Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Hubungan Stres dengan Kualitas Hidup pada Ostomate Usus di RSUP DR. M. Djamil Padang Nike Puspita Alwi
HEALTH CARE : JURNAL KESEHATAN Vol 7 No 2 (2018): Health Care : Jurnal Kesehatan
Publisher : STIKes Payung Negeri Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.086 KB) | DOI: 10.36763/healthcare.v7i2.10

Abstract

Keberadaan stoma memberikan berbagai perubahan dan tekanan pada ostomate. Beberapa stresor seperti flatus, suara pergerakan usus, bau dan kontrol defekasi stoma dapat mencetuskan stres pada ostomate. Keadaan tersebut mampu mempengaruhi kualitas hidup ostomate pada akhirnya. Kualitas hidup pada ostomate merupakan persepsi yang subjektif mengenai aspek positif dan negatif yang meliputi fisik, emosional, sosial dan fungsi kognitif, gejala dan efek terhadap keberadaan stoma. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara stres dengan kualitas hidup pada ostomate. Penelitian ini bersifat korelasional dengan pendekatan cross sectional dengan responden sebanyak 28 orang dari RSUP DR. M. Djamil Padang yang didapatkan dengan menggunakan teknik accidental sampling selama satu bulan. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang menggunakan skala likert untuk variabel stress dan kualitas hidup. Analisa data univariat dilakukan dengan distribusi frekuensi dan bivariat dengan uji Spearman. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 67,9 % responden mengalami stres sedang, 64,3 % responden memiliki kualitas hidup yang cukup. Terdapat hubungan positif dan sangat kuat (r = 0,826) antara stres dan kualitas hidup pada ostomate. Penting bagi ostomate untuk mendapatkan konseling, penyuluhan dan dukungan dari keluarga untuk membantu dalam menghadapi perubahan-perubahan yang dialami sehingga stres dapat diminimalkan dan kualitas hidup mereka menjadi lebih baik.
Hubungan Lingkungan dengan Perilaku Seksual Remaja di SMK X Pekanbaru Nike Puspita Alwi; Ainil Fitri; Mutia Ulfa
Jurnal Keperawatan Abdurrab Vol 4 No 2 (2021): Vol 4 No 2 Januari 2021
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/jka.v4i2.1597

Abstract

Masa remaja sebagai masa peralihan perkembangan masa anak - anak menjadi dewasa, yang rentan akan perilaku-perilaku negatif. Salah satunya adalah perilaku seksual berisiko. Lingkungan dapat menjadi faktor yang mempengaruhi perilaku seorang remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi hubungan lingkungan dengan perilaku seksual remaja. Desain penelitian bersifat komparatif dengan pendekatan crosssectional. Penelitian dilakukan dari bulan Oktober 2019 hingga April 2020 dengan pengumpulan data pada bulan Maret 2020 menggunakan kuesioner pada 152 orang siswa – siswi di SMK X Pekanbaru. Pengolahan data menunjukkan dengan pengujian Chi-Square. Dari hasil penelitian diketahui bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara lingkungan dengan perilaku seksual pada siswa di SMK X Pekanbaru (P value = 0,043) dengan α = 0,05. Saran bagi sekolah agar memberikan edukasi tentang perilaku seksual positif dan negatif, faktor-faktor yang dapat mempengaruhinya, resikonya serta meningkatkan penanaman nilai moral pada siswa-siswi mereka.
HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ANTI TUBERKULOSIS (OAT) PADA PASIEN TUBERKULOSIS Nike Puspita Alwi; Ainil Fitri; Ririn Ambarita
Jurnal Keperawatan Abdurrab Vol 5 No 1 (2021): Volume 5 No 1 Juli 2021
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36341/jka.v5i1.1891

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis yakni kuman aerob yang menginfeksi berbagai organ tubuh terutama paru-paru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan motivasi dengan kepatuhan minum obat pada pasien tuberkulosis di puskesmas rejosari kecamatan tenayan raya kabupaten kota pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah cross sectional dengan disain penelitian komparatif. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien tuberkulosis berjumlah 32 penderita. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner MMAS 8 untuk variabel kepatuhan minum obat dan kuesioner yang telah reliabel untuk variabel motivasi. Data diproses dengan menggunakan uji Kolmogorov smirnov. Hasil penelitian diperoleh adalah ada hubungan yang signifikan antara hubungan Motivasi dengan Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis pada Pasien Tuberkulosis (P Value 0,027). Penting bagi perawat dan tenaga Kesehatan yang lain meningkatkan program DOTS untuk memutus mata rantai penularan penyakit tuberkulosis ini.
EDUKASI KESIAPSIAGAAN BENCANA GEMPA BUMI MELALUI PENDIDIKAN KESEHATAN Tiurmaida Simandalahi; Nike Puspita Alwi; Indah Komala Sari; Andika Herlina Marda Prawata
Jurnal Abdimas Saintika Vol 1, No 1 (2019): Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v1i1.468

Abstract

sangat besar dan merugikan. Kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan bencana dapatmeningkatkan tindakan individu dalam melindungi dan menyelamatkan diri dari bahayabencana. Upaya yang dapat dilakukan dalam meningkatkan kesiapsiagaan siswa/siswiterhadap bencana gempa bumi adalah dengan memberikan edukasi melalui pendidikankesehatan tentang kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana gempa bumi. Tujuan darikegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan siswa sekolah dasar tentangkesiapsiagaaan bencana gempa bumi. Metoda yang digunakan adalah memberikanpendidikan kesehatan melalui ceramah, diskusi, game, simulasi dengan kelompoksasaran siswa kelas III dan IV SDN 12 Naras 1 Kota Pariaman. Hasil kegiatan iniadalah terjadinya peningkatan pengetahuan siswa dimana sebelum dilakukan pendidikankesehatan adalah 4,4, dan sesudah dilakukan pendidikan kesehatan adalah 6,9.Diharapkan agar sekolah selalu memberikan edukasi mengenai kesiapsiagaan bencanagempa bumi melalui kurikulum pendidikan sekolah, dan melakukan pengembanganedukasi dengan memberikan pelatihan kesiapsiagaan bencana yang berkoordinasidengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Pariaman.
PENGARUH BERKUMUR LARUTAN MADU TERHADAP Ph SALIVA PADA SISWA SDN AIR TAWAR TIMUR KECAMATAN PADANG UTARA Etri Yanti; Doni Marsha; Nike Puspita Alwi; Vino Rika Nofia
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 4, No 1 (2021): Mei 2021
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v4i1.1118

Abstract

Karies gigi adalah penyakit jaringan gigi yang ditandai dengan kerusakan jaringan, dimulai dari permukaan gigi. Dampak yang terjadi dari karies gigi adalah gigi menjadi keropos, berlubang bahkan patah. Data World Health Organization (WHO) tahun 2014 menunjukkan bahwa 92% dari jumlah anak di dunia mengalami masalah kerusakan gigi, untuk mencegah hal tersebut adalah dengan berkumur larutan madu. Tujuan penelitian ini untuk melihat pengaruh berkumur dengan larutan madu terhadap pH saliva pada siswa/i SDN 16 Air Tawar Timur Kecamatan Padang Utara tahun 2017.Jenis penelitian adalahPraEksperiment dengan desain One-GroupPre-Post-Test yang dilaksanakan tanggal 15-16 Agustus 2017.Populasi semua siswa kelas III dengan teknik sampel Purposive Samplingdengan jumlah 16 orang. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Data diolah secara komputerisasi dengananalisis univariat menggunakan tabel rerata dan analisis bivariat menggunakan uji t-dependen dengan tingkat kemaknaan 95%.Hasil penelitian didapatkan rata-rata pH saliva siswa/i sebelum berkumur dengan larutan madu adalah 6,38 dan sesudah berkumur dengan larutan madu adalah 7,63. Ada pengaruh berkumur dengan larutan madu terhadap pH saliva pada siswa/i (p value = 0,000).Berpedoman dari hasil penelitian dapat disimpulkan ada pengaruh berkumur dengan larutan madu terhadap pH saliva pada siswa/i, maka diharapkan kepada pada guru-guru SDN 16 Air Tawar agar memberikan informasi bagi setiap siswa/i agar menjaga kesehatan gigi dan mulut dalam upaya mencegah penyakit gigi dan mulut yaitu karies gigi serta bekerja sama dengan tenaga kesehatan setempat dalam memberikan penyuluhan tentang cara merawat dan menjaga kesehatan gigi dan mulut.
PENGETAHUAN MASYARAKAT TERHADAP UPAYA PENCEGAHAN CORONAVIRUS DISEASE 19 (COVID 19) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BUKIT KERMAN Weni Sartiwi; Dwi Christina Rahayuningrum; Nike Puspita Alwi
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 13, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v13i1.1385

Abstract

Pemberantasan Coronavirus Disease 19 (COVID 19 yang sangat menular menyebabkan pandemi, menuntut perhatian dan kesadaran masyarakat tentang penularan dan pencegahannya di seluruh dunia. Virus ini ditularkan dari hewan ke manusia yang menyebabkan penyakit seperti gangguan saluran pernapasan hingga kematian. Data COVID 19 per Kabupaten Provinsi Jambi dari bulan Januari-September penderita yang positif di kabupaten kerinci sebanyak 576 orang. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan pengetahuan masyarakat dengan tindakan pencegahan wabah Covid 19 di Wilayah Kerja Puskesmas Bukit Kerman Kabupaten Kerinci. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilaksanakan tanggal 7 Desember 2021 – 29 Februari 2022. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang berkunjung ke Puskesmas Bukit Kerman Kabupaten Kerinci yang berjumlah 230 orang dan sampel sebanyak 38 orang dengan teknik Accidental Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan mengisi google form, kemudian data diolah dan dianalisis secara univariat deskriptif dan bivariat dengan uji chi-square dan korelasi. Hasil penelitian diperoleh lebih dari separuh (55,3%) responden tidak berupaya melakukan pencegahan COVID 19, lebih dari separuh (63,2%) responden memiliki pengetahuan rendah tentang pencegahan wabah covid 19. Artinya terdapat hubungan pengetahuan masyarakat dengan upaya pencegahan Covid 19 (p value 0,004). Diharapkan pihak Puskesmas dapat memberi informasi kesehatan tentang pengetahuan masyarakat dengan tindakan pencegahan virus corona secara berkala
Hubungan Usia dan Lingkungan dengan Keputusan Masyarakat Untuk Mengikuti Vaksin Covid 19 Nike Puspita Alwi
HEALTH CARE : JURNAL KESEHATAN Vol 11 No 1 (2022): Health Care : Jurnal Kesehatan
Publisher : STIKes Payung Negeri Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36763/healthcare.v11i1.227

Abstract

Penyakit Covid-19 merupakan penyakit infeksi yang menjadi pandemi global. Diketahui bahwa masih banyak masyarakat yang belum menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan yang ditetapkan oleh pemerintah, sehingga risiko penularan Covid-19 semakin meningkat. Oleh sebab itu, perlu dilakukan intervensi, salah satunya melalui upaya Vaksinasi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan usia, pengetahuan, pendidikan, dan lingkungan terhadap keputusan masyarakat mengikuti vaksinasi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Populasi dalam penelitian ini masyarakat yang berada di wilayah kerja puskesmas Desa Mahato sebanyak 170 orang dan sampel yang diambil sebanyak 120 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara penyebaran kuisioner secara online. Dengan 8 pertanyaan dan 13 pernyataan. Analisis data yang digunakan adalah univariat dan bivariate dengan uji Chi Square. Hasil penelitian bivariat diperoleh data nilai p value variabel usia 0,028 dan variabel lingkungan 0,03. Hasil tersebut dapat diartikan bahwa terdapat hubungan antara usia dan lingkungan dengan keputusan masyarakat mengikuti Vaksinasi Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Mahato. Keputusan Vaksinasi Covid-19, Usia dan Lingkungan
KECEMASAN IBU HAMIL DALAM MASA PANDEMI COVID-19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MINAS Nike Puspita Alwi; Ainil Fitri; Winnie Astari
Al Tamimi Kesmas: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health Sciences) Vol 10 No 2 (2021): Al-Tamimi Kesmas: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health Sci
Publisher : STIKes Al-Insyirah Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35328/kesmas.v10i2.2090

Abstract

Covid-19 still be a pandemic in Indonesia since two years ago. The vulnerable age group are the elderly, the people who has comorbid condition and pregnant woman. Pregnancy will be risk to worsen symptoms and also to maternal and the fetus health. This study aims to describe about the anxiety of Maternal Pregnancy during pandemic Covid-19. The design of this study is descriptive. The population of this study is 98 of pregnant woman who settle in Minas Public Health Center Work Area. The sample was chosen by total sampling technique. Data were collected by using HARS (Hamilton Anxiety Rating Scale) questionnaire. The result finding showed that there are 18,4% respondents didn’t anxiety, 54,1% mild anxiety, 27,6% moderate severity of anxiety, and no respondents has severe or panic (an overwhelm anxiety severity) during Covid-19 Pandemic. We can conclude that Covid-19 in fact brought mild severity to pregnant woman. Minas Public Health Center should give health education about guidelines for pregnancy in pandemic and also how to control the worries pregnancy and health during Covid-19.
KECEMASAN IBU HAMIL DALAM MASA PANDEMI COVID-19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MINAS Nike Puspita Alwi; Ainil Fitri; Winnie Astari
Al Tamimi Kesmas: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health Sciences) Vol 10 No 2 (2021): Al-Tamimi Kesmas: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health Sci
Publisher : STIKes Al-Insyirah Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35328/kesmas.v10i2.2090

Abstract

Covid-19 still be a pandemic in Indonesia since two years ago. The vulnerable age group are the elderly, the people who has comorbid condition and pregnant woman. Pregnancy will be risk to worsen symptoms and also to maternal and the fetus health. This study aims to describe about the anxiety of Maternal Pregnancy during pandemic Covid-19. The design of this study is descriptive. The population of this study is 98 of pregnant woman who settle in Minas Public Health Center Work Area. The sample was chosen by total sampling technique. Data were collected by using HARS (Hamilton Anxiety Rating Scale) questionnaire. The result finding showed that there are 18,4% respondents didn’t anxiety, 54,1% mild anxiety, 27,6% moderate severity of anxiety, and no respondents has severe or panic (an overwhelm anxiety severity) during Covid-19 Pandemic. We can conclude that Covid-19 in fact brought mild severity to pregnant woman. Minas Public Health Center should give health education about guidelines for pregnancy in pandemic and also how to control the worries pregnancy and health during Covid-19.
GAMBARAN KECEMASAN IBU HAMIL TERHADAP RESIKO PENYAKIT COVID-19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MINAS Winie Astari; Nike Puspita Alwi; Ainil Fitri
Jurnal Ilmu Kesehatan Abdurrab Vol 1 No 2 (2023): Volume 1 Nomor 2 Juni 2023
Publisher : LPPM Universitas Abdurrab

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pregnant women who experience anxiety during the Covid-19 pandemic cause fear and anxiety that have long-term effects on the health of pregnant women themselves. Psychological disorders that occur during pregnancy such as excessive anxiety will make fetal growth stunted and premature birth. Anxiety is worry, fear that has no clear cause, fear is caused by a threat, so that people will avoid themselves and so on. The purpose of this study was to describe the anxiety of pregnant women on the risk of Covid-19 at the Minas Public Health Center in 2021.The research method used is a simple descriptive design, the population that can be amounted to ± 98 pregnant women and the sampling technique in the study using the total sampling technique with a sample of 98 pregnant women. The data collection method is by using a questionnaire.The results of this study indicate that the anxiety of pregnant women during the Covid-19 pandemic mostly experienced mild anxiety as many as 51 people (50.5%), 18 people were not anxious (20%) and 29 people had moderate anxiety (29.5%). ), because they are worried that the officers who help give birth do not use PPE (masks, fice shields and gloves), are afraid to leave the house and cannot afford nutritious food during Covid-19.