yang akan diangkat adalah tentang basa-basi dalam Bahasa Melayu dialek Kampar sebagai bentuk kesantunan berbahasa. Masalah yang dikaji adalah 1) bagaimana wujud basa-basi bahasa Melayu dialek Kampar, dan 2) bagaimana bentuk kesantunan berbahasa dalam basa-basi bahasa Melayu dialek Kampar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik yang digunakan dalam pengambilan data adalah teknik observasi, wawancara, dan rekam. Data diambil dari tuturan langsung masyarakat Kampar, pada bulan November 2023. Wujud basa-basi yang terdapat dalam komunikasi bahasa Melayu dialek Kampar antara lain meliputi basa-basi dengan latar jalan, tempat makan, dan di dalam rumah. Wujud basa-basi tersebut bermaksud memberitahu, meminta izin, dan mempersilakan. Berdasarkan analisis data, dari delapan buah strategi kesantunan berbahasa yang dilakukan oleh penutur saat berkomunikasi, strategi melibatkan mitra tutur ke dalam aktivitas penuturlah yang dominan dimiliki basa-basi dalam bahasa Melayu dialek Kampar.]]>
<![CDATA[Peran Permainan Rakyat Kampar Terhadap Perkembangan Anak ]]>
<![CDATA[Okta Hari Mulya]]>;
<![CDATA[Hasnah Faizah]]>;
<![CDATA[Elmustian Elmustian]]>;
<![CDATA[Syafrial Syafrial]]>
<![CDATA[ Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/innovative.v3i6.7600
<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kecendrungan anak-anak zaman sekarang yang terpaku terhadap permainan yang sudah ada di dalam telepon genggam, sehingga permainan rakyat yang secara tradisional diturunkan dari leluhur semakin tidak dikenal, padahal ini merupakan warisan budaya yang patut dipertahankan, kemudian penulis melihat permainan rakyat ini juga mampu memberikan pengaruh terhadap perkembangan dan pertumbuhan anak secara signifikan, mulai dari dapat menumbuhkan rasa kebersamaan, gotong royong, meningktakan kecerdasan emosional dan tentunya secra kognitif dapat membantu daya ingat dan kepintaran anak semenjak dini hingga beralih menjadi dewasa dan remaja. Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif dengan metoe etnografi.]]>
<![CDATA[Pertunjukan Musik Calempong Ogoung pada pancak Silat Di Desa Pulau Belimbing Kabupaten Kampar Provinsi Riau ]]>
<![CDATA[Risky Yanti Ulfa]]>;
<![CDATA[Hasnah Faizah]]>;
<![CDATA[Elmustian Elmustian]]>;
<![CDATA[Syafrial Syafrial]]>
<![CDATA[ Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/innovative.v3i6.7674
<![CDATA[Penelitian yang diangkat adalah tentang pertunjukan musik calempong ogoung pada pancak silat. Masalah yang dikaji adalah 1) bagaimanakah pertunjukan musik calempong ogong pada pancak silat di desa pulau belimbing. Penelitian Ini Bertujuan Untuk: 1) Mendeskripsikan pertunjukan musik calempong ogong pada pancak silat di desa pulau belimbing. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis dengan data kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik ini digunakan untuk mendapatkan data tertulis sebagai bentuk pendukung kajian. Data diambil dari tuturan langsung masyarakat Kampar pada bulan November. Dari hasil penelitian waktu pertunjukan musik calempong ogoung pada pancak silat dilaksanakan pada acara pernikahan, ninik mamak, dan pestival. Tempat pertunjukan calempong ogoung biasanya dihalaman rumah atau di pendopo. Pemain atau anggota pemusik calempong ogoung dalam pertunjukan berjumlah 5 orang pemain. Penonton pada pertunjukan musik calempong ogoung pada pancak silat ini terdapat dikalangan anak-anak, orang tua, dan remaja.]]>
<![CDATA[Filosofi Rumah Lontiok dan Pemanfaatan Penyusunan Tes Keterampilan Membaca Teks Naratif sebagai Teknik Pembelajaran ]]>
<![CDATA[Zulhaini Zulhaini]]>;
<![CDATA[Hasnah Faizah]]>;
<![CDATA[Elmustian Elmustian]]>;
<![CDATA[Syafrial Syafrial]]>
<![CDATA[ Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Vol. 2 No. 1 (2023): Januari 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Raja Zulkarnain Education Foundation ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55909/jpbs.v2i1.221
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan filosofi rumah adat Lontiak di Kabupaten Kampar, mendeskripsikan prosedur penyusunan tes keterampilan membaca berbasis filosofi rumah adat Lontiak di Kabupaten Kampar untuk kelas VII SMP/MTs, dan mendeskripsikan profil tes keterampilan membaca berbasis filosofi rumah adat Lontiak di Kabupaten Kampar untuk kelas VII SMP/MTs. Penelitian ini berlangsung di pertengahan semester ganjil 2022/2023. Penelitian ini menggunakan narasumber untuk mengumpulkan dan menganalisis data filosofi rumah adat Lontiak di Kabupaten Kampar. Untuk menganalisis data validitas konstruk digunakan sampel sebesar 53 siswa kelas VII SMP/MTs. Jumlah ini berasal dari anggota populasi sejumlah 60 siswa yang terbagi dari 26 siswa SMP Negeri Kartika Pekabaru dan 34 siswa MTs Negeri 1 Pekanbaru. Instrumen penelitian ini adalah pedoman observasi dan tes keterampilan membaca berbasis filosofi rumah adat Lontiak di Kabupaten Kampar. Data filosofi rumah adat Lontiak di Kabupaten Kampar dikumpulkan da dianalisis secara tematik sedangkan data tes dianalisis secara statistik deskriptif. Temuan penelitian mencakup: 1) rumah adat Lontiak di Kabupaten Kampar memiliki filosofi dari perspektif bentuk bangunan, tata ruang, dan ragam hias; 2) prosedur utama penyusunan tes keterampilan membaca berbasis filosofi rumah adat Lontiak di Kabupaten Kampar adalah spesifikasi tes; 3) sebagai teknik pembelajaran, tes keterampilan membaca berbasis filosofi rumah adat Lontiak di Kabupaten Kampar layak digunakan karena memenuhi syarat validitas isi dan validitas konstruk.]]>
<![CDATA[Keterampilan Membaca Teks Prosedur Topik Filosofi Menggelek Tebu bagi Siswa Kelas XI SMA ]]>
<![CDATA[Arief Rahman Hadi]]>;
<![CDATA[Hasnah Faizah]]>;
<![CDATA[Elmustian Elmustian]]>;
<![CDATA[Syafrial Syafrial]]>
<![CDATA[ Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Vol. 2 No. 1 (2023): Januari 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Raja Zulkarnain Education Foundation ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55909/jpbs.v2i1.222
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan membaca teks prosedur bertopik filosofi menggelek tebu. Penelitian ini berlangsung di pertengahan semester ganjil 2022/2023. Penelitian berlangsung di SMA Negeri 12 Pekanbaru. Populasi penelitian ini adalah para siswa kelas XI SMA Negeri 12 Pekanbaru yang berjumlah 31 berdasarkan data yang masuk dalam google form dari 36 jumlah siswa yang tercatat di dalam daftar hadir manual. Sampel ditetapkan sebanyak 29 siswa yang ditarik secara random sederhana tanpa pengembalian dari anggota populasi. Jumlah ikni terbagi dari 16 perempuan dan 13 lelaki. Penelitian ini menggunakan instrumen tes tertulis bentuk pilihan ganda untuk mengumpulkan data keterampilan membaca teks prosedur bertopik filosofi menggelek tebu. Instrumen tertulis ini memenuhi syarat validitas isi. Data keterampilan membaca teks prosedur bertopik filosofi menggelek tebu dianalisis menggunakan uji t satu sampel dan uji t sampel independen dari kelompok statistik inferensial parametrik. Temuan penelitian memperlihatkan bahwa keterampilan membaca teks prosedur bertopik filosofi menggelek tebu termasuk dalam kategori tinggi. Tidak terdapat perbedaan keterampilan membaca teks prosedur bertopik filosofi menggelek tebu menurut jenis kelamin.]]>
<![CDATA[Hasil Prates-Postes Pembelajaran Menulis Teks Eksplanasi Topik Filosofi Rumah Lontiok Siswa SMA Abdurrab Pekanbaru ]]>
<![CDATA[Yumna Eltias]]>;
<![CDATA[Hasnah Faizah]]>;
<![CDATA[Elmustian Elmustian]]>;
<![CDATA[Syafrial Syafrial]]>
<![CDATA[ Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Vol. 2 No. 1 (2023): Januari 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Raja Zulkarnain Education Foundation ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55909/jpbs.v2i1.223
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeksripsikan hasil prates dan postes pembelajaran menulis teks eksplanasi topik filosofi rumah adat Lontiak Kabupaten Kampar untuk siswa kelas XII SLTA. Penelitian berlangsung di semester ganjil 2022/2023 di SMA Abdurrab, Pekanbaru. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XII SMA Abdurrab Pekanbaru berjumlah 18 siswa yakni mereka yang submit hasil prates dan hasil postes menulis teks eksplanasi dari 24 siswa yang mengikuti prates-postes. Sampel ditetapkan sebanyak 16 siswa. Penelitian ini menggunakan instrumen tes esai menulis teks eksplanasi. Tes esai ini disusun secara sistematis dan objektif guna terpenuhi syarat validitas isi. Data hasil prates dan postes dihasilkan dengan cara menentukan skor sesuai dengan indikator tes esai. Skor prates dan skor postes dianalisis menggunakan prosedur statistik inferensial parametrik selaras dengan rumusan masalah. Untuk menemukan jawaban atas masalah-1 dan masalah-3 digunakan uji t satu sampel sedangkan untuk masalah-4 digunakan uji t sampel berpasangan. Tiga temuan penelitian yakni: 1) hasil prates menulis teks eksplanasi topik filosofi rumah adat Lontiak Kabupaten Kampar berkategori rendah; 2) hasil postes menulis teks eksplanasi topik filosofi rumah adat Lontiak Kabupaten Kampar berkategori sedang; 3) terdapat perbedaan signifikan antara hasil prates dan hasil postes menulis teks eksplanasi topik filosofi rumah adat Lontiak Kabupaten Kampar.]]>
