Dela Aristi
Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Published : 19 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Semesta Sehat

Determinan Kelelahan Mata pada Siswa SMA di Tangerang Selatan Tahun 2022 Zanastia Sukmayanti; Dela Aristi; Raihana Nadra Alkaff
J-Mestahat Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Semesta Sehat (J-Mestahat)
Publisher : Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia Kota Tangerang Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58185/j-mestahat.v3i1.100

Abstract

Kelelahan mata merupakan gangguan pada otot siliaris akibat penggunaan otot mata secara berlebihan. Siswa pada era globalisasi saat ini dituntut aktif menggunakan komputer/laptop dan ponsel layar sentuh demi memenuhi kebutuhan akademik dan non akademik. Namun, penggunaan komputer/laptop dan ponsel layar yang sentuh yang dinilai bermanfaat, menyebabkan siswa mengalami kelelahan mata. Kelelahan mata yang diabaikan akan berdampak pada penurunan fungsi penglihatan, penurunan produktivitas dan penurunan kecerdasan. Penelitian dilakukan di SMAN 8 Tangerang Selatan pada Februari—Juli 2022. Total responden 110 siswa yang dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Pada penelitian ini diketahui 66 siswa dari 110 siswa mengalami kelelahan mata (60%). Variabel yang berhubungan pada penelitian ini adalah tidak menggunakan anti glare pada ponsel layar sentuh dengan kelelahan mata (p-value 0,044, OR 2,400 95% CI: 1,096-5,254). Variabel yang tidak berhubungan, tetapi ditemukan adanya risiko kelelahan mata dari hasil odds ratio (OR) yaitu, siswa perempuan, siswa yang tidak istirahat mata dan siswa yang memiliki durasi screen time yang buruk. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi kelelahan mata pada siswa yaitu, menggunakan anti glare pada ponsel layar sentuh, melakukan istirahat mata secara rutin setiap 10—30 menit sekali, tetap menggunakan kacamata refleksi dan kacamata anti radiasi saat menggunakan komputer/laptop dan ponsel layar sentuh.
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Loyalitas Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Hana Khairun Nisa; Dela Aristi
J-Mestahat Vol 3 No 1 (2023): Jurnal Semesta Sehat (J-Mestahat)
Publisher : Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia Kota Tangerang Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58185/j-mestahat.v3i1.102

Abstract

Loyalitas pasien merupakan hal yang sangat penting bagi rumah sakit untuk bertahan pada masa persaingan industri rumah sakit yang semakin ketat. Rumah sakit dengan tingkat loyalitas pasien rendah akan menyebabkan menurunnya daya saing yang dimiliki rumah sakit. Hal tersebut akan menyebabkan rumah sakit mengalami penurunan profit dan perlu mengeluarkan biaya lebih banyak untuk menarik pasien baru. RSU Jampang Kulon mengalami penurunan jumlah kunjungan pasien sebanyak 29% pada tahun 2020 dan 14% pada tahun 2021, dimana hal tersebut merupakan salah satu tolak ukur loyalitas pasien. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan loyalitas pasien Instalasi Rawat Jalan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan terhadap 165 responden. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebanyak 62,4% responden loyal terhadap Instalasi Rawat Jalan RSU Jampang Kulon. Hasil uji chi-square menunjukan bahwa terdapat hubungan antara kepuasan pada variabel bukti fisik, kehandalan, daya tanggap, empati, jaminan, kemudahan akses, dan hambatan pindah dengan loyalitas pasien. Rumah sakit disarankan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dari segi bukti fisik, kehandalan, daya tanggap, jaminan, dan empati. Selain itu, disarankan untuk menerapkan sistem member card untuk menciptakan hambatan pindah agar pasien memiliki loyalitas.