Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Analisis Hubungan Emotion Regulation Dengan Self Control Pada Atlet Pencak Silat Muhammad Helmi Assalamy; Firman Septiadi; Muhammad Saleh
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 9 No. 4 (2023): October-December
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v9i4.6211

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara Regulasi Emosi dan Pengendalian Diri pada atlet remaja yang terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler Pencak Silat. Dengan pendekatan kuantitatif dan desain penelitian korelasional, penelitian ini melibatkan 30 siswa/siswi dari SMA Negeri 3 Kota Sukabumi sebagai subjek penelitian. Pengumpulan data menggunakan Emotion Regulation Questionnaire (ERQ) untuk mengukur regulasi emosi dan skala Kemampuan Pengendalian Diri yang mengacu pada aspek-aspek Kontrol Perilaku, Kontrol Kognitif, dan Pengendalian Keputusan.Hasil analisis korelasi Pearson menunjukkan adanya hubungan positif yang moderat antara Regulasi Emosi dan Pengendalian Diri pada atlet pencak silat (r = 0.535, p = 0.002). Nilai korelasi yang signifikan secara statistik menunjukkan bahwa semakin tinggi kemampuan regulasi emosi, semakin baik kemampuan pengendalian diri atlet. Temuan ini mengindikasikan bahwa kemampuan mengelola emosi secara efektif pada atlet berkontribusi terhadap kemampuan mereka dalam mengontrol perilaku serta respons emosional saat berkompetisi.Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya hubungan yang signifikan antara Regulasi Emosi dan Pengendalian Diri pada atlet Pencak Silat remaja. Hasil ini memberikan implikasi penting bahwa pengembangan kemampuan regulasi emosi dapat menjadi strategi yang efektif dalam meningkatkan pengendalian diri para atlet, memungkinkan mereka untuk tampil lebih baik dalam kompetisi olahraga. Penelitian ini memberikan wawasan tentang pentingnya pengelolaan emosi dalam meningkatkan performa atlet dan dapat menjadi landasan untuk pengembangan lebih lanjut dalam pelatihan mental bagi atlet remaja.
Pengajaran Pendidikan Jasmani dan Covid-19 : Menyelidiki Persepsi Mahasiswa Pendidikan Jasmani Terhadap Blended Learning Suria Wikarta Dimadja; Firman Septiadi; Wening Nugraheni; Bachtiar Bachtiar; Edi Setiawan; Zsolt Németh
Jurnal Pendidikan Olah Raga Vol. 12 No. 1 (2023): June: Jurnal Pendidikan Olahraga
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpo.v12i1.5214

Abstract

Pandemi covid-19 telah mengubah pendidikan di seluruh dunia. Setelah beberapa waktu pandemi, pembelajaran campuran yang menggabungkan pembelajaran jarak jauh dan tatap muka menjadi alternatif pembelajaran dibandingkan dengan pembelajaran penuh secara online. Penelitian ini bertujuan untuk menggali persepsi mahasiswa pendidikan jasmani tentang potensi, kelebihan dan kekurangan model pembelajaran campuran atau blended learning. Sebuah survei online digunakan untuk melihat pandangan 135 mahasiswa pendidikan jasmani tentang blended learning. Teknik analisis data menggunakan IBM SPSS versi 25.0, dengan populasinya mahasiswa pendidikan Jasmani dan sampelnya itu menggunakan total sampling. Temuan utama dalam penelitian ini yaitu persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran campuran atau blended learning ini mengaggap bahwa pembelajaran campuran lebih memperburuk hubungan sosial dan membebankan guru pendidikan jasmani dikarenakan guru pendidikan jasmani pada masa pandemi ini harus bisa menggunakan berbagai media untuk pembelajaran secara online. Dan juga dalam pembelajaran campuran atau blended learning ini, keterbatasan sarana teknologi bagi siswa sangat berpengaruh terhadap pembelajaran. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menganalisis tentang pembelajaran campuran atau blended learning dalam pendidikan jasmani.
Hubungan Kekuatan Otot Tungkai dan Kelincahan terhadap Kecepatan Tendangan Sabit pada Siswa Ekstrakurikuler Pencak Silat SMA Negeri 1 Kota Sukabumi Tahun 2018/2019: kekuatan otot tungkai, kelincahan dan kecepatan Sheda, Sheda Raksa Hendarsyah; Septiadi, Firman; Maulana, Firman
utile: Jurnal Kependidikan Vol. 8 No. 2 (2022): utile: Jurnal Kependidikan
Publisher : FKIP Universitas Muhammadiyah Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37150/jut.v8i2.1029

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan Hubungan Antara Kekuatan Otot Tungkai dan Kelincahan Terhadap Kecepatan Tendangan Sabit Pada Ekstrakurikuler Pencak Silat SMA Negeri 1 Kota Sukabumi. Di latar belakangi oleh, pentingnya peranan kekuatan otot tungkai dan kelincahan pada ekstrakurikuler pencak silat. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan teknik tes dan pengukuran. populasi dalam penelitian ini merupakan anggota ekstrakurikuler pencak silat SMA Negeri 1 Kota Sukabumi yang berjumlah 21 orang. Sampel penelitian adalah siswa tingkat dasar anggota ekstrakurikuler pencak silat SMA Negeri 1 Kota Sukabumi yang berjumlah 15 orang, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: (1). Tes kekuatan otot tungkai (2). Tes kelincahan (3). Tes kecepatan tendangan sabit. Teknik analisis data menggunakan teknik pengumpulan data statistik korelasi ganda yaitu mencari besarnya hubungan dan kontribusi dua variabel. Hasil penelitian menunjukan bahwa. (1). Ada hubungan yang signifikan antara kekuatan otot tungkai (X1) dan kecepatan tendangan sabit (Y). (2). Ada hubungan yang signifikan antara kelincahan (X2) dan kecepatan tendangan sabit (Y). (3). Ada hubungan yang signifikan antara kekuatan otot tungkai (X1) dan kelincahan (X2) terhadap kecepatan tendangan sabit (Y). Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan teknik korelasi ganda diperoleh hasil Fhitung (9,23) > Ftabel (3,11) dengan taraf signifikan 0,05 maka H0 ditolak, artinya terdapat hubungan antara kekuatan otot tungkai dan kelincahan terhadap kecepatan pada ekstrakurikuler pencak silat SMA Negeri 1 Kota Sukabumi. Berdasarkan hasil korelasi X1, X2 terdapat Y diperoleh Fhitung (9,23) > Ftabel (3,11) dengan taraf signifikan 0,05. Dengan mendapatkan hasil perhitungan Rx1x2y sebesar 0,779 dengan kategori tergolong cukup kuat dan kontruksi secara simultan R2 x 100% = 0,6062 x 100% = 60,68% dan sisanya 39,32%. Kata Kunci: Kekuatan Otot Tungkai, Kelincahan, Kecepatan Tendangan Sabit. Abstract : This study aims to prove the relationship between leg muscle strength and agility against the speed of the kick in the extracurricular pencak silat in SMA Negeri 1 Sukabumi. In the background by, the important role of leg muscle strength and agility in pencak silat extracurricular activities. This study uses a survey method with test and measurement techniques. the population in this study were 21 members of the pencak silat extracurricular at SMA Negeri 1 Sukabumi. The research sample was all 15 pencak silat extracurricular members of SMA Negeri 1 Sukabumi, with a sampling technique using puposive sampling. The instruments used in this study include: (1). Leg muscle strength test (2). Agility Test (3). Sickle kick speed test. The data analysis technique used a multiple correlation statistical data collection technique that is looking for the magnitude of the relationship and the contribution of two variables. The results showed that. (1). There is a significant relationship between leg muscle strength (X1) and sickle kick speed (Y). (2). There is a significant relationship between agility (X2) and sickle kick speed (Y). (3). There is a significant relationship between leg muscle strength (X1) and agility (X2) and sickle kick speed (Y). Based on the results of calculations using multiple correlation techniques obtained Fcount (9.23)> Ftable (3.11) with a significance level of 0.05 then H0 is rejected, meaning that there is a relationship between leg muscle strength and agility to speed on extracurricular pencak silat SMA Negeri 1 Sukabumi City. Based on the results of the correlation X1, X2 there is Y obtained Fcount (9.23)> Ftable (3.11) with a significant level of 0.05. By getting the results of the Rx1x2y calculation of 0.779 with the category classified as strong enough and simultaneous construction R2 x 100% = 0.6062 x 100% = 60.68% and the remaining 39.32%. Keywords: Leg Muscle Strength, Agility, Sickle Kick Speed.
Pengembangan Potensi Masyarakat Desa Cianaga Melalui Program Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Septiadi, Firman; Leonita Siwiyanti; Nuriman
Jurnal Visi Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Visi Pengabdian Kepada Masyarakat : Edisi Februari 2024
Publisher : LPPM Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51622/pengabdian.v5i1.1417

Abstract

The purpose of this community service after the COVID-19 pandemic is to improve the tourism sector and creative economy in Cianaga Village, Sukabumi Regency. MSME and tourism mapping shows untapped potential. The village faces problems such as being in a disaster-prone area and not many people know about the creative economy opportunities. Students of KKN Universitas Muhammadiyah Sukabumi work together with local governments and village patriots to increase public understanding of tourism, creative economy, and the use of digital technology through counseling and mentoring. Tourismassistance, MSME product development, entrepreneurship training, and digital marketing are some forms of community service. Mapping of small and medium enterprises (MSMEs) found that several business actors actively produce superior products. Becausethis village arena is under the foothills of Mount Halimun Salak which is prone to landslides, disaster mitigation counseling is also carried out. MSME players receive intensive assistance to improve product quality and marketing. One result is an integrated travel web, increased public understanding of the creative economy, and active participation in disaster reduction. Overall, this community service can improve the economy and welfare of Cianaga Village.