Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Prosiding Seminar Nasional Hasil-hasil Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat

PENGARUH JENIS MEDIA DAN KONSENTRASI SUKROSA TERHADAP PRODUKSI KALUS KENCUR (Kaempferia galanga L.) Anis Shofiyani; Agus Mulyadi Purnawanto; Liza Pratikna
PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP Vol 2 (2020): PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP 2020
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.07 KB)

Abstract

Kencur (Kaempferia galanga L.) merupakan tanaman penghasil metabolit sekunder yang berpotensi sebagaibahan baku obat. Metode kultur kalus dan suspensi sel serta modifikasi komposisi media kultur dapat meningkatkan metabolit sekunder pada tanaman. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh kondisi media yang mendukung produksi kalus kencur beserta kandungan metabolit sekunder. Rancangan split plot dengan petak utama jenis media (padat; cair) dan anak petak konsentrasi sukrosa (30;45;60 g/l) dilakukan pengulangan sebanyak lima kali. Penyimpanan media cair di atas shaker dengan kecepatan 120 rpm. Variabel pengamatan yang diamati adalah bobot basah, bobot kering, indeks pertumbuhan, rasio pertumbuhan, morfologi (tekstur dan warna kalus), kandungan etil parametoksi sinamat, dan kandungan fenol total. Hasil penelitian menunjukan bahwa konsentrasi sukrosa 45 g/l memberikan hasil tertinggi pada bobot basah seberat 6.615 g dan indeks pertumbuhan sebesar 12.231, sedangkan konsentrasi sukrosa 60 g/l memberikan hasil tertinggi pada bobot kering sebesar 0.401 g dan rasio pertumbuhan sebesar 15.716. Interaksi jenis media dan konsentrasi sukrosa menghasilkan kalus remah, semakin tinggi sukrosa mengakibatkan warna kalus semakin coklat, dan perlakuan M1S1 (media padat dan konsentrasi sukrosa 30 g/l) memperoleh hasil kandungan fenol total tertinggi pada kalus kencur sebesar 0.078 mg GAE/g kalus kering.
PENGARUH BERBAGAI STERILAN DAN WAKTU PERENDAMAN TERHADAP KEBERHASILAN STERILISASI EKSPLAN DAUN KENCUR (Kaempferia galanga L) PADA TEKNIK KULTUR IN VITRO Anis Shofiyani; Agus Mulyadi Purnawanto; Reza Zahara; Abdul Aziz
PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP Vol 1 (2019): PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP 2019
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1032.112 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sterilan dan lama perendaman terhadap keberhasilan sterilisasi eksplan daun kencur (Kaempferia galanga L) pada teknik kultur in vitro dan mengetahui jenis kontaminan yang muncul. Penelitian dilakukan mulai bulan Oktober 2018 sampai dengan Februari 2019, bertempat di Laboratorium Agroteknologi Dasar dan Laboratorium Rekayasa Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 15 perlakuan. Masing-masing perlakuan diulang 3 kali. Adapun perlakuan yang dicoba yaitu direndam dalam kaporit 6% selama 10 menit (S1), 15 menit (S2), 20 menit (S3), direndam dalam HgCl2 0,1 g/ml selama 1 menit (S4), selama 3 menit (S5), selama 5 menit (S6), HgCl2 0,2 g/ml selama 1 menit (S7), selama 3 menit (S8), selama 5 menit (S9), HgCl2 0,3 g/ml selama 1 menit (S10), selama 3 menit (S11), 5 menit (S12), direndam dalam dithane 2 g/l selama 1 jam (S13), selama 12 jam (S14), selama 24 jam (S15). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan sterilan Dithane 2 g/l air dengan lama perendaman 1 jam (S13) berpengaruh nyata persentase kontaminasi dan berhasil menurunkan kontaminasi sebesar 44,44%, sedangakan penggunaan sterilan kaporit dan HgCl2 tidak berpengaruh nyata. Jenis kontaminan yang muncul adalah jamur Macrophomoina sp., jamur Aspergillus sp., jamur Cladosporium sp., dan bakteri Pseudomonas sp.