Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

6. Penerapan Manajemen Komplain Pada Pelayanan Penumpang Maskapai Garuda Indonesia Baskoro Harwindito; Alma Putri Lovendang; Dhiani Dyahjatmayanti
Jurnal Manajemen Dirgantara Vol 12 No 1 (2019): Jurnal Manajemen Dirgantara, Juli 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.942 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana penerapan manajemen komplain pada pelayanan penumpang Maskapai Garuda Indonesia di Bandar Udara Internasional Adisujipto Yogyakarta. Manajemen komplain dalam penelitian ini, Maskapai Garuda Indonesia harus bisa menangani komplain dari penumpang agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan citra perusahaan di mata pengguna jasa transportasi tetap baik.. Hasil penelitian menunjukan bentuk-bentuk komplain penumpang pada maskapai Garuda Indonesia di Bandar Udara Internasional Adisujipto Yogyakarta antara lain keterlambatan penerbangan, bagasi rusak, bagasi tertinggal bahkan sampai hilang dan Upaya penanganan petugas Maskapai Garuda Indonesia dalam menangani komplain tersebut dapat melalui media elektronik seperti Contact center Garuda Indonesia, Website , Email, media sosial dan melalui penanganan langsung yang dapat secara langsung disampaikan kepada petugas setiap area check in, boarding gate, lost and found, petugas menunjukkan sikap bahwa menerima komplain dari penumpang, memahami dari sudut pandang penumpang, memahami perasaan penumpang, tidak melakukan perdebatan dengan penumpang, permohonan maaf, empaty, mengidentifikasi permasalahan penumpang dengan menanyakan permasalahan secara mendalam, setelah pengaduan diterima petugas menindaklanjuti komplain, kecepatan dalam penanganan komplain, penumpang mudah menghubungi perusahaan untuk mengajukan komplain.
ANALISIS PENERAPAN LINGKUNGAN BELAJAR SUPORTIF DALAM ORGANISASI PEMBELAJAR STUDI PADA ADIYAKSA GLOVES Dhiani Dyahjatmayanti
Jurnal Manajemen Dirgantara Vol 8 No 2 (2015): Jurnal Manajemen Dirgantara, Desember 2015
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.508 KB)

Abstract

Perubahan lingkungan bisnis menuntut perusahaan cepat beradaptasi. Untuk mempertahankan kelangsungan hidup, menjadi organisasi pembelajar (learning organization) dibutuhkan oleh perusahaan. Organisasi pembelajar dapat menjadi keunggulan kompetitif yang berkelanjutan bagi perusahaan. Hal ini tentu menjadi perhatian banyak perusahaan, tak terkecuali Adiyaksa Gloves. Adiyaksa Gloves dihadapkan pada tuntutan untuk menjadi organisasi pembelajar karena persaingan yang tinggi di industri sarung tangan. Berdasarkan temuan awal, terdapat indikasi bahwa perusahaan mempunyai permasalahan pada lingkungan belajar. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis lebih lanjut mengenai penerapan lingkungan belajar suportif dalam organisasi pembelajar untuk menjawab tantangan dan permasalahan yang dialami perusahaan saat ini.Tujuan penelitian ini adalah menganalisis penerapan lingkungan belajar suportif dalam organisasi pembelajar di Adiyaksa Gloves di tengah persaingan yang ketat dengan perusahaan sejenis menurut tiga pilar organisasi pembelajar [1]. Selain itu, diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan rekomendasi perbaikan penerapan organisasi pembelajar. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis, peneliti menemukan bahwa Adiyaksa Gloves belum menerapkan lingkungan yang mendukung untuk menjadi organisasi pembelajar. Hal ini dikarenakan ada beberapa komponen organisasi pembelajar yang belum dijalankan dengan baik, yaitu perusahaan belum memberikan keterbukaan pada ide-ide baru, gaya kepemimpinan senior masih bersifat top-down dan komunikasi vertikal masih belum berjalan baik.
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN CUSTOMER SERVICE PADA INDUSTRI PENERBANGAN MENGGUNAKAN MODEL SERVQUAL Dhiani Dyahjatmayanti; Dini Septiani Putri
Jurnal Manajemen Dirgantara Vol 13 No 2 (2020): Jurnal Manajemen Dirgantara, Desember 2020
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (447.594 KB)

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan menganalisis pengaruh kualitas pelayanan customer service terhadap kepuasan pengguna jasa penerbangan dengan menggunakan model SERVQUAL. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variabel yang paling dominan mempengaruhi kepuasan pengguna jasa. Desain penelitian adalah kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data primer yaitu berupa hasil pengisian kuisioner yang dibagikan secara acak kepada para pengguna jasa di Bandar Udara Internasional Ahmad Yani Semarang. Metode yang digunakan untuk menganalisis data ialah uji regresi linear berganda, uji parsial dan uji simultan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variable-variabel yang mempengaruhi tingkat kepuasan pengguna jasa yaitu tangible (p 0,044), reliability (p 0,037), responsiviness (p 0,029), assurance (p 0,393), empathy (p 0,267). Variabel yang paling dominan mempengaruhi kepuasan pengguna jasa di Bandar Udara Internasional Ahmad Yani Semarang adalah bukti fisik (tangible) dengan nilai beta 0,214.
Pengaruh Pengalaman Merek terhadap Loyalitas Merek pada Konsumen Maskapai Garuda Indonesia Farah Putri Wenang Lusianingrum; Arif Fakhrudin; Dhiani Dyahjatmayanti
Warta Penelitian Perhubungan Vol 33, No 1 (2021): Warta Penelitian Perhubungan
Publisher : Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25104/warlit.v33i1.1617

Abstract

AbstrakPasar penerbangan di Indonesia semakin kompetitif dengan semakin banyaknya maskapai penerbangan komersial yang beroperasi. Bagi konsumen, hal ini menjadi keuntungan karena pilihan maskapai penerbangan yang semakin bervariasi. Sementara bagi maskapai penerbangan, kondisi ini menuntut perusahaan untuk mampu memberikan pengalaman dan pelayanan yang lebih baik guna menjaga loyalitas konsumen agar dapat menguasai pasar. Perusahaan maskapai penerbangan seperti Garuda Indonesia perlu mempertimbangkan pengalaman merek yang dirasakan untuk mempertahankan pelanggannya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh langsung pengalaman merek terhadap loyalitas merek dan kualitas pelayanan sebagai pemoderasi untuk menyelesaikan masalah perbedaan hasil studi empiris. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Penentuan sampel penelitian menggunakan metode purposive sampling. Kuesioner dibagikan secara daring kepada responden penelitian dan terdapat 200 responden yang memberikan jawaban secara lengkap. Alat analisis berupa Structural Equation Modeling Warp Partial Least Square 6.0 (SEM Warp PLS) dipilih untuk menguji model pengukuran (validitas dan reliabilitas) dan model struktural (pengujian hipotesis). Hasil studi menunjukkan bahwa pengalaman merek dapat mendorong peningkatan loyalitas merek sebesar 19%. Selain itu, kualitas pelayanan terbukti dapat bertindak sebagai pemoderasi pada pengaruh pengalaman merek terhadap loyalitas merek.Kata Kunci: Kualitas Pelayanan, Pengalaman Merek, Loyalitas Merek, Maskapai Penerbangan. AbstractThe Effect of Brand Experience on Brand Loyalty on Garuda Indonesia Airline Customers: The aviation market in Indonesia is increasingly competitive with the increasing number of commercial airlines operating. For consumers, this is an advantage because of the increasingly varied choices of airlines. Meanwhile, for the airline, this condition requires the company to provide better experience and service to maintain consumer loyalty to dominate the market. Airlines such as Garuda Indonesia need to consider the brand experience to retain consumers. This study aimed to test the direct effect of brand experience to brand loyalty and service quality as moderation to overcome the problem of differences in the results of empirical studies. The research method used was quantitative. The determination of the research sample used a purposive sampling method. The online questionnaire was distributed directly to the respondents and a number of 200 respondents submitted complete answers. The Structural Equation Modeling Warp Partial Least Square 6.0 (SEM Warp PLS) analysis tool was chosen to test the measurement model (validity and reliability) and the structural model (hypothesis testing). The results of the study showed that brand experience could drive an increase in brand loyalty by 19%. Furthermore, service quality was proven to act as moderation on the effect of brand experience on brand loyalty.Keywords: Service Quality, Brand Experience, Brand Loyalty, Airline.
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PENUMPANG MASKAPAI CITILINK DI BANDAR UDARA INTERNASIONAL LOMBOK Dhiani Dyahjatmayanti; Putri Fajri Budiarti
Jurnal Flight Attendant Vol 5 No 01 (2023): Jurnal Flight Attendant Kedirgantaraan
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56521/attendant-dirgantara.v5i01.927

Abstract

Setiap maskapai selalu brusaha untuk memenuhi harapan pelanggan dengan menawarkan layanan terbaik. Kualitas pelayanan adalah persepsi konsumen terhadap pelayanan yang diinginkan atau diharapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan penumpang Citilink Airline di Bandara Internasional Lombok. menggunakan kuantitatif. Dalam penelitian ini, seluruh penumpang maskapai Citilink di Bandara Internasional Lombok diwawancarai. Kuesioner dan tinjauan pustaka digunakan sebagai teknik pengumpulan data. Hasil yang diperoleh menunjukkan nilai probabilitas signifikan sebesar 0,000<1,661. Ini menunjukkan kualitas layanan yang mereka berikan Citilink di Bandara Internasional Lombok berdampak pada kepuasan pelanggan