Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

MONITORING DAN EVALUASI PROSES PERKULIAHAN DI PROGRA STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UNIVERSITAS MATARAM PADA SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2013/2014 I Gde Mertha; Agil Al Idrus; M. Liwa Ilhamdi; I Putu Artayasa; I Wayan Merta
Jurnal Pijar Mipa Vol. 9 No. 2 (2014): September
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.302 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v9i2.44

Abstract

Abstrak: Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap proses perkuliahan di Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Unram sebagai usaha untuk meningkatkan mutu perkulihan di Prodi tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptip, dengan populasi seluruh dosen Program Studi Pendidikan  Biologi FKIP Unram yang mengajar pada  semester genap tahun 2013/2014 yang bejumlah 29 orang. Sampel  dalam  penelitian ini adalah  sampel populasi. Data diperoleh dengan menggunakan instrumen angket diberikan kepada dosen untuk melihat kesiapan mengajar serta keterlaksanaan perkuliahan dan kepada mahasiswa untuk mengungkapkan tentang pelaksanaan proses perkuliahan. Data dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif, selanjutnya dideskripsikan. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa respon mahasiswa terhadap proses perkuliahan menunjukkan kualitas ketercapaian berkategori baik dan sangat baik 65,57%, cukup baik/sedang 27,05%, dan kurang 6,29%.Kata kunci: monitoring dan evaluasi, mutu perkuliahan, respon Abstract: The aim of this research are monitoring and evaluating the lecturing process in biologys department in teacher training and education faculty as the efforts to increase its quality. Methods used in this research is descriptive, with population of all lecturers in biologys department in faculty of teacher training and education of mataram University that teach in year of 2013/2014 in total of 29 lecturers. Samples of this research are getting by using questionnaire given to all 29 lecturers to see how ready are them to teach and lecturing implementation, as well to students to express how the learning process run. Data were analysed by qualitative and quantitative ways, then fully described. The results of this research revealed that the students responds toward teaching process are in good category and very good category 65,57%, good enough 27,05%, and poor 6,29%.Keywords: monitoring and evaluating,  lecturing quality, responds
KEANEKARAGAMAN SERANGGA DALAM TANAH DI PANTAI ENDOK LOMBOK BARAT M. Liwa Ilhamdi
Jurnal Pijar Mipa Vol. 7 No. 2 (2012): September
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.576 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v7i2.95

Abstract

Abstrak:  Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui keanekaragaman serangga dalam tanah  di pantai Endok Lombok Barat.  Sampel  serangga diambil dengan metode bor tanah dan dilanjutkan dengan metode berlesse tullgren. Pengambilan sampel dilakukan empat kali ulangan pada tiga stasiun yaitu stasiun I di sebelah utara pantai Endok, stasiun II bagian tengah, dan stasiun III di sebelah  selatan pantai Endok. Pada tiap stasiun terdiri dari 3 tempat yaitu area pasang surut, tengah dan zona pescapre. Selanjutnya data penelitian dianalisis dengan menggunakan indeks keanekaragaman Shannon Wiener. Hasil penelitian  nilai indeks keanekaragaman 1,27. Dari hasil penelitian di  atas dapat disimpulkan bahwa keanekaragaman serangga dalam tanah di pantai Endok Lombok Barat tergolong rendah.Kata-kata  kunci : Keanekaragaman, Serangga, Pantai Endok   Abstract: This research aims to determine the diversity of true soil insects at  coast of Endok Lombok island West. Sampling wasdone by the method of insect drill ground and continued with tullgren berlesse method. Samples were taken at three stations are first station on the north shore Endok, Station  II on the centre and Station III on the  south coast Endok. At each station is composed of 3 tidal area, central and pescapre zone. The data was analyzed using ShannonWiener diversity index. The result diversity index value1.27. From result of research above can be concluded that true soil insect diversity at coastal of Endok west Lombok island  is low category. Keywords : Diversity, Insect, Endok coastal
KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTHOS DI DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) UNUS KOTA MATARAM Ari Rahmawati; Kusmiyati Kusmiyati; M. Liwa Ilhamdi
Jurnal Pijar Mipa Vol. 12 No. 2 (2017): September
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (556.867 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v12i2.346

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman makrozoobenthos yang terdapat didaerah aliran sungai Unus Kota Mataram. Penelitian ini merupakan penelitian dekskriptif eksploratif yang telah dilaksanakan pada bulan Maret-April tahun 2017 di tiga titik lokasi yakni Kelurahan Bertais (bagian hulu), Kelurahan Pagesangan (bagian tengah), dan Kelurahan Tanjung Karang (bagian hilir). Pengambilan sampel dilakukan sebanyak 4 kali pengulangan dalam waktu satu bulan dengan Purposive Sampling Method. Sampel diambil dengan menggunakan ayakan dan jaring makrozoobenthos. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan 29 spesies dengan jumlah individu sebanayak 4196 individu yang termasuk dalam 15 famili yaitu Tubuficidae, Glosiphonidae, Lumbriciidae, Lumbricullidae, Erphobdellidae, Nereidae, Hydrophilidae, Nepidae, Hirudinidae, Dugesiidae, Physidae, Thiaridae, Chironomidae, Ampullariidae dan Poduridae. Hasil perhitungan menunjukkan nilai indeks keanekaragaman (H’) makrozoobenthos untuk seluruh jenis diperoleh 2,003 (kategori sedang). Hasil Perhitungan menunjukkan nilai indeks dominanasi (D) makrozoobenthos untuk seluruh jenis yaitu 0,19 (kategori sedang). Hasil perhitungan menunjukkan nilai indeks kemerataan (E) makrozoobenthos di sungai Unus Kota Mataram menunjukkan nilai kemerataan sebesar 0,59 (sedang). Kata Kunci: Keanekaragaman, Makrozoobenthos, Daerah Aliran Sungai Unus.
ANALISIS HASIL UJIAN NASIONAL BAHASA INGGRIS SMA DAN PENGEMBANGAN MODEL PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS DI PROPINSI NUSA TENGGARA BARAT I Made Sujana; Yayuk Andayani; Baidowi Baidowi; M. Liwa Ilhamdi; Ni Made Novi Suryanti; Mari’i Mari’i
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2016)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (410.401 KB) | DOI: 10.29303/jipp.v1i2.9

Abstract

Abstract. This research aims at (a) mapping of the results of National Examinantion of Senior High Schools in Mataram City, West Lombok Regency and North Lombok Regency, (b) finding out the sources of possible problems, (c) providing recommendation for solutions, and (d) designing solution models. Data are collected in two levels: for English National Examination mapping, all 52 schools are analyzed; while for finding out the sources of problems and recommendation, only 12 schools involved as samples, the selection of which employ purposive quota sampling technique, by considering types of schools (government and private), location (city or country), achievement/rank in national Exam (high or low). The data are collected using triangulation techniques such as documentary, questionnaire for schools and for teachers, observation, probing test, and focus group discussion (FGD). The collected data are then analyzed qualitatively and quantitatively. From the analysis, it is concluded that (i) the mastery of English subject tends to increase from 2008 to 2009 and 2010; (ii) There are at least 10 indicators on Listening and 14 indicators on Reading whose achievement is under 60% and regarded as problematic indicators to the students for 3 years; (iii) Factors causing those problems are KTSP and 8 National Standards of Education in most schools have not been implemented and fulfilled optimally, caused by various factors; (iv) From the analysis of factors influencing the improvement of quality at SMAs, one of the major problems is teachers capability in relation to other Standards (Content, Process, Assessment, Facilities and Teachers Development). Solving teachers’ problems are expected to solve other problems; (v) It is, therefore, that in order to improve the quality of education in Senior High Schools in the targeted regions, the solution model offered is the empowerment of English teachers at the targeted regions.Keywords: National Exam, Senior High School, solution recommendation
PELATIHAN KULTIVASI JAMUR TIRAM (Pleurotus florida) RAMAH LINGKUNGAN DENGAN DAUR ULANG LIMBAH SUBSTRAT JAMUR DAN PENAMBAHAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) DI KECAMATAN NARMADA Gito Hadiprayitno; M. Liwa Ilhamdi; Dewa Ayu Citra Rasmi; I Gde Mertha
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2018): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.923 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v1i1.504

Abstract

Jamur tiram putih (Pleurotus florida) merupakan salah satu jenis jamur kayu yang banyak dikonsumsi masyarakat karena memiliki kandungan gizi lebih banyak daripada jenis jamur lainnya. Unsur-unsur yang diperlukan dalam pertumbuhan jamur tiram adalah kalsium, kalium, fosfor, nitrogen, karbon, protein, dan kitin. Media tanam yang digunakan untuk budidaya jamur tiram secara umum dapat menggunakan serbuk gergaji, bekatul, kapur (kalsium karbonat), dan air. Kegiatan pengabdian memfokuskan kegiatannya dalam bentuk intervensi teknologi. Penggunaan teknologi ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari hasil penelitian yang menunjukkan adanya peningkatan signifikan terhadap peroduktivitas jamur tiram menggunakan metode budidaya yang ramah lingkungan dengan mendaur ulang limbah substrat jamur dan penambahan pupuk organik cair (POC) dari mikro organisme lokal (MOL). Kegiatan pelatihan dilaksanakan pada bulan September sampai dengan bulan Desember 2017 kepada Kelompok Pemuda Mandiri (KPM) Berugaq Organik Narmada yang berlokasi di Desa Lembuak Kecamatan Narmada. Hasil dari pengabdian menunjukkan (1) KPM Berugak Organik Narmada memiliki pengetahuan dalam memanfaatkan limbah baglog untuk  dijadikan  sebagai media pertumbuhan jamur tiram sehingga dapat mengurangi  dampak dari dari sampah baglog jamur, (2) pemanfaatan limbah baglog jamur sebagai media pertumbuhan jamur dapat dilakukan dengan menambahkan EM-4 dan Pupuk Organik Cair menggunakan mikroorganisme lokal, (3) pertumbuhan misellium pada limbah baglog jamur yang tidak ditambahkan dengan EM-4 + POC menunjukkan hasil yang lebih baik (0,8 cm/hari) jika dibandingkan dengan limbah baglog yang ditambahkan dengan EM-4 dan POC (0,7 cm/hari). Akan tetapi baglog yang mengalami kontaminasi pada limbah baglog yang ditambahkan EM-4 + POC memiliki persentase yang lebih sedikit (16%) jika dibandingkan dengan limbah baglog yang tidak ditambahkan dengan EM-4 + POC (25%).