Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

The Organizational Culture of the Khalafiyah Islamic Boarding School in Batanghari Regency in Providing Job Satisfaction for Teachers Ahmad Hariandi; Hasbi Umar; Kasful Anwar Us
INTERNATIONAL JOURNAL OF EDUCATIONAL REVIEW Vol. 3 No. 2 (2021): INTERNATIONAL JOURNAL OF EDUCATIONAL REVIEW
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/ijer.v3i2.16107

Abstract

The purpose of this research is to learn about the organizational culture and job satisfaction at the khalafiyah Islamic boarding school, as well as to discover whether organizational culture can provide job satisfaction for the teachers at the khalafiyah Islamic boarding school in Batanghari Regency. A qualitative research methodology was applied in this study. Three Islamic Boarding Schools in Batanghari Regency served as research subjects. Documents, records, archives, or printed news are examples of data sources. Passive participatory observation, in-depth interviews, and documentation studies were employed as data gathering methods. Based on the study's findings, it is possible to conclude that the cultures that exist at the three Islamic boarding schools have distinct characteristics and have evolved into a culture that is formed, believed, guided, and acted upon. Based on the study's findings, it can be concluded that the cultures that exist in the three Islamic boarding schools have distinct characteristics and become a culture that is created, believed, guided, and actualized as rules that must be obeyed in order to limit behavior (self-control) and make it a tradition and personality.
Behavior of Participating Leadership in Developing Job Satisfaction of Islamic Religious Teachers in Private Vocational School in Jambi Hairul Fauzi; Muntholib Muntholib; Kasful Anwar Us
INTERNATIONAL JOURNAL OF EDUCATIONAL REVIEW Vol. 3 No. 2 (2021): INTERNATIONAL JOURNAL OF EDUCATIONAL REVIEW
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/ijer.v3i2.15768

Abstract

This paper recognized and provided an overview of participatory leadership efforts in developing lecturer job satisfaction. A qualitative approach allows us to know the subject more directly and intimately. Data collection methods include observation, interviews, and documentation. The Miles and Hubermen model was used to analyze the data used in this analysis. Based on the report, the following conclusions can be drawn 1) make decisions with the help of subordinates; 2) The leadership of PTKIS empowers lecturers by holding training activities, seminars, workshops, making resource persons in campus activities, assigning tasks and responsibilities based on their expertise and educational background, recommending lecturers to continue their doctoral degrees and participate in the 5000 doctoral scholarship program, and 3) PTKIS leaders build open lines of communication with their subordinates.
Kompetensi Pemimpin Membangun Ruh Al-Jama’ah Dalam Sistem Manajemen Pendidikan Islam Ahmad Syukri Saleh; Kasful Anwar US; M. Kamal
NUR EL-ISLAM : Jurnal Pendidikan dan Sosial Keagamaan Vol 6 No 2 (2019): (Oktober 2019)
Publisher : Institut Agama Islam Yasni Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51311/nuris.v6i2.136

Abstract

Sulitnya menemukan sosok pemimpin yang ideal, salah satumya disebabkan oleh anggapan bahwa jabatan dianggap sebagai “anugerah” yang didapat dengan sedikit perjuangan atau dengan cara-cara yang tidak terhormat. Sosok pemimpin yang dapat menyelesaikan berbagai gejolak yang muncul, yaitu seorang pemimpin yang berkarakter. Seorang pemimpin harus memiliki kemampuan untuk memengaruhi orang lain, berwibawa, dan visioner. Ada enam fungsi secara integral yang harus dilaksanakan oleh seorang pemimpin, yaitu: memelihara agama, memelihara jiwa, memelihara akal, memelihara kesinambungan generasi, memelihara harta, dan memelihara kehormatan. Mengelola organisasi dengan pendekatan prilaku manusia (human behavior aproach) perlu dilakukan. Dalam pendekatan keperilakuan (behavioral approach) mencoba mengidentifikasi perilaku yang khas dari pemimpin dalam kegiatannya untuk mempengaruhi anggota-anggota kelompok atau pengikutnya. Perilaku pemimpin ini dapat berorientasi pada tugas keorganisasian ataupun pada hubungan dengan anggota kelompoknya. Perilaku kepemimpinan yang berorientasi pada orang (Concern for People) merupakan fokus bahasan yang penulis anggap memiliki kedekatan makna dan fungsi secara operasional pada upaya pemimpin membangun ruh al-jama’ah (spirit kerjasama tim/team work). Keberhasilan organisasi mencapai tujuannya sangat dipengaruhi oleh kapabilitas pemimpin dalam mengelola sumber daya manusia dengan spirit kerjasama tim (ruhul jama’ah). Untuk meningkatkan efektifitas kepemimpinannya, pemimpin dapat menggunakan pengaruh: (a) rational persuasion, (b) exchange tactics, (c) legitimate request, (d) pressure tactics, dan (e) personal appeals. Termasuk juga; (f) memperhatikan kebutuhan bawahan (teori Abraham Maslow), (g) menciptakan suasana saling percaya antar bawahan dengan pimpinan dan bawahan dengan bawahan, (g) menaruh simpati terhadap bawahan sebagai bagian dari organisasi, (h) memperlihatkan sisi persahabatan dengan bawahan, (i) dan mengutamakan pengarahan diri, mendisiplin diri, mengontol diri.
DETERMINASI KEBERHASILAN PENDIDIKAN: BERPIKIR SISTEM, POTENSI EKSTERNAL, DAN PROSES PEMBELAJARAN (LITERATUR REVIEW MANAJEMEN PENDIDIKAN) M. Junaidi Habe; Kasful Anwar Us
Jurnal Ilmu Manajemen Terapan Vol 3 No 5 (2022): Jurnal Ilmu Manajemen Terapan (Mei 2022)
Publisher : Dinasti Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/jimt.v3i5.997

Abstract

Riset terdahulu atau riset yang relevan sangat penting dalam suatu riset atau artikel ilmiah. Riset terdahulu atau riset yang relevan berfungsi untuk memperkuat teori dan fenomena hubungan atau pengaruh antar variabel. Artikel ini me-review keberhasilam pendidikan dipengaruhi berfikirkesisteman, sistem pendidikan, dan proses pendidikan. Hasil artikel literatur review ini adalah: 1) Berpikir system berpengaruh terhadap keberhasilan pendidikan; 2) Potensi eksternal pendidikan berpengaruh terhadap keberhasilan pendidikan; 3) Proses pembelajaran berpengaruh terhadap keberhasilan pendidikan.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDIDIKAN ISLAM: PARADIGMA, BERPIKIR KESISTEMAN DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH (LITERATURE REVIEW MANAJEMEN PENDIDIKAN) Alisyah Pitri; Hapzi Ali; Kasful Anwar Us
Jurnal Ilmu Hukum, Humaniora dan Politik Vol. 2 No. 1 (2021): (JIHHP) Jurnal Ilmu Hukum, Humaniora dan Politik (November 2021)
Publisher : Dinasti Review Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.943 KB) | DOI: 10.38035/jihhp.v2i1.854

Abstract

Artikel ini ditulis oleh penulis untuk mengkaji mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi paradigma berpikir kesisteman dalam pendidikan islam. Selanjutnya penulisan artikel ini menggunakan metode penulisan metode kualitatif dan studi literature atau Library Research. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa paradigma, berpikir dan kesisteman berpengaruh terhadap pendidikan islam. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan islam paradigma harus bisa memposisikan kedalam komponen sistem terpenting bagi lembaga tersebut untuk mendidik manusia seutuhnya (insan kamil). Adanya metode berpikir dan jika diterapkan dalam pendidikan islam maka melalui metode-metode tersebut, baik dilakukan secara alternern maupun secara terpadu, bukan hanya dapat menyentuh persoalan hablu min Allah dan hablu min al-‘alam, tetapi juga akan menambah kepada hablm min an-nas atau persoalan-persoalan sosial dalam pendidikan islam. Pendidikan islam harus memiliki kesisteman yang komplek sehingga akan memudahkan pendidikan islam dalam upaya mencapai target, tujuan, misi dan visi dari sistem pendidikan islam tersebut untuk bisa bersaing dengan perkembangan zaman di era globalisasi. Kebijakan pemerintah sangat penting pengaruhnya dalam pendidikan islam. Adanya kebijakan pemerintah sangat membantu dalam melakukan dan pelaksanaan fungsi manajemen pendidikan islam itu sendiri. Dengan demikian dapat mencapai tujuan, misi dan visi pendidikan islam yang bernilai di dunia pendidikan.
Educational Financing and Welfare (On the University of Indonesia Campus) Maimunah Permata Hati Hasibuan; Mukhtar Latief; Kasful Anwar US
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8694

Abstract

Pembiayaan pendidikan merupakan salah satu cara agar proses penyelenggaraan pendidikan dapat terlaksana secara efektif dan efisien. Pembiayaan pendidikan merupakan dana yang diberikan kepada sekolah untuk memperlancar setiap kegiatan proses pembelajaran di sekolah, dan berbagai kebutuhan dalam penyelenggaraan pendidikan. Pembiayaan pendidikan merupakan komponen penting dan tidak terpisahkan dalam penyelenggaraan proses belajar-mengajar-penelitian-layanan pada pendidikan tinggi di tingkat universitas. Dalam rangka pembentukan potensi Sumber Daya Manusia (SDM), penggunaan anggaran atau pembiayaan pendidikan secara efektif dan efisien dapat menghasilkan sumber daya manusia yang tepat guna dan berhasil. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: wawancara, observasi langsung dan studi dokumentasi. Penelitian kualitatif merupakan teknik pengumpulan data yang lebih menitikberatkan pada observasi partisipatif, wawancara mendalam dan dokumentasi.
Efektifitas Kepemimpinan Lembaga Pendidikan Islam Dalam Peningkatan Mutu Lulusan Anggun Feronika; Jamrizal Jamrizal; Kasful Anwar Us
Journal of Creative Student Research Vol. 1 No. 6 (2023): Desember : Journal of Creative Student Research
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jcsrpolitama.v1i6.2903

Abstract

Leadership is a skill that a person has and differentiates him from other leaders. This is the essence of the different types of leadership, so that the types and styles of leadership also have differences, not only in the type of leadership based on the position and position held, but also in the types of leadership that exist. Meanwhile, an Islamic education leader is a figure who is not only a leader of an Islamic institution such as a school, but a leader who can be a role model for others based on his morals which carry positive moral values ​​by applying Islamic principles. The quality of an educational institution can be determined by several supporting components such as curriculum, funding and supporting infrastructure for the educational institution. The quality of graduates is the quality of the school where the students at the school are qualified because of the input and output at the school. The quality of graduates is also greatly influenced by school stakeholders who can support the smooth running of the school. Therefore, the principal's strategy in educational institutions/schools has a significant impact on improving the quality of graduates in the school so that it can produce the best and most competitive graduates.