Terminal merupakan sebuah sarana transportasi jalur darat yang disediakan oleh pemerintah untuk memberikan prasarana angkutan yang berfungsi pokok sebagai pelayan umum untuk masyarakat sekaligus menunjang kegiatan ekonomi dari berbagai bidang dalam sebuah kota. Perancangan kembali terminal di Kabupaten Tuban perlu dilakukan dikarenakan terminal yang sedia ada tidak difungsikan secara maksimal dikarenakan fasilitas seperti fasilitas operasional, fungsional dan fasilitas penunjang lainnya tidak dapat menunjang kegiatan dalam bidang industri, pertanian dan perikanan di Kabupaten Tuban. Gagasan tema arsitektur berkelanjutan yang diterapkan pada terminal ini diharapkan dapat membuat bangunan terminal ini bisa digunakan tanpa membawa dampak negatif terhadap lingkungan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif, penelitian ini berkaitan dengan pengumpulan data untuk memberikan gambaran tentang suatu gejala, umumnya dilakukan dengan metode survei, wawancara, pengamatan, studi kasus, studi korelasi, dan sebagainya. Gambaran tentang sesuatu gejala dapat dilakukan dengan pengumpulan data. Metode yang digunakan adalah wawancara, literatur dan dokumentasi. Hasil rancangan bentuk pada terminal ini adalah membuat dan menerapkan bentuk dengan tema arsitektur berkelanjutan dengan cara mendesain bentuk bangunan menyesuaikan keadaan lingkungan. Selain itu, proses rancangan pada terminal ini membuat tampilan dan orientasi bangunan yang menyesuaikan dengan lingkungan sekitar. Seterusnya, rancangan ini juga membuat bentuk bangunan yang dapat memenuhi dan menunjang fungsi dari bangunan.