Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Perjuangan Tokoh Perempuan Dalam Novel Nayla Karya Djenar Mahesa Ayu Thereshya Novita Sari; Aryani Aryani
JPI : Jurnal Pustaka Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): Agustus
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpi.v1i2.285

Abstract

Penelitian Sosiologi sastra merupakan penelitian yang berkaitan dengan urusan manusia dan masyarakat. Usaha manusia untuk menyelesaikan diri dan memperjuangkan hah-hak manusia di dalam masyarakat. Dan di dalam karya sastra kaum wanita untuk memperjuangkan hak-haknya yang erat berkaitan dengan konflik kelas ras, khususnya konflik gender pada tokoh utama dalam karya sastra, khususnya di dalam novel. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk kekerasan, bentuk perjuangan dan bagaimana proses perjuangan tokoh utama Nayla dalam novel Nayla karya Djenar Mahesa Ayu. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik analisis data berupa mengklasifikasikan data, menginterprestasikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu terdapat bentuk kekerasan, bentuk perjuangan dan proses perjuangan tokoh utama. Bentuk kekerasan yang terjadi dalam tokoh Nayla yaitu sebuah peniti yang menusuk vagina dan selangkangannya yang membuat tokoh Nayla harus tetap kuat dan bertahan. Selain itu terdapat juga dorongan kebutuhan dasar yang dialami tokoh Nayla yaitu harus tetap kuat. Bentuk perjuangan tokoh Nayla menggambarkan tentang keinginan Nayla untuk dapat bertemu dengan Ayahnya. Selain itu, terdapat pengambilan keputusan yang dibuat oleh tokoh Nayla. Selanjutnya proses perjuangan yang dialami tokoh Nayla baik dan buruknya perilaku Nayla di dalam keluarganya, perasaan bersalah yang di alami tokoh Nayla karena perilakunya, namun ia tetap berjuang dan kuat menjalani kekerasan sexs
Konflik Sosial Dalam Novel Si Anak Badai Karya Tere Liye Nina Nurmala; Aryani Aryani
JPI : Jurnal Pustaka Indonesia Vol. 1 No. 2 (2021): Agustus
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpi.v1i2.288

Abstract

Konflik sosial selalu ada dan dan sering kali ditonjolkan dalam sebuah karya sastra, salah satunya seperti dalam novel Si Anak Badai Karya Tere Liye. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan : (1) Wujud konflik sosial (intrinsik dan ekstrinsik) ; (2) Faktor penyebab konflik sosial; (3) Penyelesaian konflik sosial. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptip kualitatip dengan menggunakan teori sosiologi sastra. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah teknik simak dan catat. Subjek penelitian ini adalah novel Si Anak Badai Karya Tere Liye. Hasil penelitian ini menunjukan adanya konflik sosial dalam novel Si Anak Badai Karya Tere Liye. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa wujud konflik sosial intrinsik tersebut adalah: (a) Kekecewaan; (b) Kekhawatiran ; (c) Cemas; (d) Sedih; dan ekstrinsik: (a) Pertengkaran; (b) Kemarahan; (c) Gaduh; (d) Kesalah pahaman; (e) Tidak Percaya; (f) Penangkapan.
Kepribadian Tokoh Pada Novel “Tenung” Karya Risa Saraswati (Kajian Psikologi Sastra) Dina Meilandari; Aryani Aryani
JPI : Jurnal Pustaka Indonesia Vol. 1 No. 3 (2021): Desember
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpi.v1i3.336

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tiga karakter tokoh yang terdapat dalam Novel Tenung karya Risa Saraswati dan Dimas Aditio. Dengan ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Teori Sigmund Freud yang berupa id, ego dan superego. Pengumpulan data dengan cara mengelompokan data sesuai kategorinya. Dengan teknik baca, simak dan catat. Data penelitian berupa data primer. Hasil penelitian menunjukan bahwa karakter jiwa manusia itu terdiri dari tiga faktor yaitu id, ego, dan superego salah satu diantaranya dapat dikatakan memang sudah terbentuk sejak lahir. Secara naluriah banyak keinginan dari dalam diri yang harus terpenuhi dengan berbagai cara pemuasannya. Akan tetapi, harus diimbangi juga dengan norma-norma sosial yang ada dalam lingkungan
Aspek Psikologi Tokoh Kasih Dalam Novel Asih Karya Risa Saraswati Muhammad Pillos Yaprilsen; Aryani Aryani
JPI : Jurnal Pustaka Indonesia Vol. 2 No. 1 (2022): April
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpi.v2i1.379

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu: (1) Mendeskripsikan tokoh kasih dalam novel Asih karya Risa Saraswati menurut teori Sigmund Freud (2) Mendeskripsikan teori kepribadian sigmund freud (Id, ego dan superego). Teori kepribadian Sigmund freud diri tokoh Kasih dalam novel Asih” karya Risa saraswati; (3) Mendeskripsikan kepribadian diri tokoh Kasih dalam novel Asih” karya Risa saraswati. Penelitian ini menggunakan teori Sigmund freud yang meliputi fakta-fakta teori kepribadian seperti (Id, ego dan superego). Selain itu, penelitian ini juga menggunakan pendekatan psikologi sastra yang terdiri atas teori kepribadian Sigmund freud. Bentuk penelitian ini yaitu penelitian sastra bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data berasal dari novel Asih karya Risa saraswati diterbitkan oleh bukune agustus 2017. Data dalam penelitian ini berupa unsur-unsur intrinsik dan aspek-aspek psikologi. Metode pengumpulann data pada penelitian ini menggunakan metode analisis isi. metode analisis data pada penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualintatif dan psikologi sastra. Penelitian ini menghasilkan uraian tentang keterkaitan antar unsur Id, ego dan superego dalam novel Asih karya Risa saraswati yang memiliki hubungan era tantara keduanya. Selain itu, melalui aspek psikologi sastra, dapat menjelaskan tokoh kasih yang memiliki permasalahan karena pengaruh dari lingkungan sekitar dan dirinya sendiri. Aspek teori kepribadian Sigmund freud mampu memperjelas kepribadian tokoh dalam mencapai aktualisasi diri. Ditinjau dari tingkatan dalam mencapai aktualisasi diri tokoh Kasih mampu memenuhi semua tingkatan sebelum ia mencapai tahap aktualisasi diri yang merupakan capaian tertinggi.
PELATIHAN RETORIKA DAN MENULIS TEKS CERAMAH KELAS XI SMK NUSANTARA 02 KESEHATAN (KORELASI MENULIS TEKS CERAMAH DAN PRAKTIK RETORIKA) Dwi Septiani; Rerin Maulinda; Desi Karolina Saragih; Aryani Aryani
JPM PAMBUDI Vol 4 No 2 (2020): JPM Pambudi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P2M) IKIP Budi Utomo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/pambudi.v4i2.1179

Abstract

Writing skills are an important aspect of academic performance as well as performance related to active skills that must be mastered, including in class XI SMK students. However, there are still many students who are not good at it, including writing lecture texts. Apart from the lack of skill in writing lecture texts, advanced stages such as rhetoric practice (lectures) are still low. Thus, this study focuses on examining the correlation between lecture text writing skills and achievement in rhetorical practice (lecture). The method used in this research is descriptive quantitative method with 50 participants of class XI SMK 02 Nusantara Kesehatan who have previously participated in online Community Service (PKM) activities carried out by the Indonesian Literature Study Program at Pamulang University with the theme "Rhetorical Practical Online Training in Writing Skills. Text of the Class XI Student Lecture at SMK Nusantara 02 Kesehatan "which was held 7—1 September 2020 with Google Meet media. The result of this study is a very significant influence between the skill of writing lecture texts (X) on the achievement of rhetoric practice (Y), which is 0.926. In addition, there is a contribution made by the skill of writing lecture texts (X) to the achievement of rhetoric practice (Y), which is 85.8%.
Psikologi Eksistensial Tokoh Ancika dalam Novel Ancika karya Pidi Baiq Aryani Aryani; Muhammad Abdalah
JPI : Jurnal Pustaka Indonesia Vol. 2 No. 2 (2022): Agustus
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpi.v2i2.594

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai psikologi eksistensial Rollo May tokoh Ancika dalam novel Ancika karya Pidi Baiq. Terdapat tiga masalah yang dibahas pada penelitian ini yaitu wujud kebebasan tokoh Ancika, wujud keberanian tokoh Ancika, dan kepedulian, cinta, dan kehendak tokoh Ancika. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu deksriptif kualitatif dan metode pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan dan pencatatan atau teknik catat. Hasil pembahasan pada penelitian menunjukkan Ancika memiliki kebebasan eksistensial dan kebebasan esensial. Lalu Ancika juga memiliki keberanian fisik, yaitu keberanian mengekspresikan diri lewat tubuhnya, keberanian moral yaitu keberanian yang tidak menyukai kekerasan, dan keberanian sosial yaitu keberanian Ancika dalam bersosialisasi terhadap sekitarnya. Ancika memiliki konfrontasi terhadap keberanian sosial yang menyebabkan Ia merasa kehilangan seseorang. Lalu Ancika memiliki kepedulian terhadap keluarga dan temannya, serta Ancika memiliki empat bentuk cinta yakni seks, eros, philia, dan agaphe