Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

The Impact of the COVID-19 Pandemic on the Compliance Level of Annual SPT Reporting for Individual Taxpayers at the Pondok Aren Tax Service Office, South Tangerang City Ambarwati Ambarwati; Indra Sumarna Sobari; Rudi Kristanto
Ilomata International Journal of Tax and Accounting Vol 2 No 4 (2021): October 2021
Publisher : Yayasan Ilomata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.14 KB) | DOI: 10.52728/ijtc.v2i4.369

Abstract

Indonesia has recorded a total of 1,626,812 positive cases of covid 19, 44,172 people died, recovered 1,481,449 people (last update: April 22, 2021; data source www.Covid19.go.id). The outbreak of the coronavirus or Covid-19 that hit the whole world, Indonesia was also affected by changes in the economy becoming unstable, causing the wheels of business to be hampered or even some have stopped their activities for the next few days. The impact experienced by all taxpayers throughout the country is affected, at least it is enough to make activities in this country not conducive. The decline in the level of the Indonesian economy experienced a very significant decline. The government's policy in fighting this epidemic must be supported from all aspects and levels of society, in line with the government's policy of the Directorate General of Taxes (DGT) of the Ministry of Finance providing relaxation in the form of simplifying the submission of documents for completing annual notification letters or SPT, in conditions of the Covid-19 pandemic This relaxation is provided for corporate taxpayers and individual taxpayers. The low tax revenue due to the impact of the Covid-19 pandemic is a consequence that the government must accept. This study is to find out whether there is an influence on understanding tax regulations, the method used in this study uses a quantitative method based on tax rates and the principle of justice on mandatory compliance, the impact of the Covid 19 Pandemic disaster on the level of compliance with the annual SPT reporting of individual and corporate taxpayers. The Utilization of Information Technology significantly affects taxpayer compliance.
Pelaksanaan Fungsi Manajemen Dalam Meningkatkan Pembelian Rumah Bank Tabungan Negara (Studi Pada Manajemen PT.Wijoyo Oridina Property Muara Bungo) Ikhsan Alfarisi; Deni Handani; Ariyanto Ariyanto; Ambarwati Ambarwati
Jurnal Administrasi Sosial dan Humaniora Vol 2, No 1 (2018): Juni
Publisher : Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (752.178 KB) | DOI: 10.56957/jsr.v2i4.48

Abstract

PT. Wijoyo Oridina Properti Muara Bungo, yang mengembangkan perumahan yang bernama Bungo City Residence Muara Bungo yang melakukan kerjasama dengan pihak Bank Tabungan Negara. PT.Wijoyo Oridina Property
URGENSI PEMBINAAN DAN PELATIHAN KOMPETENSI GURU DALAM MENGEMBANGKAN MICROLEARNING BERBASIS KEARIFAN LOKAL Toto Fathoni; Dadi Mulyadi; Mario Emilzoli; Della Amelia; Ahmad Fajar Fadlillah; Cepi Riyana; Ambarwati Ambarwati; Amir Fiqih
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 5, No 2 (2023): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v5i2.10985

Abstract

Perkembangan teknologi secara tidak langsung telah merubah perilaku dan kebiasaan belajar generasi muda, yang salah satunya berimbas pada tergerusnya nilai-nilai kearifan lokal karena nilai tersebut mulai ditinggalkan. Oleh karena itu diperlukan langkah serius agar nilai-nilai kearifan lokal tersebut senantiasa terjaga khususnya bagi generasi muda. Salah satu upaya untuk melestarikan nilai kearifan lokal yaitu dengan mengembangkan microlearning berbasis kearifan lokal. Namun, upaya ini terbentur dengan terbatasnya keterampilan guru dalam memanfaatkan teknologi digital saat menyajikan muatan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil analisis kompetensi guru dalam mengembangkan microlearning material berbasis kearifan lokal serta memetakan kearifan lokal apa saja yang memiliki urgensi untuk dikembangkan dalam bentuk microlearning. Metode yang digunakan yaitu kuantitatif deskriptif dengan subyek penelitian sebanyak 84 guru sekolah dasar di Kabupaten Kuningan yang terlibat dalam program Pengabdian Kepada Masyarakat Program Studi Teknologi Pendidikan UPI. Subyek penelitian ditentukan dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik survei menggunakan instrumen pengumpulan data berupa kuesioner tes dan nontes. Temuan penelitian menunjukkan bahwa keterampilan guru dalam mengembangkan microlearning masih sangat rendah. Lebih lanjut, temuan penelitian juga memetakan sepuluh kearifan lokal kuningan yang memiliki urgensi untuk dilestarikan. Selain itu didapatkan juga desain program pembinaan dan pelatihan untuk meingkatkan kompetensi guru dalam mengembangkan microlearning material. Kata kunci: Kearifan Lokal, Kompetensi Guru, Microlearning Material.