Rifka Rifka
Tadulako University

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

POLIMORFISME KLON KAKAO (THEOBROMA CACAO L.) DARI PERKEBUNAN RAKYAT KABUPATEN SIGI Rifka, Rifka; Aisyah, Nurul; Muslimin, Muslimin; Suwastika, I Nengah
Natural Science: Journal of Science and Technology Vol 3, No 3 (2014): Volume 3 Number 3 (December 2014)
Publisher : Univ. Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.388 KB)

Abstract

Analisis karakter genotip kakao (Theobroma cacao L.) pada tingkat molekular (DNA) penting dilakukan sebagai langkah awal dalam pemuliaan tanaman untuk menghasilkan klon kakao unggul. Keanekaragaman kakao di perkebunan rakyat Kabupaten Sigi memiliki variasi fenotip dan genotip yang tinggi. Terdapat lebih dari 12 klon kakao yang dapat ditemukan di perkebunan tersebut. RAPD (Random amplified polymorphic DNA) merupakan salah satu penanda molekuler berbasis PCR yang banyak digunakan dalam mengidentifikasi keragaman tanaman. Informasi mengenai jenis primer untuk analisis RAPD pada tanaman kakao khususnya di wilayah Kabupaten Sigibelum pernah dilaporkan.Hasil penelitian ini menunjukkan ketiga primer yaitu TCH05, AS9870 dan TCM20 dapat digunakan dalam mendeteksi variasi genetik setiap klon, kecuali klon Sulawesi 1 dan Sulawesi 2.
VARIASI MORFOLOGI BUAH BEBERAPA KLON KAKAO DARI PERKEBUNAN RAKYAT KECAMATAN SIGI BIROMARU DAN PALOLO SULAWESI TENGAH Mutmainah, Mutmainah; Rifka, Rifka; Muslimin, Muslimin; Suwastika, I Nengah
Natural Science: Journal of Science and Technology Vol 3, No 3 (2014): Volume 3 Number 3 (December 2014)
Publisher : Univ. Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.981 KB)

Abstract

Karakter morfologi buah sangat bermanfaat dalam mengelompokan suatu klon, varietas, dan kultivar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi morfologi buah kakao pada klon Panter, Irian, ICS 60, Hibrida, Sulawesi 1 dan M01 yang dibudidayakan pada perkebunan kakao rakyat di Kecamatan Sigi Biromaru dan Palolo. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode pengambilan sampel secara purposive sampling.Data yang dikumpulkan bersifat kuantitatifyang meliputi hasil pengukuran terhadap panjang buah, diameter buah, panjang rongga buah, diameter rongga buah, tebal epikarp (eksokarp, mesokarp, dan endokarp), dan jumlah biji pada setiap buah serta ukuran biji (panjang, lebar dan tebal). Data yang bersifat kualitatifmeliputi bentuk buah, konstruksi apeks dan basal serta keadaan alur dan permukaan buah.Hasil penelitian menunjukan buah dari keenam klon menunjukkan ciri morfologi buah  yang bervarisi. Klon Panter merupakan klon dengan rata-rata ukuran buah paling besar dibandingkanklon lainnya. Jumlah biji yang dihasilkan klon ini paling banyak dengan kualitas biji AA.