Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Bimbingan Teknis Pemanfaatan Media Sosial sebagai Strategi Promosi Rumah Kreatif untuk Meningkatkan Kunjungan Wisatawan Putu Ngurah Rusmawan; Auda Nuril Zazilah; Jemi Cahya Adi Wijaya
Jurnal Abdidas Vol. 2 No. 4 (2021): August Pages 725-1020
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v2i4.394

Abstract

Kegiatan seni dan budaya Rumah Kreatif Kampung Batara yang berlokasi di Desa Papring Kecamatan Kalipuro Kabupaten Banyuwangi, di dalam teknis pelaksanaan kegiatan promosinya masih menggunakan teknik konvensional dan belum maksimal, sehingga rumah kreatif belum dikenal secara luas. Oleh karena itu, para pengelola kegiatan di Rumah Kreatif Kampung Batara harus diberikan pelatihan tentang cara dan pemanfaatan media sosial agar strategi promosinya bisa maksimal dan minat kunjungan wisatawan menjadi banyak. Pendekatan pelatihan yang digunakan dalam pelaksanaan PKM yaitu dengan memberikan pelatihan berupa ceramah dan tutorial. Agar pendidikan dan pelatihan yang disajikan interaktif dan efektif, PKM ini menggunakan pendekatan diskusi interaktif. Teknik yang digunakan adalah berbagi pendapat, diskusi kelompok, role play dan simulasi. Dengan cara seperti ini, diharapkan peserta menjadi termotivasi dan tidak mudah lelah serta bosan. Selain itu, pengelola akan didampingi dalam membuat akun media sosial yaitu Facebook dan Instagram serta cara mengoptimalkan penggunaan media sosial tersebut. Tim dosen MBP Politeknik Negeri Banyuwangi telah menyusun materi strategi promosi melalui media sosial secara ringkas agar mudah dipahami oleh pengelola Rumah Kreatif Dusun Papring. Materi pelatihan dibuat lebih sederhana dengan gambar memudahkan pengelola untuk memahaminya. Hasil kegiatan pendampingan PKM ini diharapkan dapat terus dilaksanakan dan dikembangkan oleh pendiri Rumah Kreatif Kampung Batara.
PERSEPSI KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA HOTEL MAHKOTA GENTENG KABUPATEN BANYUWANGI Jemi Cahya Adi Wijaya; Danica Donna Novitasari
Jurnal Inovasi Penelitian Vol 1 No 10: Maret 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jip.v1i10.423

Abstract

Hotel Mahkota Genteng merupakan salah satu hotel bintang dua yang terletak di Kabupaten Banyuwangi. Pada operasionalnya tentu saja karyawan dituntut melakukan yang terbaik dalam setiap pekerjaan yang telah diberikan, agar terciptanya kinerja yang baik dari perusahaan maka sangat penting bagi pihak hotel untuk memperhatikan kepuasan kerja karyawannya. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi persepsi kepuasan kerja karyawan pada Hotel Mahkota Genteng. Jumlah populasi dalam penelitian ini 79 dengan sampel penelitian 40. Pengumpulan data menggunakan data primer melalui wawancara dan kuesioner dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari lima dimensi yang menentukan kepuasan kerja karyawan pada Hotel Mahkota Genteng, kesemuanya mendapatkan predikat baik atau memuaskan
STUDI KELAYAKAN PELUANG PENGEMBANGAN WISATA RELIGI CANDI PURWO DI TAMAN NASIONAL ALAS PURWO Rudi Tri Handoko; Jemi Cahya Adi Wijaya
Jurnal Manajemen Pelayanan Hotel Vol 3 No 1 (2019): Jurnal Manajemen Pelayanan Hotel
Publisher : Akademi Komunitas MAPINDO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.826 KB) | DOI: 10.37484/jmph.030101

Abstract

Peningkatan kunjungan wisatawan yang sangat signifikan setiap tahunnya terjadi di beberapa daya tarik wisata alam yang sudah terkenal di Banyuwangi, diantaranya adalah Destinasi Wisata Taman Nasional Alas Purwo. Selain itu di dalam Kawasan Taman Nasional Alas Purwo ada daya tarik lain yang tak kalah menarik dengan wisata-wisata lain yang ada di Taman National Alas Purwo, wisata tersebut yaitu Candi Purwo. Dengan melihat tingginya potensi wisata tersebut, maka sebagai kegiatan ekonomi yang tak kunjung padam, kegiatan sektor pariwisata dipastikan akan selalu tumbuh dan berkembang. Selanjutnya pertumbuhan dan perkembangan tersebut sebaiknya dapat dikelola dengan baik melalui penerapan manajemen yang baik, untuk itu diperlukan sebuah penelitian untuk melihat sejauh mana peluang wisata religi candi purwo dapat melakukan pengembangan demi kemakmuran masyarakat lokalnya.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Metode yang digunakan dalam pengambilan data dengan cara wawancara. Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Hasil dari penelitian ini yaitu dari aspek non finansial yang terdiri dari pemanfaatan masyarakat lokal, pelestarian budaya dan pemasaran menunjukkan suatu kelayakan, sehingga dari aspek non finansial candi purwo dapat dijadikan sebagai destinasi wisata baru meskipun ada beberapa hal yang harus dibenahi.Kata Kunci : Destinasi Wisata, Candi Purwo, Potensi Wisata, Aspek Non Finansial, Daya Tarik Wisata Alam
Penentuan Leading Sector Industri dalam Akselerasi Pariwisata untuk Menumbuhkembangkan Ekonomi Kabupaten Banyuwangi Jemi Cahya adi wijaya
JSHP : Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan Vol 5, No 2 (2021): JSHP (Jurnal Sosial Humaniora dan Pendidikan)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Politeknik Negeri Balikpapan.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32487/jshp.v5i2.970

Abstract

Tourism is one of the economic roots in Banyuwangi Regency which provides a trend with positive and significant values. The harmonization of the tourism sector with the creative economy sectors, such as industries and innovation carried out by the government in a sustainable manner are expected to be an alternative in the development of the regional economy through a multiplier effect. This study aims to identify the leading and non leading sectors of the business and industrial fields, so it can accelerate the tourism sector in Banyuwangi Regency. The analytical tools used are location quotient and shift share analysis. The results show that agriculture, forestry and fisheries, mining and excavation, the construction, and the education service as the leading sectors can be collaborated for accelerating tourism in Banyuwangi Regency. The performance of them can be proven from the results of the shift share analysis with a value that tends to be positive towards accelerating tourism in Banyuwangi Regency.Keywords : tourism, Location Quotient (LQ), shift share, leading sectorABSTRAKPariwisata merupakan salah satu akar perekonomian di Kabupaten Banyuwangi yang memberikan tren dengan nilai positif dan signifikan. Harmonisasi bidang pariwisata dengan para pelaku ekonomi kreatif, industri, dan inovasi yang dilakukan oleh pemerintah secara berkelanjutan diharapkan dapat menjadi suatu alternatif dalam pengembangan perekonomian daerah melalui suatu multiplier effect. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sektor-sektor basis dan non basis lapangan usaha/industri sehingga dapat mengakselerasi sektor pariwisata di Kabupaten Banyuwangi. Alat analisis yang digunakan yaitu analisis location quotient dan analisis shift share Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa sektor lapangan usaha/industri yang menjadi sektor basis untuk dapat dikolaborasikan dalam mengakselerasi sektor pariwisata di Kabupaten Banyuwangi, diantaranya sektor pertanian,kehutanan dan perikanan, sektor pertambangan dan penggalian, sektor konstruksi, dan sektor jasa pendidikan. Kinerja masing-masing sektor basis dari lapangan usaha/industri tersebut dapat dibuktikan dari hasil analisis shift share dengan nilai yang cenderung positifterhadap akselerasi pariwisata di Kabupaten Banyuwangi.Kata kunci :  pariwisata, Location Quotient (LQ), shift share, leading sector
Analisis Keberlanjutan Ekologis Pantai Blibis Banyuwangi dengan Pendekatan Risk Management Randhi Nanang Darmawan Darmawan; Jemi Cahya Adi Wijaya; Kanom Kanom
Jurnal Manajemen Perhotelan dan Pariwisata Vol. 5 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jmpp.v5i3.51540

Abstract

Along with the development of tourism in Banyuwangi Regency, there is a beach that has the potential to be developed, the beach is Blibis Beach which is located in District Blimbingsari. However, the ecological sustainability of Blibis Beach is a problem that must be resolved considering the massive amount of waste accompanied by abrasion that often occurs, management that is still far from expectations and minimal government involvement has caused Blibis Beach to be neglected. The purpose of this study is to examine and analyze the risks that arise in Blibis Beach with a risk management approach. The results of this research study are expected to be used as a reference for further development of Blibis Beach. The method used is descriptive quantitative with a risk management approach as for the stages: risk identification, risk assessment (risk matrix), risk response, and risk control. The results show that there are 9 risks that arise and threaten ecological sustainability, with details of 4 risks from Human Resources and 5 risks from Natural Resources, if classified by level, there are 3 extreme risks, 2 high risks, 2 moderate risks, and 2 risks. low. From all the risks that arise, it is necessary to immediately respond and control risks appropriately and involve all related parties, so that the ecological sustainability of Blibis Beach can be developed into one of the best tourist attractions in Banyuwangi.
Analisis Menu Engineering dengan Pendekatan Matriks untuk Menentukan Strategi Bauran Pemasaran Bisnis Kuliner Eva Yovita Safitri; Aprilia Divi Yustita; Jemi Cahya Adi Wijaya
Jurnal Manajemen Perhotelan dan Pariwisata Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jmpp.v6i1.59634

Abstract

Bisnis kuliner adalah salah satu industri yang berkaitan dengan pariwisata karena merupakan fasilitas penunjang utama wisatawan selain akomodasi. Jumlah bisnis kuliner seperti rumah makan/ restoran, di Kabupaten Banyuwangi cukup banyak. Salah satunya berada di Genteng yaitu Outlet XYZ. Permasalahan yang terjadi di Outlet XYZ adalah kesulitan dalam mengontrol keuangan dan pemasaran menu yang dimiliki. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimanakah keadaan menu yang dimiliki Outlet XYZ, dalam tingkat popularitas yang tinggi dan keuntungan yang tinggi pula atau sebaliknya. Metode yang digunakan adalah menu engineering. Hasil analisis menunjukkan bahwa diantara 12 jenis makanan yang diteliti, 25% dalam kategori star, 25% yang lain dalam kategori plowhorse, 8,3% dalam kategori puzzle, dan 41,6% dalam kategori dog. Rekomendasi yang diberikan berkaitan dengan strategi bauran pemasaran yaitu pada menu kategori star patut dipertahankan, plowhorse harga jual ditinjau kembali, puzzle makanan dipertahankan dan perlu disusun kembali, dan dog menu makanan diganti.
PENINGKATAN KETERAMPILAN PETERNAK SAPI PERAH DALAM PENGOLAHAN PAKAN HIJAUAN DI DESA BALUNG LOR KECAMATAN BALUNG KABUPATEN JEMBER Uyun Erma Malika; Anang Febri Prasetyo; Jemi Cahya Adi Wijaya
INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 7 No 1 (2023): JANUARI - JULI
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/integritas.v7i1.2988

Abstract

Kebutuhan pakan hijauan untuk sapi perah sangat tinggi sebagai asupan makanan atau energi agar dapat menghasilkan susu perah yang berkuantitas dan berkualitas tinggi. Ketersediaan hijauan tersebut akan semakin berkurang pada saat musim kemarau tiba, seperti yang terdapat pada peternak sapi perah di Kabupaten Jember yaitu kelompok ternak “Mandiri Sejahtera” yang terdapat di Desa Balung Lor Kecamatan Balung Kabupaten Jember. Berkaitan dengan permasalahan dan analisis situasi di sekitar lokasi para peternak tersebut, maka dalam kegiatan ini akan diberikan solusi berupa teknik pengolahan pakan melalui pemanfaatan bahan baku limbah jerami kedelai yang banyak terdapat di sekitar lokasi peternak sebagai alternatif sumber pakan hijauan sapi perah. Metode pendekatan yang dilaksanakan dalam pelatihan ini adalah melalui pendekatan on farm. Pelaksanaannya memperhatikan konsep efisiensi dan efektifitas penggunaan sumberdaya lokal dan peningkatan sumberdaya manusia (human resource), yaitu melalui pelatihan pengolahan jerami kedelai sehingga dapat digunakan sebagai alternatif sumber pakan hijauan sapi perah. Berdasarkan hasil kegiatan maka target dan luaran dapat tercapai, yaitu berupa peningkatan keterampilan peternak sapi perah khususnya pada kelompok ternak “Mandiri Sejahtera” dalam hal pengolahan jerami kedelai menjadi alternatif sumber pakan hijauan (hay) untuk memenuhi kebutuhan pakan sapi perah.