Ero Haryanto
Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Published : 18 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Gambaran Tingkat Stress Perawat Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Daerah Soreang Kabupaten Bandung Ero Haryanto
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 3 No 2 (2017): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.314 KB) | DOI: 10.58550/jka.v3i2.9

Abstract

Kondisi klien yang gawat darurat, beban kerja yang tinggi, tuntutan kerja dan pelayanan yang bersifat segera, lingkungan kerja secara fisik dan psikologi yang kurang kondusif, dapat menjadi sumber stress bagi perawat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat stress perawat Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Daerah Soreang Kabupaten Bandung. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif. Teknik sampel menggunakan total sampling yaitu 23 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 56,52% responden mengalami tingkat stress sedang. Tingkat stress berdasarkan karakteristik responden menunjukan bahwa umur ≤40 tahun mengalami tingkat stress sedang yaitu 76,93% responden, berdasarkan jenis kelamin menunjukkan bahwa responden berjenis kelamin perempuan mengalami tingkat stress sedang 64,29%, tingkat stress berdasarkan status perkawinan menunjukkan bahwa responden yang sudah menikah mengalami tingkat stress sedang 60%, tingkat stress berdasarkan tingkat pendidikan menunjukkan bahwa responden yang berpendidikan D3 Keperawatan mengalami tingkat stress sedang 52,63%, tingkat stress berdasarkan lama kerja responden menunjukan bahwa responden dengan lama kerja 1-5 tahun mengalami tingkat stress sedang 88,89%. Kesimpulan penelitian ini adalah responden mengalami tingkat stress sedang. Disarankan kepada pihak rumah sakit untuk dapat membuat kebijakan dalam pengelolaan manajemen stress terhadap perawat misalnya dengan mengadakan rekreasi terencana dan peningkatan dukungan sosial.
Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronis (GGK) Yang Menjalani Terapi Hemodialisis Di Unit Hemodialisa RSAU Dr. M. Salamun Bandung Erna Idarahyuni; Lulu Safera; Ero Haryanto
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.021 KB) | DOI: 10.58550/jka.v5i1.17

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh bertambahnya pasien hemodialisis serta didapatkan data peningkatan pasien meninggal dan drop out setiap tahunnya di Unit Hemodialisa RSAU dr. M. Salamun Bandung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran kualitas hidup pasien Gagal Ginjal Kronis (GGK) yang menjalani terapi hemodialisis di Unit Hemodialisa RSAU dr. M. Salamun Bandung. Kualitas hidup adalah konsep analisis kemampuan individu untuk mendapatkan hidup yang normal terkait dengan persepsi secara individu mengenai tujuan, harapan, standar dan perhatian secara spesifik. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian metode descriptive survey dengan populasi sebanyak 73 pasien dan sampel sebanyak 54 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner baku Short Form 36 berjumlah 36 pernyataan dengan ketentuan uji validitas sebesar 0,449-0,852 dan ketentuan uji reliabilitas dengan nilai Cronbanch’s α sebesar 0,942. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 31 responden (57,40%) memiliki kualitas hidup baik. Berdasarkan subvariabel dimensi fisik didapatkan sebanyak 32 responden (59,30%) memiliki kualitas hidup baik dan subvariabel dimensi mental didapatkan sebanyak 28 orang (51,90%) memiliki kualitas hidup baik. Saran bagi pihak RSAU dr. M. Salamun Bandung agar selalu memperhatikan kondisi fisik dan psikologis pasien hemodialisis secara komprehensif dengan cara memutarkan musik relaksasi selama terapi atau rutin mengadakan acara gathering dan rekreasi khusus pada pasien agar kualitas hidup pasien meningkat sehingga dapat menekan angka kematian dan drop out pasien hemodialisis.
Gambaran Motivasi Pasien Hipertensi Tentang Kepatuhan Minum Obat Anti Hipertensi Di Poli Jantung RSAU Dr. M. Salamun Ero Haryanto; Siti Fatimah Indahsari
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 4 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.913 KB) | DOI: 10.58550/jka.v4i1.28

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kebiasaan pasien hipertensi yang tidak minum obat antihipertensi secara teratur dipoli Jantung RSAU dr. M. Salamun yang dapat meningkatkan komplikasi dari penyakit hipertensi tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran motivasi pasien hipertensi tentang kepatuhan minum obat antihipertensi dipoli Jantung RSAU dr. M. Salamun. Motivasi adalah segala sesuatu yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu pekerjaan dan motivasi terdiri dari motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik.Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptifkuantitatif dengan populasi sebanyak 694 responden dan sampel sebanyak 88 responden dengan menggunakan teknik accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner berjumlah 40 pernyataan menggunakan rumus correlation product moment dengan ketentuan nilai uji validitas sebesar ≥(0,444) dan ketentuan nilai uji reliabilitas sebesar ≥(0,6). Hasil penelitian didapatkan sebanyak 49 responden (56%) memiliki motivasi rendah. Sedangkan berdasarkan subvariabel sebanyak 45 responden (52%) memiliki motivasi intrinsik rendah dan 47 responden (54%) memiliki motivasi ektrinsiktinggi. Saran bagi petugas kesehatan dipoli Jantung RSAU dr. M. Salamun untuk mengadakan penyuluhan secara berkala guna meningkatkan motivasi pasien hipertensi agar patuh minum obat antihipertensi.
Pengetahuan dan Sikap Ibu Tentang Kesehatan Gigi dan Mulut Pada Anak TK Al- Qolam Ciumbuleuit Desi Sundari Utami; Dewi Anggraeni; Ero Haryanto
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 4 No 2 (2018): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.936 KB) | DOI: 10.58550/jka.v4i2.53

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh meningkatnya penyakit gigi dan mulut pada usia prasekolah, Penyakit kesehatan gigi dan mulut menduduki urutan pertama dari 10 besar daftar penyakit yang sering diderita di Indonesia.Hasil studi pendahuluan di TK AL-Qolam Ciumbuleuit masih banyak anak yang mengalami gigi karies.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengetahuan dan sikap ibu tentang kesehatan gigi dan mulut pada anak TK AL-Qolam Ciumbuleuit. Pengetahuan (knowledge) adalah hasil tahu dari manusia. Sikap (attitude) merupakan konsep paling penting dalam psikologi sosial yang membahas tentang unsur sikap baik secara individu maupun kelompok. Kesehatan gigi dan mulut adalah suatu keadaan dimana gigi dan mulut berada dalam kondisi sehat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif pada 60 responden dengan menggunakan total sampling dan menggunakan instrumen kuesioner yang berjumlah 50 soal. Dengan rentang hasil uji validitas pada soal pengetahuan (483-860) sedangkan hasil soal sikap (0,445-0,896). Hasil penelitian di dapatkan bahwa pengetahuan (38%) baik, (36,6%) cukup, (5%) kurang. Sedangkan hasil penelitian pada sikap didapatkan Favorable (47%) unfavorable (53%). Dapat disimpulkan bahwa pada pengetahuan ibu cukup baik (38%) namun sikap unfavorable (53%). Saran diharapkan untuk TK berkerjasama dengan puskesmas terdekat untuk melaksanakan penyuluhan mengenai kesehatan gigi dan mulut untuk meningkatkan motivasi anak dalam menyikat gigi secara teratur.
Pengetahuan Kompres Hangat Untuk Mengurangi Nyeri Haid Pada Siswi Kelas X di SMA Angkasa Lanud Husein Sastrangara Bandung Erna Idarahyuni; Melani Sukma Pratiwi; Ero Haryanto
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 4 No 2 (2018): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.928 KB) | DOI: 10.58550/jka.v4i2.56

Abstract

Remaja putri akan mengalami perubahan fisik yang ditandai dengan menstruasi. Gangguan menstruasi pada remaja putri sering terjadi, salah satunya adalah nyeri haid Dari hasil peneltian WHO didapatkan angka kejadian nyeri haid sebanyak 64,25% yang terdiri dari 54,9% nyeri haid primer dan 9,36% nyeri haid sekunder. Kompres hangat adalah suatu terapi non farmakologi yang dapat digunakan untuk mengurangi nyeri haid yang dapat menimbulkan efek fisiologis terhadap tubuh. Penelitian ini untuk mengetahui gambaran pengetahuan kompres hangat untuk mengurangi nyeri haid pada siswi SMA Angkasa Bandung.. Desain penelitian yang digunakan deskriptif dengan rancangan penelitian proposional random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 100 orang. Alat ukur dengan kuesioner berjumlah 30 pertanyaan dan telah diuji validitas kepada 20 responden dengan nilai 0,954 dan nilai reliabilitas 0,977 serta dianalisis menggunakan distribusi frekuensi. Hasil pengetahuan kompres hangat untuk mengurangi nyeri haid menunjukkan bahwa sejumlah 62 siswi (62%) dengan kriteria cukup, 20 siswi (20%) dengan pengetahuan kurang dan 18 siswi (18%) dengan pengetahuan baik. Pengetahuan mengenai kompres hangat pada siswi SMA Angkasa Bandung sudah cukup baik. Diharapkan pihak sekolah memberikan edukasi yang lebih lagi mengenai tujuan dan efek kompres hangat karena siswi masih kurang mengetahui tujuan dan efek kompres hangat.
Pengetahuan Remaja Tentang Bullying di SMA dan SMK PGRI Lembang Kabupaten Bandung Barat Desi Sundari Utami; Lasari Sebua Daely; Ero Haryanto
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 3 No 1 (2017): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.162 KB) | DOI: 10.58550/jka.v3i1.70

Abstract

Berdasarkan survey yang dilakukan letitude news pada 40 negara bahwa Indonesia menempati urutan kedua dengan kasus bullying tertinggi dari seluruh dunia. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan remaja tengah kelas X dan XI tentang bullying. Daftar pustaka meliputi tentang pengetahuan, tentang remaja dan tentang bullying yang merupakan penggunaaan kekuasaan yang dilakukan terhadap orang yang lebih lemah. Desain penelitian menggunakan penelitian deskriptif, populasi sebanyak 124 siswa dengan jumlah sampel 95, menggunakan teknik stratified random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Uji validitas dan reabilitas dilakukan di SMK PGRI Bandung dengan cronbach’s Alpha 0,915. Analisa data menggunakan rumus persentase dengan kategori baik (≥76-100%), cukup (56-75%) dan kurang (≤56%). Hasil penelitian pengetahuan tentang pengertian bullying sebanyak 54 responden berkategori kurang (57%), pengetahuan tentang bentuk bullying sebanyak 49 responden berkategori kurang (52%), pengetahuan tentang dampak bullying sebanyak 55 responden berkategori kurang (58%), pengetahuan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi bullying sebanyak 37 responden berkategori kurang (39%) dan pengetahuan tentang pencegahan bullying sebanyak 58 responden berkategori kurang (61%). Dapat disimpulkan bahwa pengetahuan remaja tengah kelas X dan XI di SMA dan SMK PGRI kurang (55%). Dalam hal ini sangat disarankan pada pihak sekolah mengadakan penyuluhan tentang bullying untuk mengatasi meningkatnya angka kejadian bullying.
Tingkat Kecemasan Keluarga Pasien di Ruang Intensive Care Unit (ICU) RSAU dr. M Salamun Ciumbuleuit Bandung Erna Idarahyuni; Winda Ratnasari; Ero Haryanto
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 3 No 1 (2017): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.307 KB) | DOI: 10.58550/jka.v3i1.71

Abstract

Penelitian ini dilatar belakang tingginya kematian pasien yang dirawat di ICU RSAU dr. M Salamun Ciumbuleuit Bandung, data kematian pada tahun 2018 sebanyak 96 pasien dan pada 3 bulan terakhir sebanyak 30 pasien. Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh gambaran tingkat kecemasan keluarga pasien di ICU (Intensive Care Unit) di RSAU dr. M Salamun Ciumbuleuit Bandung. Kecemasan adalah respons emosi tanpa objek yang spesifik yang secara subjektif dialami dan dikomunikasikan secara interpersonal. Desain penelitian ini deskriptif dan menggunakan kuesioner HARS (Hamilton Anxiety Rating Scale) yang telah dilakukan penelitiannya dengan hasil Uji Validitas r=>0,481 dengan Cronbach’s Alpha 0,8839. Populasi penelitian diambil dari data rawat inap pasien 3 bulan terakhir dan dirata- ratakan menjadi 41 orang keluarga pasien. Sampel yang akan diteliti sebanyak 41 orang keluarga pasien dengan dengan teknik kuota sampling. Hasil penelitian didapatkan hasil kecemasan berat 41,5%, kecemasan sedang 31,7%, kecemasan ringan 9,8%, kecemasan berat sekali 9,8%, tidak ada kecemasan 7,3%. Kesimpulan, bahwa mayoritas keluarga pasien di ICU mengalami kecemasan berat 41,5%. Disarankan perawat lebih meningkatkan kemampuannya dalam berkomunikasi terapetik untuk memberikan motivasi serta mengajarkan teknik relaksasi, melakuan kerjasama dengan keluarga pasien seperti selalu melibatkan keluarga dalam pengambilan keputusan selama perawatan, serta menyediakan ruang tunggu yang bersih, aman, nyaman, dan adanya sarana televisi agar keluarga tidak mengalami kecemasan berat.
Pola Asuh Dengan Anak Berkebutuhan Khusus (Tunarungu Dan Tunawicara) di SLB-B Negeri Cicendo Bandung Rina Kartikasari; Fitrhotul Risda Ardhia; Ero Haryanto
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 3 No 1 (2017): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (267.804 KB) | DOI: 10.58550/jka.v3i1.80

Abstract

Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) 2015 anak usia sekolah di Jawa Barat dengan disablitas mencapai 189 ribu jiwa. Orangtua dengan anak berkebutuhan khusus masih banyak memiliki sikap tidak dapat menerima kenyataan, memilih mendidik anak sesuai dengan keinginannya. Tujuan penelitian untuk mengetahui pola asuh orangtua dengan autoritatif, otoriter dan permisif. Pola asuh adalah sikap orang tua mendidik dan mempengaruhi anak dalam mencapai suatu tujuan yang ditunjuk oleh sikap perubahan tingkah laku pada anak. Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) adalah anak yang memiliki keterbatasan dalam fungsi kognitif, fisik maupun emosi, yang menghalangi kemampuan individu untuk berkembang baik yang terklasifikasi dalam kesulitan belajar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Populasi 100 orangtua dengan menggunakan teknik purposive sampling, penelitian berjumlah 86 responden, instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan 24 pernyataan, skala likert, hasil uji validitas didapat 0,494 – 0,878 dan reliabilitasnya 0,75. Hasil penelitian tentang gambaran pola asuh orangtua dalam kategori rendah sebanyak 54 responden (63%) dengan sub variabel pola asuh autoritatif dalam kategori rendah sebanyak 47 responden (55%), sub variabel pola asuh otoriter dalam kategori tinggi sebanyak 45 responden (52%), dan sub variabel pola asuh permisif dalam kategori rendah sebanyak 50 responden (58%). Kesimpulan penelitian adalah pola asuh orangtua dengan anak berkebutuhan khusus masuk kedalam kategori rendah. Diharapkan hasil penelitian dapat dijadikan informasi pola asuh yang tepat bagi orangtua yang memiliki anak di SLB-B Negeri Cicendo Bandung.
Kepuasan Pasien Berdasarkan Waktu Tunggu Pelayanan di Puskesmas Ibrahim Adjie Kota Bandung Ero Haryanto; Atit Hadiati; Lani Siti Purwanti
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 5 No 2 (2019): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (298.556 KB) | DOI: 10.58550/jka.v5i2.83

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil studi pendahuluan yang menunjukan 15 dari 20 pasien menunggu satu sampai dua jam untuk mendapatkan pelayanan di Puskesmas Ibrahim Adjie. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran kepuasan pasien berdasarkan waktu tunggu pelayanan. Kepuasan pasien adalah suatu tingkat perasaan yang timbul sebagai akibat dari kinerja pelayanan kesehatan yang diperolehnya setelah membandingkannya dengan apa yang diharapkannya. Waktu tunggu adalah waktu yang digunakan oleh pasien untuk mendapatkan pelayanan dari tempat pendaftaran sampai masuk ke ruang pemeriksaan. Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan perseorangan untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Metode penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan populasi sebanyak 3.344 pasien dan sampel sebanyak 98 responden dengan menggunakan teknik accidental sampling. Didapatkan hasil uji validitas dengan nilai r hitung 0,493-0,855, dan uji reliabilitas sebesar 0,940. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu kategori puas sebanyak 13 responden (13,3%), kategori cukup puas sebanyak 55 responden (56,1%), kategori kurang puas 29 responden (29,6%), dan kategori tidak puas sebanyak 1 responden (1%). Kesimpulan penelitian ini yaitu kepuasan pasien masih dalam kategori cukup puas. Saran bagi Puskesmas yaitu untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dalam dimensi daya tanggap.
Fatigue Pada Pasien Gagal Jantung di Ruang Rawat Inap Rsau Dr. M. Salamun Nisa Utami; Ero Haryanto; Anisa Fitri
Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika) Vol 5 No 2 (2019): Jurnal Ilmiah JKA (Jurnal Kesehatan Aeromedika)
Publisher : Politeknik Kesehatan TNI AU Ciumbuleuit Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.218 KB) | DOI: 10.58550/jka.v5i2.89

Abstract

Gagal jantung merupakan kelainan fungsi jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Penyakit gagal jantung menempati peringkat ke-4 dari 10 penyakit rawat inap terbanyak di RSAU dr. M Salamun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran fatigue pada pasien gagal jantung di Ruang Rawat Inap RSAU dr. M Salamun. Fatigue adalah kondisi patologis yang menyebabkan penurunan produktivitas dalam kegiatan sehari-hari dan kualitas hidup. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif kuantitatif dengan jumlah sampel 30 responden dan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Instrumen yang digunakan adalah Fatigue Asessment for Chronic Illness Therapy (FACIT) Fatigue Scale yang telah diuji validitas dengan hasil r hitung 0,331 – 0,636 dan diuji realibilitas dengan nilai Alpha Cronbach 0,646. Hasil penelitian didapatkan sebanyak 18 responden (60%) mengalami kelelahan berat. Saran bagi perawat di RSAU dr. M Salamun untuk meningkatkan pengkajian mengenai fatigue guna menentukan intervensi yang tepat dalam asuhan keperawatan.