Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGARUH PDB DAN KURS RUPIAH-USD TERHADAP INVESTASI PORTOFOLIO ASING DI INDONESIA Kurdiansyah; Iwan Wisandani; Agus Ahmad Nasrulloh
Ekspansi: Jurnal Ekonomi, Keuangan, Perbankan, dan Akuntansi Vol 13 No 2 (2021)
Publisher : Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35313/ekspansi.v13i2.3456

Abstract

The influence of foreign investors on the financial sector in Indonesia is still very large. Therefore it is necessary to know the factors that affect the amount of Foreign Portfolio Investment in Indonesia. The aim of this study is to know the effect of the rupiah-usd exchange rate and GDP on Foreign Portfolio Investment in Indonesia in 2007Q1-2020Q4? The research method used is quantitative research. The data used is secondary data with documentation data collection techniques. The data analysis technique uses the Vectorautoregression (VAR) method with Eviews 9. The results of data analysis for the GDP variable (X1) only have a 0.4% effect on the fluctuation of Foreign Portfolio Investment (Y) in Indonesia and X1 does not have a Granger causality with Y.While the Rp-USD exchange rate (X2) has an effect of 7.78% on Fluctuations in Foreign Portfolio Investment (Y) and X1 have Granger causality with Y. And 91.8% of the variables that affect the fluctuation of Foreign Portfolio Investment are Foreign Portfolio Investment itself or other random variables. The conclusion of the study, GDP (X1) has an insignificant effect of 0.4% on Foreign Portfolio Investment in Indonesia (Y). The Rp-USD exchange rate (X2) has an effect of 7.78% on Foreign Portfolio Investment in Indonesia (Y).
PENGEMBALIAN FUNGSI BAITUL MAL WA TAMWIL MELALUI STRATEGI PENYELESAIAN MASALAH RENTENIR DI TASIKMALAYA Agus Ahmad Nasrulloh
AMWALUNA (Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah) Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : Univeristas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (876.839 KB) | DOI: 10.29313/amwaluna.v4i1.5271

Abstract

AbstractThis study aims to find problems and solutions to restore the function of Baitul Mal Wa Tamwil through strategies to resolve moneylenders in Tasikmalaya. The method used is a qualitative-quantitative method with an analytic network process (ANP) approach. The results showed that the main problems that hampered the implementation of BMT functions caused by moneylenders in terms of educational problems were "weak education regarding usury (usury fiqh)", economic problems namely "urgent life necessities", environmental problems namely "very easy to access moneylenders" And from the regulatory problem namely "there is no firmness of the government towards moneylender". While the best solution to restore the function of BMT through the moneylender settlement strategy consists of an educational solution that is "socialization by academics and legislators regarding the importance of BMT, usury fiqh", economic solutions namely "convoluted non-interest government revolving fund assistance", the environmental solution is "the role of the RT and RW leaders to eradicate moneylenders", and a regulatory solution namely "the firmness of the government in overcoming the rampant moneylenders including sanctions". Keywords: Baitul Mal Wa Tamwil, moneylender, analytic network process AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menemukan masalah dan solusi dalam mengembalikan fungsi Baitul Mal Wa Tamwil melalui strategi penyelesaian masalah rentenir di Tasikmalaya. Metode yang digunakan yaitu metode kualitatif-kuantitatif dengan pendekatan analytic network process (ANP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa masalah utama yang menghambat terlaksananya fungsi BMT yang diakibatkan oleh rentenir dari sisi masalah edukasi adalah “lemahnya edukasi mengenai riba (fiqh riba)”, masalah ekonomi yaitu ”kebutuhan hidup masyarakat yang mendesak”, masalah lingkungan yaitu “sangat mudah mengakses rentenir” dan dari masalah regulasi yaitu “tidak ada ketegasan pemerintah terhadap rentenir”. Sedangkan solusi terbaik untuk mengembalikan fungsi BMT melalui strategi penyelesaian rentenir terdiri dari solusi edukasi yaitu “sosialisasi oleh akademisi dan majelis ta`lim mengenai pentingnya BMT, fiqh riba“, solusi ekonomi yaitu “bantuan dana bergulir dari pemerintah non bunga yang tidak berbelit-belit“, solusi lingkungan yaitu “peran ketua RT dan RW untuk memberantas rentenir“, dan solusi regulasi yaitu “ketegasan pemerintah dalam mengatasi maraknya rentenir termasuk sanksinya“. Kata kunci: Baitul Mal Wa Tamwil, rentenir, analytic network process  Ascarya.(2005).Analytic Network Process (ANP): Pendekatan Baru Studi Kualitatif. Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan. Bank Indonesia._______. (2011). The Persistence of Low Profit and Loss Sharing Financing in Islamic Banking: The Case of Indonesia. Review of Indonesian economic and business studies. LIPI Economic Research Center, 1.  Ascarya & Yumanita, D. (2010). Determinan dan Persistensi Margin Perbankan Konvensional dan Syariah di Indonesia. working paper series No.WP/10/04. Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan Bank Indonesia.Firmansyah, H.M. (2019). Rentenir Berkedok Koperasi Marak di Tasikmalaya. Htpps://mediadesa.id/rentenir-berkedok-koperasi-marak-di-tasikmalaya/Hidayah, Naning Nur. (2018). Infaq Sebagai Program Pengurangan Ketergantungan Masyarakat Terhadap Rentenir (Studi Kasus Pada Baznas Kabupaten Ngawi). Skripsi. UIN Sunan Kalijaga. JogjakartaHuda, Nurul & Muhammad Haykal. (2010) Lembaga Keuangan Islam. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup.Kabar Priangan. (2018) .Pedagang Kecil dan Ibu Rumah Tangga Banyak Terbelit Rentenir. https://www.kabarpriangan.co.id/pedagang-kecil-dan-ibu-rumah-tangga-banyak-terbelit-rentenir/Mujaddidi, Ahmad Shibghatullah. (2017). Peran Strategis BAyt Al-Mal Wa Al-Tamwil Dalam Mengatasi Prektek Rentenir : Studi BMT NU Jawa Timur. Tesis. Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah. Jakarta.Nurjamil, Nanang. (2018). Disinyalir Praktek Rentenir Makin Menjamur di Kota Tasik. http://www.tasikzone.com/disinyalir-praktek-rentenir-makin-menjamur-di-kota-tasik/Ramadhan, Syahrul. (2017). Pengorganisasian Ibu-Ibu Jamaah Aisyiyah Dalam Pengentasan Masyarakat dari Belenggu Rentenir di Kelurahan Kalijudan Surabaya. Jurnal Tajdida. Vol. 15 No. 1, Juni 2017Ridwan, Ahmad Hasan. (2013). Manajemen Baitul Mal wa Tamwil. Pustaka Setia. Bandung.Soemitra, Andri. (2014). Bank dan Lembaga Keuangan Syariah. Jakarta: Kencana_______.(2010). Bank dan Lembaga Keuangan Syariah. Jakarta: KencanaVarghese, Adel. (2013). Cooperative-Moneylender Linkkage as an Alternativer to Bank Competition in Rural Credit Markets. Source: Oxford Economic Papers, 57 (2). Published by: Oxford University Press Stable.Widodo, Hertanto Ak, dkk. (2000). Panduan Praktis Operasional Baitul Mal Wat Tamwil (BMT), (Bandung: Mizan, 2000), Cet ke-2
Analysis Of Baitul Maal Wat Tamwil Problems Due To The Covid-19 Pandemic In Tasikmalaya Agus Ahmad Nasrulloh; Elis Nurhasanah; Trisna Wijaya
AMWALUNA (Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah) Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Univeristas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.696 KB) | DOI: 10.29313/amwaluna.v6i1.8804

Abstract

This study aims to determine the most dominant impact of the COVID-19 on Baitul Maal wa Tamwil (BMT) and to find the right solution to the problems faced by BMTs in Tasikmalaya. The method used in this research is descriptive mixed method (qualitative and quantitative) using Analytic Network Process (ANP). The results show that the impact of the pandemic on BMT finances is an increase the NPF ratio, and the solution to overcome this financial impact is the institutions should be more selective in terms of financing management, collateral, surveys, and financing risk. Impact on personnel or employees is the decrease in employee productivity, the solution is providing rewards to increase productivity, while the external impact affects the business stability of MSMEs who are the member of BMT, starting to get bottlenecks and went out of their business, and the solution is to provide business education to businessman.
THE IMPACT OF MICRO ECONOMICS FACTORS ON FINANCIAL PERFORMANCE OF ISLAMIC BANKS IN INDONESIA Agus Ahmad Nasrulloh
AMWALUNA (Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah) Vol 2, No 2, (2018)
Publisher : Univeristas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.454 KB) | DOI: 10.29313/amwaluna.v2i2.3796

Abstract

Profitabilitas (ROA) pada perbankan syariah merupakan salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan oleh pihak manajemen keuangan. Penulis tertarik untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi terhadap profitabilitas (ROA) yaitu FDR, DPK, NPF dan Pembiayaan. Penelitian ini adalah penelitian empiris pada 9 perbankan syariah di Indonesia dengan 6 tahun periode pengamatan yaitu 2010-2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif analitis dengan pendekatan studi empiris.  Teknik pengumpulan data melalui data sekunder yaitu data yang diperoleh dari situs web, literature. Alat analisis yang digunakan adalah Ordinary Lease Square (OLS). Selama periode pengamatan menunjukkan bahwa data penelitian berdistribusi normal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel Financing To Deposit Ratio (FDR), Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Pembiayaan tidak berpengaruh terhadap Profitabilitas (ROA), sedangkan Non Performing Finance (NPF) menunjukkan pengaruh yang negative signifikan terhadap Profitabilitas (ROA).
PEMANFAATAN EMPON-EMPON UNTUK MENINGKATKAN IMUN TUBUH DALAM MENGHADAPI PANDEMI COVID-19 DI PONDOK PESANTREN AT-TAJDID KABUPATEN TASIKMALAYA Yusep Rafiqi; Andy Muharry; Agus Ahmad Nasrulloh; Gary Raya Prima
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 9: Februari 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk menekan penularan Covid-19. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah penularan penyakit ini yaitu dengan mengkonsumsi makanan dan minuman yang secara klinis dapat menjaga imunitas tubuh. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan para santri tentang empon-empon dan cara mengolahnya. Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat yaitu dengan melakukan penyuluhan mengenai pemanfaatan empon-empon dan cara mengolahnya. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kegiatan penyuluhan pemanfaatan empon-empon ini memberikan pemahaman dan kesadaran kepada santri tentang pentingnya menjaga imun tubuh agar tidak mudah tertular virus covid-19 dengan cara mengkonsumsi empon-empon yang sebenarnya mudah diperoleh. Pada saat ini semua masyarakat termasuk yang ada di lingkungan pesantren harus senantiasa menjaga imun tubuh agar tidak mudah terkena virus covid-19. Upaya pencegahan yang bisa dilakukan dengan cara menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat dengan menerapkan 3 M serta mengkonsumsi empon-empon guna meningkatkan imun tubuh, sehingga tidak mudah terkena penyakit
Perbandingan Mekanisme Penentuan Ujroh Pembiayaan Gadai Emas Syariah di Bank BJBS dan Bank BSI Trisna Wijaya; Agus Ahmad Nasrulloh
JURNAL EKONOMI SYARIAH Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jes.v7i2.5684

Abstract

Gold pawn financing is one of the financing that the public is interested in. the gold pawn financing has a lower risk than other financing product, because the collateral has been held by creditor, stable gold price and gold price tend to rise. With a low risk profile, several Islamic financial institutions are interested to provide this financing product, including BJB Sharia Bank and BSI Bank. The profit taken by the bank named ujrah. BJB Shariah Bank dan BSI bank has a different mechanism to calculate the ujrah. The rules regarding sharia gold pawn financing have been regulated in fatwa DSN-MUI number 25 in 2002 about rahn and number 26 in 2002 about gold rahn. This regulation should be used as the guideline for financial institutions that provides gold pawn financing.
LITERASI HALAL FOOD DAN SERTIFIKASI HALAL BAGI PELAKU USAHA MAKANAN RINGAN DI DESA CUKANGKAWUNG KABUPATEN TASIKMALAYA Biki Zulfikri Rahmat; Qiny Shonia Az Zahra; Elis Nurhasanah; Agus Ahmad Nasrulloh
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia Vol. 6 No. 1 (2023): April : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Bumi Raflesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Literasi halal food dan Sertifikasi halal sangat penting bagi pelaku usaha pangan. Hal tersebut untuk meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk yang dijual. Bahkan menurut BPJPH, di tahun 2024 produk pangan berupa makanan, minuman, serta hasil dan jasa sembelihan wajib bersertifikasi halal. Tetapi, tidak semua pelaku UMK mengetahui terkait literasi halal food dan sertifikasi halal, khususnya Ibu-ibu PKK dan para pelaku usaha makanan ringan di Desa Cukangkawung yang memiliki potensi dalam mengembangkan produknya. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk menyampaikan literasi terkait pentingnya halal foods dan sertifikasi halal pada produk mitra melalui pelatihan literasi dan pendampingan sertifikasi halal. Metode kegiatan dilakukan dengan observasi, diskusi dan pelatihan. Lokasi kegiatan dilakukan di Desa Cukangkawung Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya. Setelah kegiatan ini dilakukan, >85% literasi peserta terkait halal food dan sertifikasi halal meningkat.
Analysis Of Sharia Financial Aspects In Baitul Maal Wa Tamwil During Covid-19 Pandemic Agus Ahmad Nasrulloh; Trisna Wijaya
AMWALUNA (Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah) Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Univeristas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/amwaluna.v7i2.10856

Abstract

This study aims to examine the impact of the Covid-19 pandemic on the financial aspects of BMTs or Baitul Maal wat Tamwil (sharia cooperatives) in Tasikmalaya, as well as finding solutions deemed appropriate according to respondents’ agreement. The method used is the Analytic Network Process (ANP). The results of the study show that there are three elements in the financial aspects affected by the pandemic. The first is liquidity. The pandemic caused a high number of problematic financing, hence the solution is limiting financing approval. The second is profitability. To boost the already-low availability of funds, a BMTs should sell unproductive assets.  Lastly is the third party funding. The drop in creditors’ level of confidence must be solve by fostering public trust. The implication of this study will improve the financial condition of BMT, so it can rise from the downturn due to the pandemic.
PELATIHAN PEMBUATAN SABUN HERBAL DALAM MENINGKATKAN KESEHATAN DAN JIWA WIRAUSAHA SANTRI RUMAH TAHFIDZ QUR'AN AL HANAN Elis Nurhasanah; Biki Zulfikri Rahmat; Qiny Shonia Az Zahra; Agus Ahmad Nasrulloh
Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 8 No. 2 (2024): Jurnal Panrita Abdi - April 2024
Publisher : LP2M Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/pa.v8i2.23726

Abstract

Skin infections that always attack students become a problem in the cottage or dormitory, especially the Tahfidz Quran Al Hanan House. Using chemical drugs does not solve the problem, but adds to the problem for the patient's skin and the environment if used. Therefore, natural products are needed that can prevent irritation or infection on human skin, one of which is herbal soap. In addition, herbal soap has a business opportunity to be developed by students in the RTQ Al Hanan environment. This community service aims to provide training in making herbal soap and entrepreneurial-based life skills to Al Hanan students. The method used in this activity has three stages, namely counseling/delivery of material on Clean and Healthy Life Behavior and entrepreneurship as well as demonstrations of making herbal soap and soap-making practices by students, and the packaging of herbal soap products. The results of this activity show that the target audience understands the importance of clean and healthy living, has skills in making herbal soap, and will develop a herbal soap business as a superior product of RTQ Al Hanan.  ---  Penyakit infeksi kulit yang selalu menyerang santri menjadi permasalahan di pondok atau asrama, khususnya Rumah Tahfidz Quran Al Hanan. Pengunaan obat kimia tidak menyelesaikan masalah, namun menambah masalah pada kulit penderita dan lingkungan jika secara terus menerus digunakan. Maka dari itu dibutuhkan produk alami yang mampu mencegah iritasi atau infeksi pada kulit manusia salah satunya sabun herbal. Selain itu, sabun herbal memiliki peluang usaha untuk dikembangkan oleh santri di lingkungan RTQ Al Hanan. Tujuan pengabdian bagi masyarkat ini adalah untuk 1) memberikan penyuluhan tentang pentingnya hidup sehat, 2). Pelatihan kewirausahaan, dan 3) pelatihan pembuatan sabun herbal sebagai produk yang dapat digunakan sebagai tindakan preventif dan produk unggulan mitra. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah tiga tahap yaitu penyuluhan/penyampaian materi  tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dan kewirausahaan serta demonstrasi pembuatan sabun herbal dan praktek pembuatan sabun oleh santri dan ketiga pengemasan produk sabun herbal. Hasil kegiatan ini menunjukan khalayak sasaran memiliki pemahaman tentang pentingnya hidup bersih dan sehat, memiliki pengetahuan tentang kewirausahaan, dan memiliki keterampilan membuat sabun herbal, dan akan mengembangkan usaha sabun herbal sebagai produk unggulan RTQ Al Hanan.