Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

EVALUATION OF VO2Max ATLET KARATE IN THE COVID-19 PANDEMIC ERA Suprianto Kadir
Jambura Journal of Sports Coaching Vol 2, No 2 (2020): Juli
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jjsc.v2i2.7058

Abstract

The research article analyzes the VO2Max level of Karate athletes. The purpose of this study was to determine the impact of independent training carried out by athletes due to the covid-19 pandemic on the athlete's physical status. The method used in this research is a quantitative descriptive method which is conducted as a total sampling of the Gorontalo Province PPLP Karate athletes in the January-December 2020 period of 6 female athletes and 7 male athletes. The findings of the study prove that there was a decrease in the average VO2Max of female athletes by 23% and male athletes by 18%. The application of various forms of training at this stage should be carried out under strict control by the trainer, so that the athlete in carrying out the training program is truly monitored directly and each athlete is serious in carrying it out.
TRADITIONAL MATRIAL ART OF LANGGA Syamsudin Mopangga; Hartono Hadjarati; Suprianto Kadir
Jambura Journal of Sports Coaching Vol 2, No 1 (2020): Januari
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.985 KB) | DOI: 10.37311/jjsc.v2i1.5629

Abstract

This study aims to analyze Langga as traditional martial arts of the Bone Bolango community. This research is a survey research. The research subjects were Langga teachers, and the surrounding community. Data collection techniques are done using interview techniques by asking questions. The results of this study are that Langga Self-Defense is a typical silat of the Bone Bolango community which was inherited by the ancestors of Bone Bolango who is also a martial art for maintaining security in the territory of the Bone Bolango kingdom. The conclusion is that Langga martial arts is a tradition of the Bone Bolango community. The existence of Langga martial arts had existed in the 1960s which at that time was played by Temeapusa and Syahrul Panipi. In 1993 until now Langga's martial arts began to be rarely played again especially in welcoming the big days.
EVALUASI KOMPONEN KONDISI FISIK ATLET KARATE Suprianto Kadir; Hermiten Dulanimo; Arib B. Usman; Edy Dharma Putra Duhe; Syarif Hidayat
Jambura Journal of Sports Coaching Vol 4, No 1 (2022): Januari
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jjsc.v4i1.13445

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi komponen kondisi fisik atlet karate Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Provinsi Gorontalo tahun 2021. Metode penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif. Penarikan sampel menggunakan teknik total sampling. Adapun Sampel yang dimaksud merupakan atlet karate PPLP Provinsi Gorontalo tahun 2021 yang berjumlah 13 orang terdiri dari 5 puteri dan 8 putera. Instrumen pengumpulan data yang digunakan berupa tes dan pengukuran yang meliputi: 1) VO2Max menggunakan Multistage Fitness Test (Bleep Test); 2) Kekuatan otot lengan menggunakan push up selama 30 detik; 3) Kekuatan otot perut menggunakan sit up 30 detik;4) Kecepatan reaksi menggunakan alat beem 5) Kelincahan menggunakan shuttle run; 6) Power otot tungkai menggunakan standing board jump; dan 7) Kelentukan menggunakan sit and reach. Teknik analisis data menggunakan mean dan presentase kategori. Adapun hasil yang diperoleh yakni rata-rata nilai VO2Max atlet putera dan puteri dalam kategori “Baik”. Kekuatan otot lengan atlet putera maupun puteri masih dalam kategori “Cukup”. Kekuatan otot perut atlet putera rata-rata dalam kategori “Baik” dan atlet puteri dalam kategori “Cukup”. Kecepatan reaksi atlet putera dalam kategori “Baik Sekali” sedangkan atlet puteri dalam kategori “Baik. Komponen kelincahan atlet putera dan puteri dalam kategori “Baik”. Komponen power otot tungkai atlet putera dan puteri dalam kategori “Baik Sekali”. Kelentukan atlet putera dalam kategori “Baik” dan puteri dalam kategori “Baik Sekali”.
PENYULUHAN PENCEGAHAN STUNTING PADA ANAK DALAM MENCAPAI TUJUAN SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGS) DI DESA JAYA BAKTI DAN DESA LAMBANGAN KECAMATAN PAGIMANA Hartono Hadjarati; Suprianto Kadir; Yoyanda Bait
Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat Vol 3, No 1 (2022): Mei : Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (649.422 KB) | DOI: 10.37905/jpkm.v2i2.12257

Abstract

Seluruh isu kesehatan dalam Sustainable Development Goals (SDGs) diintegrasikan dalam satu tujuan yakni tujuan nomor 3, yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong kesejahteraan bagi semua orang di segala usia. Salah satu masalah penting dalam bidang kesehatan yaitu stunting pada anak. Stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas manusia, juga ancaman terhadap kemampuan daya saing bangsa. Kebaruan pengabdian ini adalah memberikan informasi tambahan tentang stunting pada anak dalam mencapai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) di Desa Jaya Bakti dan Desa Lambangan  Kecamatan Pagimana. Tujuan kegiatan pengabdian ini untuk melaksanakan penyuluhan diintegrasikan dengan kegiatan KKN Tematik Desa Membangun di Desa Lambangan dan Jaya Bakti Kecamatan Pagimana. Kegiatan berlangsung selama 40 hari. penyuluhan pencegahan stunting dilakukan dalam 4 tahap, yaitu perizinan, sosialisasi, pelaksanaan penyuluhan dan evaluasi. Tahap perizinan dilakukan dengan menghubungi kepala desa dan aparat desa lainnya. Hasil kegiatan dalam bentuk sosialisasi dilaksanakan kepada sasaran penyuluhan yaitu kader posyandu dan masyarakat umum sebanyak 50 orang. penyuluhan tahap 2 dilaksanakan kepada kader posyandu yang bertempat di Posyandu desa Lambangan dan penyuluhan dari rumah ke rumah di desa Jaya Bakti sebanyak 75 orang.Tahap evaluasi program yaitu dengan melihat antusias peserta penyuluhan yaitu dengan banyaknya pertanyaan. Selain itu keberhasilan program ini dimuat di media massa yang ada di Kecamatan Pagimana. Kesimpulan kegiatan penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat dapat mencegah kejadian stunting pada anak.Kata Kunci : Anak; Kesehatan; Penyuluhan; Stunting.
KONTRIBUSI DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI DAN KESEIMBANGAN TERHADAP HASIL TENDANGAN DEPAN ATLET PENCAK SILAT PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA FAKULTAS OLAHRAGA DAN KESEHATAN UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO Syarif Hidayat; Suprianto Kadir
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 10, No 2 (2018): Juni
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.695 KB) | DOI: 10.26858/com.v10i2.13188

Abstract

Penelitian ini adalah jenis penelitian deskriktif yang menggunakan rancangan penelitian “korelasional” dan bertujuan mengetahui; kontribusi antara daya ledak otot tungkai dan keseimbangan terhadap hasil tendangan depan atlet pencak silat. Populasinya adalah atlet pencak silat Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo, sampel yang digunakan adalah atlet laki-laki sebanyak 30 orang. Teknik penentuan sampel adalah random sampling teknik analisis data yang digunakan adalah analisis koefisien korelasi, analisis korelasi ganda atau analisis regerasi (R)  melalui program spss 21.00 pada taraf signifikan α 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ; (1)  Ada kontribusi daya ledak otot tungkai terhadap hasil tendangan depan atlet pencak silat Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo, dengan nilai korelasi (r) 0,605 dengan tingkat probabilitas (0,000) <a 0,05; (2) Ada kontribusi keseimbangan terhadap hasil tendangan depan atlet pencak silat Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo dengan nilai korelasi (r) 0,615 dengan tingkat probabilitas (0,000) <a 0,05; (3) Ada kontribusi daya ledak otot tungkai dan keseimbangan terhadap hasil tendangan depan atlet pencak silat Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo dengan nilai korelasi (r) 0,737 dengan tingkat probabilitas (0,000) <a 0,05.
PENGARUH LATIHAN PUSH UP DAN LATIHAN BENCH PRESS TERHADAP KECEPATAN PUKULAN PADA PENCAKSILAT Syarif Hidayat; Suprianto Kadir; Edy Dharma Putra Duhe
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 11, No 2 (2019): Juni
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.701 KB) | DOI: 10.26858/com.v11i2.13396

Abstract

This research is a field experimental study that aims to find out the different effects of push up and bench press exercises on punch speed on pencaksilat. The population was all students of the FOK UNG Sport Coaching Education Study Program and the sample involved were 60 people. But in accordance with the research design, two research groups were formed consisting of group A for push up exercises and group B for bench press exercises. Data analysis techniques used t-test at a significant level of 95%. Based on the results of data analysis, it can be concluded that: There is a significant effect of push up exercises on the speed of the punch on pencaksilat (to = 9,151> tt = 2,045). There is a significant effect of bench press training on punch speed on pencaksilat (to = 7,620> tt = 2,045). There is a significant difference in effect between push up and bench press exercises on punch speed on pencaksilat (to = 12,828> tt = 2,000).
PENGARUH LATIHAN SMASH TANPA BOLA DAN LATIHAN SMASH BOLA DIAM TERHADAP KEMAMPUAN SMASH BOLAVOLI Resa Sukardi Massa; Suprianto Kadir
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 11, No 2 (2019): Juni
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.195 KB) | DOI: 10.26858/com.v11i2.13389

Abstract

This research is a field experimental study that aims to find out the difference between the effects of non-ball smash exercises and silent ball smash exercises on the ability of volleyball smash on students of the FOK UNG Sports Coaching Education Study Program. The population and sample involved in this study were 60 students of the FOK UNG Sports Coaching Education Study Program. However, in accordance with the research design, two research groups were formed which consisted of ball-free smash exercises and silent ball smash exercises. The research was carried out for six weeks with frequency of exercise 3 times a week. Based on the results of data analysis using the paired t-test formula and the unpaired ttest at a significant level of 95%, it can be concluded as follows: There is a significant effect of smash training without the ball on the ability to do volleyball smash (to = 8,869> tt = 2,045 ). There is a significant effect of the silent ball smash exercise on the ability to do volleyball smash (to = 13,535> tt = 2,045). There is a significant difference in the effect between the smash ball practice without the ball and the silent ball smash exercise on the ability to do volleyball smash (to = 8,259> tt = 2,000)
Development of the Gyaku Tsuki and Mawashi Geri Speed Test Suprianto Kadir; Arief Ibnu Haryanto
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 13, No 2 (2021): June
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/cjpko.v13i2.19059

Abstract

This study aims to develop a speed test for Gyaku Tsuki and Mawashi Geri kicks in Karate. This research is development research with steps that include potential problems, data, product design, design validation, revision design, product testing, product revision, trial use and product revision. The small scale trial was carried out on 10 Karateka who actively participate in the training at the PPLP Gorontalo Province. Meanwhile, a large-scale trial was conducted on 30 Karateka who took part in the training at the PPLP Gorontalo Province. The development research resulted in a valid and reliable form of test, so it was feasible to use it to measure the speed of the Gyaku Tsuki shot and the kick speed of Mawashi Geri.
EVALUASI MAHASISWA: TINGKAT KAPASITAS (VO2Max) Resa Sukardi Massa; Hartono Hadjarati; Suprianto Kadir; Edy Dharma Putra Duhe
Jambura Journal of Sports Coaching Vol 4, No 2 (2022): Juli
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jjsc.v4i2.15363

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat kemampuan maksimal oksigen (VO2Max) mahasiswa Prodi Ilmu keolahragaan Universitas Muhammadiyah Gorontalo. Sampel dari penelitian ini merupakan mahasiswa semeseter 4 Prodi Ilmu keolahragaan Universitas Muhammadiyah Gorontalo yang berjumlah 16 orang yang merupakan seluruh populasi dari mahasiswa Prodi Ilmu keolahragaan Universitas Muhammadiyah Gorontalo. Instrumen penelitian menggunakan multistage fitness test. Hasilnya, mahasiswa Prodi Ilmu Keolahragaan Universitas Muhammadiyah Gorontalo adalah 26,95. Dimana kategori bagus 1 orang atau 6.25% cukup 5 orang atau 31.25%, sedangkan kategori kurang 2 orang atau 12.5% dan kategori kurang sekali sebanyak 8 orang atau 50%.
TINGKAT KETERAMPILAN FOREHAND STROKE PESERTA EKSTRAKURIKULER TENIS MEJA SEKOLAH DASAR Meyke Parengkuan; Suprianto Kadir
Jambura Journal of Sports Coaching Vol 4, No 2 (2022): Juli
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jjsc.v4i2.15268

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keterampilan forehand stroke peserta ekstrakurikuler Tenis Meja Sekolah Dasar 18 Limboto, Provinsi Gorontalo. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 12 siswa. Subjek penelitian diambil dari keseluruhan populasi. Instrumen penelitian menggunakan tes forehand Stroke dalam Tenis Meja di ukur dengan Backboard Test dari Mott Lockhart. Analisis penelitian ini menggunakan Penilaian Acuan Norma (PAN) dalam skala lima kategori skor (sangat baik, baik, cukup, kurang, sangat kurang) kemudian mencari besarnya frekuensi relatif presentase tiap kategori. Hasilnya, kategori sangat baik 8.33%, baik 25%, cukup 33.33%, kurang 25%, sangat kurang 8.33%. Kedepannya, pelatih memerlukan tambahan program latihan yang dapat meningkatkan kemampuan forehand stroke.