Rudy Gianto, Rudy
Tanjungpura University

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

MODEL EKIVALEN-PI DARI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA ANGIN DENGAN GENERATOR ASINKRON UNTUK ANALISIS ALIRAN DAYA Gianto, Rudy
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 21, No 4 Oktober (2019): TRANSMISI
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1135.211 KB) | DOI: 10.14710/transmisi.21.4.103-108

Abstract

Operasi keadaan-mantap (steady-state) dari suatu sistem tenaga listrik biasanya ditentukan melalui analisis aliran daya. Makalah ini mengusulkan metode sederhana untuk mengikut-sertakan model pembangkit listrik tenaga angin (PLTAn) dengan generator asinkron pada perhitungan aliran daya. Model yang diusulkan ini disebut model ekivalen-pi karena rangkaian ekivalen-pi dari generator asinkron atau induksi telah digunakan untuk membentuk model matematis dari PLTAn tersebut. Model rangkaian ekivalen-pi ini diperoleh dari rangkaian ekivalen keadaan-mantap generator induksi (rangkaian T atau Y) yang kemudian, melalui transformasi Y-D, dikonversi menjadi rangkaian P atau D. Transformasi ini dilakukan untuk mempermudah penurunan model matematis dari PLTAn dimaksud. Model ini kemudian diintegrasikan pada algoritma aliran daya dan diselesaikan dengan metode Newton-Raphson dimana hasilnya kemudian digunakan untuk mengevaluasi operasi keadaan-mantap sistem secara keseluruhan (termasuk PLTAn). Pada makalah ini, studi-studi perbandingan antara metode yang diusulkan (model ekivalen-pi) dan metode lain (model jaringan dua-terminal) juga telah dilakukan dimana terlihat bahwa hasil-hasil dari kedua metode tersebut adalah sangat sesuai.
OPTIMALISASI PERALATAN KONTROL SISTEM TENAGA LISTRIK UNTUK MENINGKATKAN KESTABILAN SISTEM BERUKURAN BESAR Gianto, Rudy; Priyatman, Hendro
Transmisi Vol 17, No 4 Oktober (2015): TRANSMISI
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (571.414 KB) | DOI: 10.12777/transmisi.17.4.218-225

Abstract

Pada penelitian ini telah dibahas prosedur dalam mengkoordinasikan alat-alat kontrol sistem tenaga seperti PSS dan peralatan FACTS untuk meningkatkan kestabilan suatu sistem tenaga listrik. Prosedur yang didasarkan pada optimisasi dengan konstrain tersebut juga telah diaplikasikan pada sistem-sistem tenaga listrik yang representatif. Keefektifan dari peralatan-peralatan tersebut dalam memperbaiki penampilan dinamik sistem telah dikonfirmasi melalui hasil-hasil perhitungan nilaieigen. Verifikasi lebih lanjut juga telah dilakukan melalui simulasi domain-waktu dimana kondisi gangguan telah digunakan untuk menginisiasi transien sistem. Kata Kunci: PSS, FDS, kestabilan sistem tenaga, optimalisasi
EVALUASI SISTEM PROTEKSI SALURAN UDARA TEGANGAN MENENGAH (SUTM) 20 KV (STUDI KASUS : PENYULANG DURIAN 1 RADAK) Yehezkiel, -; -, Hardiansyah; Gianto, Rudy
Jurnal Teknik Elektro Universitas Tanjungpura Vol 2, No 1 (2019): Jurnal S1 Teknik Elektro UNTAN
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1029.135 KB)

Abstract

Suatu sistem proteksi pada saluran udara tegangan menengah (SUTM) 20 kV merupakan hal yang sangat penting, karena sistem proteksi dapat mencegah terjadinya gangguan pada penyulang. Proteksi yang berkerja secara baik dan dapat menentukan keandalan suatu jaringan. Sistem proteksi yang harus diperhatikan kinerjanya salah satunya adalah rele arus lebih (OCR), dan rele gangguan tanah (GFR). Perlunya dilakukan evaluasi pada rele tersebut, karena selama 6 bulan di tahun 2018 penyulang Durian 1 Radak yaitu bulan januari sampai bulan juni mengalami gangguan hubung singkat sebanyak 30 kali. Panjangnya Penyulang Durian 1 Radak mengakibatkan resiko terjadinya gangguan pada jaringan penyulang lebih besar. Gangguan Hubung Singkat yang terjadi berupa gangguan Hubung Singkat tiga fasa, dua fasa, dan satu fasa ketanah. Settingan rele proteksi sebelumnya pada penyulang Durian 1 Radak bekerja kurang baik dan maksimal, dikarnakan setting rele proktesi yang dilakukan tidak sesuai dengan besaran arus gangguan hubung singkat yang terjadi.  Oleh karena itu perlu dilakukan setting ulang rele proteksi OCR dan GFR sesuai dengan perhitungan arus gangguan hubung singkat maksimum dan minimum pada titik zona terjadinya gangguan hubung singkat. Setelah deketahui besaran arus gangguan hubung singkat maksimum maka dapat digunakan sebagai refrensi dalam menentukan kapasitas OCR dan GFR yang akan digunakan, serta prediksi arus gangguan hubung singkat minimum yang akan digunakan sebagai acuan setting rele proteksi. settingan rele proteksi yang bekerja dengan baik maka arus gangguan hubung singkat pada penyulang Durian 1 Radak dapat diminimalisir jumlah gangguannya.
Performance of Wind Power Plant in West Kalimantan, Indonesia Kurnianto, Rudi; Setiawati, Firsta Zukhrufiana; Sanjaya, Bomo Wibowo; Gianto, Rudy; Panjaitan, Seno Darmawan; Nugraha, Ananggirieza
JEPIN (Jurnal Edukasi dan Penelitian Informatika) Vol 6, No 3 (2020): Volume 6 No 3
Publisher : Program Studi Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jp.v6i3.42748

Abstract

The aim of this paper is threefold. First, to calculate the correction factors based on existing meteorological station positions and its extension according to the basic map of West Kalimantan. Second, to reanalysis, the wind speeds from satellite measurements of national oceanic, and atmospheric administration (NOAA) and physical sciences division (PSD) in West Kalimantan by calculating its resultant and applying correction factor to create a map of wind power potential in West Kalimantan. Last, to apply the highest corrected wind speeds using HOMER simulation to know the wind energy potential. Conclusions have extracted the characteristics of wind speed variability over West Kalimantan, and HOMER simulation results of the highest wind speed.
PENENTUAN ARUS GANGGUAN HUBUNG SINGKAT SISTEM KHATULISTIWA PADA PT.PLN (PERSERO) UP3B KALIMANTAN BARAT Barita P, Oscar Saul; Sirait, Bonar; Gianto, Rudy
Jurnal Teknik Elektro Universitas Tanjungpura Vol 2, No 1 (2021): Jurnal S1 Teknik Elektro UNTAN
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelayanan Penyaluran Daya Listrik Yang Andal Merupakan Tuntutan Yang Diharapkan Oleh Konsumen Kepada PT.PLN, Tujuan Penelitian Ini Untuk Menentukan Nilai Arus Gangguan Hubung Singkat Dengan Bantuan Gambar Simulasi Aliran Daya Dan Untuk Mengetahui Besar Tegangan Bus Sebelum Terjadi Gangguan Hubung Singkat Serta Mengetahui Nilai Arus Gangguan Saat Keadaan Sistem Dalam Kondisi Tidak Normal. Metode penelitian ini adalah metode newton raphson. hasil perhitungan arus gangguan hubung singkat. hubung singkat di bus 5 sebesar 2.169,7 [A], gangguan tiga fasa 5.819,0 [A], gangguan dua fasa ke tanah 4.975,4 [A], gangguan fasa ke tanah, dan 5.829,2 [A], gangguan fasa-fasa. Arus hubung singkat yang terjadi pada bus 37 sebesar 7.080,5 [A], gangguan tiga fasa, 3.734,0 [A], gangguan dua fasa ke tanah, 1.801,4 [A], gangguan fasa ke tanah, dan 4.111,5 [A], gangguan fasa-fasa. Arus hubung singkat yang terjadi pada bus 29 sebesar 1.861,04 [A], gangguan tiga fasa, 1.822,4 [A], gangguan dua fasa ke tanah, 1.600,4 [A], gangguan fasa ke tanah, dan 8.905,3 [A], gangguan fasa-fasa. Arus hubung singkat yang terjadi pada bus 39 sebesar 1.737,7 [A], gangguan tiga fasa, 6.649,4 [A], gangguan dua fasa ke tanah, 1.632,3 [A], gangguan fasa ke tanah, dan 6.659,6 [A], gangguan fasa-fasa. hasil perhitungan arus gangguan bahwa arus hubung singkat fasa-fasa lebih tinggi dari arus hubung singkat yang lainnya, hal ini disebabkan arus gangguan hubung singkat fasa-fasa dipengaruhi bus 7 memiliki jarak yang lebih pendek diantara bus lainnya.
ANALISA AUDIT ENERGI PADA GEDUNG DINAS PERHUBUNGAN DAN LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MEMPAWAH Gusnaldi, -; Gianto, Rudy; Arsyad, M. Iqbal
Jurnal Teknik Elektro Universitas Tanjungpura Vol 2, No 1 (2021): Jurnal S1 Teknik Elektro UNTAN
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Energi listrik merupakan salah satu hal yang dibutuhkan manusia dalam kehidupan sehari – hari dimana energi listrik merupakan salah satu energi yang sangat berperan penting dalam kehidupan manusia pada zaman ini. Maka dari itu Tujuan penelitian akan Menentukan nilai Konsumsi Energi Listrik (IKE) di gedung Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Mempawah, serta mencari peluang hematan energi pada gedung DPLH Kabupaten Mempawah serta Merekomendasikan penghematan energi pada jangka pendek dan jangka menengah. Pada data konsumsi energi listrik gedung DPLH Kabupaten Mempawah dapat dilihat dari data rekening pembayaran dari tahun 2016 -2020 yang memiliki dua perhitungan lantai 1 (satu) dan lantai 2 (dua) dengan menggunakan metode Studi literatur, Teknik Observasi, Metode Analisis Komparatif, sehingga penelitian audit energi awal didapatkan total IKE pada lantai 1 (satu) sebesar 105.512,20 kWh dengan biaya sebesar Rp. 141.700.774,- per tahun dan pada lantai 2 (dua) sebesar 99.027,46 kWh dengan biaya sebesar Rp. 132.991.898,- per tahun, berdasarkan standar IKE yang ditetapkan yaitu 240 kWh / m2 pertahun. Gedung DPLH Kabupaten Mempawah memiliki total IKE yang tergolong efisien. Pada total konsumsi yang didapat masih bisa menekan IKE dengan melakukan Peluang Hemat Energi (PHE) dengan cara penggantian lampu SL Neon ke lampu LED dan penggantian Refrigerant Sintetic HCFC-R22 dengan menggunakan Refrigerant Musicool menghasilkan perbandingan sesudah penggantian tersebut mampu menekan penurunan Konsumsi Energi Listrik dari penggunaan konsumsi lampu sebesar 35%, sedangkan pada penggunaan AC sebesar 15% dari total konsumsi Energi Listrik pada gedung DPLH kabupaten Mempawah.
Studi Perencanaan Kebutuhan Instalasi Listrik di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Rubini Mempawah Hardin, A; Gianto, Rudy; Pontia W, F. Trias
Jurnal Teknik Elektro Universitas Tanjungpura Vol 2, No 1 (2020): Jurnal S1 Teknik Elektro UNTAN
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rumah Sakit Umum Daerah dr. Rubini Mempawah sedang merencanakan pembangunan gedung baru. Bangunan Rumah Sakit Umum Daerah dr. Rubini Mempawah ini akan direncanakan berjumlah 6 gedung. Untuk membangun Rumah Sakit Umum Daerah dr. Rubini Mempawah ini diperlukan perencanaan instalasi listrik yang merupakan bagian pada tahap awal pekerjaan. Dengan adanya perencanaan ini dapat membuat sistem instalasi listrik agar beroperasi dengan baik dan pengadaan sarana serta prasarana fisik dan non-fisik juga dapat tertata dengan baik. Dalam merencanakan instalasi ini menggunakan metode studi literatur, observasi, diskriftif analitik dan metode lumen. Pada tahap perencanaannya dilakukan beberapa perhitungan yaitu menghitung kebutuhan iluminasi penerangan, kapasitas tata udara, luas penampang penghantar, rating arus pengaman serta membuat line diagram dan menghitung rincian anggaran biaya. Perencanaan instalasi listrik ini direncanakan sesuai dengan  Standar Nasional Indonesia, yang mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016 dan Peraturan Umum Instalasi Listrik 2011. Berdasarkan hasil perhitungan  dan analisa diperoleh besar daya untuk memenuhi seluruh kebutuhan beban listrik yaitu sebesar 1547025 Watt dan biaya total seluruh pekerjaan yaitu sebesar Rp11.052.230.086.
STUDI PENYAMBUNGAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BIOGAS DARI PALM OIL MILL EFFLUENT (POME) PADA SISTEM 20 KV DI KABUPATEN SANGGAU Rizal, Dodi Afri; Gianto, Rudy; -, Purwoharjono
Jurnal Teknik Elektro Universitas Tanjungpura Vol 1, No 1 (2021): Jurnal S1 Teknik Elektro UNTAN
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemanasan global mendorong pemerintah menyerukan penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT). PLN mendukung kebijakan tersebut dengan mengizinkan Distributed Generation (DG) berbasis Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBG) tersambung dengan sistem distribusi apabila memenuhi persyaratan dalam S.K/DIR/0357/2014. Lokasi penempatan DG ditentukan dekat dengan Pabrik Kelapa Sawit (PKS). Dalam hal ini dipilih Kecamatan Kembayan dengan produksi 60 ton TBS/jam dengan titik sambung melalui Penyulang Kembayan. Sebelum PLTBG disambungkan dengan jaringan distribusi 20 kV, dilakukan simulasi dengan ETAP agar penyambungan sesuai standar S.K/DIR/0357/2014. Parameter dalam standar yaitu profil tegangan dan rugi-rugi daya aktif. Kondisi eksisting GH Tanjung dilayani oleh GI Sanggau melalui Penyulang Meliau. Hasil simulasi menunjukkan drop tegangan tertinggi saat Waktu Beban Puncak (WBP) sebesar 23% dan rugi-rugi daya terbesar 14,05% terjadi pada Penyulang Kembayan. Setelah penyambungan PLTBG ke Penyulang Kembayan, drop tegangan tertinggi saat WBP adalah 5,55% pada bus Balai dan rugi-rugi daya 13,22% terjadi pada Penyulang Kembayan. Penyambungan PLTBG memperbaiki profil tegangan sehingga tidak drop lebih dari 10%. Rugi-rugi daya total mengalami penurunan 6,42% saat WBP. Berdasarkan hasil pengujian, persyaratan untuk penyambungan PLTBG ke GH Tanjung sistem 20 kV Sanggau melalui Penyulang Kembayan telah dipenuhi.
MODEL STEADY STATE PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA ANGIN YANG BERBASIS PMSG UNTUK ANALISIS ALIRAN DAYA Gianto, Rudy
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Vol 23, No 4 Oktober (2021): TRANSMISI
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/transmisi.23.4.%p

Abstract

Akhir-akhir ini, kecenderungan penggunaan PLTAn (Pembangkit Listrik Tenaga Angin) kecepatan variabel yang berbasis PMSG (Permanent Magnet Synchronous Generator) telah mengalami peningkatan. Meningkatnya penetrasi PLTAn pada sistem tenaga akan memperumit analisis aliran daya sistem tersebut. Pada analisis aliran daya, generator-generator atau pembangkit-pembangkit daya konvensional umumnya dimodelkan sebagai pembangkit dengan daya aktif dan besar tegangan konstan (biasa disebut sebagai model PV). Akan tetapi, oleh karena PLTAn biasanya tidak menggunakan generator sinkron konvensional, ia tidak bisa lagi dinyatakan sebagai model PV. Oleh karenanya, pengembangan model keadaan tunak PLTAn dan modifikasi terhadap analisis aliran daya tersebut perlu dilakukan agar evaluasi terhadap performa keadaan tunak sistem dapat dilaksanakan. Makalah ini mengusulkan metode sederhana untuk mengikut-sertakan PLTAn yang berbasis PMSG pada analisis aliran daya sistem distribusi tenaga listrik. Usulan model tersebut diturunkan berdasarkan persamaan-persamaan yang menghitung: (i) tegangan dan arus pada rangkaian ekivalen PMSG, (ii) daya-daya PLTAn (yaitu: masukan daya mekanik turbin dan keluaran daya listrik PMSG), dan (iii) rugi-rugi daya PLTAn. Dengan demikian, kerumitan dalam hal memodelkan peralatan elektronika daya tidak ditemukan dalam metode yang diusulkan tersebut. Makalah ini juga membahas hasil-hasil dari penerapan metode yang diusulkan pada suatu sistem distribusi tenaga listrik.