Zulfikar Zulfikar
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Penggunaan Inverter 3G3MX2 Untuk Merubah Kecepatan Putar Motor Induksi 3 Phasa Zulfikar Zulfikar; Noorly Evalina; Arfis A.
JET (Journal of Electrical Technology) Vol 4, No 2 (2019): JET (Journal of Electrical Technology) Edisi Juni
Publisher : JET (Journal of Electrical Technology)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.783 KB)

Abstract

Motor  induksi  adalah  motor  yang  paling  banyak  di  gunakan  saat  ini, karena memiliki konstruksi yang sederhana, relatif murah, lebih ringan dan memiliki efisiensi yang tinggi serta mudah dalam pemeliharaannya di bandingkan dengan  motor  DC.  Namun  dalam  hal  pengaturan  kecepatan  dan  torsi  motor induksi bukanlah suatu permasalahan yang mudah untuk di lakukan. Pengaturan putaran motor induksi dapat dilakukan dengan menggunakan inverter 3G3MX2 dengan merubah arus, tegangan, daya dan frekuensi. Penelitian ini menganalisis karakteristik kerja dari arus, tegangan, daya, frekuensi dan kecepatan putaran motor induksi,  Berdasarkan hasil penelitian bahwa ketika tegangan dinaikkan maka frekuensi akan semakin besar dan putaran akan semakin cepat.Bila frekuensi diubah lebih besar maka daya yang terukur juga akan semakin besar dan putaran yang dihasilkan akan semakin cepat.
Pengaturan Kecepatan Putaran Motor Induksi 3 Fasa Menggunakan Programmable logic controller Noorly Evalina; Abdul Azis H; Zulfikar Zulfikar
JET (Journal of Electrical Technology) Vol 3, No 2 (2018): JET (Journal of Electrical Technology) Edisi Juni
Publisher : JET (Journal of Electrical Technology)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Motor induksi adalah motor yang paling banyak digunakan saat ini, karena memiliki konstruksi yang sederhana, relatif murah, lebih ringan dan memiliki efisiensi yang tinggi serta mudah dalam pemeliharaannya dibandingkan dengan motor DC. Namun dalam hal pengaturan kecepatan dan torsi motor induksi bukanlah suatu permasalahan yang mudah untuk dIlakukan, dengan berkembangnya Teknologi sistem kontrol salah satu cara yang dilakukan adalah dengan menggunakan  Inverter satu fasa dan frekuensi 50 Hz untuk digunakan mengatur kecepatan  motor induksi tiga fasa.   Pengaturan frekuensi tegangan motor induksi dapat dilakukan dengan menggunakan inverter. Inverter mengkonversikan sumber tegangan AC 3 fasa maupun sumber tegangan AC 1 fasa yang memiliki frekwensi 50 Hz konstan menjadi sumber tegangan AC 3 fasa yang frekuensinya dapat diatur antara 0 – 50 Hz. Pada penelitian ini program Ladder diagram dirancang menggunakan CX-Programmer pada Programmable Logic Controller (PLC) yang digunakan sebagai pengendali kecepatan motor induksi tiga fasa melalui inverter. Frekuensi yang dikendalikan mulai dari 5 Hz sampai 60 Hz dan putaran yang dihasilkan 124 rpm sampai dengan 1441 rpm.  Semakin besar data frekuensi yang disetting ke PLC, maka kecepatan putaran motor induksi akan berubah semakin cepat.
Rancang Bangun Sistem Kontrol Buka Tutup Valve Pada Proses Pemanasan Air Jaket faisal irsan pasaribu; zulfikar zulfikar
-
Publisher : RELE (Rekayasa Elektrikal dan Energi) : Jurnal Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1913.161 KB) | DOI: 10.30596/rele.v1i1.2255

Abstract

The control system degrees of opening and closing the valve in the steam distribution system water jacket heating process using the controller 328 ATMega microcontroller is designed to make it easier for workers to do the process of controlling the temperature of the water in the jacket. Another benefit is to be able to avoid failure in the liquefaction process in palm oil so that the oil in the previous pegolahan pipeline flowing. The method used in this research is the design that consists of several stages, namely, (1) Analysis of needs, (2) design, (3) Implementation of the circuit, (4) Testing Procedures and (5) Testing tools. The equipment is made LM35 temperature sensor, microcontroller minimum system ATMega 328 is Arduino Uno as a series of input and output controllers, servo motors as output (valve) is controlled, and the LCD as a viewer device temperature detection results. While the software is created using arduino and language "C". The performance of the whole device can work well, so that it can be implemented with matching devices in the field or in the industry.
Analisa Perbandingan Pengaruh Variasi Jumlah Sudu 4 Dan 8 Pada Turbin Angin Savonius Terhadap Tegangan Dan Arus Generator Dc zulfikar zulfikar
-
Publisher : RELE (Rekayasa Elektrikal dan Energi) : Jurnal Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (821.812 KB) | DOI: 10.30596/rele.v2i1.3646

Abstract

Abstrak — Energi angin merupakan salah satu energi alternatif yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan guna menggantikan sumber energi berbahan bakar fosil. Salah satu bentuk dari  pemanfaatan energy angin adalah sebagai sumber energi untuk pembangkit tenaga listrik. Pengujian turbin tipe horizontal dan vertical untuk mendapatkan besar kinerja turbin dengan variasi jumlah sudu turbin, sudut kelengkungan turbin dan kecepatan aliran udara. Kinerja turbin dapat dilihat dari besar efisiensinya yang merupakan perbandingan daya keluaran terhadap daya masukan. Daya input turbin diperoleh dari pengukuran laju aliran udara dan luas permukaan penampang turbin yang menerima aliran udara, daya input akan divariasikan dengan memvariasikan laju aliran udara. Dari hasil penelitian  variasi 4 sudu dan 8 sudu. Didapat variabel bebas adalah variasi jumlah sudu. Maka rata-Rata variasi 4 sudu dari hasil penelitian diatas didapatlah rata-rata dari Daya angin sebesar 96,2 Watt dan daya turbin angin sebesar = 4,9 Watt, Maka rata-Rata variasi 8 sudu dari hasil penelitian diatas didapatlah rata-rata dari Daya angin sebesar 77,4 Watt dan daya turbin angin sebesar = 2,78 Watt.Kata kunci :  PLTA,Variasi Sudu 4 dan 8, Daya Angin dan Daya Turbin AnginAbstract — Wind energy is an alternative energy that can be utilized for various purposes in order to replace fossil fuel energy sources. One form of utilization of wind energy is as an energy source for electricity generation. Testing horizontal and vertical type turbines to get the turbine performance with variations in the number of turbine blades, turbine curvature angle and air flow velocity. Turbine performance can be seen from the large efficiency which is the ratio of output power to input power. Turbine input power is obtained from measurements of air flow rate and surface area of the turbine cross section that receives air flow, input power will be varied by varying the air flow rate. From the results of research variations of 4 blades and 8 blades. Obtained an independent variable is the variation in the number of blades. Then the average variation of 4 blades from the above research results obtained an average of 96.2 Watts of wind power and wind turbine power of = 4.9 Watts, then the average variation of 8 blades from the results of the above studies obtained an average of Wind power is 77.4 Watt and wind turbine power is = 2.78 Watt.Keywords :     Hydroelectric Power, Variation of Blades 4 and 8, Wind Power and Wind Turbine Power
Students' Critical Thinking Ability Through the Application of the Creative Problem Solving (CPS) Model assisted by Autograph Zulfikar Zulfikar; Zainal Azis; Marah Doli Nasution
JMEA : Journal of Mathematics Education and Application Vol 1, No 3 (2022): Oktober
Publisher : JMEA : Journal of Mathematics Education and Application

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jmea.v1i3.12099

Abstract

This study aims to examine differences in critical thinking skills between groups of students who apply Autograph-aided Creative Problem Solving learning models and students who apply Creative Problem-Solving learning models without the help of autographs and see students' positive attitudes in learning Creative Problem-Solving models. This research is experimental research at YPK Medan Private Middle School. The sample selection used as the experimental group, and the control group was carried out randomly (random cluster sampling). The instrument used was a set of tests of critical thinking skills in mathematics. The results showed that the ability to think critically in students who applied the CPS model using Autograph was better, with a percentage of mastery learning by 85.27%. In comparison, the group of students who applied the CPS model gained a percentage of mastery learning by 78.16%. There was a positive attitude of students applying the autograph-aided CPS model when learning takes place.
Perbandingan Model Pembelajaran Creative Problem Solving dan Kooperatif Tipe Think Talk Write Berbantuan Geogebra Zulfikar Zulfikar; Zainal Azis; Marah Doly Nasution
Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia Vol 7 No 3 (2022)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jpmr.v7i3.23467

Abstract

AbstrakMengingat pentingnya kemampuan berpikir kritis matematis dan komunikasi matematis bagi siswa, maka diperlukan suatu cara yang  tepat untuk mengelola proses pembelajaran yang inovatif sehingga dapat dicerna dengan baik oleh peserta didik agar dapat  menyelesaikan permasalahan dalam pembelajaran matematika. Salah satu model yang dapat digunakan adalah dengan menerapkanmodel pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dan model pembelajaran Think-Talk-Write (TTW). Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh model pembelajaran CPS dan TTW terhadap kemampuan berpikir kritis matematis dan komunikasi matematis siswa pada materi Persamaan Garis Lurus. Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMP Swasta YPK Medan yangtersebar dalam 4 kelas. Pengambilan sampel dilakukan secara acak sehingga terpilih dua kelas yaitu kelas VIII-A dan VIII-B dengan jumlah siswa 40 orang. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan instrumen tes kemampuan berpikir kritis dan komunikasi matematis siswa. Sebelum uji hipotesis penelitian dilaksanakan, telah dilakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas dan uji homogenitas dengan hasil uji prasyarat data adalah semuanya berdistribusi normal dan homogen. Selanjutnya hipotesis penelitian diuji  menggunakan analisis Anova Dua Jalur. Analisis data penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran CPS dan TTW memberikan pengaruh positif yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa. Kata kunci: Pembelajaran berbasis masalah, Kemampuan berpikir kritis matematis, Komunikasi matematis, Geogebra   AbstractConsidering the importance of critical thinking and mathematical communication skills for students, an appropriate way is needed to manage an innovative learning process so that it can be digested properly by students in order to solve problems in learning mathematics. One of the models that can be used is to apply the Creative Problem Solving (CPS) and the Think-Talk-Write (TTW) learning model. This study aims to see the effect of the CPS and TTW learning models on students' mathematical critical thinking and mathematical communication skills on the material of Straight Line Equations. The population of this study were all students of class VIII Junior High School YPK Medan, which was spread over 4 classes. This type of research is quasi-experimental with a test instrument for students critical thinking skills and mathematical communication. Before the research hypothesis test was carried out, a prerequisite test was carried out, namely the normality test and homogeneity test, with the results of the prerequisite test data being all normally distributed and homogeneous. Furthermore, the research hypotheses were tested using two-way ANOVA analysis. The data analysis of this study showed that CPS and TTW learning had a significant positive effect on increasing students' critical thinking skills.  Keywords: Problem-based learning; Mathematical thinking skills; Mathematical communication; Geogebra
ANALISIS PERUBAHAN KECEPATAN MOTOR INDUKSI 3 PHASA DENGAN MENGGUNAKAN INVERTER 3G3MX2 Zulfikar Zulfikar; Noorly Evalina; Abdul Azis H; Yoga Tri Nugraha
Prosiding Seminar Nasional Teknik UISU (SEMNASTEK) SEMNASTEK UISU 2019
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.51 KB)

Abstract

Motor induksi adalah motor yang paling banyak digunakan oleh konsumen pengguna listrik baik untuk keperluan rumah tangga maupun industry, hal ini disebabkan konstruksinya yang sederhana serta lebih mudah dalam pemeliharaan dibandingkan motor DC, tetapi untuk mengatur putaran kecepatan dan torsi motor induksi bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, dengan perkembangan system control salah satu cara yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan inverter, inverter adalah suatu rangkaian yang mengubah tegangan DC menjadi tegangan AC berupa sinyal sinusoidal setelah melalui pembentukan gelombang dan rangkaian filter, tegangan output yang dihasilkan harus stabil baik amplitude tegangan maupun frekuensi tegangan yang dihasilkan, Inverer 3G3MX2 dapat digunakan untuk mengatur kecepatan motor induksi tiga fasa sesuai dengan keadaan yang diinginkan.Berdasarkan hasil penelitian bila tegangan referensi input dinaikkan maka freuensi akan semakin tinggi sehingga  putaran  motor  induksi akan semakin cepat.