Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknik Industri : Jurnal Hasil Penelitian dan Karya Ilmiah dalam Bidang Teknik Industri

Antisipasi Pencegahan Retakan Beton Pada Ruang Linac Rumah Sakit Umum Daerah Badung I Putu Ariawan; I Ketut Sukarata; I Ketut Nuraga
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 9, No 2 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jti.v9i2.24770

Abstract

Rumah Sakit Umum Daerah Badung merupakan instansi pemerintah yang melayani fasilitas kesehatan publik, untuk meningkatkan pelayanan khususnya di bidang radio terapi, RSUD Badung akan memasang Alat Linac yang menggunakan tenaga nuklir.Alat ini  merupakan alat untuk terapi kanker tanpa melakukan pembedahan dan memerlukan ruangan khusus. Ruangan khusus tersebut terbuat dari beton mutu K 500 density 2,35 ton/ m3 dengan dinding Primer tebalnya 2,5 meter, dinding sekunder 1,5 meter, dak atap 3,5 meter dan beton tidak boleh retak. Tujuan penelitian adalah: Untuk mengetahui karakteristik beton tidak retak, dan juga untuk mengetahui langkah yang diambil dalam mengantisipasi keretakan beton pada ruang linac tersebut. Lokasi penelitian di 3 batching plan dan 1 di lokasi pembangunan Ruang Linac Rumah Sakit Umum Daerah Badung. Metode penelitian dengan mengumpulkan data primer yang didapat langsung di lapangan dan data sekunder di dapat dari vendor baik suplayer maupun laboratorium. Hasil penelitian ini adalah untuk memenuhi persyaratan beton mutu tinggi K-500 density 2,35 ton/m³ digunakan material lokal baik agregat halus maupun agregat kasar yang diambil  dari Grogak Singaraja, material ini dihasilkan dari pemecahan batu kali sehingga berat jenis materialnya tinggi, keausan kecil, penyerapan  kecil, kuat tekan nya tinggi serta kandungan lumpurnya dibawah 1 %.Untuk menurunkan suhu beton awal sampai 4℃ digunakan air dengan dicampur es balok. Pengendalikan dan pengawasan sumber daya manusia saat pengecoran harus benar diperhattikan, mengingat faktor tenaga kerja akan mempengaruhi kwalitas beton, dan melakukan curing dengan merendam beton setelah 3 jam pengecoran (saat beton mulai mengeras).