Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Jaminan Hak Asasi Manusia bagi Pekerja Rumah Tangga melalui Perjanjian Kerja di Surabaya Siti Maizul Habibah; Oksiana Jatiningsih; Iman Pasu Marganda Hadiarto Purba
Jurnal HAM Vol 12, No 2 (2021): Edisi Agustus
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan Hak Asasi Manusia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1890.869 KB) | DOI: 10.30641/ham.2021.12.245-260

Abstract

Permasalahan yang terjadi pada pekerja rumah tangga (PRT) salah satunya adalah tentang Jaminan Hak asasi manusia (HAM) tidak mendapat perhatian. Hal ini terlihat pada Undang-Undang Ketenagakerjaan No 13 tahun 2003 tidak mencakup PRT, yang artinya PRT tidak tercakup dalam perlindungan tenaga kerja. Hubungan yang terjadi antara PRT dengan majikan adalah hubungan informal dan karena itu tidak ada ketentuan hukum yang dihadirkan untuk mengatur hubungan mereka. rumusan penelitian ini ialah bagaimana Jaminan Hak Asasi Manusia bagi Pekerja Rumah Tangga Melalui Perjanjian Kerja di Surabaya?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Secara teritori kegiatan penelitian ini dilaksanakan di wilayah  Surabaya  Barat.  Subjek penelitian adalah pekerja rumah tangga yang bekerja paruh waktu dan tidak bermalam (pocokan). Data dikumpulkan dengan teknik literature review dan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukan perjanjian kerja oleh PRT banyak yang terabaikan dan masih perlu perlindungan hukum perihal hak dan kewajiban PRT dimaksudkan untuk menjamin hak-hak dasarnya serta menjamin kesamaan kesempatan serta perlakuan tanpa diskriminasi atas dasar apapun untuk mewujudkan kesejahteraan PRT dan keluarganya.
PKM Penguatan Pengetahuan Covid-19 Guru pada MGMP Biologi Sidoarjo Hebert Adrianto; Hanna Tabita Hasianna Silitonga; Iman Pasu Marganda Hadiarto Purba; Jimmy Taruna Taufiq Fajar; Nathania Dwi Kencanawati
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 13, No 2 (2022): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v13i2.6937

Abstract

Tantangan guru biologi saat ini adalah instruksi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan beserta kepala sekolah di tempat mitra untuk memasukkan materi pengayaan COVID-19 dalam pembelajaran, khususnya pelajaran Biologi. Tujuan umum pengabdian adalah membantu memberikan tambahan pengetahuan kepada guru Biologi agar dapar mengajarkan topik COVID-19 kepada peserta didik. Metode yang diberikan adalah kursus. Peserta kegiatan ini adalah lima orang guru biologi dari MGMP Biologi Sidoarjo. Kegiatan ini dilaksanakan selama bulan Juli hingga Agustus 2020 secara online dengan aplikasi zoom. Untuk melihat pengetahuan peserta maka peserta diberikan pre-test dan post-test. Data yang dikumpulkan adalah data test dan respon peserta. Hasil dari kegiatan ini adalah (1) ada peningkatan pengetahuan peserta sebelum dan sesudah materi, (2) peserta telah belajar topik COVID-19, dan (3) peserta memberikan respon positif dan senang terhadap kegiatan ini.
Mini Sharing Pemanfaatan Media Quiz Online bagi MGMP Guru Biologi Sidoarjo berbasis Edmodo Yuwono Marta Dinata; Hebert Adrianto; Hanna Tabita Hasianna Silitonga; Iman Pasu Marganda Hadiarto Purba
Journal of Appropriate Technology for Community Services Vol. 2 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/jattec.vol2.iss1.art1

Abstract

This mini-sharing activity was organized by the Faculty of Information Technology, Ciputra University Surabaya in collaboration with the Faculty of Medicine, Ciputra University and the Faculty of Social Sciences and Law, State University of Surabaya. This training was conducted during the Covid-19 pandemic. This training is given to Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) group, especially Biology subjects because Biology Teachers need support for the use of online media in teaching, especially during this pandemi. Through MGMP group this activity was intended to reach not only one school but more schools so that it is will be expected to have a wider impact. Based on the results of the discussion, there are teachers who are not used to using online media, especially in terms of assessments through online quiz media for their students. After participating in this mini sharing, the teachers can immediately put the knowledge they have learned because this training was done using the hands-on method. Through mini sharing, teachers can get alternatives to use technology, Edmodo.
PENGUATAN NILAI-NILAI PANCASILA DAN WAWASAN KEBANGSAAN PADA MASYARAKAT DESA WIDODAREN KECAMATAN GERIH KABUPATEN NGAWI SEBAGAI RINTISAN DESA PANCASILA Iman Pasu Marganda Hadiarto Purba; Bambang Sigit Widodo; Mi’rojul Huda; Rahmanu Wijaya
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2022): Volume 3 Nomor 3 Tahun 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v3i3.8088

Abstract

Aktualisasi nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, falsafah bangsa dan ideologi negara hal yang sangat penting secara konsisten dilakukan. Radikalisme, terorisme, fanatisme agama, praktik politik identitas, hoax, konflik atas nama suku dan ras, ujaran kebencian, arus globalisasi dan tantangan lainnya akan teratasi, jika nilai-nilai Pancasila teraktualisasi dengan baik. Penguatan nilai-nilai Pancasila dan wawasan kebangsaan di Desa Widodaren menjadi penting mengingat desa ini secara sosio-kultural sangat beragam dan berpotensi untuk dikembangkan menjadi desa yang inklusif dan maju. Terkait dengan Gerakan Nasional Revolusi mental khususnya poros Gerakan Indonesia Bersatu, Gerakan Indonesia melayani, dan Gerakan Indonesia mandiri diaktualisasi di desa ini melalui Kemah Pancasila, Penguatan Layanan Prima Administrasi dan Pelatihan Branding Produk Lokal. Kegiatan ini difasilitasi oleh kader Komunitas Anti Intoleransi dan Radikalisme (KANIRA) yang terlebih dahulu diperlengkapi sebelum diterjunkan kelapangan. Kegiatan ini berjalan dengan baik dihadiri oleh warga desa dan perangkat desa yang akan ditindaklanjuti sebagai rintisan desa Pancasila.
Strategi Pembina Saka Wira Kartika dalam Menanamkan Karakter Kebangsaan pada Anggota di Pangkalan Kodim 0813 Bojonegoro Millenny Purwaning Dyah; Iman Pasu Marganda Hadiarto Purba
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.8693

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan strategi dan faktor yang mempengaruhi dalam penanaman karakter kebangsaan pada anggota Saka Wira Kartika di Pangkalan KODIM 0813 Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara dan observasi non-partisipan. Teknik analisis data dalam penelitian ini mengacu pada model Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menggunakan teori manajemen strategis menurut J David Hunger dan Thomas L. Wheelen mengenai empat elemen dasar strategi yaitu pengamatan lingkungan, perumusan strategi, implementasi strategi dan evaluasi strategi. Faktor pendukung dalam penelitian ini yaitu adanya Kursus Mahir Dasar dan Kursus Mahir Lanjutan oleh pembina yang dilaksanakan di Pusat Teritorial TNI Angkatan Darat. Faktor penghambat dalam penelitian ini yaitu terbenturnya kegiatan dengan anggaran yang dimiliki sehingga pelaksanaan kurang maksimal.
Wujud Aktualisasi Nilai Toleransi Kehidupan Umat Beragama Buddha dan Islam di Kawasan Maha Vihara Majapahit Desa Bejijong Mojokerto Yona Fiharta; Iman Pasu Marganda Hadiarto Purba
Journal of Civics and Moral Studies Vol. 7 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jcms.v7n2.p97-111

Abstract

Indonesia sebagai negara yang beraneka ragam menjadikan penting hadirnya toleransi, penelitian ini bertujuan menggali informasi terkait gambaran aktualisasi nilai toleransi kehidupan umat beragama Buddha dan Islam di kawasan Maha Vihara Majapahit Desa Bejijong Kecamatan Trowulan-Mojokerto dan mengungkap dampak aktualisasi nilai toleransi yang dibangun terhadap kerukunan kedua umat. Dalam penelitian ini menggunakan teori toleransi beragama Michael Walzer. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Penelitian ini menghasilkan: Pertama, bentuk aktualisasi nilai-nilai toleransi yang terjadi di kawasan Maha Vihara Majapahit meliputi bidang keagamaan dan sosial, Kedua, dampak aktualisasi nilai toleransi yang dibangun terhadap kerukunan kedua umat tersebut dibedakan menjadi dua yaitu dampak secara ekonomi dan sosial budaya bagi umat Islam, bagi umat Buddha, serta bagi desa Bejijong. Berdasarkan teori Walzer, aktualisasi nilai toleransi yang tercipta di kawasan Vihara Majapahit berada pada tingkatan keempat dan kelima yaitu toleransi aktif yang ditunjukkan adanya masyarakat yang bukan sebatas ada pengakuan, melainkan keterbukaan, rasa menghargai, dan mendukung, merawat serta merayakan perbedaan.
INTERNALISASI NILAI – NILAI KEBHINEKAAN ANGGOTA DALAM KEGIATAN RUTIN FORUM KAJIAN DAN DISKUSI 17-AN KOMUNITAS GUSDURIAN “GERDU SUROBOYO” Mita Amalia Rosa; Iman Pasu Marganda Hadiarto Purba
Kajian Moral dan Kewarganegaraan Vol 10 No 2 (2022): Kajian Moral dan Kewarganegaraan
Publisher : Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (334.241 KB) | DOI: 10.26740/kmkn.v10n2.p258-273

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan internalisasi nilai - nilai kebhinekaan pada anggota dalam forum kajian dan diskusi pitulasan (17-an) dalam Komunitas Gusdurian, Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Fokus penulisan ini pada anggota komunitas Gusdurian dalam menginternalisasi setiap nilai – nilai kebhinekaan pada forum kajian dan diskusi 17-an, subjeknya adalah anggota aktif komunitas gusdurian. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi partisipasi pasif serta wawancara terstruktur. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan model dari Miles dan Huberman melalui empat tahapan dimulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan dengan mensandingkan perspektif teori Operant Conditioning B.F Skinner. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran Internalisasi nilai – nilai tersebut meliputi aspek kajian lintas agama, kajian isu terkini, serta kajian solidaritas sosial. Pertama, dalam kajian lintas agama banyak di peroleh bagaimana setiap peserta yang terlibat mempelajari setiap kultur agama yang ada, sekaligus memberikan rasa keadilan kepada setiap pemeluk kepercayaan tanpa memandang mayoritas maupun minoritas. Kedua dalam kajian isu terkini membahas bagaimana respon yang diberikan peserta mengenai topik – topik yang beredar di masyarakat dan dikaitkan dengan sembilan nilai Gus Dur. Kemudian ketiga membahas tentang nilai kebhinekaan pada aspek solidaritas sosial dalam hal menanggapi permasalahan yang berkaitan dengan narasi – narasi yang berkembang di masyarakat. Sehingga dari ketiga internalisasi tersebut memberikan dampak kepada anggota peserta forum kajian dan diskusi 17-an. Dampak tersebut di rasakan dalam beberapa diantaranya tahap penerimaan terhadap setiap aspek yang akan di bahas di forum kajian dan diskusi 17-an, kemudian dalam bentuk tindakan perilaku, sehingga berdampak pada perubahan cara pandang dan tindakan nyata dalam kehidupan sehari – hari. Kata Kunci: Nilai, Kebhinekaan, Pitulasan. Abstract This study aims to describe the internalization of the values of diversity among members in a review forum and discussion forum (17s) in the Gusdurian Community. The approach used is qualitative with an case study research design. The focus of this writing is on members of the Gusdurian community in internalizing each and every value of diversity in the 17's study and discussion forum, the subject is an active member of the Gusdurian community. Data collection techniques used passive participatory observation and structured interviews. The data collected was analyzed using the model from Miles and Huberman through four stages starting from data collection, data reduction, data presentation and drawing conclusions by juxtaposing the perspective of B.F Skinner's Operant Conditioning theory. The results of this study indicate that the role of internalizing these values includes aspects of interfaith studies, studies of current issues, and studies of social solidarity. First, in cross-religious studies, it was found how each participant involved studied every existing religious culture, while at the same time giving a sense of justice to every believer regardless of the majority or minority. Second, in the study of current issues, it discusses how the responses given by participants regarding topics circulating in the community are related to the nine values of Gus Dur. Then the third discusses the value of diversity in the aspect of social solidarity in terms of responding to problems related to narratives that develop in society. So that the three internalizations had an impact on the members of the 17's study and discussion forum participants. The impact is felt in several stages of acceptance of every aspect that will be discussed in the 17's study and discussion forum, then in the form of behavioral actions, so that it has an impact on changing perspectives and real actions in everyday life. Keywords: Value, Kebhinekaan, Pitulasan.
Strategi Partai Politik untuk Meningkatkan Efikasi Politik Calon Anggota Legislatif Perempuan pada Pemilihan Umum Kota Surabaya Tahun 2019 Alifia Widianti; Iman Pasu Marganda Hadiarto Purba
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemerintah membuat kebijakan yang mengafirmasi partai politik untuk memenuhi keterwakilan perempuan sebanyak 30% dalam pelaksanaan pemilihan umum sebagaimana Pasal 177 huruf d Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah Untuk mendeskripsikan strategi partai politik untuk meningkatkan efikasi politik calon anggota legislatif perempuan dalam mewujudkan politic gender equality pada Pemilihan Umum Kota Surabaya tahun 2019. Teori strategi politik yang digunakan adalah teori strategi politik Peter Schroder yang terfokus pada strategi ofensif memperluas pasar. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif yang akan dilaksanakan di DPC PDIP Kota Surabaya dan DPC Partai Demokrat Surabaya. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan Strategi ofensif Partai Demokrat dan PDIP, serta akses yang diberikan oleh kedua partai guna memfasilitasi kader perempuan mereka menjadi calon anggota legislatif pada Pemilihan Umum Kota Surabaya Tahun 2019 demi terwujudnya politic gender equality.