Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Faktor yang Berhubungan dengan Motivasi Perawat Bagian Rawat Inap di Rumah Sakit Khusus Daerah Kota Makassar Husnayain, Ihdal; Andayanie, Ella; Septiyanti, Septiyanti
Window of Health : Jurnal Kesehatan Vol. 2 No. 4 (Oktober, 2019)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.744 KB) | DOI: 10.33368/woh.v0i0.214

Abstract

Motivation is an impulse that comes from within a person that will direct one's actions with the aim of achieving a desired result. Nurses' complaints about the conditions of work and the lack of appreciation for the work results sometimes as a trigger for the low work motivation of many causes that result in low levels of work motivation of nurses. This study aims to determine the factors associated with motivation of nurses, especially in the inpatient section of the Makassar City Special Hospital. This research is a quantitative study with a cross sectional study approach, using the Chi Square test which aims to determine the relationship between the dependent variable and the independent variable. The sample in this study amounted to 64 nurses inpatient using total sampling techniques. There is no relationship between wages, opportunities for advancement, work environment and recognition of achievement on nurse motivation. Statistical test results using chi-square obtained p values, each p = 0.763, p = 1.00, p = 0.615, and p = 0.774. The motivation level of nurses is less than 57.8%, and nurses with sufficient motivation are 42.2%. There is no relationship between wages, opportunities for advancement, work environment, and recognition of achievement and motivation of nurses inpatient. It is expected that hospital leaders should pay attention to nurses' complaints in the hospital so that nurses work motivation in providing nursing services to patients better in the future, and for hospitals to give more appreciation to nurses.
Faktor yang Berhubungan dengan Sasaran Penerapan Patient Safety Perawat Ruang Inap RSUD Lamadukelleng 2020 Azizah, Andi Nur; Andayanie, Ella
Window of Public Health Journal Vol. 1 No. 2 (Agustus, 2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i2.81

Abstract

Berdasarkan data yang didapatkan pada saat observasi dan pengambilan data awal terdapat data pada tahun 2019 terkait pasien safety di RSUD Lamadukelleng Sengkang, dalam penerapan patient safety sudah terlaksana dengan baik tetapi masih ada indikator yang masih kurrang dalam penerapannya seperti pada pelaksanaan kepatuhan S-BAR dan TBAK pada Rekam Medis didapatkan data 52,23% dan yang tidak melakukan 47,77%. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain studi cross sectional study. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan sasaran penerapan patient safety pada perawat diruang rawat inap RSUD Lamadukelleng Sengkang. Populasi dalam penelitian ini adalah perawat yang ada diruang rawat inap berjumlah 116 orang, penarikan sampel dari populasi ini menggunakan tehnik non probability sampling di dapatkan dari rumus Slovin 90 sampel, tehnik analisis data yaitu analisis univariat dan bivariat. Hasil analisis uji chi-square dengan α=0,05 menunjukkan bahwa nilai p-value untuk pengetahuan perawat p=0,181, sikap perawat p=1.000, fasilitas p=0,382 terhadapan penerapan sasaran patient safety. Kesimpulannya adalah tidak ada hubungan antara pengetahuan ,sikap dan fasilitas terhadap penerasapn sasaran patiet safety . sarannya adalah perawat perlu memerhatikan setiap indikator sasaran patient safety dalam penerapannya, dan perawat lebih berhati-hati dalam penanganan pasien sehingga tidak terjadi kesalahan yang berakibatkan risiko.
Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Motivasi Kerja Perawat Dengan Pelaksanaan Keselamatan Pasien Di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Makassar Tahun 2020 Ainun, Ananda; Sumiaty; Ella Andayanie
Window of Public Health Journal Volume 1 Nomor 4 (Desember, 2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i4.100

Abstract

Keselamatan pasien adalah sebuah transformasi budaya, dimana budaya yang diharapkan adalah budaya keselamatan, budaya tidak menyalahkan, budaya lapor dan budaya belajar. Keselamatan Pasien (Patient Safety) merupakan isu global dan komponen penting dari mutu layanan kesehatan, prinsip dasardari pelayanan pasien dan komponen kritis dari manajemen mutu.Berdasarkan hasil pengambilan data awal kasus insiden keselamatan pasien dan data budaya keselamatan pasien yang didapatkan di RSUD Kota Makassar (2019) bahwa kasus insiden keselamatan pasien mulai bulan April-Desember 2019 menunjukkan 1 kasus Kejadian Tidak Diharapkan (KTD), 22 kasus Kejadian Tidak Cedera (KTC), 1 Kasus Kejadian Potensial Cedera (KPC), 11 kasus Kejadian Nyaris Cedera (KNC).penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan motivasi kerja perawat dengan pelaksanaan keselamatan pasien (patient safety) di ruang rawat inap RSUD Kota Makassar Tahun 2020. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study. Sampel berjumlah 97 responden diambil dengan cara purposive sampling. Data diperoleh menggunakan kuosioner. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara Pengetahan dengan Pelaksanaan Keselamatan pasien Dengan mengunakan uji chi-square diperoleh nilai ρ = 0,867, nilai tersebut lebih besar dari pada α=0,05 (p> dari nilai α=0,05), berdasarkan variabel sikap tidak ada hubungan dengan pelaksanaan keselamatan pasien Dengan mengunakan uji chi-square diperoleh nilai ρ = 0,197, nilai tersebut lebih besar dari pada α=0,05 (p> dari nilai α=0,05), berdasarkan variabel motivasi tidak ada hubungan dengan pelaksanaan keselamatan pasien Dengan mengunakan uji chi-square diperoleh nilai ρ = 1,000, nilai tersebut lebih besar dari pada α=0,05 (p> dari nilai α=0,05), Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan Pengetahuan, Sikap Dan Motivasi Kerja Perawat Dengan Pelaksanaan Keselamatan Pasien Di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Makassar Tahun 2020.
Hubungan Stress Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Perawat di Ruang Rawat UGD dan ICU RSUD Kabupaten Barru Tahun 2020 Hayati, Febrizka; Wardiah Hamzah; Arni Risqyani Rusyidi; Andayanie, Ella; Nurgahayu
Window of Public Health Journal Vol. 1 No. 3 (Oktober, 2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i3.139

Abstract

Kepuasan kerja merupakan faktor yang berpotensi dalam meningkatkan kinerja karyawan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja salah satunya adalah stres kerja. Tuntutan pekerjaan yang tidak sesuai dengan kemampuan serta ketidakpuasan kerja dapat merupakan penyebab timbulnya stress. Berdasarkan observasi dan wawancara di RSUD Kabupaten Barru, ditemukan beberapa permasalahan yakni beberapa karyawan, menyatakan bahwa terdapat masalah stres kerja yang berlebihan dan kepuasan kerja perawat yang mulai menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan stress kerja terhadap kepuasan kerja perawat di ruang rawat ugd dan icu RSUD Kabupaten Barru Tahun 2020. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kauantitatif. Sampel berjumlah 37 responden. Data diperoleh menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil analisis uji chi-square dengan α=0,05 menunjukkan bahwa nilai p-value untuk tuntutan tugas perawat nilai p = 0,032, tuntutan peran nilai p = 0,023, tuntutan pribadi nilai p = 0,226, kepemimpinan organisasi nilai p = 0,017. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan tuntutan pribadi terhadap kepuasan kerja perawat di RSUD Kabupaten Barru.
Hubungan Kepuasan Kerja dengan Motivasi Kerja di RSUD H. Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba Justika Reski; Hamzah, Wardiah; Andayanie, Ella
Window of Public Health Journal Vol. 1 No. 5 (Februari, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i5.281

Abstract

Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam manajemen adalah kepuasan pegawai. Kepuasan pegawai yang tinggi tentunya sangat diharapkan oleh setiap rumah sakit karena dapat mendorong berkembangnya rumah sakit. Dalam penelitian ini peneliti menemukan permasalahan yang berhubungan dengan kepuasan kerja salah satunya terjadi drop out pada tenaga kesehatan dan rata-rata bagian keperawatan. Tahun 2018 jumlah tenaga kesehatan yang drop out sebanyak 14 orang khusus pada tenaga magang dan tahun 2019 sebanyak 22 orang. Dari data tersebut menandakan adanya ketidakpuasan pada pegawai di RSUD H. Andi Sulthan Daeng Radja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap motivasi kerja di RSUD H. Andi Sulthan Daeng Radja. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 55 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa tidak terdapat hubungan antara pekerjaan itu sendiri dengan motivasi kerja (p=0.902), berdasarkan hasil penelitian di temukan hasil bahwa atasan berhubungan dengan motivasi kerja (p=0.001). Dan hasil dari penelitian ditemukan bahwa rekan kerja tidak berhubungan dengan motivasi kerja (p=0.117). Disarankan untuk pihak atasan RSUD H. Andi Sulthan Daeng Radja Kabupaten Bulukumba, mau menghargai pekerjaan bawahannya agar bisa terlaksana dengan baik, dan memberikan kepuasan serta bersosialisasi kepada semua pihak untuk lebih memahami terkait motivasi dalam bekerja.
Evaluasi Pelaksanaan Pelayanan Home Care di Puskesmas Antang Perumnas Kota Makassar Utari Dwi Pratiwi; Andayanie, Ella; Rizqiani Rusydi, Arni
Window of Public Health Journal Volume 2 Nomor 1 (Juni, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v2i1.117

Abstract

Pelaksanaan Pelayanan Home Care dimulai sejak tahun 2016 yang salah satunya merupakan puskesmas Antang Makassar. Banyaknya keluhan masyarakat yang tidak memperoleh pelayanan kesehatan yang baik, karena masih adanya masalah dalam pelayanan kesehatan yang tidak merata sehingga perlu dilakukan evaluasi, dimana evaluasi adalah salah satu proses yang sistematis, dimana yang terdiri dari input, proses dan output.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Evaluasi pelaksanaan pelayanan Home Care di puskesmas Antang Perumnas Tahun 2020 . penelitian ini mengunakan tipe penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode indepth interview dimana pengumpulan datanya adalah wawancara , observasi dan juga berdasarkan dokumen dari Home Care Puskesmas Antang Perumnas.Hasil penelitian menunjukkan penilaian home care berdasarkan Input (Masukan) yang mendukung dan dibutuhkan dalam mengevaluasi pelaksanaann pelayanan home care antara lain tenaga kesehatan yang perlu menambahkan jumlah petugas, sarana dan prasarana yang mesti dilengkapkan terkait obat-obatan dan handsenitezer untuk petugas,penilaian home care berdasarkan Proses merupakan pelaksanaan yang harus dilakukan untuk meningkatkan capai tujuan yang telah ditetapkan melalui perorganisasian, komunikasi, kopetensi, pencatatan dan pelaporan dalam pelaksanaan pelayanan home care serta Output (keluaran) merupakan perlunya peningkatan pencapaian dalam pelaksanaan pelayanan home care sebelumnya.
Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Karyawan terhadap Penerapan SMK3 di PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar Afri Senjani, Lucky; Rahman; Ella Andayanie
Window of Public Health Journal Volume 1 Nomor 6 (April, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i6.147

Abstract

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) merupakan bagian dari sistem manajemen secara keseluruhan yang dibutuhkan dalam rangka pengendalian resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna tercapainya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif. Tingkat penerapan SMK3 pada tahun 2019 adalah 92,16%. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor yang mempengaruhi perilaku karyawan terhadap penerapan SMK3 di PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar. Metode penelitian yang digunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan bagian airport operation dan airport technic sebanyak 60 orang, jumlah sampel sebesar 60 diambil menggunakan teknik total sampling. Data diperoleh menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji regresi dengan α=0,05. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh pengetahuan (Sig=0,024), lingkungan kerja (Sig=0,14) dan kebijakan K3 (Sig=0.48) terhadap penerapan SMK3. Ada pengaruh pengetahuan, lingkungan kerja dan kebijakan K3 terhadap penerapan SMK3 di PT. Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.
Faktor yang Berhubungan dengan Sasaran Penerapan Patient Safety Perawat Ruang Inap RSUD Lamadukelleng 2020 Andi Nur Azizah; Ella Andayanie
Window of Public Health Journal Vol. 1 No. 2 (2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i2.21

Abstract

Berdasarkan data yang didapatkan  pada saat observasi dan pengambilan data awal terdapat data pada tahun 2019 terkait pasien safety di RSUD Lamadukelleng Sengkang, dalam penerapan patient safety sudah terlaksana dengan baik tetapi masih ada indikator yang masih kurrang dalam penerapannya seperti pada pelaksanaan kepatuhan S-BAR dan TBAK pada Rekam Medis didapatkan data 52,23% dan yang tidak melakukan 47,77%. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain studi cross sectional study. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan sasaran penerapan patient safety pada perawat diruang rawat inap RSUD Lamadukelleng Sengkang. Populasi dalam penelitian ini adalah perawat yang ada diruang rawat inap berjumlah 116 orang, penarikan sampel dari populasi ini menggunakan tehnik non probability sampling di dapatkan dari rumus Slovin 90 sampel, tehnik analisis data yaitu analisis univariat dan bivariat. Hasil analisis uji chi-square dengan α=0,05 menunjukkan bahwa nilai p-value untuk pengetahuan perawat p=0,181, sikap perawat p=1.000, fasilitas p=0,382 terhadapan  penerapan sasaran patient safety. Kesimpulannya adalah tidak ada hubungan antara pengetahuan ,sikap dan fasilitas terhadap sasaran patiet safety. sarannya adalah perawat perlu memerhatikan setiap indikator sasaran patient safety dalam penerapannya, dan perawat lebih berhati-hati dalam penanganan pasien sehingga tidak terjadi kesalahan yang berakibatkan risiko.
Hubungan Stress Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Perawat di Ruang Rawat UGD dan ICU RSUD Kabupaten Barru Tahun 2020 Febrizka Hayati; Wardiah Hamzah; Arni Rizqiani Rusyidi; Ella Andayanie; Nurgahayu
Window of Public Health Journal Vol. 1 No. 3 (2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i3.49

Abstract

Kepuasan kerja merupakan faktor yang berpotensi dalam meningkatkan kinerja karyawan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja salah satunya adalah stress kerja. Tuntutan pekerjaan yang tidak sesuai dengan kemampuan serta ketidakpuasan kerja dapat merupakan penyebab timbulnya stresss. Berdasarkan observasi dan wawancara di RSUD Kabupaten Barru, ditemukan beberapa permasalahan, yakni beberapa karyawan, menyatakan bahwa terdapat masalah stress kerja yang berlebihan dan kepuasan kerja perawat yang mulai menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan stresss kerja terhadap kepuasan kerja perawat di ruang rawat UGD dan ICU RSUD Kabupaten Barru Tahun 2020. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Sampel berjumlah 37 responden. Data diperoleh menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil analisis uji chi-square dengan α=0,05 menunjukkan bahwa nilai p-value untuk tuntutan tugas perawat nilai p = 0,032, tuntutan peran nilai p = 0,023, tuntutan pribadi nilai p = 0,226, kepemimpinan organisasi nilai p = 0,017. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan tuntutan pribadi terhadap kepuasan kerja perawat di RSUD Kabupaten Barru. Diharapkan peneliti selanjutnya untuk memperdalam penelitian Ini dengan memberikan solusi mengenai cara untuk meminimalisir stresss kerja yang dialami yang dapat berhubungan terhadap kepuasan kerja perawat di rumah sakit Barru.
Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Motivasi Kerja Perawat Dengan Pelaksanaan Keselamatan Pasien Di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Makassar Tahun 2020 Ananda Ainun Djariah; Sumiaty; Ella Andayanie
Window of Public Health Journal Vol. 1 No. 4 (2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelolaan Jurnal FKM UMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i4.76

Abstract

Berdasarkan hasil pengambilan data awal kasus insiden keselamatan pasien yang didapatkan di RSUD Kota Makassar tahun 2019 bahwa kasus insiden keselamatan pasien mulai bulan April-Desember 2019 menunjukkan 1 kasus Kejadian Tidak Diharapkan (KTD), 22 kasus Kejadian Tidak Cedera (KTC), 1 kasus Kejadian Potensial Cedera (KPC), 11 kasus Kejadian Nyaris Cedera (KNC). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap dan motivasi kerja perawat dengan pelaksanaan keselamatan pasien di ruang rawat inap RSUD Kota Makassar tahun 2020. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study. Sampel berjumlah 97 responden diambil dengan cara purposive sampling. Data diperoleh menggunakan kuosioner. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil analisis uji chi-square dengan α=0.05 menunjukkan bahwa nilai p-value untuk pengetahuan perawat p=0.867, sikap perawat p=0.197, motivasi p=1.000 dengan pelaksanaan keselamatan pasien. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan Pengetahuan, Sikap dan Motivasi Kerja Perawat dengan Pelaksanaan Keselamatan Pasien di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Makassar Tahun 2020.