Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

DEPRESI PADA DIFABEL AKIBAT KECELAKAAN Setyowati, Rini; Anganthi, Nisa Rachmah Nur; Asyanti, Setia
Indigenous Vol. 13, No. 2, November 2015
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/indigenous.v13i2.2621

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami dinamika psikologis yang terjadi pada difabel akibat kecelakaan yang mengalami depresi, sehingga dapat disusun sebuah program sebagai upaya untuk mengatasi depresi pada difabel akibat kecelakaan. Data diperoleh melalui wawancara terhadap 6 difabel akibat kecelakaan yang tergolong dewasa awal (berusia 22-29 tahun), dan menggunakan Beck Depression Inventory (BDI) untuk mengukur tingkat depresinya. Hasil wawancara mengungkapkan bahwa kejadian traumatis (kecelakaan) dan perubahan kondisi fisik akibat kecelakaan menyebabkan difabel memiliki reaksi emosi negatif seperti sedih dan mudah marah, sehingga mengalami depresi. Selain itu, depresi pada difabel akibat kecelakaan terkait dengan rendahnya kemampuan regulasi emosi yang dimilikinya. Oleh karena itu, diperlukan sebuah program pelatihan ketrampilan regulasi emosi sebagai upaya untuk mengatasi depresi pada difabel akibat kecelakaan.
Pengaruh Pendampingan Deteksi Dini Gangguan Psikologis Terhadap Kemampuan Regulasi Emosi Pada Caregiver Lansia Di Kelurahan Gonilan, Sukoharjo setyowati, rini; Saniatuzzulfa, Rahmah; Setyaningrum, Rohmaningtyas Hidayah
INSIGHT: JURNAL PEMIKIRAN DAN PENELITIAN PSIKOLOGI Vol 15, No 1 (2019): Insight : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.49 KB) | DOI: 10.32528/ins.v15i1.1595

Abstract

Penelitian  ini bertujuan  untuk  mengetahui pengaruh pendampingan deteksi dini gangguan psikologis terhadap kemampuan regulasi emosi pada  caregiver  lansia.  Penelitian   ini  mempergunakan  desain  non randomized one group pretest-post test design. Subjek dalam penelitian  ini adalah 16 orang caregiver lansia berjenis perempuan yang berasal dari posyandu lansia di Kelurahan Gonilan,  berusia  39-57 tahun.  Subjekyang tergabung menjadi satu kelompok menerima perlakuan berupa pendampingan deteksi dini gangguan psikologis.   Perlakuan  terdiri  dari  2  pertemuan diberikan  selama  2 minggu dengan  durasi antara 150 menit hingga 180 menit setiap pertemuan. Alat ukur yang digunakan adalah skala kemampuan regulasi emosi ( r=0,915), wawancara, observasi, evaluasi proses dan hasil.  Pretest disajikan  sebelum  perlakuan dan posttest  disajikan  setelah  perlakuan. Hasil  analisis uji beda menggunakan wilcoxon t (Zhitung=-2.463 dan p=0,0085<0,05) menunjukkan perbedaan signifikan antara sebelum dan setelah pemberian perlakuan.  Dengan   demikian   dapat disimpulkan  bahwa  pendampingan deteksi dini gangguan psikologis berpengaruh terhadap kemampuan regulasi emosi pada caregiver lansia.
KAPASITAS ANTIOKSIDAN DAN KEMAMPUAN ANTIMIKROBIA PADA DAUN KIRINYUH (Eupatorium odoratum) SELAMA PENYIMPANAN IKAN TONGKOL (Euthynnus affinis) PADA SUHU DINGIN Parnanto, Nur Her Riyadi; Setyowati, Rini; Utami, Rohula
Jurnal Teknologi Hasil Pertanian Vol 6, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Sebelas Maret (UNS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (608.569 KB) | DOI: 10.20961/jthp.v0i0.13504

Abstract

Penelitian ini mempelajari penggunaan ekstrak daun kirinyuh pada proses pengawetan ikan tongkol(Euthynnus affinis) selama penyimpanan suhu rendah (0oC). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahuikapasitas antioksidan daun E. odoratum, mengetahui pengaruh perendaman ekstrak daun E. odoratum terhadapvariabel dependen yang diamati meliputi pH, aW, TVB, TPC, kapasitas antioksidan,dan tekstur), mengetahuikonsentrasi ekstrak E. odoratum yang terbaik dalam mempertahankan mutu ikan tongkol dan mengetahuikapasitas antioksidan dalam ikan tongkol selama penyimpanan pada suhu 0°C. Rancangan percobaanmenggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu perbedaan konsentrasi ekstrak daunkirinyuh (E.odoratum) yaitu kontrol; 0,25%; 0,5% dan 0,75%. Dari hasil penelitian diketahui bahwa denganperendaman 0,75% ekstrak E.odoratum memberikan hasil terbaik untuk semua uji.
Perbedaan Depresi Antara Wanita Menopause Yang Masih Bersuami Dan Janda Di Kelurahan Banyuanyar, Surakarta Setyowati, Rini; Soenarto, Tara Kartika; Karini, Suci Murti
Indigenous Vol. 3 No. 2, 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/indigenous.v3i2.6584

Abstract

Menopause merupakan fase krisis bagi wanita. Di fase ini, gangguan depresi bisa menyerang wanita menopause.  Perbedaan status perkawinan menjadi salah satu faktor penting dalam menyikapi depresi tersebut. Tujuan penelitian  ini adalah  untuk  mengetahui apakah terdapat perbedaan depresi  antara wanita menopause yang bersuami dan janda di Kelurahan Banyuanyar, Surakarta.Populasi penelitian ini adalah wanita yang mengalami menopause alami minimal 1 tahun, tinggal di Kelurahan Banyuanyar, Surakarta dan berusia 50-65 tahun baik yang masih bersuami maupun yang janda. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel yang digunakan berjumlah 60 orang yang terdiri dari 30 wanita menopause yang bersuami dan 30 wanita menopause yang janda. Pengumpulan data menggunakan skala  adaptasi  BDI-II  (r =0,874), dan data diri responden.Hasil analisis data menggunakan uji independent sample t-test menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan depresi yang signifikan antara wanita menopause yang bersuami dan janda (thitung =  0,388 < ttabel = 2,002 , p > 0,05). Hasil yang tidak signifikan ini diakibatkan adanya kovariat lain yang memengaruhi variabel depresi, seperti : pendidikan, dan jumlah tanggungan anak.Simpulan penelitian ini adalah tidak terdapat perbedaan depresi yang signifikan antara wanita menopause yang masih bersuami dan janda di Kelurahan Banyuanyar, Surakarta.Kata kunci:  Depresi, Menopause, Janda, Bersuami
EFEKTIVITAS PENDEKATAN SCIENTIFIC DENGAN PBL DAN PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI DALAM PEMBELAJARAN IPS Setyowati, Rini; Mulyani, Endang
Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS Vol 3, No 1 (2016): March
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.262 KB) | DOI: 10.21831/hsjpi.v3i1.7194

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan keefektifan pendekatan scientific dengan model problem based learning dan model problem solving dalam pembelajaran IPS untuk meningkatkan kompetensi: sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Populasi penelitian ini adalah kelas VIII di SMP N 3 Kalasan, Yogyakarta. Sampel diambil secara purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi sikap, penilaian diri, penilaian antar peserta didik, tes, unjuk kerja, dan rubrik penilaian produk. Data hasil penelitian ini dianalisis dengan teknik anava mixed design. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Pendekatan scientific dengan model problem based learning lebih efektif daripada model problem solving dalam meningkatkan kompetensi sikap dalam pembelajaran IPS, 2) pendekatan scientific dengan model problem based learning lebih efektif daripada model problem solving dalam meningkatkan kompetensi pengetahuan dalam pembelajaran IPS, 3) pendekatan scientific dengan model problem based learning lebih efektif daripada model problem solving dalam meningkatkan kompetensi keterampilan. THE EFFECTIVENESS OF SCIENTIFIC APPROACH WITH PBL AND PROBLEM SOLVING TO IMPROVE COMPETENCES IN SOCIAL STUDIESAbstractThis study aimed to compare the effectiveness of scientific approach with problem based learning and problem solving in teaching social studies to improve: attitude competence, knowledge competene, and skill competence.The population of the research was all of grade VIII student at SMP N 3 Kalasan, Yogyakarta. The sample of this research was using purposive sampling. The data was collected by observation, self assessment, peer assessment, test, observation of perfomance and product assessment. The data were analyzed using anava mixed design.This research have three results. First, scientific approach with problem based learning model was more effective than scientific approach with problem solving to improve attitude competence. Second, scientific approach with problem based learning model was more effective than scientific approach with problem solving to improve knowledge competence. Third, scientific approach with problem based learning model was more effective than scientific approach with problem solving to improve skill competence.
Penurunan Depresi Pada Difabel Akibat Kecelakaan Melalui Pelatihan Ketrampilan Regulasi Emosi setyowati, rini; Nur Anganthi, Nisa Rachmah; Asyanti, Setia
Jurnal Psikologi Vol 43, No 3 (2016)
Publisher : Faculty of Psychology, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (18.784 KB) | DOI: 10.22146/jpsi.11332

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pelatihan ketrampilan regulasi emosi dalam menurunkan depresi pada difabel akibat kecelakaan. Peneliti menggunakan desain nonrandomized control group pretest-posttest dengan responden sebanyak 12 difabel dewasa awal akibat kecelakaan yang terbagi menjadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Beck Depression Inventory (BDI) digunakan untuk mengukur tingkat depresi sebelum, setelah perlakuan dan tindak lanjut. Berdasarkan hasil analisis kuantitatif dengan uji statistik nonparametrik Mann-Whitney U, diketahui terdapat perbedaan penurunan depresi pada kelompok eksperimen yang diberi pelatihan dibandingkan dengan kelompok kontrol, dan Wilcoxon T, diketahui terdapat perbedaan yang signifikan antara skor depresi sebelum dan setelah pelatihan pada kelompok eksperimen. Data kualitatif juga mendukung analisis kuantitatif, bahwa ketrampilan regulasi emosi pada subjek eksperimen meningkat setelah mengikuti pelatihan. Disimpulkan bahwa pelatihan ketrampilan regulasi emosi terbukti efektif dalam menurunkan depresi pada difabel akibat kecelakaan. Oleh karena itu, diperlukan wadah bagi difabel akibat kecelakaan untuk saling berbagi dan mengekspresikan emosi.
FACTORS AFFECTING THE VALUE OF COMPANIES IN THE FOOD AND BEVERAGE COMPANIES LISTED ON BEI Setyowati, Rini; Masitoh, Endang; Siddi, Purnama
Journal of Business, Management, and Accounting Vol 2 No 1 (2020): March
Publisher : STIE Kusuma Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The increasing number of companies in the era of industrialization today, requires companies to be able to compete in national and international markets. One good company can be seen from the value of the company, maximizing company value means increasing company performance in order to achieve the company's vision. The purpose of this research is to find out whether the influence between capital structure (DER), profitability (ROA), liquidity (CR), company growth and company size on firm value. The population in this study is the food and beverage sub-sector manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the 2015-2018 period. The sample in this study were 11 companies that met the criteria in the study. Data analysis technique used is multiple linear regression. The results showed a significant influence is capital structure and profitability. The benefit of this research is to provide additional information to researchers who will develop knowledge in the field of financial accounting.
CORRELATION BETWEEN EMOTION REGULATION AND SPIRITUALITY WITH STRESS IN CAREGIVERS OF ELDERLY Putri Hastari, Dwi Anjaswati; Yuliadi, Istar; Setyowati, Rini
al-Balagh : Jurnal Dakwah dan Komunikasi Vol 5, No 1 (2020): June 2020
Publisher : Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22515/al-balagh.v5i1.2269

Abstract

Stress occurs while caring for the elderly due to several factors, namely the emotion regulation and spirituality. This study aims to examine the correlation between stress with emotion regulation and spirituality in caregivers of the elderly at Karangmojo 1 Health Center, Gunungkidul. The purposive sampling method was used to obtain data from 36 caregivers on the emotion regulation and spirituality as well as stress scale with Alpha Cronbach's reliability coefficient of 0.871, 0.921, and 0.905, respectively. The results showed that r = 0.485 and Sig. 0.012 (p 0.05). Therefore there is a correlation between stress, emotion regulation, and spirituality. This means that the higher the control of emotion and spiritual level, the lower the pressure. Furthermore, this research expects to provide input in the realm of psychology. For example, it can be used as a reference to help caregivers deal with stress by increasing their emotion regulation and spirituality skills.
Dukungan Emosional Keluarga dan Teman Sebaya terhadap Self-Compassion pada Mahasiswa saat Pandemi COVID-19 Satwika, Pratista Arya; Setyowati, Rini; Anggawati, Fika
Jurnal Psikologi Teori dan Terapan Vol 11, No 3 (2021): EDISI KHUSUS: Dimensi Psikologis Pandemi COVID-19
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.688 KB) | DOI: 10.26740/jptt.v11n3.p304-314

Abstract

The purpose of this study was to determine the relationship between family and peer emotional support and self-compassion among the final year undergraduate students amid COVID-19 pandemic. A total number of 61 undergraduate students whose ages ranged from 19 to 26 years and who are completing their thesis at the time of this study were selected randomly. Data were collected using questionnaires of self-compassion, and family and peer emotional support which were distributed online. The results of multiple linear regression analysis show that there is a significant relationship between emotional support from family and peers with self-compassion. However, when the analysis was conducted partially, only the relationship between family emotional support and self-compassion that is significant; while, the relationship between peer emotional support and self-compassion is not proved. It can be concluded from the results that there is a simultaneous relationship between family emotional support and peer emotional support with self-compassion owned by students who are completing their thesis during the COVID-19 pandemic.Keywords: Emotional support, family, peer, self-compassion, students Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara dukungan emosional keluarga dan teman sebaya dengan self-compassion pada mahasiswa tingkat akhir pada masa pandemic COVID-19. Sejumlah 61 mahasiswa yang sedang menyelesaikan tugas akhir dengan rentang usia 19 sampai 26 tahun direkrut menggunakan teknik random sampling. Data dikumpulkan menggunakan skala self-compassion, dan dukungan emosional keluarga dan teman sebaya. Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda, diketahui bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan emosional keluarga dan teman sebaya dengan self-compassion. Secara parsial, terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan emosional keluarga dengan self-compassion, namun tidak terdapat hubungan antara dukungan emosional teman sebaya dengan self-compassion.  Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan secara simultan antara dukungan emosional keluarga dan dukungan emosional teman sebaya dengan self-compassion yang dimiliki oleh mahasiswa yang sedang menyelesaikan skripsi pada masa pandemi COVID-19.
MODEL OF INTERNAL QUALITY ASSURANCE SYSTEM (SPMI) IN STKIP SINGKAWANG Mursidi, Andi; soeharto, soeharto; setyowati, rini; ting, i-hsien; Sundiman, Didi; Sabran, Sabran
Sinergi : Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen Vol. 8 No. 1 (2018)
Publisher : Economic and Bussiness Faculty, Dr Soetomo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.916 KB) | DOI: 10.25139/sng.v8i1.671

Abstract

This study aims to determine the model of the Internal Quality Assurance System applied in STKIP Singkawang. This study is a qualitative research using case study as a research method. The study was conducted in STKIP Singkawang with research subjects STKIP Singkawang Quality Assurance Agency. The technique is done to collect data consist of interviews and observations. The results showed (1) an internal quality assurance system STKIP Singkawang applying standard 41; and 2) quality assurance management model applied in STKIP Singkawang is PDCA model consisting of four main components, namely Plan, Do, Check and Action.