Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGARUH GUNUNG LAUT ANAK KRAKATAU TERHADAP PERTUMBUHAN RUMPUT LAUT DI SELAT SUNDA Della Ayu Lestari; Luthfi Anzani; Acep Saepul Zamil; Aji Prasetyo; Ester Frescila Simbolon; Muhamad Renaldi Apriansyah
Jurnal Kemaritiman: Indonesian Journal of Maritime Vol 1, No 2 (2020): Desember 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kamous Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTIndonesia's total area 70% is Sea, in which live a variety of marine biota. One of these biota is seaweed. Seaweed is one of the biodiversity that is very abundant in Indonesia, which is about 8.6% of the total biota in the sea. The area that has become the habitat of seaweed in Indonesia reaches 1.2 million hectares or the largest in the world. The Potential of seaweed should continue to be excavated, therefore many researchers who are interested in nutrients contained in this seaweed. Sunda Strait is the strait that connects the island of Java and Sumatera in Indonesia, and connects the sea of Java to the Indian Ocean. At the narrowest point, the width of Sunda Strait is only about 30 km. If seen from the other side of Indonesia it self is in the Ring of Fire between the Asian plate and Indo-Asia also the Pacific makes the country is rich in volcanoes on land and sea. Sea mount in Indonesia which has a large eruption and explosively one of them is Mount Anak Krakatau. Of course it affects the surrounding environment that contains many nutrients therein. This Review discusses substances that are contained on Mount of fire for example Carbon monoxide substances, carbon dioxide, sulfur dioxide, hydrogen sulfide, and nitrogen, substances contained in seaweed such as cellulose Caco3 (calcium carbonate), Fulcellaran and Porpiran alginic acid, silicon, and substances contained in the Sunda Strait such as SiO2 (silica), calcium (Ca), magnesium (Mg), potassium (K) and phosphorus (P). The results of this study are expected for the community to know the substances that make the seaweed fertile in order to be utilized properly.Keywords: mount of fire, nutrient, seaweed, Sunda Strait water. ABSTRAKLuas wilayah indonesia 70%  adalah laut, didalamnya hidup beraneka ragam jenis biota laut. Salah satu biota ini adalah rumput laut (Seaweed). Rumput laut merupakan salah satu sumber daya hayati yang sangat melimpah diperairan Indonesia yaitu sekitar 8,6% dari total biota di laut. Luas wilayah yang menjadi habitat rumput laut di Indonesia mencapai 1,2 juta hektar atau terbesar di dunia. Potensi rumput laut perlu terus digali, oleh karenanya banyak peneliti yang tertarik akan zat hara yang terkandung pada rumput laut ini. Selat Sunda merupakan selat yang menghubungkan pulau Jawa dan Sumatera di Indonesia, serta menghubungkan Laut Jawa dengan Samudera Hindia. Pada titik tersempit, lebar selat Sunda hanya sekitar 30 km. Jika dilihat dari sisi lain Indonesia sendiri berada dalam ring of fire antara lempeng Asia dan Indo-Asia juga Pasifik ini  menciptakan negeri Indonesia kaya akan gunung berapi di darat maupun laut. Gunung laut yang ada di Indonesia yang memiliki letusan yang besar dan eksplosif salah satunya adalah Gunung Anak Krakatau. tentu itu berpengaruh pada lingkungan sekitarnya yang banyak mengandung zat hara didalamnya. Review ini membahas zat yang terkandug pada gunung berapi misalnya zat karbon monoksida, karbon dioksida, sulfur dioksida, hidrogen sulfida, dan nitrogen, zat yang terkandung pada rumput laut misalnya seperti Selulosa CaCO3 (kalsium karbonat), fulcellaran dan porpiran asam alginat, Silikon, dan zat yang terkandung diperairan selat sunda misalnya seperti SiO2 (silika), kalsium (Ca), magnesium (Mg), kalium (K) dan fosfor (P). Hasil dari kajian ini diharapkan untuk masyarakat agar mengetahui zat-zat yang membuat rumput laut subur agar bisa dimanfaatkan dengan baik.Kata kunci: gunung berapi, perairan Selat Sunda, rumput laut, zat hara.
Model Prediksi Pasang Surut Air Laut Pada Stasiun Pushidrosal Bakauheni Lampung Menggunakan Support Vector Regression Willdan Aprizal Arifin; Ishak Ariawan; Ayang Armelita Rosalia; Agung Setyo Sasongko; Muhamad Renaldi Apriansyah; Ahmad Satibi
Jurnal Kemaritiman: Indonesian Journal of Maritime Vol 2, No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu wilayah yang memiliki stasiun pengamatan pasang surut air laut di Indonesia adalah Bakauheni, Lampung. Pasang surut merupakan suatu fenomena pergerakan naik turun permukaan air laut secara berkala pada waktu tertentu. Pasang surut air laut dapat mempengaruhi kegiatan masyarakat disekitar pesisir, oleh karena itu dengan teknologi saat ini melalui bidang ilmu Machine Learning, melakukan proses prediksi terhadap ketinggian pasang surut air laut dapat menjadi solusi untuk kelancaran kegiatan masyarakat yang dilakukan di laut. Dengan memanfaatkan data pasang surut yang direkam secara realtime di stasiun pengamatan pushidrosal bakauheni Lampung dapat dilakukan pemodelan prediksi. Data yang digunakan adalah data rekaman yang terkumpul dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2019. Data tersebut kemudian dibagi menjadi data latih dan data uji untuk selanjutnya dibentuk menjadi model prediksi. Pembentukan model prediksi dilakukan dengan algoritme Support Vector Regression dengan kernel Radial Basis Function (RBF). Berhasarkan hasil tuning parameter yang dilakukan pada parameter gamma, menghasilkan nilai terbaik menggunakan parameter gamma sebesar 1000. Nilai RMSE yang dihasilkan pada parameter gamma tersebut adalah 0.4938244 dengan nilai korelasinya yang diperoleh adalah 0.9202879. Berdasarkan hasil tersebut, model prediksi yang dibentuk dianggap cukup baik dalam melakukan prediksi terhadap  pasang surut air laut pada stasiun pushidrosal bakauheni, Lampung.
Penanaman Mangrove di Pulau Tunda Provinsi Banten Untuk Pengembangan Potensi Berkelanjutan Luthfi Anzani; Della Ayu Lestari; Kiffah Kayyisah Ahmad; Kiran Aulia Putri; Cakra Rahardjo; Muhamad Renaldi Apriansyah
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 6, No 2 (2023): Mei 2023
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/ja.v6i2.1025

Abstract

Mangrove merupakan ekosistem penting dalam sebuah pesisir dan wilayah kepulauan. Ekosistem mangrove ini memberikan dampak langsung kepada masyarakat sekitar. Di pulau yang memiliki tingkat pasang-surut yang tinggi tentunya memiliki dan menjaga ekosistem mangrove dengan benar menjadikan ekosistem mangrove sebagai pelindung daratan dan gelombang laut yang besar. Pulau Tunda merupakan salah satu pulau di Kabupaten Serang yang memiliki banyak ekosistem mangrove. Tetapi masih terdapat beberapa tempat yang memiliki nilai kerapatan hutan mangrove yang kecil. Pada pengabdian kepada masyarakat ini memiliki kegiatan yaitu menanam mangrove bersama warga sekitar pulau Tunda. Kegiatan tersebut bertempat di titik yang memiliki nilai kerapatan mangrove yang kecil dan berbatasan langsung dengan lingkungan masyarakat sekitar. Diharapkan penanaman mangrove ini membantu untuk mengatasi degradasi kawasan hutan mangrove yang kemudian berdampak langsung kepada masyarakat sekitar.
ANALISIS SEBARAN DAN PERUBAHAN EKOSISTEM MANGROVE DI WPP-NRI 712 INDONESIA Ayang Armelita Rosalia; Ishak Ariawan; Willdan Aprizal Arifin; Muhamad Renaldi Apriansyah; Nurjanah Nurjanah; Pardip Maulana
Jurnal Kemaritiman: Indonesian Journal of Maritime Vol 3, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThe State Fisheries Management Area of the Republic of Indonesia (WPP-NRI) 712 covers the coastal areas of eastern Lampung, the northern seas of the island of Java, the southern islands of Kalimantan, and islands in the Java Sea. The distribution of mangroves in WPP-NRI 712 has been studied by many researchers. The research in this paper is to collect data on the distribution of mangroves that have been written in published journals. Data obtained from the journal states that the distribution of mangroves in WPP-NRI 712 has decreased due to human and natural activities. The characteristics of mangroves in WPP-NRI have similarities with mangroves in other marine coastal areas in Indonesia and other tropical areas. This study aims to determine changes in the area of mangrove forest cover in the Fisheries Management Area (WPP) 712 starting from 2011 to 2020. Keywords: area, ecosystem, impact, change, WPP-NRI 712 ABSTRAKWilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPP-NRI) 712 meliputi daerah pesisir lampung timur, laut utara pulau Jawa, selatan Pulau Kalimantan, dan pulau yang berada di laut Jawa. sebaran mangrove yang ada di WPP-NRI 712 telah diteliti banyak peneliti. Penelitian pada tulisan ini yaitu mengumpulkan data-data sebaran mangrove yang telah ditulis di jurnal-jurnal yang telah terbit. Data yang didapat dari jurnal menyatakan sebaran mangrove di WPP-NRI 712 mengalami penurunan akibat aktivitas manusia dan alam. Karakteristik mangrove di WPP-NRI memiliki kesamaan dengan mangrove di wilayah pesisir laut lainnya di Indonesia dan daerah tropis lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan luas tutupan hutan mangrove yang berada di wilayah pengelola perikanan (WPP) 712 dimulai dari tahun 2011 sampai tahun 2020. Kata kunci: ekosistem, dampak, luasan, perubahan, WPP-NRI 712
Pengembangan Pelayanan Administrasi Aplikasi Website Desa Lontar Novi Sofia Fitriasari; Ishak Ariawan; Willdan Aprizal Arifin; Herli Salim; Fawaz Fawaz; Muhamad Renaldi Apriansyah; Titania Ferodova Shonda; Futriansyah Lipalda
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpm.v4i1.140

Abstract

Pengaplikasian teknologi dan informasi di bidang pemerintahan dilakukan dari pusat hingga tingkat desa untuk memberikan informasi kepada masyarakat. Pada tahun 2021 oleh program studi Sistem Informasi Kelautan Universitas Pendidikan Indonesia membuat aplikasi website Desa Lontar untuk memberikan informasi terkait berita masyarakat desa. Pengembangan yang dilakukan yaitu untuk meningkatkan fitur pelayanan adaministasi umum yang bisa dilakukan dengan menggunakan aplikasi website. Tujuan dari pengembangan website di fitur pelayanan administrasi umum yaitu agar masyarakat diberikan kemudahan dalam pembuatan surat atau izin dari pemerintah desa yang bisa dilakukan dengan menggunakan aplikasi webiste. Hasil dari pengabdian di Desa Lontar pengembangan aplikasi website Desa Lontar sebagai pengaplikasian e-government berjalan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan masyakarat dan pemerintah desa. Masyarakat desa bisa mudah mengajukan surat tanpa perlu datang ke kantor desa dan pegawai administrasi umum desa bisa melayani tanpa perlu bertatap langsung dengan masyarakat sehingga lebih cepat dan efisien.