Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGGUNAAN BLENDED LEARNING DENGAN MEDIA MOODLE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA SMP Rini Budiharti; Elvin Yusliana Ekawati; Pujayanto .; Daru Wahyuningsih; Fairusy Fitria H
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN FEBRUARI 2015, TH. XXXIV, NO. 1
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1071.54 KB) | DOI: 10.21831/cp.v1i1.4184

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kognitif siswa SMP melalui penerapan model blended learning menggunakan media Moodle pada pembelajaran IPA Terpadu dengan tema Pelestarian Lingkungan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang diadopsi dari model Kurt Lewin dengan model kolaboratif. Objek dalam penelitian ini adalah kemampuan kognitif siswa. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII SMPN 5 Surakarta dan kelas VII SMPN 14 Surakarta, kelas VIII SMPN 2 Sidoharjo, kelas VII SMPN 8 Surakarta, dan kelas VII SMPN 15 Surakarta. Data yang dikumpulkan berupa data kualitatif didukung dengan data kuantitatif melalui teknik tes, kajian dokumen, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan blended learning menggunakan media Moodle pada pembelajaran IPA Terpadu dengan tema Pelestarian Lingkungan dapat meningkatkan kemampuan kognitif siswa SMP dengan besaran persentase ketuntasan siswa mencapai 50,7% pada siklus I dan 78,76% pada siklus II. Kata Kunci: kemampuan kognitif, model lended learning, Penelitian Tindakan Kelas THE UTILIZATION OF THE BLENDED LEARNING WITH MOODLE MEDIA TO IMPROVE THE JUNIOR HIGH STUDENTS’ COGNITIVE ABILITY Abstract:This study was aimed to improve the junior high school students’ cognitive ability through the implementation of the blended learning model using the Moodle media in the integrated Science teaching with a theme of environment conservation. This was an action research study adopting Kurt Lewin’s model using the collaborative model. The object of the study was the students’ cognitive ability and the subjects were students of grade VIII of SMPN 5 Surakarta, grade VII of SMPN 14 Surakarta, grade VIII of SMPN 2 Sidoharjo, grade VII of SMPN 8 Surakarta, and grade VII of SMPN 15 Surakarta. The data collected were in the form of qualitative data supported by quantitative data obtained through a test, documents, and interviews. The findings showed that the utilizatioin of the blended learning using the Moodle media could improve junior high school students’ cognitive ability in the integrated science education with the percentage of the students’ mastery learning of 50.7% in the first cycle and 78.76% in the second cycle. Keywords: cognitive ability, junior high school students, blended learning, classroom action research
Sumur Resapan Komunal Pendukung Sanitasi Lingkungan Rw Xi, Desa Jaten, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar Budi Legowo; Iwan Yahya; Darsono Darsono; Daru Wahyuningsih
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 3 (2020): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha Dalam Pemberdayaan Masyarakat Untuk Menyongsong
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.627 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v3i0.755

Abstract

Kebutuhan air bersih rata rata sebanyak 150 liter/orang/hari, dan 80 % diantaranya terbuang pada saluran terbuka. Menurut data BPS Kabupaten Karanganyar tahun 2019, jumlah penduduk di Kecamatan Jaten tercatat sebanyak 82.000 jiwa, sehingga ada sekitar 9.600.000 liter air terbuang pada saluran terbuka perharinya. Kelompok masyarakat sasaran PKM berada di RT 05 / RW XI dan RT 06 / RW XI Perumahan Bumi Graha Indah Jaten Karanganyar. Terdapat ± 72 kepala keluarga dengan tidak kurang dari 250 jiwa yang setiap harinya menghasilkan ± 30.000 liter air limbah rumah tangga. Air limbah rumah tangga terbanyak berasal dari aktivitas mandi dan cuci. Sistem drainase yang buruk, utamanya pada komplek perumahan, menyebabkan genangan air limbah rumah tangga memiliki potensi menurunkan sistem sanitasi lingkungan. Selain menyebabkan bau, genangan air limbah rumah tangga dapat menjadi sarang nyamuk sebagai agen pembawa penyakit DBD. Ubah suai siklus hidrologi pendek dengan mengalirkan air limbah rumah tangga ke dalam sumur resapan secara komunal dapat memberikan dua keuntungan. Pertama, aplikasi sumur resapan dapat memotong siklus hidrologi dan menjaga kelestarian air tanah setempat. Kedua, sumur resapan komunal dapat mengurangi genangan pada sistem drainase yang tidak sempurna sehingga dapat meningkatkan kualitas sanitasi lingkungan
The Use of E-Learning in Learning Faculty of Engineering, Universitas Bangun Nusantara Surakarta Hery Purwanto; Basori Basori; Endang Widiyastuti; Daru Wahyuningsih; Hendramawat Aski Safarizki
DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik Vol 6, No 3 (2022): DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1163.972 KB) | DOI: 10.20961/jdc.v6i3.68122

Abstract

Hubungan Keterampilan Berpikir Kritis dan Kesadaran Metakognisi Terhadap Hasil Belajar pada Pembelajaran IPA Rissa Khairinaa; Daru Wahyuningsih; Annisa Nur Khasanah
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 9 No. 5 (2023): May
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9i5.2140

Abstract

This research is a quantitative research with correlational research design that aims to (1) analyze the relationship between critical thinking skills and knowledge learning outcomes in science learning, (2) analyze the relationship between metacognition awareness and knowledge learning outcomes in science learning, and (3) analyze the relationship between critical thinking skills and metacognition awareness simultaneously on knowledge learning outcomes in science learning. The sampling technique used was cluster random sampling and the sample consisted of 61 students of class VII E and VII H from one of public Junior High School in Surakarta. The research instrument used critical thinking skills test, metacognition awareness questionnaires, and documentation of knowledge learning outcomes. Analysis of the data used Pearson Product Moment Correlation and Multiple Correlations. Based on the data analysis, the results show that (1) there is relationship between critical thinking skills and knowledge learning outcomes in science learning with correlation coefficient of 0.689, (2) there is relationship between metacognition awareness and knowledge learning outcomes in science learning with correlation coefficient of 0.553, and (3) there is relationship between critical thinking skills and metacognition awareness on knowledge learning outcomes in science learning with correlation coefficient of 0.765 and simultaneously contributes 58.5% to knowledge learning outcomes
Pelatihan Pemanfaatan Microsoft Teams sebagai Alternatif Media Pembelajaran Daring di Universitas Sebelas Maret Surakarta Sakroni Sakroni; Ngadimin Ngadimin; Daru Wahyuningsih
SEMAR (Jurnal Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni bagi Masyarakat) Vol 12, No 1 (2023): Mei
Publisher : LPPM UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/semar.v12i1.66592

Abstract

Microsoft Office lebih dikenal sebagai aplikasi desktop perkantoran. Seiring dengan perkembangan teknologi, Microsoft Office bertranformasi menjadi aplikasi yang dapat dimanfaatkan secara luas, dapat dipakai dimana saja, kapan saja, dengan media apa saja secara online. Banyak fitur-fitur baru yang dapat dimanfaatkan oleh semua kalangan termasuk dunia Pendidikan. Salah satu aplikasi yang dapat digunakan dalam dunia Pendidikan adalah Microsoft Teams. Microsoft teams dapat menjadi salah satu platform pembelajaran yang memungkinkan pendidik dan peserta didik berkolaborasi maupun berinteraksi pada saat pembelajaran daring. UNS telah melakukan kerjasama dengan Microsoft Indonesia dan sudah  melakukan deploy pemanfaatan office 365. Kurangnya sosialisasi dan dukungan teknis menyebabkan pemanfaatannya belum maksimal. Untuk dapat memanfaatkan aplikasi Microsoft Teams sebagai media pembelajaran daring diperlukan pelatihan. Tujuan pelatihan adalah untuk meningkatakan kompetensi dan literasi digital pemangku pembelajaran. Pelatihan diadakan secara luring selama 3 hari berturut-turut. Sasaran peserta pelatihan adalah 30 orang dosen pengampu matakuliah. Peserta pelatihan memberikan respon yang positif terhadap kegiatan ini. Hal ini dapat dilihat dari keaktifan peserta selama pelatihan berlangsung. Mereka merasa pelatihan ini sangat berguna bagi peningkatan kompetensi dan literasi pemanfaatan teknologi digital sebagai alternatif aplikasi pembelajaran daring.Kata kunci: Microsoft Teams; Office 365; LMS.