Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Bougainvillea spectabilis as a Biological Learning Resource Muliana GH
EduLine: Journal of Education and Learning Innovation Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Teknologi dan Rekayasa, Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35877/454RI.eduline2117

Abstract

The background of this research is to identify plants in the surrounding environment that can be utilized as a biological learning resource, specifically Bougainvillea spectabilis or locally known as bougainvillea. Information about the anatomy of plant organs, plant morphology, posture and habitus, up to the roles and benefits of this plant can be used as a source for biology learning. The research method employed is a qualitative type utilizing descriptive analysis techniques with a literature review. Data sources were obtained from journal articles and books discussing the Bougainvillea spectabilis plant. The data collection technique involved three stages: a. Collecting journal articles and books that examine and discuss the Bougainvillea spectabilis plant, b. Organizing information and data obtained through a predetermined framework, c. Further analyzing the organized data using established principles, theories, and methods until the research objectives were achieved. The results of the study indicate that the Bougainvillea spectabilis plant can be used as a biological learning resource for basic biology courses, plant anatomy, plant morphology, higher plant botany, and plant physiology courses.
Pembelajaran Sains Bagi Anak Usia Dini di TK Sipakalebbi Gowa Zuhrah Adminira; Jasdar Agus; Muliana GH; Munawwarah Munawwarah; Zulkifli Alqadri
Paramacitra Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 02 (2024): Vol. 1 No. 2 (2024): Volume 01 Nomor 02 (Mei 2024)
Publisher : PT Ininnawa Paramacitra Edu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62330/pjpm.v1i02.64

Abstract

Pembelajaran sains untuk anak usia dini penting bagi dasar pemahaman mereka terhadap fenomena alam dan proses ilmiah. Anak-anak pada tahap ini sangat responsif terhadap lingkungan sekitar, sehingga pembelajaran melalui pengalaman langsung sangat efektif. Kegiatan sains yang menyenangkan dan relevan dengan kehidupan sehari-hari dapat meningkatkan rasa ingin tahu dan kreativitas anak-anak.Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah melalui kegiatan percobaan sederhana. Kegiatan percobaan yang dilakukan yakni membuat air warna berjalan dan percobaan membuat lampu lava, anak-anak dapat belajar secara aktif tentang prinsip-prinsip dasar sains. Adapun pelaksanaan kegiatan ini berlangsung pada hari Jumat tanggal 9 Februari 2024 di Taman Kanak-Kanak Sipakalebbi Kabupaten Gowa.Pada kegiatan membuat air warna berjalan, air berwarna melewati tisu dan mengalir pada gelas kosong akan menghasilkan warna gabungan dari 2 warna primer atau disebut sebagai warna sekunder. Percobaan sederhana ini dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan kreativitas anak-anak. Hal Ini penting untuk perkembangan saraf otak dan kepekaan visual mereka. Kegiatan eksperimen selanjutnya adalah percobaan membuat lampu lava yang menarik perhatian anak TK sebab percobaan ini diberikan cahaya dari lampu senter yang membuat gelembung gas semakin tampak dan terlihat semakin banyak. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berpikir anak-anak dan memberikan edukasi tentang sains sederhana. Di akhir kegiatan, anak-anak diberi reward berupa susu dan snack agar setelah mencoba hal-hal baru, mereka diberikan kesan pembelajaran sains yang menyenangkan. Kata Kunci: Anak Usia Dini, Pembelajaran Sains
PELATIHAN OPTIMALISASI DESAIN DAN MANAJEMEN KANDANG AYAM UNTUK PENINGKATAN PRODUKTIVITAS BAGI PETERNAK AYAM PETELUR Ahmad Fudhail Madjid; Hardin; A. Irma Suryani; Muliana GH; Andi Sadriani
ABDI KIMIA: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 2 (2024): Jurnal Edisi Juni
Publisher : Jurusan Kimia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/abdi.v1i2.2488

Abstract

Industri peternakan ayam petelur memiliki peran penting dalam menyediakan sumber protein hewani bagi masyarakat. Permintaan telur yang terus meningkat menuntut para peternak untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha mereka, salah satunya melalui optimalisasi kondisi kandang. Kandang yang optimal dapat meningkatkan produksi telur, mengurangi biaya operasional, serta memastikan kesehatan dan kesejahteraan ayam. Namun, banyak peternak masih menghadapi kendala dalam memahami dan menerapkan teknik optimalisasi kandang yang efektif. Untuk mengatasi masalah ini, telah diselenggarakan sebuah program pelatihan yang komprehensif dan aplikatif, yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peternak mengenai desain dan manajemen kandang yang optimal. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek penting, seperti desain kandang yang efisien, manajemen lingkungan, penggunaan teknologi modern, dan standar kebersihan serta kesehatan ternak. Melalui pendekatan teori dan praktik langsung di lapangan, para peternak dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh secara nyata. Hasil pelatihan menunjukkan respon yang sangat positif dari para peternak ayam petelur, yang antusias dalam menerima dan mempraktikkan materi pelatihan. Dengan penerapan teknik optimalisasi kandang yang telah dipelajari, diharapkan produktivitas dan efisiensi peternakan ayam petelur dapat meningkat secara signifikan, serta berdampak positif pada kesejahteraan ekonomi peternak dan ketersediaan pangan berkualitas bagi masyarakat.
PKM PELATIHAN PENULISAN BUKU BAGI GURU MTS ARIFAH GOWA Adnan Adnan; Andi Asmawati Azis; Muliana GH; Andi Farida Arsal; Suhardi Aldi
Jurnal Hasil-Hasil Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024): Volume 03 Nomor 01 (April 2024)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jhp2m.v3i1.2687

Abstract

Abstract. This community service activity aims to enhance book writing skills among teachers. It is essential for teachers to develop their professionalism, one way being through book writing activities. The book writing training at MTs Arifah Gowa is designed to help teachers overcome limitations in producing scientific writings and textbooks, as well as to encourage them to continuously develop their professionalism and competence. The training methods used include lectures, question-and-answer sessions, and discussions, focusing on various aspects of book writing, from idea generation to the publishing process. The results of this training show that teachers feel more confident and motivated to write and understand the importance of literacy in education. This training not only provides a better understanding of book writing techniques but also helps teachers integrate research into their teaching materials, improving the quality of teaching and literacy in schools. The survey results from teachers indicate that this training contributes positively to the development of literacy and writing skills among teachers at MTs Arifah Gowa. Keywords: Book writing training, writing skills, literacy, teacher professionalism, teaching quality
OPTIMALISASI PEMANFAATAN PEKARANGAN RUMAHDALAM MENANAM TOGA (TANAMAN OBAT KELUARGA) BAGI MASYARAKAT DI DESA TRITIRO KEC. BONTOTIRO KAB. BULUKUMBA Muliana GH; Andi Citra Pratiwi; Abd Muis; Andi Asmawati Azis; Dian Dwi Ulan Sari Patongai; Sahribulan Sahribulan
Jurnal Abdi Negeriku Vol 2, No 1 (2023): Jurnal Abdi Negeriku Vol. 2 No. 1 Juni 2023
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35580/jan.v2i1.46442

Abstract

Community service partners are housewives who live in Tritiro Village, Samboang District, Bulukumba Regency. The majority of people's income comes from fishing and the amount is uncertain every month. The location of this service is around a cliff that borders the coast. Yards of residents' houses are generally not used optimally, only left empty and overgrown with wild plants, or some ornamental plants. The solution provided is training in planting family medicinal plants that can be used for consumption of family herbal medicines. If production can exceed needs, produce or plants can be sold to supplement family income. The method is carried out by providing (1) Introduction to family medicinal plants, (2) Counseling on optimizing the use of the home yard in growing family medicinal plants, (3) Introduction to fertile and infertile soil (planting medium), (4) TOGA planting training (family medicinal plants). Keywords: Medicinal plants, Optimizing the home yard.