Ridwan Syahran, Ridwan
Bimbingan dan Konseling Universitas Tadulako

Published : 30 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

PENGARUH LAYANAN INFORMASI PEMANFAATAN WAKTU LUANG TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS VIII B SMP NEGERI 1 SINDUE TOBATA Yusna, Yusna; Thalib, Mansyur; Syahran, Ridwan
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi Volume 2, Number 1, June 2017
Publisher : Jurnal Konseling dan Psikoedukasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jkp.v0i0.9515

Abstract

The problem in this research is how learning independence of students before and after implementation of information service utilization of leisure time, also is there learning independence of students after implementation of information service utilization of leisure time higher than before given the information services utilization of leisure time. This research intented to describe and explain the improvement of learning independence students before and after implementation of information service utilization of leisure time. The subjects in this research were 20 students. The instrument was collected by having learning independence questionnaire.  The data was processed and analyzed in descriptive and inferentially using the formula t-test (one-tailed) in 95% significance level. The result of descriptive analysis showed that before implementation of information service there were 20% of students had high learning independence, 70% of students had low learning independence, and 10% of students had very low learning independence. On the other side after implementation of information service there were 55% of students had high learning independence and 45% of students had low learning independence.  The result of inferential analysis showed the learning independence of students after implementation of information service utilization of leisure time higher than before given the information services utilization of leisure time.
PENGARUH KONSELING KELOMPOK TEKNIK KONTRAK PERILAKU DAN PEMBERIAN PENGUATAN TERHADAP PENGURANGAN KETERLAMBATAN DI SEKOLAH (STUDI SMP NEGERI 4 PALU) verina, Verina; Thalib, Mansyur; Syahran, Ridwan
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi Volume 3, Number 2, December 2018
Publisher : Jurnal Konseling dan Psikoedukasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jkp.v3i2.11254

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah apakah tingkat perilaku datang terlambat ke sekolah siswa sesdudah diberikan layanan konseling kelompok kontrak perilaku dan pemberian penguatan lebih rendah jika dibandingkan dengan sebelum mengikuti konseling kelompok kontrak perilaku dan pemeberian penguatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh konseling kelompok kontrak perilaku dan pemebrian penguatan terhadap penguranagan keterlambatan siswa datang ke sekolah. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (quasi experiment research). Subjek dalam penelitian ini berjumlah 8 siswa yang memiliki perilaku datang terlambat ke sekolah. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah obervasi. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis inferensial dengan menggunakan rumus wilcoxon sing rank test. Dari perhitungan sebelum diberikan layanan konseling kontrak perilaku dan pemberian penguatan diperoleh dari 8 siswa ada 6 siswa memiliki klafikasi keterlambatan sedang, dan 2 siswa memiliki klafikasi keterlambatan tinggi. Sesudah diberikan layanan konseling kelompok kontrak perilaku dan pemberian penguatan dari 8 siswa ada 6 siswamemiliki klafikasi keterlambatan rendah, dan 2 siswa memiliki klafikasi keterlambatan tsedang. Hal ini menunjukan bahwa perilaku datang terlambat ke sekolah siswa kelas VIII sesudah diberikan layanan konseling kelompok kontrak perilaku dan pemberian penguatan berpengaruh terhadap pengurangan keterlambatan di sekolah. Kata Kunci :Konseling Kelompok Perilaku dan Penguatan, Keterlambatan Di Sekolah
PENGGUNAAN METODEROLE PLAYING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS V SDN TAMADUE Tabadja, Yesie Yulianti; Syahran, Ridwan; Astuti, Widayati Puji
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 6, No 7 (2018): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya siswa kelas V SDN Tamadue yang memperoleh hasil belajar mata pelajaran IPS di bawah nilai KKM yaitu 65. Untuk menjawab permasalahan tersebut, peneliti melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan metode role playing yang dilaksanakan dalam 2 siklus dengan desain penelitian model Kemis dan Mc Taggart. Adapun tahapan dalam penelitian ini meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi hasil observasi aktivitas guru dan observasi aktivitas siswa selama proses pembelajaran. Hasil belajar menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pada hasil belajar siswa dengan adanya peningkatan daya serap klasikal di mana pada observasi awal sebelum pelaksanaan tindakanhanya sebesar 57,3 pada siklus I naik menjadi 62,7 namun jumlah ini masih di bawah target daya serap klasikal yang ingin dicapai sehingga peneliti melakukan refleksi terhadap tindakan penelitian yang dilakasanakan pada siklus I untuk memperbaiki beberapa hal yang akan dilaksanakan pada siklus selanjutnya. Pada siklus II daya serap klasiskal naik lagi menjadi 75. Ketuntasan klasikal pada observasi awal sebanyak 7 orang (31,8%), pada siklus I meningkat menjadi 12 orang (54,54%), dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 19 orang (86,36%). Berdasarkan perolehan hasil belajar siswa pada penelitian tindakan kelas ini dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan metode roleplaying dapat meningkatkan hasil belajar mata pelajaran IPS pada siswa kelas V SDN Tamadue.
PENGARUH LAYANAN INFORMASI MAKNA SIMBOLIK BUDAYA MODULU-DULU TERHADAP ..PENINGKATAN SIKAP SOLIDARITAS SISWA KELAS XA DISEKOLAH DI SMA NEGERI 1 LORE SELATAN Berese, Nuryan; Thalib, Mansyur; Syahran, Ridwan
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi Volume 4, Number 1, June 2019
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jkp.v4i1.12953

Abstract

Permasalahan  dalam penelitian ini adalah bagaimana sikap solidaritas siswa kelas XA SMA Negeri 1 Lore Selatan serta apakah ada pengaruh positif  layanan informasi makna simbolik budaya modulu-dulu terhadap sikap solidaritas siswa disekolah kelas XA SMA Negeri 1 Lore Selatan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana sikap solidaritas siswa disekolah kelas XA SMA Negeri Lore Selatan sebelum dan sesudah diberikan layanan informasi makna simbolik budaya modulu-dulu serta untuk mengetahui apakah ada pengaruh positif  layanan  informasi makna simbolik budaya modulu-dulu. Subjek penelitian berjumlah 29 siswa. Instrument yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian ini adalah angket sikap solidaritas. Data yang diperoleh selanjutnya diolah dan dianalisis secara deskriptif dan inferensial. Hasil analisis deskiptif menunjukkan bahwa sikap solidaritas siswa sebelum dilaksanakan layanan informasi makna simbolik budaya modulu-dulu dari 29 siswa yang menjadi responden  yaitu : 13,79% siswa memiliki sikap solidaritas yang positif, 44,83% siswa memiliki sikap solidaritas yang negatif, dan 41,38% siswa memiliki sikap solidaritas yang sangat negatif. Sedangkan sesudah dilaksanakan layanan informasi makna simbolik budaya modulu-dulu terjadi peningkatan yaitu: 13,79% siswa memiliki sikap solidaritas yang sangat positif, 51,73% siswa memiliki sikap solidaritas yang positif, dan 34,48% siswa memiliki sikap solidaritas yang negatif. Hasil analisis inferensial diperoleh kesimpulan bahwa ada pengaruh positif  pemberian  layanan informasi makna simbolik budaya modulu-duu terhadap peningkatan  sikap solidaritas siswa  di sekolah kelas XA SMA Negeri 1 Lore Selatan.Kata Kunci : Makna Simbolik Budaya Modulu-dulu, Sikap Solidaritas  
EFEKTIVITAS LAYANAN KONSELING KELOMPOK TEKNIK BEHAVIOR CONTRACT DALAM MENGURANGI PENYALAHGUNAAN SMARTPHONE SISWA KELAS XI JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN (AP) SMK NEGERI 2 PALU Astriana, Astriana; Munir, Abd; Syahran, Ridwan
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi Volume 1, Number 2, December 2016
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jkp.v0i0.9502

Abstract

Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah apakah penyalahgunaan smartphone siswa sesudah mengikuti layanan konseling kelompok teknik behavior contract lebih rendah dibanding sebelum mengikuti layanan konseling kelompok teknik behavior contract. Tujuan utama penelitian adalah menjelaskan pengaruh konseling kelompok teknik behavior contract dalam mengurangi penyalahgunaan smartphone siswa kelas XI jurusan administrasi perkantoran SMK Negeri 2 Palu. Subjek dalam penelitian ini adalah 6 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dan pedoman observasi penyalahgunaan smartphone siswa. Data penelitian selanjutnya dianalisis secara deskriptif dan infrensial dengan menggunakan rumus wilcoxon sign rank test. Hasil analisis deskriptif sebelum pelaksanaan layanan konseling kelompok teknik behavior contract diperoleh data IV memiliki penyalahgunaan smartphone yang sangat tinggi dan AR, DR, SK, RD dan ER memiliki penyalahgunaan smartphone yang tinggi sedangkan hasil analisis deskriptif sesudah pelaksanaan konseling kelompok teknik behavior contract diperoleh data IV memiliki penyalahgunaan smartphone yang sangat tinggi, AR dan DR memiliki penyalahgunaan smartphone yang sedang, SK, RD dan ER memiliki penyalahgunaan smartphone yang rendah dan tidak siswa yang memiliki penyalahgunaan smartphone yang tinggi dan sangat tinggi. Hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa penyalahgunaan smartphone siswa sesudah mengikuti layanan konseling kelompok teknik behavior contract lebih rendah dibanding sebelum mengikuti layanan konseling kelompok teknik behavior contract. 
EFEKTIFITAS KONSELING KELOMPOK STRATEGI SELF MONITORING UNTUK MENGURANGI PERILAKU MENYIMPANG (OFF TASK BEHAVIOR) SISWA (STUDI KASUS DI SMA NEGERI 2 PALU) Dewi, Irma; Thalib, Mansyur; Syahran, Ridwan
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi Volume 2, Number 1, June 2017
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jkp.v0i0.9513

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah tingkat perilaku menyimpang  siswa sesudah diberikan konseling kelompok strategi self monitoring lebih rendah dibandingkan sebelum diberikan konseling kelompok strategi self monitoring. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan keefektifan konseling kelompok strategi self monitoring dalam mengurangi perilaku menyimpang siswa. Subjek penelitian ini berjumlah 6 orang. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket. Data diolah dan di analisis secara deskriptif dan inferensial dengan menggunakan rumus wilcoxon sign rank test. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa sebelum diberikan konseling kelompok strategi self monitoring, siswa MH dan HY memiliki perilaku menyimpang yang sangat tinggi dan siswa SW, TS, SY dan RD memiliki perilaku menyimpang yang tinggi. Sesudah diberikan konseling kelompok strategi self monitoring, terjadi pengurangan perilaku menyimpang yaitu siswa MH memiliki perilaku menyimpang yang sangat tinggi, siswa RD memiliki perilaku menyimpang yang tinggi, dan siswa SW, TS,SY dan HY memiliki perilaku menyimpang yang sedang. Hasil analisis inferensial menunjukan bahwa perilaku menyimpang siswa SMA Negeri 2 Palu sesudah diberikan  konseling kelompok strategi self monitoring lebih rendah dibandingkan sebelum diberikan konseling kelompok strategi self monitoring.
KONSELING LINTAS BUDAYA DALAM KEPEKAAN BUDAYA KAILI (Studi Kasus Pada Remaja Kaili Kota Palu) Syahran, Ridwan
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi Volume 2, Number 1, June 2017
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jkp.v0i0.9747

Abstract

Pembahasan dalam tulisan ini ialah Konseling Lintas budaya dalam kepekaan budaya kaili (studi kasus pada remaja kaili) yang dimana dalam hal ini pengkajiannya dengan menelaah makna konsep etiki dan emik melalui konseling lintas budaya. Etik adalah pandangan seseorang terhadap budaya tertentu dan emik adalah cara pandang yang sama terhadap budaya yang sama. Pembahasan berorientasi pada distinksi budaya, inklusivitas budaya, sensivitas budaya, dan hambatan budaya. Hubungan yang terjadi dalam wawancara konseling tidaklah sebatas komunikasi dua orang. Oleh karena itu, konselor  harus memiliki kesadaran adanya perbedaan karakteristik baik pribadi, moral dan budaya antara dirinya dengan klien. serta menghargai keunikan dan perbedaan individu yang akan akan  mempengaruhi  proses  konseling.  Di  sinilah perlunya  konseling  berwawasan  lintas  budaya,  yaitu  konseling  yang mangakomodasi  adanya  perbedaan  budaya  antara  konselor  dan  klien. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, yaitu jenis penelitian yang menggambarkan tentang suatu gejala,  kondisi dan situasi yang apa adanya dengan menggunakan pendekatan studi kasus melalui wawancara konseling lintas budaya untuk mendeskripsikan suatu latar subyek atau peristiwa tertentu secara rinci dan mendalam terhadap beberapa remaja kaili di kota palu.
PENGARUH BIMBINGAN PEMBUATAN JADWAL BELAJAR TERHADAP KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA KELAS XI IPS 6 SMA NEGERI 4 PALU Anggriani, Ria; Thalib, Mansyur; Syahran, Ridwan
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi Volume 2, Number 2, December 2017
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jkp.v0i1.10952

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah kedisiplinan belajar siswa sesudah mengikuti bimbingan pembuatan jadwal belajar lebih tinggi dibandingkan dengan sebelum mengikuti bimbingan pembuatan jadwal belajar. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan keefektifan bimbingan pembuatan jadwal belajar dalam meningkatkan kedisiplinan belajar. Subjek penelitian ini berjumlah 30 siswa. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket. Data diolah dan dianalisis secara deskriptif dan inferensial dengan menggunakan rumus uji t. Hasil  analisis desktiptif menunjukkan bahwa sebelum mengikuti bimbingan pembuatan jadwal belajar terdapat 2 atau 6.67% siswa yang memiliki kedisiplinan belaja tinggi, 3 atau 10% siswa yang memiliki kedsiplinan belajar rendah dan 25 atau 83.33% siswa yang memiliki kedisiplinan belajar sangat rendah. Sesudah mengikuti bimbingan pembuatan jadwal belajar terdapat 1 atau 3.33% siswa yang memiliki kedisiplinan belajar sangat tinggi, 9 atau 30% siswa yang memiliki kedisiplinan belajar tinggi, 14 atau 46.67% siswa yang memiliki kedisiplinan belajar  rendah dan 6 atau 20% siswa yang memiliki kedisiplinan belajar sangat rendah. Hasil analisis inferensial menunjukkan bahwa kedisiplinan belajar siswa di SMA Negeri 4 Palu sesudah mengikuti bimbingan pembuatan jadwal belajar lebih tinggi dibandingkan sebelum mengikuti bimbingan pembuatan jadwal belajar
PENGARUH LAYANAN INFORMASI MANFAAT MENAATI TATA TERTIB SEKOLAH TERHADAP DISIPLIN SISWA DI SEKOLAH PADA KELAS VIII D SMP NEGERI 3 PALU Clastrifa, yuyun; Munir, Abd; Syahran, Ridwan
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi Volume 3, Number 2, December 2018
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jkp.v3i2.11252

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh positif disiplin siswa di sekolah sesudah mengikuti layanan informasi manfaat menaati tata tertib sekolah terhadap peningkatan perilaku disiplin siswa. Tujuan penilitian ini menjelaskan pengaruh layanan informasi manfaat menaati tata tertib sekolah dalam meningkatkan disiplin siswa di sekolah. Subjek penelitian ini berjumlah 30 siswa. Instrumen yang digunakan  untuk mengumpulkan data penelitian ini adalah angket perilaku disiplin siswa. Data yang diperoleh selanjutnya diolah dan dianalisis secara deskriptif dan inferensial. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa perilaku disiplin siswa sebelum mengikuti layanan informasi manfaat menaati tata tertib sekolah yaitu : 20% siswa yang memilki perilaku disiplin tinggi, 56,7% siswa yang memilki perilaku disiplin sedang, 16,6 siswa yang memiliki perilaku disiplin rendah, 6,7 siswa yang memilki perilaku disiplin sangat rendah. Sedangkan sesudah mengikuti layanan informasi manfaat menaati tata tertib sekolah maka terjadi peningkatan perilaku disiplin siswa yaitu : 63,3% siswa yang memilki perilaku disiplin tinggi, 36,7 siswa yang memilki perilaku disiplin sedang. Hasil analisis inferensial diperoleh kesimpulan bahwa perilaku disiplin siswa kelas VIII D SMP Negeri 3 Palu ada pengaruh sesudah mengikuti layanan informasi manfaat menaati tata tertib sekolah dibandingkan sebelum mengikuti layanan informasi manfaat menaati tata tertib sekolah.
Hubungan antara penggunaan facebook dengan perilaku sosial siswa (Studi di SMK Negeri 1 Ampana Kota) Nurhani, Nurhani; Thalib, Muh. Mansyur; Syahran, Ridwan
Jurnal Konseling dan Psikoedukasi Volume 1, Number 1, June 2016
Publisher : Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jkp.v1i1.6261

Abstract

Hubungan antara penggunaan facebook dengan perilaku sosial siswa