Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Journal of Midwifery Care

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENGGUNAAN MASKER PADA MASYARAKAT USIA PRODUKTIF DI MASA PANDEMI COVID-19 (STUDI DI DESA KEDAWUNG KABUPATEN CIREBON) Hagi Wibawa; Mamlukah Mamlukah; Lely Wahyuniar; Esty Febriani
Jurnal Asuhan Kebidanan Vol 3 No 01 (2022): Journal of Midwifery Care
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jmc.v3i01.607

Abstract

Pandemi Covid-19 diperkirakan masih terus berlanjut walaupun saat ini terjadi penurunan kasus tetapi masih belum mengalami penurunan yang signifikan. Terdapat lebih dari 210 juta kasus di 175 negara diseluruh dunia. Kasus Covid-19 di Kabupaten Cirebon saat ini cukup tinggi sebanyak 54% kasus. Dan terbanyak berada di Kecamatan Kedawung sebanyak 18%. Upaya preventif yaitu dengan menerapkan protokol kesehatan salah satunya dengan penggunaan masker. Tujuan penelitian untuk mengetahuai faktor-faktor yang berhubungan dengan  perilaku penggunaan masker pada masyarakat usia produktif dimasa pandemic Covid-19 (Studi di Desa Kedawung Kabupaten Cirebon). Rancangan penelitian ini yaitu cross sectional dan pengambilan sampel menggunakan teknik disproportionate stratified ramdom sampling dengan jumlah sampel 120 responden. Analisis dilakukan dengan univariat, bivariat dan multivariat. Pengumpulan data dengan wawancara menggunakan kuesioner. Hasil analisis bivariat dari 7 variabel yang diteliti didapatkan nilai p value umur (p =0,000), jenis kelamin ( p= 0,267), pendidikan (p=0,000), pekerjaan (p=0,000), pendapatan (p=0,000), pengetahuan (p=0,000), dan sikap (0,000). Terdapat hubungan antara variabel usia, pendidikan, pendapatan, sikap, pekerjaan dan pengetahuan terhadap penggunaan masker di Desa Kedawung Kabupaten Cirebon. Faktor paling dominan yang berpengaruh terhadap perilaku penggunaan masker adalah sikap dan pengetahuan. Perlu adanya evaluasi secara berkala dalam peningkatan kegiatan promotif dan preventif di wilayah kerja puskesmas, untuk perbaikan dan tindak lanjut kedepan.
FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIAWI KABUPATEN TASIKMALAYA 2022 Mia Shofia; Dewi Laelatul Badriah; Esty Febriani; Mamlukah Mamlukah
Jurnal Asuhan Kebidanan Vol 3 No 01 (2022): Journal of Midwifery Care
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jmc.v3i01.611

Abstract

Angka kematian ibu sampai dengan 2015 yaitu 305 per 100.000 kelahiran hidup. Di Jawa Barat 2020 angka kematian ibu mencapi 96 per 100.000 kelahiran hidup. Kematian ibu di Kabupaten Tasikmalaya pada 2020 sudah mencapai 23 kematian yang salah satu penyebabnya adalak preeklampsia. Kecamatan Ciawi merupakan kecamatan dengan kasus preeklampsia terbesar di Kabupaten Tasikmalaya 2021 dengan 54 kasus. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian preeklampsia pada Ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Ciawi Kabupaten Tasikmalaya  2022. Jenis Penelitian analitik deskriptif dengan desain penelitian cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan  metode disproportionate stratified random sampling, dengan jumlah sampel 136 responden. Instrumen menggunakan lembar ceklis dan rekam medis. Analisis data menggambarkan  univariat, bivariat dan multivariat. Analisis bivariat didapatkan hasil  hubungan status gravida  (p value 0,0001 < 0,05),Jarak Kehamilan (p value 0,006 < 0,05), riwayat preeklmpsia sebelumnya (p value 0,364 > 0,05)  Riwayat Preeklmapsia keluaraga (p value 0,442 > 0,05) dan Tingkat Stres (p value 0,483 > 0,05). Faktor paling dominan dalam penelitian ini adalah status Gravida. dengan OR 9,543. Terdapat  hubungan antara status gravida  dan Jarak Kehamilan dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil. Sementara tidak ada hubungan antara riwayat preeklampsia sebelumnya, Riwayat Preeklmapsia keluarga dan Tingkat Stres. Faktor paling dominan yang berhubungan dengan kejadian preeklampsi pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Ciawi Kabupaten Tasikmalaya adalah status gravida.
STUDI KOMPARATIF METODE PROMOSI ASI EKSKLUSIF TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SURIAN KABUPATEN SUMEDANG 2023 Ai Sri Rohendah; Mamlukah Mamlukah; Esty Febriani; Lely Wahyuniar
Jurnal Asuhan Kebidanan Vol 4 No 1 (2023): Journal of Midwifery Care
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jmc.v4i1.944

Abstract

Faktor yang menyebabkan belum tercapainya target menyusui eksklusif di Indonesia pada level individu adalah pengetahuan, sikap, niat, kenyakinan, dan kepercayaan. Promosi kesehatan menjadi tingkatan paling dasar dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah menganalis perbedaan pengaruh metode promosi ASI eksklusif terhadap pengetahuan dan sikap ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Surian Kabupaten Sumedang 2023. desain penelitian ini adalah quasi-experiment dengan rancangan pretest posttest. Total populasi ibu hamil di Puskesmas Surian sebanyak 90 orang diberikan intervensi promosi kesehatan menggunakan media leaflet, video, dan emodemo sebanyak 6 kali. Variabel yang diteliti adalah pengetahuan dan sikap sebelum dan setelah intervensi. Data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon, Kruskall-Wallis, dan Mann-Whitney. Terdapat pengaruh media leaflet, video, dan emodemo terhadap pengetahuan ibu hamil (p<0,001). Media video dan leaflet berpengaruh terhadap sikap ibu hamil (p<0,001), akan tetapi tidak terdapat perbedaan sikap pada ibu hamil yang mendapatkan emodemo (p=0,556). Emodemo paling efektif terhadap pengetahuan ibu hamil. Sedangkan, sikap paling efektif dipengaruhi oleh pemberian video. Diharapkan promosi kesehatan yang dilakukan secara berkesinambungan, sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu hamil khususnya dalam pencegahan stunting.