Pemerintah melalui pedoman dan penerapan SMK3 mewajibkan semua perusahaan konstruksi untuk menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) pada proyek yang dilakukan. Proyek Konstruksi Puri Kelapa Gading Minahasa Utara adalah proyek konstruksi dengan resiko kecelakaan kerja yang tinggi dengan penggunaan tenaga kerja, alat berat dan material dalam skala besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3) pada Proyek Konstruksi Puri Kelapa Gading Minahasa Utara. Penelitian dilakukan menggunakan metode survei melalui lembar kuisioner dan wawancara, kemudian diolah dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa identifikasi penerapan Sistem Manajemen K3 pada Proyek Konstruksi Puri Kelapa Gading Minahasa Utara meliputi Sistem Manajemen K3 (X1), Teknologi Keselamatan (X2) dan Kesehatan Kerja (X3), dan hasil evaluasi penerapan Sistem Manajemen K3 pada Proyek Konstruksi Puri Kelapa Gading Minahasa Utara dikategorikan “baik” untuk Sistem Manajemen K3 (X1), “baik” untuk Teknologi Keselamatan (X2), dan “cukup baik - baik” untuk Kesehatan Kerja” (X3).